DISUSUN OLEH :
NPM: 185050024
JAKARTA
2021
DK-KBF-01
KEBIJAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
REVISI : 0
KONSTRUKSI
24 November 2021
PT FEFA SOLUSINDO ABADI
1/1
Keselamatan dan kesehatan karyawan kami merupakan fondasi kesuksesan PT. FEFA
Solusindo Abadi. "Safety First" adalah pendekatan kami untuk Keselamatan &
Kesehatan Kerja (K3). Kami mempromosikan keselamatan dan kesehatan semua
karyawan kami melalui lingkungan kerja yang mendukung.
Berdasarkan hal tersebut, Direksi PT FEFA Solusindo Abadi menetapkan kebijakan
keselamatan dan kesehatan kerja (K3) konstruksi sebagai berikut:
1. Melakukan identifikasi risiko bahaya terhadap oprasional maupun peralatan
penunjang sesuai dengan pedoman Sistem Manajemen Risiko.
2. Menetapkan dan menerapkan serta memelihara sistem manajamen keselamatan
dan kesehatan kerja berdasarkan PP No. 50 tahun 2012 serta melakukan
penyempurnaan dengan perkembangan terkini berdasarkan ketentuan
perundang-undangan serta perubahan standar internasional.
3. Memastikan pekerja melaksanakan pekerjaan sesuai dengan prosedur kerja
yang telah ditentukan.
4. Membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) untuk
pengambilan keputusan terkait penyelenggaraan kegiatan keselamatan dan
kesehatan kerja
5. Mematuhi persyaratan peraturan, perundang-undangan, dan standar yang
berlaku.
6. Meningkatkan budaya K3 dan kinerja oprasional K3 perusahaan melalui
program-program k3 yang konsisten dan berkelanjutan dengan memperhatikan
masukan dari seluruh pemangku kepentingan.
7. Menetapkan dan menyusun langkah-langkah strategis untuk mencapai tujuan
dan sasaran upaya keselamatan dan kesehatan kerja serta melakukan evaluasi
secara berkesinambungan.
8. Mengkomunikasikan kebijakan K3 ini kepada seluruh pegawai dan fungsi
organisasi atau pihak-pihak yang terkait.
Kebijakan ini menjadi kewajiban komitmen dan pedoman bersama untuk dilaksanakan
dengan sebaik-baiknya oleh semua pihak yang bekerja di PT. FEFA Solusindo Abadi
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab dari setiap unit masing-masing. Kebijakan
keselamatan dan kesehatan kerja (K3) konstruksi ini akan dilakukan evaluasi secara
periodik untuk mengukur efektifitas pelaksanaan upaya keselamatan dan kesehatan
kerja (K3) konstruksi di perusahaan.
Puji Dwi M. R
Direktur Utama
DK-HDF-01
1/3
1/3
N Aktifitas Pontensi Jenis Dampak/ Sebab/Sum Pengendali Tingkat Tingkat Tingk Rekomend Residual Risk
o Kegiata Bahaya
Jatuh dari Bahay
Fisik Konsekue
Fatality, ber
Lantai an Yang
Pemasang Kemungkin
Terkadang Keparah
Sangat at
Priorit asi
- lantai Jarang (2) Minor (2) Risiko
ketinggian cedera licin/salah an (3) Serius as perancah Dapat
pijakan perancah (4) Tinggi harus Diteri
diawasi (12) diberi ma
oleh pagar (4)
pengawas pengaman,
yang apabila
kompeten tingginya
lebih dari 2
meter
- Harus
mengguna
kan
harness/saf
ety line jika
ketinggian
> 1.5m.
-
Pengawas
an kerja
pada
penggunaa
n
scaffolding
-
Pergunaka
DK-HDF-01
1/3
N Aktifitas Pontensi Jenis Dampak/ Sebab/Sum Pengendali Tingkat Tingkat Tingk Rekomend Residual Risk
o Kegiata Bahaya Bahay Konsekue ber an Yang Kemungkin Keparah at asi
n Selalu
Safety
shoes dan
berkaret
agar tidak
licin
Tersengat Fisik Fataliy, Pemasanga Cek Jarang Sangat Dikaji jarak aman Jarang (2) Minor (2)
Aliran cedera n scaffolding instalasi (2) Serius pada perancah
Listrik dekat kabel (4) tepat adalah 4,5
dengan peralatan waktu meter Risiko
sumber sebelum (8) (horizontal) Dapat
listrik mulai dan 6 Diteri
bekerja meter ma
(vertikal) (4)
dari
sumber
listrik
Menggu konsleting Fisik Kebakaran Masalah -Training Serius Risiko - Prosedur/ Jarang (2) Minor (2)
nakan baterai ke /Ledakan kelistrikan operator Jarang (2) (3) dapat WI
MHE MHE/ saat untuk diteri charging Risiko
(Material kontak charging proses ma baterai Dapat
2 Handlin baterai baterai charging (6) Diteri
g yang tidak (body ma
Equipm aman ke charger) (4)
ent) MHE
Forklift
Pengisian Kimia air accu Pengecekan Mengguna Jarang (2) Serius Risiko - Jarang (2) Minor (2) Risiko
yang salah terciprat air accu dan kan (3) dapat penggunaa Dapat
ke tubuh pengisian air kacamata diteri n kaca Diteri
accu tanpa ma mata ma
APD (6) - (4)
DK-HDF-01
1/3
Residual Risk
Rekomend
Tingk penggunaa
Aktifitas Jenis Dampak/ Sebab/Sum Pengendali Tingkat Tingkat asi
N Pontensi at nTindakan
eye wash
Kegiata Bahay Konsekue ber an Yang Kemungkin Keparah
o Bahaya Resik -Pengendali
n a nsi (PEME) Ada an an
o penggunaa
an
n rompi
khusus
Penggunaa Fisik - Menabra Memindahk - Training Jarang (2) Sangat Dikaji 1) operator Jarang (2) Minor (2)
n MHE k an material operator Serius pada memiliki
yang tidak manusia ke rak - SOP (4) tepat SIO
aman - Menabra menggunak MHE waktu 2)
k benda an reachtruk (8) pengeceka
lain n harian
- Benda 3) Seatbelt
jauth usage Risiko
menimp 4) training Dapat
a orang terhadap Diteri
lain operator ma
5) SOP (4)
MHE
operation
6) PPE
(Safety
shoes,
vest)
Mengangku Fisik - Jatuh Forklift - Pengawa Jarang (2) Serius Risiko - Operator Jarang (2) Minor (2) Risiko
t barang dan mengangkut san (3) dapat harus Dapat
terlal tinggi menabra barang - Training diteri memiliki Diteri
atau terlalu k orang operator ma SIO ma
berat dan forklift (6) - (4)
menutupi pengawasa
DK-HDF-01
1/3
Faiha Freya
Safety Oficer HSE Manager
DK-LGLD-01
1/1
LEADING INDICATOR
NO Main & Sub HSE WAKTU PELAKSANAAN
ACTION PLAN PIC KETERANGAN
. Objectives TARGET MULAI SELESAI
1 HSE induction Dilakuka setiap pekerja baru masuk 5 kali/minggu Januari Desember SO Harian
2 Tool box meeting Melakukan tool box meeting agar 2 kali/minggu Januari Desember SO Mingguan
pekerjaan berjalan efektif
5 HSE Patrol Pengawasan proyek all area, Preventive 5 kali/minggu Anuari Desember Safety SPV, SO Harian
( pemenuhan persyaratan), monitoring
kegiatan, dan penindakan langsung.
7 Training -Training rigger untuk Semua Rigger 12 kali/tahun Januari Desember SO, Mekanik, Tahunan
Subkont & Mandor Spv
-Training scaffolding untuk tim
pemasangan
-Training Barcutter & Barbender untuk
operator
DK-LGLD-01
1/1
LAGGING INDICATOR
Faiha Freya
Safety Officer HSE Manager
DK-TPPF-01
1/1
1. Melakukan safety
induction.
2. Mewajibkan APD
yang sesuai bagi
pekerja (full body
harnest, safety
shoes,helm, safety
6/11/2021 google, sarung HSE 11/11/2021
tangan dengan
karet polkadot dan
wearpack ) .
Ditemukan pekerja
3. Safety patrol di
dengan scaffolding tanpa
menggunakan APD yang lapangan secara
memadai berkala
CLOSED
DK-TPPF-01
1/1
- Training untuk
operator forklift
- Menerapkan standart
pada ketinggian
barang yang diangkut
tidak lebih dari 1/2
meter
2 10/11/2021 Safety SPV 11/12/2021
Faiha Freya
Safety Officer HSE Manager
DOKUMENTASI SOSIALISASI KEBIJAKAN K3 KONSTRUKSI
PT FEFA SOLUSINDO ABADI
Notulen
1. Pembukaan
Rapat K3 tentang sosialisasi Kebijakan K3 Konstruksi dibuka dan pemberian sambutan oelh
direktur utama PT FEFA Solusindo Abadi
2. Pembahasan
Sosialisasi kebijakan K3 Konstruksi bertujuan menginformasikan komitmen, prosedur dan
ketentuan yang berkaitan dengan aspek keselamatan dan kesehatan kerja yang berlaku
diperusahaan untuk tercapainya VISI dan MISI perusahaan. Setiap karyawan dan pihat terkait
diharapkan dapat:
1) Melakukan identifikasi risiko bahaya terhadap oprasional maupun peralatan penunjang sesuai
dengan pedoman Sistem Manajemen Risiko.
2) Menetapkan dan menerapkan serta memelihara sistem manajamen keselamatan dan
kesehatan kerja berdasarkan PP No. 50 tahun 2012 serta melakukan penyempurnaan dengan
perkembangan terkini berdasarkan ketentuan perundang-undangan serta perubahan standar
internasional.
3) Memastikan pekerja melaksanakan pekerjaan sesuai dengan prosedur kerja yang telah
ditentukan.
4) Membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) untuk pengambilan
keputusan terkait penyelenggaraan kegiatan keselamatan dan kesehatan kerja
5) Mematuhi persyaratan peraturan, perundang-undangan, dan standar yang berlaku.
6) Meningkatkan budaya K3 dan kinerja oprasional K3 perusahaan melalui program-program k3
yang konsisten dan berkelanjutan dengan memperhatikan masukan dari seluruh pemangku
kepentingan.
7) Menetapkan dan menyusun langkah-langkah strategis untuk mencapai tujuan dan sasaran
upaya keselamatan dan kesehatan kerja serta melakukan evaluasi secara berkesinambungan.
8) Mengkomunikasikan kebijakan K3 ini kepada seluruh pegawai dan fungsi organisasi atau pihak-pihak
yang terkait.Seluruh karyawan mengisi kuesioner pemahaman kebijakan SMK3 sebagai wujud
pemahaman terhadap isi dari kebijakan SMK3 perusahaan.
3. Penutup
Sosialisasi kebijakan K3 Konstruksi ditutup untuk selanjutnya dilakukan evaluasi pemahaman
kebijakan K3 Konstruksi oleh karyawan.
Notulis Mengetahui,
Faiha Freya
Safety Officer HSE Manager
DAFTAR HADIR
4.
Kanaya Salsabila Sales Manager
5.
Nadira Aulia Admin
6.
Decky Candra Admin
7.
Sutanto Teknisi
8.
Raisa Ferdiana Accounting
9.
Dian Purwanti Teknisi
10.
Jonathan Teknisi