Anda di halaman 1dari 47

`

ALAT PENCACAH PLASTIK

LAPORAN PROYEK AKHIR

Oleh :
MAULANA AHMAD ALNOORI
NIM : 3211511011

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI BATAM
2018
ALAT PENCACAH PLASTIK

LAPORAN PROYEK AKHIR

Oleh :
MAULANA AHMAD ALNOORI
NIM : 3211511011

Disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan


Program Diploma III
Program Studi Teknik Elektronika
Politeknik Negeri Batam

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA


POLITEKNIK NEGERI BATAM
2018
ALAT PENCACAH PLASTIK

Nama :Maulana Ahmad Alnoori


NIM : 3211511011
Pembimbing I : Siti Aisyah, S.T., M.Sc
Pembimbing II : Ridwan, S.ST.
Email : maulanaprivate1@gmail.com

ABSTRAK

Bahan berjenis Plastik merupakan bahan yang sering


digunakan banyak orang di kehidupan sehari-hari, penggunaan
bahan plastik terutama yang berkerja di dunia kesehatan, industri
ataupun rumah tangga, masyarakat banyak menjadikan bahan
plastik seperti gelas, piring, dan banyak lagi dijadikan kebutuhan
hidup sehari-hari. Banyaknya penggunaan bahan plastik sangat
berpotensi meningkatkan Polusi, dan hal ini juga sangat
berpengaruh buruk bagi lingkuangan, kebanyakannya bahan
plastik ditimbun tanpa dilakukan proses yang lebih lanjut, untuk
mengurangi dari dampak bahan plastik dibutuhkan alat untuk
mencacah untuk mengurangi proses penimbunan. Dengan
menggunakan Motor AC sebagai Sistem penggerak untuk
mencacah plastik dapat menjadikan plastik tersebut menjadi
bagian yang lebih kecil.

Kata kunci : Pencacah, Plastik,Motor AC

iii
PLASTIC SHREDDER MACHINE

Name : Maulana Ahmad Alnoori


NIM : 3211511011
Supervisor I : Siti Aisyah, S.T., M.Sc
Supervisor II : Ridwan, S.ST.
E-mail : maulanaprivate1@gmail.com

ABSTRACT
Plastic type material is a material that is often used by many people
in everyday life, the use of plastic materials, especially working in
the world of health, industry or household, many people make
plastic materials such as glass, plates, and more used as the
necessities of everyday life . The sheer amount of plastic use has
the potential to increase Polluttion and it is also very bad for the
environment, mostly plastic materials are dumped without further
processing, to reduce the impact of plastic materials needed for
chopping tools to reduce the accumulation process. Using an AC
motor as a drive system for chopping the plastic can make the
plastic into a smaller part.

Keywords: Counter, Plastic, Motor Ac

iv
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr wb.

Alhamdulillahirobbil’alamin segala puji bagi Allah SWT yang


telah memberikan anugerah dan kemudahan penulis untuk menyelesaikan
Laporan Akhir ini dengan maksimal. Laporan Akhir ini berjudul”
PENCACAH PlASTIK”. Laporan Akhir ini berisikan tentang
Perancangan alat.

Ucapan terimakasih saya yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada


:

1. Allah SWT dan Nabi Muhamad SAW atas Rahmat dan Hidayah-
NYA sehingga penulis dapat meyelesaikan Tugas Akhir.
2. Kedua Orangtua saya,dan seluruh keluarga yang sudah mendukung
saya, baik doa maupun material yang tidak dapat saya raih tanpa
bantuan mereka semua
3. Bapak Dr. Priyono Eko Sanyoto, selaku Direktur Politeknik Negeri
Batam
4. Bapak Budi Sugandi selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro dan dosen
pembimbing Proyek Akhir.
5. Bapak Asrizal deri futra Selaku wali dosen penulis sekaligus penguji
saya terimakasih bapak.
6. Bapak Ridwan selaku pembimbing terhebat yang selalu memberi
motivasi baik secara semangat dan bimbingan.
7. Ibu Siti Aisyah sebagai dosen pembimbing terhebat yang telah
membantu dalam kelancaran proyek akhiri ini.
8. Seluruh Rekan-rekan saya dari jurusan Mesin maupun Electronika
atas pengalaman dan motivasi selama pembuatan alat
9. Seluruh Dosen-dosen Mesin dan Electonika yang selalu membantu
saya dalam hal penulisan, masukan, motivasi, saran dan pengalaman
dalam pembuatan alat terimakasih banyak.
10. Seluruh teman teman Teknik Elektronika angkatan 2015 kelas
karyawan maupun Reguler.
11. Terimakasih buat teman-teman Bem yang yang sudah mendukung
saya dalam pembuatan Tugas akhir

v
DAFTAR ISI

Pernyataan Keaslian Laporan Proyek Akhir ...................................... i


Lembar Pengesahan Laporan Proyek Akhir ....................................... ii
ABSTRAK ....................................................................................... iii
ABSTRACT ..................................................................................... iv
KATA PENGANTAR ...................................................................... v
DAFTAR ISI .................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................ ix
DAFTAR TABEL............................................................................. x
BAB 1 Pendahuluan ......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................ 1
1.3 Batasan Masalah ............................................................. 1
1.4 Tujuan Dan Manfaat ........................................................ 2
1.5 Sistematika Penulis ......................................................... 2
BAB 2 Dasar Teori ........................................................................... 3
2.1 Plastik .............................................................................. 3
2.1.1. Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS) ................... 3
2.1.2 PolyethyleneTerephtalate....................................... 4
2.2 Motor AC ......................................................................... 5
2.3 PulleydanBelting .............................................................. 6
2.4 Inventer ............................................................................ 7
2.5 Reducer ........................................................................... 8
BAB 3 Perancangan Alat .................................................................. 10
3.1 Perancangan .................................................................... 10
3.1.1 Pembuatan Mekanik................................................. 11
3.1.2 Contorol Electrikal .................................................. 13
BAB Hasil dan Analisa ..................................................................... 15
4.1 Pengujian Mesin .............................................................. 15
4.2 Analisa ........................................................................... 19
BAB 5 Kesimpulan Dan Saran .......................................................... 20
5.1 Kesimpulan ...................................................................... 20
5.2 Saran ................................................................................ 20
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................... 21

vii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Simbol Plastik ........................................................ 3


Gambar 2.2 Motor AC ............................................................... 5
Gambar 2.3 Pulley Dan Belting ................................................. 6
Gambar 2.4 Inverter Mitshubishi FR-E500 ................................ 7
Gambar 2.5 Reducer .................................................................. 8
Gambar 3.1 Flowchart perencanaan secara keseluruhan.......... 10
Gambar 3.2 Rancangan Mekanik ............................................. 11
Gambar 3.3 Mata Pisau ........................................................... 11
Gambar 3.4 Fixed Knife Small ................................................ 12
Gmabar 3.5 Fixed Knife Big ................................................... 12
Gambar 3.6 Rangka Mesin ...................................................... 12
Gambar 3.7 Rangkaian electrical ............................................. 13
Gambar 3.8 Alur Pengerjaan .................................................... 14
Gambar 4.1 Realisai Alat ......................................................... 15
Gambar 4.2 Mekanisme Kerja Mesin Pencacah ....................... 17

ix
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1Sifat dari ABS ............................................................ 4


Tabel 2.2 Spesifikasi Motor AC ................................................. 6
Tabel 2.3 Spesifikasi Reducer .................................................... 9
Tabel 4.1 Data Percobaan Tanpa Beban .................................. 11
Tabel 4.2 Proses Uji Coba ....................................................... 16
Tabel 4.3 Hasil Uji Pencacah ................................................... 17
Tabel 4.4 Pengujian Mata Pisau .............................................. 18

x
BAB 1
Pendahuluan

1.1. Latar Belakang


Sampah merupakan material sisa yang tidak lagi diinginkan
setelah selesainya sebuah proses, hampir setiap orang tidak akan
terlepas dengan namanya sampah. Beraneka jenis sampah yang
dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya
berupa sampah rumah tangga, industri, rumah sakit, dan banyak
jenis sampah yang ada di sekitar kita.
Kita ketahui sampah memiliki kerugian dan keuntungannya
tersendiri. kerugian yang ditimbulkan yaitu, sampah yang
bertebaran di sekitar kita, sampah yang ada disamping rumah,
dipinggiran jalan, dan sampah yang ada ditepi sungai, yang tanpa
kita sadari dampak buruk dari sampah tersebut, mengakibatkan
Seringnya terjadi banjir, dan banyaknya penyakit yang
ditimbulkan, hal ini sangat berdampak buruk bagi kesehatan.
Selain kerugian yang ditimbulkan, sampah plastik memiliki
keuntungannya tersendiri. Keuntungan yang dapat dihasilkan dari
sampah plastik, diantaranya dapat dijadikan kerajinan tangan
seperti vas bunga, hiasan bunga, tas plastik, dapat juga dibuat
menjadi filament 3D printing, dan banyak lagi produk yang dapat
dihasilkan. Sebelum menjadi sebuah produk, sampah plastik perlu
diolah terlebih dahulu, karena sebagian besar produk berbahan
plastik tidak dapat diolah secara langsung, harus dicacah terlebih
dahulu untuk dilakukan proses pengolahan, Untuk dapat mencacah
plastik tersebut, maka dibutuhkan alat untuk mencacah plastik.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah, dapat di buat rumusan
masalah Bagaimana cara membuat alat untuk mencacah plastik ?

1.3. Batasan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah yang ada, membatasi
pembahasan yang akan dibahas diantaranya:
1. Acrylonitrit Butadiene Styrene(ABS)
2. PolyethyleneTerephtalate(PET)

1
1.4. Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dari proyek akhir ini adalah membuat
pencacah plastik dan manfaat yang akan dihasilkan yaitu
mempermudah proses pembuatan filament 3D printing.

1.5. Sistematika Penulisan


Dalam menulis laporan tugas akhir ini, perlu dibuat
sistematika penulisan. Hal ini untuk menghindari kesalahan
interpretasi terhadap isi yang terdapat di dalam laporan. Oleh
karena itu, penulis membagi laporan menjadi beberapa bab yang
masih terhubung satu sama lain. Penjelasan tentang bab per bab
dari tugas akhir ini dapat digambarkan sebagai berikut:

BAB 1. Pendahuluan berisi tentang latar belakang masalah,


perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan
manfaat, serta sistematika penulisan.
BAB 2. DasarTeori menerangkan tentang teori dasar Plastik,
MotorAC, Pulley dan Belting Driver, Inventer.
BAB 3. Perancangan Sistem berisi rancangan penelitian baik itu
langkah/tahapan penelitian, rancangan mekanikal dan
sistem electrical.
BAB 4. Jadwal Kegiatan berisi uraian aktivitas dan alokasi
waktu yang digunakan(per minggu) secara rinci.
BAB5. Estimasi Biaya berisi uraian biaya pembelian seluruh
komponen (per komponen dan total seluruh biaya yang
digunakan).

2
BAB 2
Teori Dasar

2.1 Plastik
Seiring bertambahnya jumlah penduduk dunia, konsumsi
akan barang-barang yang berbahan plastik semakin meningkat.
Menurut data statiska, kebutuhan plastik di Eropa Barat 100 kg per
orang pertrahun, sedangkan di jepang jumlah limbah plastik
mencapai lebih dari 10 juta ton pertahun.
Meningkatnya jumlah permintaan plastik disebabkan
plastik memiliki banyak kelebihan dibandingkan bahan yang
lainnya. Barang yang berbahan baku plastik umumnya lebih
ringan, bersifat isolator, dan proses pembuatannya lebih murah.
Plastik yang banyak terdapat di masyarakat banyak berasal dari
bahan polyethylene.

Gambar 2.1 Simbol Plastik


2.1.1 Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS)
Acrylonitrile Butadiene Styrene(ABS) selain tergolong
dalam jenis plastik kode 7 seperti pada gambar 2.1 juga merupakan
plastik yang termasuk kelompok engineering thermoplastic yang
berisi 3 monomer pembentuk. Akrilonitril bersifat tahan terhadap
bahan kimia dan stabil terhadap panas.
Butadiene memberi perbaikan terhadap sifat ketahanan
pukul dan sifat liat (toughness). Sedangkan stirena menjamin
kekakuan (rigidity) dan mudah diproses. Beberapa grade ABS ada
3
juga yang mempunyai karakteristik yang berfariasi, dari kilap
tinggi sampai rendah dan dari yang mempunyai impact resistance
tinggi sampai rendah. Berbagai sifat lebih lanjut juga dapat
diperoleh dengan penambahan aditif sehingga diperoleh grade
ABS yang bersifat menghambat nyala api, transparan, tahan panas
tinggi, tahan terhadap sinar UV, dan lain-lain.[2] [3].
Tabel 2.1 Sifat Plastik ABS
Tahan terhadap bahan Kimia Biaya proses yang rwndah
Liat, Keras, Kaku Dapat di retakan
Tahan Terhadap Korosi Dapat di electroplasting
Dapat di desain dalam Memberi kilap Permukaan
berbagai bentuk yang baik

2.1.2 Polyethylene Terephtalate(PET)


yang sering disebut PET dibuat dari glikol (EG) dan
Terephtalic Acid (TPA) atau dimetylester atau asam terepthalat
(DMT)Sifat-sifat PET : [3].
1. PET merupakan keluarga polyester seperti halnya PC. Polymer
PET dapat diberi penguat fiber glass, atau filler mineral. PET
film bersifat jernih, kuat, liat, dimensinya stabil, tahan nyala
api, tidak beracun, permeabilitas terhadap gas, aroma maupun
air rendah. [3]
2. PET engineer resin mempunyai kombinasi sifat-sifat:
kekuatan (strength)-nya tinggi, kaku (stiffness), dimensinya
stabil, tahan bahan kimia dan panas, serta mempunyai sifat
elektrikal yang baik. PET memiliki daya serap uap air yang
rendah, demikian juga daya serap terhadap air. PET dapat
diproses dengan proses ekstrusi pada suhu tinggi 518-608 oF,
selain itu juga dapat diproses dengan tehnik cetak injeksi
maupun cetak tiup. Sebelum dicetak sebaiknya resin PET
dikeringkan lebih dahulu (maksimum kandungan uap air 0,02
%) untuk mencegah terjadinya proses hidrolisa selama
pencetakan.
3. Penggunaan PET sangat luas antara lain : botol-botol untuk air
mineral, soft drink, kemasan sirup, saus, selai, minyak makan.

4
2.2 Motor AC
Pada gambar 2.2 merupakan motor AC 3 phasa yang
digunakan sebagai penggerak dari mata pisau untuk mencacah
botol plastik.

Gambar 2.2 Motor AC


Motor AC 3phasa merupakan yang jenis motor sering
digunakan dan sangat berperan dalam berbagai aplikasi industri.
Motor ini banyak digunakan karena memiliki kontruksi yang
sederhana, kokoh, harganya yang relatif lebih murah dan
perawatannya yang lebih mudah, motor induksi pada umumnya
memiliki kelemahannya tersendiri dibanding dengan motor DC
yaitu dalam hal pengaturan kecepatan. Pengaturan kecepatan pada
motor induksi ini sangat sulit untuk di lakukan. Motor induksi
adalah suatu mesin listrik yang merubah energi listrik menjadi
energi gerak dengan menggunakan gandengan medan listrik dan
mempunyai slip antara medan stator dan medan rotor. [6]
Stator adalah bagian dari mesin yang tidak berputar dan
terletak pada bagian luar, Terbuat dari besi bundar berlaminasi.
Rotor adalah bagian dari Keuntungan yang dimiliki motor induksi
tiga fasa sebagai berikut:
1. Memiliki konstruksi yang sangat kuat dan sederhana
2. Memiliki Harga yang relatif murah dan kehandalan yang
tinggi.
3. Memiliki effesiensi yang relatif tinggi pada keadaan normal,
dan tidak ada sikat sehingga rugi gesekan kecil.
4. Biaya pemeliharaan rendah.

5
Kerugian yang dimiliki motor induksi tiga fasa sebagai berikut:
1. Kecepatan dari motor induksi yang sulit untuk dikontrol.
2. Power faktor rendah pada beban ringan.

Tabel 2.2 Spesifikasi Motor AC


LM MOTOR
INDUTRI
1380 r/min
Rpm
AEEF
Type
9 kg
Weight
220/380 V
Volt
4
Poles
1/4hp 0.18 Kw
Daya
50 Hz
Frequensi
Pada tabel 2.2 merupakan tabel dari spesifikasi motor yang
digunakan untuk menggerakkan mata pisau. Pada motor 3 phasa
menggunakan pully dan belting drive untuk mengkoversi output
dari motor ke input reduser dengan perbandingan pully 1:1,
sehingga jumlah besar keluaran output dari motor sama dengan
jumlah yang masuk kedalam input reducer.

2.3 Pully Dan Bellting Drive


Pada gambar 2.3 merupakan gambar dari pulley dan belting
yang digunakan, Pulley merupakan salah satu dari elemen yang
sering digunakan dalam mesin untuk mereduksi putaran dari motor
menuju reducer, pulley juga ini juga berfungsi sebagai kopling
putran motor dengan reducer. Pulley biasanya dapat terbuat dari
besi cor, baja cor, baja pres ataupun aluminium.

6
\
Gambar 2.3 Pulley dan Belting Drive
Sedangkan sabuk/belting alat yang meneruskan daya dari
satu poros keporos yang lainnya melalui dua pulley dengan
kecepatan rotasi sama maupun berbeda. Tipe sabuk antara lain:
sabuk flat, sabuk V, dan sabuk circular.

2.4 Inverter
Inventer adalah alat yang sering digunakan dalam aplikasi
electronik. Alat ini sangat berfungsi untuk untuk pengoprasian
motor AC ketika tidak ada sumber listrik AC. Sebagai contoh pada
aplikasi otomotif mobil listrik yang sumbernya adalah baterai.
Inventer juga merupakan sebuah alat yang dapat mengubah
sumber litrik DC menjadi listrik AC. Bentuk gelombong dengan
dua arah. Inverter terbentuk dari beberapa saklar semikonduktor
yang menyala secara bergantian. Dengan memanipulasi saklar
semi konduktor tersebut, dengan menggunakan inverter dapat
memeberikan tegangan AC yang sesuai dengan berbagai aplikasi
yang digunakan. [7]

Gambar 2.4 Inverter Mitshubishi FR-E500


Pada gambar 2.4 merupakan gambar dari inverter Mitshubishi
yang digunakan pada alat pencacah plastik berikut merupakan
Beberapa parameter yang umum dipergunakan. (istilah/nama
parameter bisa berbeda untuk tiap merk)[7] :

7
1. Display :Untuk mengatur parameter yang
ditampilkan pada keypad display.
2. ControL :Untuk menentukan jenis control
local/remote.
3. Speed Control : Untuk menentukan jenis control
frekuensi reference
4. Voltage :Tegangan Suply Inverter.
5. Base Freq : Frekuensi tegangan supply.
6. Lower Freq : Frekuensi operasi terendah.
7. Upper Freq : Frekuensi operasi tertinggi.
8. Stop mode : Stop bisa dengan braking, penurunan
frekuensi dan di lepas seperti starter DOL/ Y-D.
9. Acceleration : Setting waktu Percepatan.
10. Deceleration :Setting waktu Perlambatan.
11. Overload :Setting pembatasan arus.
12. Lock : Penguncian setting program.

2.5 Reducer
Pada gambar 2.5 merupakan gambaran dari reducer yang
digunakan pada alat pencacah plastik sedang kan pada tabel 2.3
merupakan spesifikasi dari reducer yang digunakan, Reducer
merupakan alat yang berfungsi sebagai pereduksi putaran input
dari motor listrik menjadi putaran yang diinginkan. Perbandingan
reducer sesuai dengan yang digunakan pada mesin Pencacah
plastik ini, misalnya menggunakan reducer dengan perbandingan
1:60, artinya input reducer dari putran motor 60 rpm maka poros
output reducer menjadi 1 rpm. Adapun bagian reducer adalah roda
gigi cacing yang berpasangan dengan roda gigi miring yang
membentuk sudut 90.

Gambar 2.5 Reducer

8
Tabel 2.3 Spesifikasi Reducer
HANGZHOU REDUCER
FACTORY
Model WP A
Type 50
Ratio 1:60
MFG.NO. 02.08

9
BAB 3
Perancangan Alat

3.1 Perancangan
Dalam pembuatan membuat suatu alat, dibutuhkan
perencanaan dan perancangan untuk mempermudah proses
pengerjaan. Berikut perancanaan keseluruhan.
Perancangan
Sistem
Studi Pustaka - Mekanik
- perancangan
electrical

Proses
Pengujian
Pembuatan
Tahap awal
Alat

pengujian
Proses
tahan
pengamatan
kedua

Proses Pembuatan
Evaluasi Laporan

Gambar 3.1 Flowchart perencanaan secara keseluruhan


Pembuatan alat diawali dengan studi literatur sesuai dengan
alat yang akan dibuat. Diantaranya studi literatur tentang dasar
teori komponen maupun material yang digunakan dalam
pembuatan alat. Setelah pembuatan alat selesai akan dilakuakan
pengujian tahap awal dengan melakukan beberapa percobaan,
dilanjutkan dengan proses pengamatan, setelah itu masuk
kepengujian tahap kedua dilanjutkan dengan evaluasi dan terakhir
pembuatan laporan.

10
Dari alur pembuatan alat pada gambar secara keseluruhan,
terlihat ada 2 pembagian pada pembuatan alat :
1. Pembuatan Mekanik
2. Pembuatan Control Electrical
Berikut merupakan penjelasan dari kedua pembagian pada
pembuatan alat :
3.2 Pembuatan Mekanik

Gambar 3.2 Rancangan Mekanik


Dari mekanik mesin pencacah yang sudah dirancang terdiri
beberapa bagian utama yaitu mata pisau 1 poros yang berputar satu
arah yang terbuat dari bahan stainless 304 seperti gambar 3.3

Gambar 3.3 Mata Pisau

11
Bagian mesin pencacah yang lain yaitu mata pisau yang tidak
bergerak yang berfungsi sebagi lawan dari mata pisau yang
bergerak, berikut merupakan gambar 3.4 fixed knife small.gambar
3.5 fixed knife big.

Gambar 3.4 Fixed Knife Small

Gambar 3.5 Fixed Knife Big

rangka mesin yang berfungsi sebagai dudukan mesin pencacah,


motor listrik dan reducer Berikut gambar 3.6 Rangka mesin
pencacah.

Gambar 3.6 Rangka Mesin

12
3.3 Control Electrikal
Pada control electrical pencacah plastik digunakan
inverter untuk menghidupkan atau mematikan alat pencacah
plastik.

Gambar 3.7 Rangkaian Electrical


Pada block diagaram Gambar3.7diatas khususnya untuk
sistem electrical dari inverter ke motor listrik 3 phasa.jadi sumber
dari suplay yang masuk kedalam inverter Mitsubishi merupakan
sumber 1 phasa dan ouputnya dapat menggerakan motor 3 phasa.

3.4 Alur Proses Pengerjaan


Berikut ini merupakan alur kerja alat.

Gambar 3.8 Alur Pengerajaan


13
Pada gambar 3.4 menggambarkan alur kerja dari pencacah
plastik tetapi sebelum memulai proses pencacah ada tombol run
untuk memulai pengerjaan dan untuk mematikan nya dengan
menekan tombol stop.

14
BAB 4
Hasil Dan Analisa

Pada proses pembuatan dan penelitian alat, pengujian hasil


dan analisa merupakan hal yang sangat penting, dengan adanya
pengujian dan analisa hasil kita dapat menganalisa cara kerja alat
secara keseluruhan baik secara fungsi maupun cara kerjanya.
Untuk selanjutnya hasil analisa ini dapat menjadi acuan apabila
alat akan di kembangkan kembali dari perancangan ataupun
sistem yang akan digunakan. Pada gambar 4.1 merupakan gambar
realisasi alat dari rancangan desain mekanik :

Gambar 4.1 Pencacah Plastik

4.1 Pengujian Mesin


Pengujian pada mesin pencacah dilakukan untuk
mengetahui apakah hasil dari rancangan mesin pencacah plastik
ini dapat berfungsi sesuai dengan harapan. Kalau tidak sesuai
maka akan dilakukan modifikasi dan perbaikan pada beberapa
bagian yang dimaksud. Hasil pengujian digunakan sempel botol
botol minuman berjenis PET menunjukan bahwa rancangan mesin
pencacah dapat berjalan seperti apa yang diharapkan.

15
4.1.1 Arus dan Tegangan Motor AC Pencacah Plastik
a. Arus dan tegangan tanpa beban
Tabel 4.1 Data Percobaan tanpa Beban
Percobaan Tanpa
Beban
Daya 79watt
A 1.3 Amp

V 81,6 V

Cos phi 0,76

b. Hasil Percobaan
Tabel 4.2 Proses Uji Coba
Plastik jenis Waktu
1( PET) Pencacahan
Botol 1
Botol 2
Botol 3
Botol 4
Botol 5
Botol 6
Botol 7
Botol 8

Botol 9
Plastik jenis 7(ABS)
Alas keybord dan
mouse komputer

16
Tombol-tombol
keybord komputer

Tabel 4.3 Hasil Uji Pencacah


Bahan Plastik kode 1 Bahan plastik dalam keadaan
(PET)dalam keadaan utuh Terurai

Botol Terurai
Botol Minum
Bahan plastik kode 7 Alas keybord dalam
(ABS)dalam keadaan utuh( kondisiTerurai
alas keybord komputer)

Bahan plastik kode 7 Tombol -tombol keybord terurai


(ABS)dalam keadaan utuh
(tombol-tombol keybord)

Diatas merupakan hasil dari percobaan yang telah


dilakukan dimana pada tabel 4.3 merupakan tabel proses uji coba
17
yang dilakukan dan tabel 4.4 hasil diatas merupakan bahan mentah
sebelum dilakukan pemotongan sampai material tercacah dengan
mesin pencacah.2

Gambar 4.2 Mekanisme Kerja Mesin Pencacah


Alat Pencacah Plasik ini dirancang sistem mencacah,
dimana bahan plastik yang sudah di pilih akan di masukan ke
dalam Alat Pencacah Plastik untuk dicacah dengan mata pisau
menjadi bagian bagian yang lebih kecil, sepertu dapat dilihat pada
gambar 8 dan tabel 4.2 dan 4.3. Dengan mengecilkan ukuran dari
plastik dapat di olah kembali ketahap selanjutnya menjadi bahan
baku filament 3D Printing.

Dibawah ini merupakan pengujian terhadap mata pisau saat


melakukan pencacahan.

Tabel 4.4 Pengujian Mata Pisau


Mata Pisau
Urutan 1-3 4-6 7-9 10-12 13-14
Mata Pisau
Keberhasila Berhas Berhas Berhas Berhas Berhas
n il il il il il
Mencacah
Pada tabel .5 dilakukan pengujian terhadap mata pisau yang
digunakan untuk memastikan tingkat keberhasilan dalam
memotong plastik menjadi cacahan yang lebih kecil.

18
4.2 Analisa
Dari proses pengujian, ketika motor bekerja untuk
mencacah plastik tanpa di beri beban terlebih dahulu berjalan
sesuai dengan semestinya akan tetapi setelah di beri beban plastik
pada pencacah plastik sering terjadi slip. Setelah dianalisa hal itu
terjadi di karenakan kurangnya daya yang di butuhkan untuk
mencacah sempurna dan kurang ketatnya pada belting untuk
mencacah.

19
BAB 5
Kesimpulan Dan Saran

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan analisa pada sistem yang telah
dibuat, maka diperoleh beberapa kesimpulan yaitu:
1. Dari 9 percobaan yang dilakukan untuk pencacahan jenis
kode 1 atau PET waktu yang di butuhkan tidak jauh berbeda
saat proses pengerjaan botol pertama membutuhkan waktu
14 menit 22 detik, botol berikutnya sedikt menjadi lebih
cepat menjadi 12 menit 29 detik, untuk waktu yang
dibutuhkan untuk berikutnya juga tidak jauh berbeda.
2. Untuk plastik jenis ABS atau jenis Plastik kode 7
membutuhkan waktu yang lebih memakan waktu di karnakan
dari sifat bahan abs yang lebih keras dan kaku. Dilakukan 2
kali percobaan yang pertama pada bagian alas keybord
komputer dengan waktu pencacahan 19 menit 44 detik dan
percobaan kedua dengan mencacah dari tombol-tombol
keybord komputer di butuh kan waktu 22menit 33 detik hal
waktu pemakanan tombol- tombol keybord memakan waktu
yang lebih lama di karna kan jumlah tombol yang banyak dan
sifat nya yang lebih kaku.

5.2 Saran
Untuk pengembangan alat pencacah ini sangat membantu
untuk mngeurangi polusi yang ada di lingkungan, hasil dari
cacahan plastik juga sangat berguna untuk proses selanjutnya,
saran yang perlu di perhatikan untuk pengembangan alat pencacah
Plastik ini lebih lanjut kedepannya penulis menyarankan untuk
membuat perancangan mekanik alat yang lebih bagus serta
penambahan pada sistem yang lebih baik. Untuk menghindari slip
yang sering terjadi pada saat proses pencacahan plastik dan
memilih daya motor yang lebih besar menyesuaikan dengan beban
yang akan di kerjakan. Cari refrensi yang lebih tepat untuk
mengkonfersi ouput dari motor yang di gunakan ke dalam
pencacah Plastik.

20
DAFTAR PUSTAKA

[1] Rahyani Ermawati, ” konversi limbah plastik sebagai sumber


energy alternative”, Jurnal Riset Industri Vol. 5, No. 3, 2011,
HAL. 257-258.
[2] Rahyani Ermawati, ” konversi limbah plastik sebagai sumber
energy alternative”, Jurnal Riset Industri Vol. 5, No. 3, 2011,
HAL. 257-258.
[3] Yunida Sofiana, ” Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai
Alternatif BahanPelapis (UPHOLSTERY) Pada Produk
Interior” INASEA , Vol. 11 No.2, Oktober 2010: 96-
102[June. 05,2017]
[4] Bima A.P. 2016Perancangan Dan Pembuatan Mesin
Penghancur Botol Plastik Electronik.:6
[5] Mochamad S. Arip N H. Zahrul M. 2016. Rancang Bangun
Mesin Pencacah Plastik Sebagai Bahan Baku Mesin Pirolis
Skala Komunal 1(2): 44-45.
[6] Kurniawan Marendra. 2014 Perancangan Dan Implementasi
Pengaturan Kecepatan Motor Fasa Pada Mesin Sentrifugal
Menggunakan Kontroler logika Fuzzy Tugas Akhir. Fakultas
Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
[7] Etdrepository.ugm.ac.id/.../S1-2015-319402introduction.pdf.

21
LAMPIRAN A

MEKANIK
6 5 4 3 2 1


D 0 D

,00
3,00 9,0

10

9
,5
0

30,00
30,00

210,00

C  9,00 C

B B

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 28/12/2017

POLITEKNIK N BATAM Edition Sheet


1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D

C C

B B

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
Maulana 28/12/2017

POLITEKNIK N BATAM Edition Sheet


1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D
25,00 6,00 10,00 10,00 10,00 6,00

160,50
135,00

49,50 54,50
19,50

C C
40,00

B B
40,00
19,00

10,00

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
25,00 MAULANA 27/12/2017

POLITEKNIK N BATAM
Edition Sheet
3mm 2x 01.04.15 middle 1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D

30,00 135,00

C C
 8,50
69,00

129,00

B B
50,00

10,00

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 27/12/2017

POLITEKNIK N BATAM
Edition Sheet
3mm 2x 01.04.12 Side 1 1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D

R64
,00
117,47

C C

0
 5,5
3,00

B B
50,75

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 27/12/2017

POLITEKNIK N BATAM 3mm 2x 01.04.10 Sieve


Edition Sheet
1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

5,75 40,00 53,75 19,50

D D
13,00

41,00
18,00

149,00

C C

3,00
10,00 10,00 10,00

B B

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 27/12/2017

POLITEKNIK N BATAM Edition Sheet


3mm 1x 01.04.14 top 2 1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D 149,00 D
30,00

3,00
10,00 10,00 10,00

C C

8,50
10,00

B 19,50 40,00 40,00 19,50 B

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
user 27/12/2017

Edition Sheet
3mm 1x 01.04.14 top 1 1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D

20,00
20,00
149,00

C C

19,93
10,00 20,00

B B
10,00
33,00

3,00
A Designed by Checked by Approved by Date Date
A
user 27/12/2017

Edition Sheet
3mm 1x 01.04.13 bottom1 1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

R25,27
D D

R4
7,

31,57
90

54,48
41,03

 10,50  10,50

132,00
C C

5,00

B B

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 27/12/2017

POLITEKNIK N BATAM
Edition Sheet
knife 5mm 1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

0
5,0
R1
D D

R2
,50

85,27
0
2,5
R1
1
0,2
R5
C C

B B

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 27/12/2017

POLITEKNIK N BATAM
Edition Sheet
1/1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D

41,03
132,00
C 6 C
R57,5

2X 10,50
R47
,90

6,00
B B

25,00

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
Bpk.Ridwan
MAULANA AHMAD ALNOORI 5/21/2017

POLITEKNIK N BATAM
Edition Sheet
6mm 15x 01.04.07 Fixed Knife smallL1 / 1
6 5 4 3 2 1
6 5 4 3 2 1

D D

50
2,
R1
C C

5,00
B B

40,00

A Designed by Checked by Approved by Date Date


A
MAULANA 21/05/2017

POLITEKNIK N BATAM cela cela


Edition Sheet
1/1
6 5 4 3 2 1
BIODATA PENULIS

Nama : MAULANA AHMAD ALNOORI

Tempat/Tanggal Lahir : Batam, 31 juli 1997

Agama : Islam

Email : maulanaprivate1@gmail.com

Riwayat Pendidikan : 1.SMKN 1 BATAM

2. SMPN 31 BATAM

3. SDS SHANDY KARA PUTRA


TELKOM

ix

Anda mungkin juga menyukai