html
Nilai masa depan atau future value (FV) merupakan nilai masa depan dari uang yang
kamu investasikan hari ini pada tingkat bunga tertentu.
Terkait future value dan juga nilai sekarang atau present value (PV), saya sudah pernah
membahasnya pada tulisan sebelumnya yang berjudul "Konsep Nilai Waktu Uang".
Contents
1. Konsep perhitungan future value
2. Menghitung future value dengan Excel
3. Timeline
4. Menghitung future value dengan Excel atas deposit tahunan
5. Menghitung future value atas deposit tahunan dengan =FV
6. Penutup
Selanjutnya, kamu memutuskan untuk tidak mengambil tabungan tersebut hingga akhir
tahun ke-2, maka pada akhir tahun ke-2 kamu akan memiliki:
Untuk menghitung future value hingga tahun ke-2 tentu sangat mudah, namun,
bayangkan bila kamu perlu mengetahuinya hingga tahun ke-10.
Tentu akan sangat merepotkan bila harus melakukannya dengan cara di atas.
Kamu tak perlu khawatir dengan hal tersebut, karena perhitungan atas future
value dapat disederhanakan menjadi:
FV = x * (1+r)ⁿ
Dengan formula ini, bila kamu ingin menghitung nilai FV di tahun ke-2 pada kasus di
atas atau pada investasi sebesar 10 juta dengan bunga 6 persen per tahun, yaitu:
F 10 juta * (1 + 0,06)²
V =
Di Excel, (1 + 0,06)² ditulis sebagai (1+B4)^B5, di mana sel B4 adalah suku bunga dan B5
adalah jumlah tahun atau periode investasi.
Timeline
Hal penting yang perlu diketahui terkait nilai waktu uang, baik itu future
value ataupun present value, yaitu timeline atau garis waktu.
Tahun ke-0, sama dengan hari ini, sama dengan awal tahun ke-1.
Hal ini seringkali terasa membingungkan bagi orang yang sedang mendalami ilmu
keuangan pada tahap awal.
Misalnya, banyak yang menganggap tahun ke-1 adalah awal tahun ke-1.
Padahal tidaklah demikian, awal tahun ke-1 sama dengan tahun ke-0 dan tahun ke-1
sendiri sama dengan akhir tahun ke-1 atau awal tahun ke-2.
Kalau kamu bingung dengan hal ini, perhatikan dengan seksama gambar di atas terkait
garis waktu.
Asumsikan kamu akan melakukan sepuluh setoran tahunan sebesar 10 juta, dengan
setoran pertama dilakukan hari ini atau pada tahun ke-0.
Setoran berikutnya akan dilakukan pada akhir tahun ke-1 hingga akhir tahun ke-9.
Perhitungan future value akan memberikan kamu informasi atas nilai saldo pada akhir
tahun ke-10.
Perhitungan ini sangat penting bagi kamu yang sedang merencanakan kebutuhan
finansial di masa depan seperti uang kuliah anak, membeli mobil, hingga biaya pensiun
di masa depan. Hal tersebut dapat membantu agar terhindar dari kesalahan
pengelolaan keuangan.
Kembali ke contoh kasus, berapakah uang yang akan kamu miliki pada akhir tahun ke-
10?
Untuk menjawabnya, ada satu rumus excel yang sangat sederhana yang dapat
digunakan untuk mengkalkulasikan hal tersebut.
BACA JUGA
Untuk memperjelas perhitungan di atas, saya akan membahas perhitungan pada akhir
tahun ke-1 (sel E5).
Pada akhir tahun ke-1 tersebut kamu memiliki saldo sebesar 10,6 juta.
Saldo tersebut, sekaligus, merupakan saldo pada awal tahun ke-2 (sel B6).
Kemudian, pada awal tahun ke-2, kamu menyetorkan lagi dana sebesar 10 juta,
sehingga saldo awal tahun ke-2 tersebut menjadi 20,6 juta.
Saldo sebesar 20,6 juta, menghasilkan bunga sebesar 1,236 juta, sehingga pada akhir
tahun ke-2 kamu memiliki saldo senilai 21,836 juta.
Pada akhir tahun ke-9 (sel E13), kamu memiliki saldo senilai 121,80 juta. Saldo ini, juga,
merupakan saldo pada awal tahun ke-10.
Kemudian, pada awal tahun ke-10 kamu kembali menyetor 10 juta, sehingga saldo pada
tahun ke-10 sebesar 131,80 juta menghasilkan bunga sebesar 7,9 juta.
Bila diakumulasikan, saldo pada akhir tahun ke-10 atau pada saat berakhirnya investasi,
kamu akan memiliki nilai saldo sebesar 139,71 juta.
Untuk rate sebesar 6%, kamu tinggal menginput nilai pada sel B2.
Kemudian, nper atau jumlah periode adalah selama 10 tahun, kamu dapat memasukkan
nilai nper sesuai dengan nilai periode akhir investasi pada sel A14.
Selanjutnya pmt adalah pembayaran tiap tahunnya atau sebesar 10 juta. Kamu perlu
menginput negatif atas nilainya, karena pada Excel, setoran positif akan menghasilkan
nilai negatif.
Terakhir, nilai type, ada dua pilihan, yaitu 0 dan 1. Nilai 0, berarti pembayaran dilakukan
di akhir periode, sedangkan nilai 1, berarti pembayaran dilakukan di awal periode.