Anda di halaman 1dari 14

Apa itu Suspensi?

Suspensi adalah sediaan yang mengandung bahan obat padat dalam bentuk
halus dan tidak larut, terdispersi dalam cairan pembawa. Zat yang terdispersi
harus halus, tidak boleh cepat mengendap, dan bila dikocok perlahan–lahan,
endapan harus terdispersi kembali. Suspensi merupakan sistem heterogen yang
terdiri dari dua fase, fase kontinu atau fase luar umumnya merupakan cairan
atau semi padat dan fase terdispersi atau fase dalam terbuat dari partikel-
partikel kecil yang pada dasarnya tidak larut, tetapi terdispersi seluruhnya
dalam fase kontinu zat yang tidak larut bisa dimaksudkan untuk absorpsi
fisiologis atau untuk fungsi pelapisan dalam dan luar
Jenis Suspensi

Suspensi Oral Suspensi Optalmik


01 03
Suspensi Topikal Suspensi Injeksi
02 04
Suspensi Oral
Suspensi Oral merupakan
sediaan cair yang
mengandung partikel padat
yang terdispersi dalam
pembawa cair dengan bahan
pengaroma yang sesuai dan
ditujukkan untuk penggunaan
obat.
02. Suspensi Topikal
Sediaan cair mengandung
partikel padat yang
terdispersi dalam
pembawa cair yang
ditujukkan untuk
penggunaan pada kulit
Suspensi Optalmik
sediaan cair steril yang
mengandung partikel-
partikel yang terdispersi
dalam cairan pembawa yang
ditujukkan untuk
penggunaan pada mata
Suspensi Injeksi
Sediaan berupa suspensi serbuk dalam
medium cair yangsesuai dan tidak
disuntikan secara intravena atau
kedalam saluran spinal.
Suspensi untuk injeksi terkontinyu
adalah sediaan padat kering dengan
bahan pembawa yangsesuai untuk
membentuk larutan yang memenuhi
semua persyaratan untuk suspensi
steril setelah penambahan bahan
pembawa yang sesuai.
Faktor yang mempengaruhi Suspensi
Bahan Suspensi & Bahan Tambahan

Golongan Golongan Silikat Golongan Protein


Polisakarida Contoh : Bentonin Contoh : Gelatin
Contoh : Gom Arab

Polimer- Polimer Organik


Contoh : Karbopol 934
Bahan
Pensuspensi
Merupakan derivat selulosa
“Hidroksi Propil Metil Selulosa yang banyak digunakan dalam
formulasi farmasetik pada
(HPMC).” penggunaan oral dan topikal.
Umum digunakan sebagai bahan
penyalut, pembentuk lapisan
film, bahan penstabil, bahan
pensuspensi, pengikat tablet
dan bahan penambah viskositas.
Merupakan pemanis

Aspartam yang banyak digunakan


dalam produk makanan
dan obat, lebih manis
180-200 kali dari gula.
Stabil dalam kondisi
kering, berbentuk serbuk
kristal putih, dengan
rasa yang manis
Pengisi
Laktosa
Laktosa Adalah gula yang diperoleh dari susu dalam bentuk anhidrat atau
mengandung satu molekul air hidrat. Berbentuk serbuk atau massa hablur,
berwarna putih atau putih krem, tidak berbau dengan rasa sedikit manis.
Laktosa stabil diudara tetapi mudah menyerap bau. Laktosa mudah larut
dalam air dan lebih mudah larut dalam air mendidih. Laktosa umum
digunakan sebagai pengisi tablet dan kapsul
Kelebihan & Kekurangan

Stabil secara kimia karena suspensi Terjadinya sedimentasi zat atau


tidak mengalami perubahan secara bahan obat yang tidak terlarut
kimia
Keseragaman dan keakuratan
Bisa digunakan untuk partikel / dosis tidak dapat dibandiingkan
bahan obat yang tidak larut dengan sediaan tablet

Obat dalam sediaan suspensi rasanya Tidak praktis dibawa


lebih enak dibandingkan dalam
larutan
Efektifitas formulasi sulit dicapai
Beberapa bahan obat tidak stabil jika
karena dalam pembuatannya
tersedia dalam bentuk larutan dapat
lebih sulit dibandingkan tablet
dibuat dalam sediaan suspensi
Thank You
— END —

Anda mungkin juga menyukai