KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb.,

Salam Mahasiswa Kedokteran Indonesia !

Indonesia, Bumi pertiwi yang kita cintai ini masih menangis. Menangisi permasalahan –
permasalahan yang sedang di alaminya. Mulai dari masalah sosial, budaya, pendidikan sampai
pada masalah kesehatan. Indonesia yang kita cintai ini masih jauh untuk dikatakan sebagai negara
yang sehat. Sehat dalam arti luas. Angka Kematian Ibu masih tinggi, tidak menurunnya angka NCD,
masalah sanitasi yang tak kunjung usai serta masih banyak lagi permasalahan yang bahkan tidak
pernah kita sangka akan muncul di kemudian hari. Apakah kita sebagai mahasiswa kedokteran
hanya duduk bersila manis mengetahui hal ini?

ISMKI, Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia, sebuah organisasi ikatan yang
mempersatukan Mahasiswa Kedokteran seluruh Indonesia di 73 Institusi. Menawarkan sebuah
perjuangan yang dapat kita ikuti bersama. Perjuangan dengan asas ke ikhlasan untuk bumi pertiwi
tercinta Indonesia. ISMKI terbagi menjadi 4 wilayah. Wilayah 1 , 2 , 3 dan 4. Hal ini tak menjadikan
sebuah perpecahan diantara para mahasiswa kedokteran Indonesia yang ada di bawah naungan
ISMKI. Justru ini menunjukkan keberagaman budaya yang dapat bermanfaat dalam
pengembangan negara Indonesia

ISMKI Wilayah 3. Wilayah yang terdiri dari 14 Institusi yang tersebar di bumi Jawa tengah,
Yogyakarta dan Kalimantan. Wilayah yang terkenal dengan ikatan kekeluargaannya yang luar
biasa. Wilayah yang tak akan tinggal diam melihat masalah – masalah yang ada di Indonesia ini.

Grand Design ISMKI Wilayah 3 ini adalah hasil elaborasi gagasan – gagasan dan pemikiran dari
mahasiswa mahasiswa terbaik di Wialayah 3 yang bersinergis dengan ISMKI nasional. Semua
Pemikiran di sini ingin mewujudkan visi dari ISMKI wilayah 3 yaitu “ISMKI yang berkarakter dan
dirasakan kebermanfaataannya”. Semoga dengan Grand Design ini, apa yang kita cita – citakan
dapat terwujud. Cita – cita yang dimiliki oleh seluruh mahasiswa kedokteran Indonesia. Yaitu
mewujudkan INDONESIA SEHAT.

Sekretaris Wilayah 3 ISMKI

Rijal Maulana Haqim