Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MAKALAH

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

PENCAPAIAN TUJUAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA


MELALUI ORGANISASIONAL, FUNGSIONAL,
KEMASYARAKATAN DAN PERSONAL

OLEH

MUHAMMAD SABRI
NIM: 21 66 MM 01006

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ENAM ENAM
KENDARI
2021
DAFTAR ISI

i
HALAMAN SAMPUL..................................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang............................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah.......................................................................... 3
1.3. Tujuan Penulisan............................................................................ 3

BAB II PEMBAHASAN
2.1. Manajemen Sumber Daya Manusia............................................... 4
2.2. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia................................... 5
2.3. Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia............................ 7
2.4. Peranan Manajemen Sumber Daya Manusia................................. 8
2.5. Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia................................... 9
2.6. Capaian Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Melalui
Organisasional, Fungsional, Kemasyarakatan dan Personal.........
10

DARTAR PUSTAKA

ii
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) ENAM-ENAM KENDARI
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

Soal Ujian

Open book

KASUS
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
PT. SAKATA

PT. Sakata adalah sebuah perusahaan industri yang dimiliki oleh Sakata.
Perusahaan ini memproduksi barang-barang elektronik. Dalam upaya
memenangkan persaingan untuk menunjang kesuksesannya sebagai leader pada
industri sejenis, memiliki beberapa divisi operasional, yaitu devisi : produksi,
keuangan, sumberdaya manusia, pemasaran, penelitian dan pengembangan, dan
akuntansi.

Prusahaan ini mengalami perkembangan yang cukup pesat, sehingga


direksi memutuskan untuk menambah karyawan, produksi dan pemasaran dan
mengangkat tenaga yang lebih profesional atau memiliki keterampilan di
bidangnya. Untuk itu, divisi sumberdaya manusi dipercayakan untuk melakukan
analisis berbagai uraian pekerjaan (job description) dan persyaratan atau
kualifikasi (job-spesification) karyawan yang akan direkrut. Seleksipun
dilaksanakan dengan penuh hati-hati dan profesional. Dari hasil seleksi,
ditetapkan bahwa: Norita dan Takasi ditempatkan pada divisi produksi, sedangkan
Nobusi dan Takada ditempatkan pada divisi pemasaran.

Norita diberi tanggungjawab untuk mengurus penyortiran komponen-


komponen produk elektronik yang cacat atau yang tidak sesuai standar, sedangkan
Takasi langsung diberi tanggung jawab sebagai koordinator pengawas internal
dalam bidang perakitan, menggantikan karyawan lama/senior yang telah
dipromosikan sebagai direktur divisi Akuntansi. Sementara Nobusi sarjana elektro
yang berwajah cantik ini ditempatkan sebagai sales di sebuah show room. Takada
dengan keterampilan yang dimiliki, ditempatkan sebagai sopir untuk
mengantarkan barang-barang elektronik yang dipesan oleh para pelanggan.

Perusahaan semakin berkembang pesat dengan keberadaan karyawan baru


itu, namun persoalan baru mulai muncul, karena beberapa karyawan bawahan
Takasi yang sudah cukup berpengalaman di bidangnya yaitu Nakamura dan
Sabata sudah tidak disiplin dalam menjalankan tugas-tugasnya, padahal
kompensasi yang mereka terima cukup besar tidak berbeda dengan apa yang

3
MUHAMMAD SABRI | 2166 MM 01006
diterima oleh Takesi sebagai koordinator pengawas. Semakin hari karyawan yang
kurang disiplin tadi (Nakamura dan Sabata) semakin tidak memperdulikan Takasi
sebagai pimpinan, sehingga dilaporkan ke direktur utama, dan tidak berpikir
panjang direktur utama langsung memecatnya, karena laporan dari orang dekat
yang dikenalnya sebelum direkrut sebagai karyawan baru di PT. Sakata tersebut.

Mendengar informasi pemecatan Nakamura dan Sabata, PT. Makita


sebagai pesaing utama PT. Sakata, langsung merekrutnya dan menempatkan
mereka pada tempat yang sesuai dengan keahliannya yaitu Nakamura ditempatkan
sebagai koordinator disain dan perakitan produk sedangkan Sabata ditempatkan
sebagai pengendali mutu. Dibawah duet Nakamura dan Sabata, produk-produk
PT.Makita semakin diterima dan memuaskan pasar, sehingga omset penjualan
dapat melampaui target dan mampu menguasai lebih dari 50% pangsa produk-
produk elektonik yang sebelumnya dikuasai oleh PT.Sakata.

Setelah laporan keuangan di akhir tahun, Direktur PT. Sakata, kaget


melihat bahwa perushaan yang dipimpinnya mengalami penurunan keuntungan
sangat tajam, dan sistem akuntaninyapun mulai kacau tidak dibanding dengan
tahun-tahun sebelumnya, karena ada beberapa dokumen dan transaksi penting
yang tidak terbukukan. Akhirnya direktur divisi akuntansinyapun dipecat. Saran
dan pertimbangan serikat buruh yang dibentuk dalam perusahaan tersebut tidak
pernah didengar, walaupun mereka sudah mengancam untuk melakukan mogok
kerja.

Untuk mengembangkan kembali perusahaannya yang sudah mengalami


kemunduran, maka direktur utama dan juga sebagai pemilik perusahaan,
mengangkat seorang konsultan senior dengan gaji yang besar. Sebagai seorang
konsultan senior yang profesional, maka Hatimura menyarankan untuk
merekonstruksi struktur dan keterampilan dan penempatan karyawannya.
Implementasinya adalah mengembangkan karyawan lama dan merekrut karyawan
baru untuk mengisi kekosongan yang ada.

Mahasiswa Diminta Untuk:

1. Memberi tanggapan tentang praktek manajmen SDM yang diterapkan


pada PT. Sakata dan kaitkan teori-teori manajemen yang saudara ketahui.
2. Identifikasi sumber masalah manajemen sumberdaya manusia yang
diterapkan PT. Sakata.
3. Berikan alternatif-alternatif untuk mengatasi masalah yang terjadi.
4. Terkait dengan proses pengadaan (staffing) bagaimana solusi yang baik,
untuk mendapatkan SDM yang tepat.

4
MUHAMMAD SABRI | 2166 MM 01006
5. Bagaimana membangkitkan semangat karyawan, agar memiliki
produktivitas tinggi.

Kendari, 6 November
2021

Dosen Pembina,

ttd

Prof.Dr. Samdin,
SE.M.Si

5
MUHAMMAD SABRI | 2166 MM 01006
DAFTAR PUSTAKA

Hasibuan, SP Malayu. 2019. Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Revisi).


Jakarta: Bumi Aksara

Hasibuan, SP Malayu. 2017. Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Revisi).


Jakarta: Bumi Aksara

Kasmir, 2017. Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori dan Praktik). Jakarta:
RajaGrafindo Persada.

Mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia Oleh Siti Zubaedah, S.Pd, M.Pdi
dan Drs Muchsinin MM.

Sutrisno, edi. 2015. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:


Kencana.Supomo, Eti Nurhayati. 2018. Manajemen Sumber Daya
Manusia (Untuk Mahasiswa dan Umum). Bandung: Yrama Widya.

MUHAMMAD SABRI | 2166 MM 01006

Anda mungkin juga menyukai