Anda di halaman 1dari 2

Minggu, 26 September-2 Oktober 2021

Matius 16 :13-20
Gereja, pemegang Kunci Kerajaan Sorga.
Oleh : Glorrya Tamboto

Adik-adik Remaja dan Kakak-Kakak Pembina remaja yang di kasihi Tuhan ada istilah
mengatakan“Tak kenal maka tak sayang”. Hal Perkenalan merupakan suatu hal yang sangat
penting dalam kehidupan kita, karena bahkan jika kita mengatakan sudah mengenal, bisa saja
suatu saat kita akan berkata “ternyata saya salah mengenalnya.”. Untuk memulai relasi,
hubungan, atau persahabatan yang baik pasti kita akan mengawalinya dengan perkenalan. Sikap
kita tentu akan berbeda saat merespon orang yang sudah kita kenal dan saat merespon orang
yang belum kita kenal. Nah didalam nats Matius 16:13-20 yang baru saja kita baca, dijelaskan
bahwa pada suatu saat Yesus sedang berada di Kaesaria Filipi. Disana Dia betanya kepada
murid-murid-Nya “siapakah Anak Manusia itu?”. Lalu jawaban dari murid-muridnya yaitu "Ada
yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang
mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi." Sebuah jawaban ironi yang diberikan
para murid. Walaupun, saat itu Yesus sudah tahu apa yang akan menjadi jawaban murid-murid-
Nya itu, sisi kemanusiaanNya mungkin tersayat dan kecewa karena murid-murid tersebut sudah
menjalani berbagai hal bersama Anak Manusia itu, namun ternyata murid-murid sendiri malah
belum yakin siapakah anak Manusia itu.

Yesus kemudian memberikan pertanyaan lagi yaitu "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?".
Kemudian Petrus salah seorang murid yang sangat dekat dengan Yesus menjawab. "Engkau
adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!". Jawaban yang sangat luar biasa dari Petrus, dia dapat
menyadari dan meyatakan bahwa Yesus adalah Mesias. Yesus adalah Anak Manusia tersebut.
Lebih lagi Petrus menyatakan Yesus bukan hanya sebagai Anak Allah yang mati, tetapi Petrus
jelas menyatakan Yesus, Anak Allah Yang Hidup.

Pada saat itu, para murid mungkin terkejut dengan jawaban Petrus, mungkin Petrus sendiri
sempat merasa sombong di dalam hatinya. Namun, Yesus berkata:” Berbahagialah engkau
Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku
yang di sorga”(ayat 17) Pernyataan yang tegas dari Yesus. Dia seakan mengatakan: Petrus, itu
bukan karena hebat dan pintarnya kamu tapi karena Bapalah yang memberitahukannya pada
kamu. Bapalah yang menganugerahkannya pada kamu.

Dari ayat ini dapat kita dapat mengetahui proses mengenal Allah, yang pertama dari perkataan,
kesaksian dan cerita orang lain, hal itu tentu baik, karena iman sesorang bisa menjadi lebih kuat
karena perkataan orang lain. Namun yang lebih penting adalah pengenalan yang kedua yaitu
pengenalan yang benar-benar kita alami secara pribadi bersama Dia saat Dia sendiri yang
menyatakan diriNya kepada kita. Jika pada kita saat ini di tanya “Siapakah Yesus dalam
hidupmu?”, Mungkin kita bisa memberi jawaban yang tepat sebagaimana yang tertulis dalam
Alkitab. Tetapi sudah sejauh mana pengenalan kepada Yesus mempengaruhi kehidupan kita?
Tuhan Yesus menginginkan jawaban bukan hanya bersdasarkan pengetahuan, tetapi pengenalan
yang benar-benar kita alami bersama Dia.

Selanjutnya, di ayat yang ke-19 Yesus berkata; Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan
Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini
akan terlepas di sorga.”.‘Kunci’ disini berbicara mengenai Kuasa/Otoritas dan Kepemilikan.
Mengenai makna 'kunci' Kerajaan Sorga yg akan diberikan oleh Yesus kepada Petrus, yang juga
mewakili murid-murid yg lain, Yesus bermaksud memberitahu kalau mereka akan memiliki hak
untuk masuk ke dalam Kerajaan Surga. Kunci Kerajaan Surga merupakan sebuah ungkapan yang
digunakan untuk merujuk kepada sosok Yesus. Kepada Petrus dan murid-muridNya telah
dinyatakan bahwa kunci kerajaan sorga itu sebagaimana pengakuan mereka bahwa Yesus adalah
Mesias Anak Allah yang hidup.

Jadi, apakah hanya Petrus dan murid-murid yang mendengar ucapan Yesus secara langsung
tersebut yang berhak atas kerajaan sorga? Tentu tidak, kita sebagai Pembina dan remaja juga
dapat memiliki kunci kerajaan sorga tersebut. Pertanyaanya bagaimana caranya kita bisa
mendapatkan hal itu? Jawabannya adalah dengan menerima dan mengakui bahwa Yesus adalah
Mesias, dan menerima injil itu dalam kehidupan kita. Wah sungguh indah bukan? Akan lebih
indah lagi jika kita memberitakan injil tersebut kepada orang yang belum mengenal Kristus,
supaya jika orang tersebut percaya dan mau menerima Injil, maka kita telah memberikan kunci
sorga kepadanya, karena memberitakan injil adalah tugas kita sebagai gereja-Nya, Yesus sendiri
yang memberikan tugas tersebut sesaat sebelum dia naik ke sorga. Tetapi kita harus mengenal
Dia secara pribadi terlebih dahulu, agar kita tidak keliru dalam memberitakan injil tersebut.

Adik-adik Remaja dan kakak-kakak Pembina Remaja yang dikasihi Tuhan, dalam situasi dan
kondisi sekarang yang begitu sarat dengan pergumulan dan persoalan maka kita di tantang untuk
bukan saja mengakui bahwa Yesus adalah Tuhan tetapi bagaimana sikap sebagai orang muda
untuk mengimani dan melakukan kehendak-Nya. Dalam Matius 7:21 Firman Tuhan berkata:
“Bukan setiap orang yang berseru kepada-ku; Tuhan, Tuhan! Akan masuk ke dalam kerajaan
Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di Sorga”. Dari ayat ini
menegaskan bahwa Remaja gereja jangan hanya mengaku atau berseru, tetapi wajib melakukan
kehendak Firman-Nya. Dia adalah Allah yang luar biasa. Sudah seharusnya kita berubah,
meninggalkan dosa dan mengakui-Nya di hadapan Tuhan bahwa benar Dia adalah Mesias Allah
yang hidup. Sebab kunci kerajaan Allah telah di berikan secara Cuma-Cuma bagi kita dengan
karya penyelamatan yang Tuhan berikan kepada kita. Ikatkanlah diri kita kepada Firman-Nya
maka apa yang terikat didunia maka itu akan terikat di Sorga. Berjanjilah dan berkomitmenlah
bahwa kita adalah Remaja bagi Kristus yang harus menjadi pemenang bahkan lebih dari
pemenang supaya kita menang dari kuasa dosa dan mendapat bagian dalam kerajaan Sorga

Kiranya Yesus itu tidak hanya menjadi sekedar nama untuk di sembah dan di puji, tetapi juga
dapat menjadi Allah yang hidup yang membawa keselamatan bagi kehidupan kita. amin

Anda mungkin juga menyukai