Anda di halaman 1dari 6

Pancasila Dalam Kajian Sejarah

Bangsa Indonesia Pra Reforasi

Kelompok 1 Kelas BWI-C


MKWU(PANCASILA)

Nama:-Arini Banowati Azalia Adnin (FKM) 101811535036


-Mochamad Rizky Priatisda (FKM) 101811535040
-Citra Hayuningtiyas (FPK) 141811535042
-Sadida Anindya Bahtiar (FPK)1418115350
Pancasila Dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia Pra Reforasi

Pancasila yang merupakan ideologi dari bangsa Indonesia menjadi dasar dalam segala
aspek kenegaraan. terbentuknya pancasila sendiri tidak semerta merta hanya untuk
kepentingan politik tetapi memang merupakan wujud dari hati nurani para pendiri
bangsa mengenai tujuan jangka panjang untuk masyarakat Indonesia.

Masa Demokrasi Fisik

Zaman Penjajahan
Zaman penjajahan dimulai bangsa Eropa yang membutuhkan rempah-rempah itu mulai
memasuki Indonesia, yaitu Portugis, spanyol, Inggris dan belanda. Masuknya bangsa
Eropa seiring dengan keruntuhan Kerajaan Majapahit sebagai akibat dari perselisihan
dan perang soudara, yang berarti nilai-nilai nasionalisme sudah di tinggalkan. Pada
zaman ini tidak ada rasa persatuan dan kesatuan sehingga perjuangan melawan penjajah
secara fisik dilakukan secara sendiri-sendiri disetiap daerah. Rakyat mudah diadu
domba sehingga mudah dipecah belah, hal ini juga yang menimbulkan rakyat Indonesia
semakin miskin dan bodoh akibat penjajahan tersebut Oleh karena itu untuk semboyan
yang berbunyi "Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh" merupakan semangat agar
rakyat Indonesia bisa menciptakan persatuan dan kesatuan karena tanpa persatuan kita
tidak akan bisa mengusir penjajah.
 
Kebangkitan Nasional
Pada abad ke-XX Indonesia mengubah cara-caranya dalam melakukan perlawanan
terhadap penjajah Belanda. Kegagalan perlawanan secara fisik yang tidak adanya
koordinasi pada masa lalu mendorong pemimpin-pemimpin Indonesia abad ke-XX
untuk mengubah bentuk perlawanan yang lain dengan cara membangkitkan kesadaran
bangsa Indonesia akan pentingnya bernegara. Usaha-usaha yang dilakukan dengan cara
mendirikan berbagai organisasi politik disamping organisasi yang bergerak di bidang
pendidikan dan sosial. Dimulai dengan didirikannya suatu organisasi yang bernama
Budi Utomo (20 Mei 1908) dengan tokoh yang terkenal adalah Dr. Wahidin
Sudirohusodo. Organisasi ini merupakan organisasi modern pertama yang lahir di
Indonesia. Kemudian barulah bermunculan organisasi pergerakan lain yaitu Serikat
Dagang Islam (1909) yang kemudia berubah menjadi pergerakan politik dengan nama
Serikat Islam (1911) di bawah pimpinan H.O.S Tjokroaminoto. Pada masa ini juga
adanya Perjuangan PNI (1927) yang menitikberatkan pada kesatuan nasional yang
dipelopori oleh Soekarno dan Kawan-kawan.
 
Periode Pengusulan Pancasila
Menurut catatan sejarah, diketahui bahwa sidang BPUPKI menampilkan beberapa
pembicara, yaitu Mr. Muh Yamin, Ir. Soekarno, Ki Bagus Hadikusumo, Mr. Soepomo.
Keempat tokoh tersebut menyampaikan usulan tentang dasar negara menurut
pandangannya masing-masing. Meskipun demikian perbedaan pendapat di antara
mereka tidak mengurangi semangat persatuan dan kesatuan demi mewujudkan
Indonesia merdeka. Sikap toleransi yang berkembang di kalangan para  pendiri  negara
seperti  inilah  yang  seharusnya  perlu  diwariskan  kepada generasi berikut, termasuk
kita.
Masa Reformasi Liberal

Sejak Negara Indonesia berdiri 17 Agustus 1945, dengan Pancasila sebagai Dasar
Negara, yang tercantum didalam Pembukaan UUD 1945, sejak itu pula
Indonesia menentukan DEMOKRASINYA, yaitu Demokrasi Pancasila.

Demokrasi yang dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan dan


Perwakilan (Pancasila sila ke 4), dan bukan Demokrasi Liberal.

Perbedaan Demokrasi Pancasila dan Demokrassi Leiberal adalah pada kolektifitas dan
individualitas. Pada Demokrasi Pancasila, dengan mengedepankan Permusyawaratan
dan Perwakilan mengedepankan bahwa keterwakilan adalah bagian penting dan
permusyawaratan adalah cara untuk mencapai tujuan Bersama Kebijaksanaan. Sehingga
di dalam Demokrasi Pancasila suatu organisasi perwakilan adalah perwakilan yang
membawa nilai kolektif untuk berjuang bagi Kebijaksanaan. Maka dalam bentuk
perwakilan suatu organisasi, suatu wadah kelompok adalah hal utama. Pada titik ini,
suatu wadah yang menjembatani kepentingan para individu/rakyat.

Demokrasi liberal mengutamakan individualitas. Bagi demokrasi liberal yang terpenting


adalah bagaimana individu manusia dapat menjadi memenuhi tuntutannya, baik itu
kebutuhan maupun yang bersifat komplementer , bahkan apabila hal tersebut
bertentangan dengan kebutuhan dan kepentingan publik. Hal ini dapat dilihat dari cara-
cara yang diperjuangkan oleh individu untuk menjadikan dirinya pemimpin/kepala
daerah, atau menjadikan dirinya sebagai berhak untuk mencapai posisi tertentu (tanpa
peduli cara/metodenya) untuk mencapai tujuan (misalnya menjadi anggota DPRRI).
Kerusakan Indonesia karena Demokrasi Liberal

Perubahan UUD 1945 yang disponsori oleh Amerika Serikat membuat Indonesia kini
menganut Demokrasi Liberal.

Dimulai dengan mengubah KETIADAAN KEDAULATAN RAKYAT dalam SATU


LEMBAGA TERTINGGI NEGARA, UUD 1945 pasal

1.Ayat 2. Kedaulatan adalah di tangan rakyat, dan dilakukan sepenuhnya oleh Majelis
Permusyawaratan Rakyat.

diganti

(2) Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang


Dasar. 3)

Maka Perubahan UUD pasal 1 ini menjadi esensi bahwa dalam Demokrasi sekarang ini,
TIDAK ADA PELAKSANA lembaga tertinggi, tidak ada Badan Musyawarah Rakyat
tertinggi. (Mungkin Indonesia adalah satu-satunya negara yang tidak punya Rakyat
Asembly). Majelis Permusyaratan Rakyat sejatinya bermusyawarah mengedepankan
demokrasi pancasila.

Masa Orde Lama

Pada masa orde lama adalah masa dimana pancasila diberlakukan pertama kali yang
menjadikan pada masa ini adalah masa penjiwaan negara dengan ideologi pancasila.
Presiden Soekarno yang yang menjadi presiden pertama menekankan Pancasila sebagai 
konsep dasar dan ideologi bangsa. Masa yang merupakan masa transisi dari masyarakat
yang terjajah menjadi masyarakat yang merdeka membuat bangsa Indonesia pada waktu
itu mencari dan membentuk implementasi pancasila terutama dalah hal kenegaraan.
Pada masa orde lama terjadi perubahan-perubahan sistem pemerintahan yang
merupakan bentuk pencarian implementasi pancasila, mulai dari tahun 1945-1950 yang 
menggunakan sistem presidensil, 1950 – 1959 yang menerapkan pancasila sebagai
ideologi liberal, dan pada tahun 1956 – 1965 yang dikenal sebagai demokrasi terpimpin,
dalam mengimplementasikan pancasila presiden Soekarno menggunakan pemahaman
dengan paradigma USDEK, yaitu UUD 45, Sosialisme, Demokrasi terpimpin, Ekonomi
terpimpin, dan Keperibadian nasional.
Masa Orde Baru

Pada orde baru adalah masa dimana pemerintah berusaha melaksanakan UUD 1945 dan
Pancasila dengan murni dan konsekuen sebagai bentuk kritik terhadap masa orde lama
yang dianggap menyimpang dari pancasila. Program yang dilaksanakan pemerintah
untuk melaksanakan hal tersebut adalah P4 yaitu Pedoman, Penghayatan,dan
Pengamalan Pancasila atau disebut dengan Ekaprasetia Pancakarsa. Masa orde baru
dianggap berhasil dalam mempertahankan Pancasila sebagai dasar dan dasar negara
Indonesia sekaligus berhasil mengatasi paham komunis di Indonesia. Akan teteapi
implementasi dari aplikasinya sangat mengecewakan karena beberapa tahun kemudian
kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan presiden soeharto ternyata tidak sesuai dengan
nilai Pancasila. Presiden soeharto dianggap menggunakan pancasila untuk
melanggengkan kekuasaannya, diterapkannya demokrasi sentralistik juga menunjukkan
pemerintah yang lalai dalam mengaplikasikan nilai-nilai pancasila karena dianggap
sangat bertentangan dengan jiwa Pancasila.
Masa reformasi adalah masa  perbaikan dari penerapan nilai-nilai yang menyimpang
dari pancasila pada masa orde orde baru dengan banyak perubahan yang dilakukan
untuk memperbaiki sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara di bawah nila-nilai
pancasila.Pada masa reformasi juga tidak jauh berbeda dengan orde lama maupun orde
baru, masih banyak yang memperdebatkan relevan atau tidaknya pancasila sebagai
ideologi bangsa.
DAFTAR PUSTAKA

https://agungtaufiqurr.blogspot.com/2016/11/sejarah-pancasila-pada-masa-
sebelum.html

http://ikhsan_history-fib.web.unair.ac.id/artikel_detail-154306-Kuliah-Pancasila
%20dalam%20Kajian%20Sejarah%20Bangsa%20Indonesia.html
https://wartafeminis.com/tag/demokrasi-liberal-vs-demokrasi-pancasila/

Anda mungkin juga menyukai