TUMBUHAN
Dosen Pengampu Mata Kuliah
Ir. Sarinah. MP
Disusun Oleh :
Putri Angelina
203020404049
UNIVERSITAS PALANGKARAYA
FAKULTAS PERTANIAN
JURUSAN KEHUTANAN
2020/2021
KATA PENGANTAR
Kami panjatkan puja dan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah ilmiah tentang ” Struktur dan Pertumbuhan pada Tumbuhan ”.
Makalah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat melancarkan pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak
Terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik
dari susunan kata maupun tata bahasa. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima
segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata saya berharap semoga makalah tentang “ Struktur dan Pertumbuhan pada
Tumbuhan “ ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
Putri Angelina
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR.......................................................................................
DAFTAR ISI.....................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN....................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................
1. Latar Belakang...................................................................................
2. Tujuan................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................
1. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan pada Angiospermae. .
2. Pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder..........................
3. Faktor faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ............................
BAB III PENUTUP..........................................................................................
1. Kesimpulan .......................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN
1. Gambar 1.1
2. Gambar 1.2
3. Gambar 1.3
BAB I
PENDAHULUAN
2.Tujuan
2.1 Untuk mengetahui pengertian pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan terutama
pada angiospermae
2.2 Untuk mengetahui pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder
2.3 Untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan Terutama pada
Angiospermae
Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran yang bersifat kuantitatif dan irreversible,
sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan. Dilansir situs Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
diawali dengan perkecambahan. Kecambah kemudian berkembang menjadi tumbuhan kecil.
Setelah tumbuh hingga mencapai ukuran dan usia tertentu akan berkembang membentuk
bunga dan buah atau biji sebagai alat perkembanganbiakan. Pertumbuhan yang terjadi pada
tumbuhan ada di daerah meristematis (titik timbuh), yaitu bagian yang mengandung jaringan
meristem.
Gambar 1.1
Pertumbuhan tumbuhan Pertumbuhan pada tumbuhan dibedakan menjadi dua macam,
yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.
- Pertumbuhan primer
Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan yang terjadi akibat aktivitas jaringan
meristem primer. Titik tumbuh terbnetuk sejak tumbuhan masih berupa embrio.
Jaringan meristem terletak di ujung batang dan ujung akar. Dampak pertumbuhan
primer akar dan batang tumbuhan tambah panjang. Pada buku Biologi Kelompok
Pertanian (2008) karya Deden Abdurahman, pertumbuhan primer memungkinkan
akar menembus tanah dan ujung batang mencapai matahari. Akhirnya bakal akar dan
bakal batang akan membentuk sistem akar dan sistem tajuk.
- Daerah pertumbuhan pada akar dan batang berdasarkan aktivitasnya terbagi menjadi
tiga daerah, yaitu: Daerah pembelahan, yaitu sel-sel di daerah ini aktif membelah
(meristematik). Daerah pemanjangan, yaitu sel-sel yang berada di belakang daerah
pembelahan dan mengalami pemanjangan ukuran. Daerah diferensiasi, yaitu bagian
paling belakang dari daerah pertumbuhan. Sel-sel mengalami diferensiasi membentuk
akar yang sebenarnya serta daun muda dan tunas lateral yang akan menjadi cabang.
Pertumbuhan sekunder Pertumbuhan sekunder terjadi oleh aktivitas jaringan meristem
sekunder. Contoh jaringan meristem sekunder adalah jaringan kambium pada batang
tumbuhan dikotil dan Gymnospermae. Sel-sel jaringan kambium senantiasa
membelah. Pembelahan ke arah dalam membentuk xilem atau kayu sedangkan
pembelahan ke luar membentuk floem atau kulit kayu.
- Dampaknya aktivitas jaringan meristem pada kambium, diameter batang dan akar
bertambah besar. Pada tumbuhan monokotil tidak mempunyai kambium, jadi tidak
mengalami pertumbuhan sekunder. Pertumbuhan sekunder terjadi pada tumbuhan
dikotil dan merupakan hasil aktivitas jaringan meristem sekunder. Pertumbuhan
sekunder pada batang dan akar tumbuhan dikotil tidak berlangsung merata sepanjang
tahun karena dipengaruhi musim. Pada musim kemarau lapisan yang terbentuk lebih
tipis dibandingkan saat musim hujan.
2. Pertumbuhan Primer dan Pertumbuhan Sekunder
1. Pertumbuhan Primer
Gambar 1.2
Pertumbuhan primer adalah pertumbuhan yang terjadi dari aksi meristem utama, yang dapat
meningkatkan panjang batang dan menambahkan pelengkap ke batang.
Adanya peningkatan panjang pada tanaman ini disebabkan oleh pembelahan sel yang terus –
menerus pada meristem apikal. Artinya pertumbuhan primer itu terjadi di apeks akar sampai
pucuk tanaman.
Daerah pembelahan yang berada di bagian ujung batang dan bagian ujung akar.
Daerah pemanjangan yang terletak setelah daerah pembelahan. Di daerah ini ukuran
tanaman akan menjadi lebih besar dari sebelumnya karena adanya pembesaran dan
pemanjangan sel pada tanaman.
Daerah diferensisasi yaitu daerah yang sel – selnya mengalami perubahan fungsi
menjadi jaringan yang lebih kompleks. Seperti epidermis, korteks, floem, xylem, dan
sklerenkim.
2. Pertumbuhan Sekunder
Gambar 1.3
Pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang terjadi dari aksi kambium, yang dapat
meningkatkan diameter tanaman.
Pembelahan kambium ke arah luar akan membentuk floem sekunder sedangkan pembelahan
kambium ke arah dalam akan membentuk xylem sekunder.
Pembelahan pada jaringan kambium ini akan menyebabkan terjadinya pelebaran batang,
pembentukan jari – jari empulur, dan pembentukan lingkaran tahun.
Pembelahan jaringan kambium sangat dipengaruhi oleh cuaca. Jika musim hujan pembelahan
akan semakin cepat.
Pertumbuhan sekunder terjadi karena adanya aksi meristem lateral yang terdiri dari kambium
vaskular dan kambium gabus dan hanya terjadi pada tanaman berkayu saja.
Mengikuti pertumbuhan
Urutan Tanaman terjadi di awal.
primer.
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman secara garis besar
dapat dibedakan menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Kedua faktor ini
memiliki peran masing-masing dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Berikut adalah uraian kedua faktor ini dalam mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
tanaman.
Faktor Internal
1.Gen
Gen merupakan substansi pembawa sifat yang diturunkan dari induk ke generasi
selanjutnya. Gen mempengaruhi ciri dan sifat makhluk hidup dimana pada tanaman
mempengaruhi bentuk tubuh, warna bunga, dan rasa buah. Gen juga menentukan kemampuan
metabolisme sehingga sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman
tersebut. Tanaman yang memiliki gen tumbuh yang baik akan tumbuh dan berkembang cepat
sesuai dengan periodenya.
Meskipun faktor dari gen sangat penting, namun faktor ini bukan satu-satunya yang
menentukan pola pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Di samping itu ada faktor
lingkungan yang ikut berpengaruh. Misalnya pada tanaman yang memiliki sifat unggul,
hanya dapat tumbuh dengan cepat, berbuah lebat, dan rasanya manis di lahan yang subur dan
kondisinya sesuai. Bila ditanam di lahan tandus dan kondisinya tidak sesuai, pertumbuhan
dan perkembangan tanaman ini tidak akan optimal.
2. Hormon
Hormon merupakan zat yang berperan dalam mengendalikan berbagai fungsi di dalam
tubuh. Meskipun jumlahnya sedikit, hormon memberikan pengaruh nyata dalam pengaturan
berbagai proses dalam tubuh. Hormon yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
pada tanaman ada beragam jenisnya.
1. Auksin, berperan untuk memacu proses pemanjangan, pembelahan, dan diferensiasi sel.
7. Asam traumalin, berperan untuk regenerasi sel apabila mengalami kerusakan jaringan.
Faktor Eksternal
1. Nutrisi
Nutrisi merupakan bahan baku dan sumber energi dalam proses metabolisme tubuh. Kualitas
dan kuantitas nutrisi akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Tanaman membutuhkan nutrisi berupa air dan zat hara yang terlarut dalam air. Melalui proses
fotosintesis, air dan karbon dioksida diubah menjadi zat makanan. Zat hara tidak berperan
langsung dalam proses fotosintesis, namun sangat diperlukan agar tanaman dapat tumbuh dan
berkembang dengan baik.
2. Cahaya Matahari
Cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup. Tanaman
sangat membutuhkan cahaya matahari untuk fotosintesis. Namun keberadaan cahaya ternyata
dapat menghambat pertumbuhan tumbuhan karena cahaya dapat merusak hormon auksin
yang terdapat pada ujung batang.
4. Suhu
Suhu memiliki pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Contohnya pada padi yang ditanam pada awal musim kemarau dimana suhu rata-rata tinggi
akan lebih cepat dipanen daripada padi yang ditanam pada musim penghujan dimana suhu
rata-rata lebih rendah. Hal ini disebabkan karena semua proses dalam pertumbuhan dan
perkembangan seperti penyerapan air, fotosintesis, penguapan, dan pernapasan pada tanaman
dipengaruhi oleh suhu.
5. Tanah
Tanah berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Tanaman akan
tumbuh dan berkembang dengan optimal bila kondisi tanah tempat hidupnya sesuai dengan
kebutuhan nutrisi dan unsur hara. Kondisi tanah ditentukan oleh faktor lingkungan lain,
misalnya suhu, kandungan mineral, air, dan derajat keasaman atau pH.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Kesimpulan Pertumbuhan adalah Peristiwa perubahan biologi yang terjadi pada makhluk
hidup yang berupa pertambahan ukuran (volume, massa, dan tinggi). Pertumbuhan ini
bersifat kuantitatif/ terukur. Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan pada
organisme. Proses ini berlangsung secara kualitatif. Baik pertumbuhan atau perkembangan
bersifat irreversibel. Bila kita menanam biji tanaman, dapat diamati bahwa dari hari ke hari
terjadi perubahan tinggi. Secara kualitatif, terlihat bentuk awal (biji) yang demikian
sederhana menjadi bentuk tanaman yang lengkap. Pada tanaman yang sedang tumbuh,
terlihat adanya pembentukan organ-organ baru. Misalnya daun semakin banyak, akar
semakin panjang dan bertambah banyak. Hormon pertumbuhan yaitu auksin, sitokinin,
absisat dan etilen. Gen yaitu faktor penentu sifat-sifat makhluk hidup. Gen akan terwaris dari
generasi ke generasi. Biasanya sifat yang ditentukan oleh gen (disebut sifat turunan) sulit
diubah meskipun dengan penambahan nutrisi. Bila tumbuhan mewarisi gen sifat pendek dari
induk pendek, maka tumbuhan tersebut tetap pendek. Tumbuhan yang memiliki gen penentu
buah rasa manis akan menghasilkan buah yang rasanya manis Lingkungan yaitu cahaya,
keasaman tanah, kerapatan tananaman, dan suhu mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/search?
q=pertumbuhan+dan+perkembangan+tumbuhan&safe=strict&sxsrf=ALeKk03uUYXnHBjkqB-
275yxBCP-WuKjDg:1607876187475&tbm=isch&source=iu&ictx=1&fir=sisps0JLw3sbqM
%252Cr7hgBUiNcUH3cM%252C_&vet=1&usg=AI4_-
kQTcPYdkKGx82OFGPACBBic7DH3vQ&sa=X&ved=2ahUKEwiK5fzHrcvtAhUEeysKHUhVCSwQ9QF6BAg
IEAE#imgrc=sisps0JLw3sbqM
https://www.kompas.com/skola/read/2020/09/10/163000969/pertumbuhan-dan-perkembangan-
pada-tumbuhan?page=all
https://www.yuksinau.id/perbedaan-pertumbuhan-primer-dan-
sekunder/#:~:text=Definisi-,Pertumbuhan%20primer%20adalah%20pertumbuhan%20yang
%20terjadi%20dari%20aksi%20meristem%20utama,yang%20dapat%20meningkatkan%20diameter
%20tanaman.
https://docplayer.info/68789762-Kata-pengantar-makalah-pertumbuhan-dan-perkembangan-
tumbuhan.html