Anda di halaman 1dari 24

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PERANAN OMBUDSMAN DALAM MENGAWASI PELAYANAN


PUBLIK DIBIDANG KESEHATAN

BIDANG KEGIATAN :

PKM – PENELITIAN SOSIAL HUMANIORA

Diusulkan oleh :

FACHRUROZI 202710001 2020

TRIONO 202710009 2020

SIWI FITRI SUWANDARI 202710021 2020

WANDA ATHAYA NISRINA 202710026 2020

SALSADILLA SINTA DEWI 202710027 2020

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO

PURWOREJO

2021

i
DAFTAR ISI
Halaman Sampul…………………………………………………………………. i
Halaman Pengesahan…………………………………………………………….. ii
Daftar Isi……………………………….………………………………………... iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang…..................................................................................... 1
1.2 IdentifikasiMasalah….............................................................................2
1.3 Tujuan….................................................................................................. 2
1.4 Luaran…............................................................................................... .. 2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kajian Teori….......................................................................................... 3
1. PelayananPublik…............................................................................... 3
2. Badan PenyelenggaraJaminanSosial (BPJS) Kesehatan…................. 4
3. TugasPokok dan Fungsi Ombudsman….............................................. 5
4. Skema Penelitian................................................................................... 6
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 MetodePenelitian…................................................................................. 7
3.2 TipePenelitian…...................................................................................... 7
3.3 Teknik Analisis Bahan Hukum................................................................. 7
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
4.1 Biaya......................................................................................................... 9
4.2 Jadwal Penelitian….................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA…...................................................................................... 10
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pendamping.............. 11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan......................................................... 16
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas................. 18
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti....................................................... 19

iii
1

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Pengawasan pelayanan yang diselenggarakan oleh penyelenggara
Negara dan Pemerintahan merupakan unsur penting dalam upaya
menciptakan pemerintahan yang baik, bersih dan efisien serta sekaligus
merupakan implementasi prinsip demokrasi yang perlu ditumbuh
kembangkan dan diaplikasikan guna mencegah dan menghapuskan
penyalahgunaan wewenang oleh aparatur penyelenggara Pemerintah.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008 tentang
Ombudsman Republik Indonesia pasal 3 menejelaskan mengenai pedoman
Ombudsman dalam menjalankan tugas dan wewenangnya dengan
mendasarkan beberapa asas yakni kepatuhan, keadilan, non-diskriminasi,
tidak memihak, akuntabilitas, keseimbangan, keterbukaan dan kerahasiaan.
Undang-Undang Nomor 37 tentang Ombudsman Republik Indonesia
pasal 7 ayat 4 merupakan dasar hukum bagi Ombudsman untuk melakukan
investigasi atas prakarsa sendiri terhadap dugaan Maladministrasi dalam
penyelenggaraan pelayanan publik. Selain menangani dugaan
Maladministrasi yang dilaporkan oleh masyarakat, Ombudsman juga dapat
melakukan investigasi atas inisiatif sendiri terhadap dugaan Maladministrasi
yang sifatnya sistemik dan atau terhadap dugaan Maladminstrasi dalam sektor
pelayanan publik yang telah menjadi perhatian masyarakat luas serta untuk
kepentingan umum.
Sejak Lembaga Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Kesehatan beroperasi terdapat masalah yang muncul, masih banyak keluhan
dan tuntunan agar masyarakat mendapatkan layanan yang lebih baik. Hal ini
terjadi pada penyelenggara pelayanan yang tidak memberikan layanan yang
baik dan susah di terima oleh masyarakat tentang pelayanan dari BPJS yang
sebenarnya, sehingga BPJS sering kali mendapatkan banyak keluhan. Sebagai
program yang belum lama berjalan BPJS perlu dikawal dan diawasi agar
pelayanan berjalan dengan benar dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Dengan jaminan kesehatan bagi masyarakat.

1.2 Identifikasi Masalah


Identifikasi masalah dalam penelitian adalah:
1. Bagaimana peranan ombudsman dalam pengawasan layanan kesehatan
publik ?
2. Apa saja kendala dan hambatan Ombudsman dalam pengawasan layanan
kesehatan publik?
2

1.3 Tujuan
Tujuanpenelitianiniadalah:
Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah dipaparkan di atas, tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana ombudsman dalam
memberikan perlindungan layanan publik dan implementasi ombudsman
dalam memberikan perlindungan layanan publik BPJS.
1.4Luaran
Luarandaripenelitianiniadalah :
1. Laporan Kemajuan
2. Laporan Akhir
3. Artikel dengan judul “Peranan Ombudsman Dalam Mengawasi
Pelayanan Publik di Bidang Kesehatan”akan terbit di Amnesti Jurnal
Hukum Universitas Muhammadiyah Purworejo
4. Seminar Nasional “U-Recol 10th 2020”
3

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Teori

1. Pelayanan Publik

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 dalam


Pasal 1 ayat 1 Tentang Pelayanan Publik menjelaskan bahwa: “Pelayanan
Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan
kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi
setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan
administrasi yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik”.
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.
63/KEP/M.PAN/7/2003, menjelaskan pelayanan publik adalah segala
kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggara pelayanan
publik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan maupun
pelaksana ketentuan peraturan perundang-undangan.
Daryanto (2014:146) adapun cakupan “standar pelayanan publik”
yang harus ditetapkan sekarang kurangnya meliputi a. prosedur pelayanan,
b. waktu penyelesaian, c. biaya pelayanan, d. produk pelayanan, e. sarana
dan prasarana, f. kompotensi Petugas pemberi pelayanan, dengan
penjelasan sebagai berikut:

a. Prosedur pelayanan
Dalam hal ini harus ditetapkan standar prosedur pelayanan yang
dibakukan bagi pemberi dan penerima pelayanan termasuk prosedur
pengaduan.
b. Waktu penyelesaian
Harus ditetapkan standar waktu penyelesaian pelayanan yang
ditetapkan sejak saat pengajuan X permohonan sampai dengan
penyelesaian pelayanan termasuk pengaduan.
c. Biaya pelayanan.
Harus ditetapkan standar biaya/tarif pelayanan termasuk rinciannya
yang ditetapkan dalam proses pemberian pelayanan. Hendaknya setiap
kenaikan tarif/biaya pelayanan diikuti dengan peningkatan kualitas
pelayanan.
d. Produk pelayanan
Harus ditetapkan standar produk (hasil) pelayanan yang akan diterima
sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Dengan harga pelayanan
yang telah dibayarkan oleh masyarakat, mereka akan mendapat
pelayanan berupa apa saja.
e. Sarana dan prasarana
4

Harus ditetapkan standar sarana dan prasarana pelayanan yang memadai


oleh penyelenggara pelayanan publik.
f. Kompotensi petugas pemberi pelayanan
Perlu ditetapkan standar kompotensi petugas pemberi pelayanan
berdasarkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap dan perilaku
yang dibutuhkan.
2. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 pasal 1 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Menjelaskan bahwa Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) merupakan
Badan Hukum Publik yang di bentuk untuk menyelenggara bertangung
jawab langsung kepada Presiden dan memiliki fungsi untuk
menyelenggarakan program Jaminan sosial. Berdasarkan Undang-Undang
Nomor 24 Tahun 2011 Pasal 3 tentang BPJS bertujuan mewujudkan
terselenggaranya pemberian jaminan terpenuhinya kebutuhan dasar hidup
layak bagi setiap peserta dan/atau anggota keluarganya sebagai pemenuhan
kebutuhan dasar hidup penduduk Indonesia.

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 pasal 10 tentang Badan


Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) menjelaskan bahwa BPJS kesehatan
bertugas untuk:

1) Melakukan dan/atau menerima pendaftaran peserta.


2) Memungut dan mengumpulkan iuran dari peserta dan pemberi kerja.
3) Menerima bantuan iuran dari pemerintah.
4) Mengelolah Dana Jaminan Sosial untuk kepentingan peserta.
5) Mengumpulkan dan mengelolah data peserta program jaminan sosial.
6) Membayarkan manfaat dan/atau membiayai pelayanan kesehatan sesuai
dengan ketentuan program jaminan sosial.
7) Memberikan informasi mengenai penyelenggaraan program jaminan
sosial kepada peserta dan masyarakat.
5

3. Tugas Pokok dan Fungsi Ombudsman

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008 Pasal 1


ayat 1 tentang Ombudsman Republik Indonesia menjelaskan bahwa
Ombudsman adalah lembaga negara yang mempunyai kewenangan
mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik baik yang
diselenggarakan oleh penyelenggara
Berdasarkan fungsi tersebut ombudsman melakukan pemberdayaan
pengawasan oleh masyarakat yang merupakan implementasi demokrasi
yang harus di aplikasikan dan memanfaatkan pelayanan publik secara
optimal yang menjamin terhadap penyelenggara negara yang jujur,
bersih, transparan, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme.
Undang -Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008 Pasal 8
tentang Ombudsman Republik Indonesia menjelaskan bahwa
Ombudsman berwewenang untuk:
1. Dalam menjalankan fungsi dan tugas sebagaimana dimaksud dalam
pasal 6 dan pasal 7, Ombudsman berwenang :
a) Meminta keterangan secara lisan dan/atau tertulis dari pelapor,
terlapor, atau pihak lain yang terkait mengenai laporan yang
disampaikan kepada ombudsman.
b) Memeriksa keputusan, surat menyurat, atau dokumen lain yang
ada pada pelapor ataupun terlapor untuk mendapatkan kebenaran
suatu laporan.
c) Meminta keputusan, surat menyurat, atau dokumen yang
diperlukan dari instansi mana pun untuk pemeriksaan laporan dari
instansi terapor.
d) Melakukan pemanggilan terhadap Pelapor, terlapor dan pihak lain
yang terkait dengan laporan.
e) Menyelesaikan laporan melalui mediasi dan konsiliasi atas
permintaan para pihak.
f) Membuat rekomendasi mengenai penyelesaian laporan, termasuk
rekomendasi untuk membayar ganti rugi dan/atau rehabilitas
kepada pihak yang dirugikan.
g) Demi kepentingan umum mengumumkan hasil temuan,
kesimpulan, dan rekomendasi
6

4. Skema Penelitian
UU No. 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman

Pengguna Penyelanggaraan Pelayanan


Layanan Publik Publik

Pengawas Pengawas
Internal Eksternal
Inspektorat Ombudsman

UU No. 37
Tahun 2008

Pelayanan
Prima
7

BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 MetodePenelitian

Penelitian ini adalah penelitian normatif empiris. Penelitian hukum


normatif yaitu penelitian hukum yang mengkaji hukum tertulis dari aspek
teori, sejarah, filosofi, perbandingan, stuktur dan komposisi, lingkup dan
materi, penjelasan umum dari pasal demi pasal, formalitas dan kekuatan
mengikat suatu undang-undang tetapi tidak mengikat aspek terapan atau
implementasinya. Penelitian empiris adalah penelitian hukum positif tidak
tertulis mengenai perilaku anggota masyarakat dalam hubungan hidup
bermasyarakat. Penelitian hukum normatif dengan cara mengkaji hukum
tertulis yang bersifat mengikat dari segala aspek yang kaitannya dengan
pokok bahasan yang diteliti.
3.2 TipePenelitian
Tipepenelitianadalahtipepenelitiandeskriptifyaitupenelitian yang
menggambarkansecarajelas, rinci dan sistematismengenaiobyek yang
akanditeliti. Penelitiandeskriptifinidilakukanuntukmelihatsecarajelas, rinci,
sistematismengenaiParadigmapelayanan publikbidangKesehatan.

3.3 Teknik Analisis Bahan Hukum


Penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif dengan
menggunakan, mengelompokkan, dan menyeleksi data yang diperoleh dari
penelitian lapangan, kemudian dihubungkan dengan teoriteori, asas-asas,
dan kaidah-kaidah hukum yang diperoleh dan studi kepustakaan.Dalam
teknik analisis ini terdapat tiga komponen utama, yaitu reduksi data,
penyajian data dan penarikan kesimpulan dan verifikasi.

a) Reduksi Data
Reduksi data merupakan proses penyelesaian, penyederhanaan, dan
abstraksi dari data yang diperoleh dan catatan tertulis yang terdapat di
lapangan. Pada penelitian ini peneliti melakukan tindakan reduksi data
dengan cara menyeleksi, menyederhanakan, dan abstraksi dari lokasi
penelitian yang bersumber dari Ombudsman RI wilayah DIY.

b) Penyajian Data
Penyajian data merupakan rangkaian informasi yang memunkinkan
untuk ditarik suatu kesimpulan dari penelitian yang akan dilakukan.
Selain berbentuk sajian dengan kalimat, sajian data dapat ditampilkan
dengan berbagai jenis gambar, kaitan kegiatan, dan tabel. Informasi
8

berupa data yang peneliti dapatkan untuk ditarik kesimpulan dalam


penelitian tersebut pada tahap selanjutnya.

c) Penarikan Kesimpulan dan Verifikasi


Penarikan kesimpulan berdasarkan atas semua hal yang terdapat
dalam reduksi data dan sajian yang meliputi berbagai hal yang ditemui
dengan melakukan pencatatan pencatatan, pernyataan, konfigurasi
yang mungkin berkaitan dengan data.Penarikan kesimpulan
merupakan tahapa terakhir dalam penelitian. Untuk lebih jelasnya,
maka penulis menyajikan dalam skema sebagai berikut:

P en g u m p u l a n D a t a

R ed u k s i D a t a Saj i an D at a

P en a r i k a n K es i m p u l a n

Gambar 3. Bagan Penelitian

Ketiga komponen (model analisis interaktif) adalah model analisa data


yang dilakukan pada waktu pengumpulan data peneliti membuat
reduksi dan sajian data. Reduksi dan sajian harus disusun pada waktu
peneliti sudah memperoleh data dari sejumlah unit yang diperlukan
dalam penelitian ini
9

BAB 4

BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

4.1 Biaya

Biaya yang akan dikeluarkan dalam penelitian adalah :

No. Jenis Pengeluaran Biaya yang diusulkan (Rp)

1. Peralatan Penunjang 2.200.000,00

2. Bahan Habis Pakai 1.500.000,00

3. Biaya Perjalanan 3.300.000,00

4. Lain-lain 5.500.000,00

Total 12.500.000,00

4.2 Jadwal Penelitian

Adapun rincian kegiatan sebagai berikut :


Bulan Bulan Bulan
Bulan Ke-4
No. JenisKegiatan Ke-1 Ke-2 Ke-3
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pemantapan
1.
Proposal
Penyusunan
2. Instrumen
Proposal
Observasi
3. Awal dan
Perijinan
Observasi
4.
Lapangan
Pengolahan
dan
5.
Interpretasi
Data
6. Analisis Data
Penyusunan
7. Laporan,
Artikel
10

DAFTAR PUSTAKA

Anggraeni, Nina. 2018. Studi Kasus Analisis Putusan Rekomendasi Ombudsman


RI dan Efektivitas Rekomendasi Ombudsman RI. (Online).
Jurnal.https://eprint.ums.ac.id/68325/18/NASKAH%2520%PUBLIKASI&
25201.pdf. Diakses Juli 2018

Budi Masthuri. 2005. Mengenal Ombudsman Indonesia. PT. Pradnya Paramita.


Jakarta.

Hasjimzoem, Yusnani. 2014. Eksistensi Ombudsman RI. (Online). Jurnal.


https://jurnal.fh.unila.ac.id/index.php/fiat/article/download/303/358&sev.
Diakses Juni 2014

Kadarsih, Setiajeng. 2010. Tugas dan Wewenang Ombudsman RI dalam


Pelayanan Publik Menurut UU Nomor 37 Tahun 2008.(Online). Jurnal.
https://dinamikahukum.fh.unseod.ac.id/index.php/JDH/article/download/1
50/97&sev. Diakses 2 Mei 2010

Ria Novia Sari, Efektivitas Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi


Riau Dalam Menyelesaikan Laporan Masyarakat Dibidang Pelayanan
Publik Berdasarkan Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2009 Tentang
Ombudsman Republik Indonesia Di Provinsi Riau Tahun 2013-2014,
Jurnal Fakultas Hukum VolumeIII, No.2, Oktober 2016.

Solechan,. 2018. Memahami Peran Ombudsman sebagai badan pengawas


penyelenggaraan pelayanan publik di Indonesia. (onliine). Jurnal.
https://ejournal.undip.ac.id/index.php/alj/article/download/2757/1683&se
v. Diakses 2 Mei 2018

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman


Republik Indonesia.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan


Publik

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi


Pemerintahan
11

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota,Biodata Dosen Pendamping

1.1 Biodata Ketua


A. IdentitasDiri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Fachrurozi
2 Jeniskelamin Laki-Laki
3 Program Studi Hukum
4 NIM 202710001
5 Tempat, TanggalLahir Purworejo,17 Oktober 2000
6 E-mail Ozirozzi8@gmail.com
7 NomorTelepon/HP 082227484325

B. Kegiatan kemahasiswaan yang sedang/pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status Dalam Waktu dan Tempat
1.
C. Penghargaan yang pernah diterima
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberian Penghargaan Tahun
1. - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.

Purworejo,16 Februari 2021


Ketua

Fachrurozi
16

1.3 Biodata Dosen Pembimbing


A. IdentitasDiri

1 Nama Lengkap Septi Indrawati


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Hukum
4 NIDN 0601099202
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kebumen, 01 September 1992
6 E-mail Septiindrawati@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081225139727
B. RiwayatPendidikan

Gelar Akademik Sarjana S2/Magister


Universitas Negeri Universitas Jendral
Nama Institusi Semarang Soedirman

Jurusan/Prodi Hukum Hukum

Tahun Masuk-Lulus 2010-2014 2015-2017

C. RekamJejak Tri DharmaPT


C.1 Pendidikan/Pengajaran
No. Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Hukum Pidana Wajib 3
2 Hukum Bisnis Wajib 2
3 Hak Kekayaan Intelektual Wajib 2
4 Hukum Persaingan Usaha Wajib 2
5 Petadilan Agama Wajib 2

C.2 Penelitian

No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun


Perlindungan hukum merk
1. pada produk usaha kecil di UMP 2020
Kabupaten Kebumen
Tinjauan yuridis
penggunaan sertifikat
2. merk sebagai jaminan UMP 2021
dalam proses pengajuan
kredit perbankan
18

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan


Rincian biaya yang diperlukan untuk kegiatan adalah sebagai berikut:

2.1 Peralatan yang diperlukan


Justifikasipe HargaSatua
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
makaian n (Rp)
Printer Cetak laporan 1 unit 1.500.000 1.500.000
Menyimpan
Flashdisk
dokumen 1 unit 200.000 200.000
Toshiba 32 GB
penelitian
Rental Kamera Dokumentasi 1 unit 500.000 500.000
Sub Total (Rp) 2.200.000,00

2.2 BahanHabisPakai
Justifikasip HargaSatuan
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
emakaian (Rp)
Mencetak
Ketas HVS 80g 5 rim 60.000 300.000
laporan
Mencetak
Tinta printer 3 pcs 60.000 180.000
laporan
Menyusun
ATK 1 set 500.000 500.000
laporan
Pembuatan
Fotocopy angket dan 2000 hlm 200 400.000
tes
Menyusun
Blocknote 2 buah 60.000 120.000
laporan
Sub Total (Rp) 1.500.000,00

2.3 Perjalanan
HargaSatuan
Material Justifikasipemakaian Kuantitas Jumlah (Rp)
(Rp)
Transport 3 orang 50.000 1.500.000
Transport selama 1
ke tempat
bulan
penelitian
Transport 3 orang 100.000 300.000
Transport selama 3
membeli
bulan
barang
Makan dan Keperluan peneliti 3 orang 50.000 1.500.000
minum selama 1 bulan
Sub Total (Rp) 3.300.000,00
19

2.4 Lain-lain
Justifikasipe HargaSatu
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
makaian an (Rp)
Pengandaan
Dokumentasi 3 buah 150.000 450.000
laporan
U-Recol 10th 2020 Publikasi - 1.500.000 1.500.000
Penyusunan
Laporan kemajuan 3 orang 100.000 300.000
laporan
Penyusunan
Catatan harian 3 orang 50.000 150.000
laporan
Poster 2 unit 100.000 200.000
Penyuusnan
Tabulasi data 2 unit 300.000 600.000
laporan
Pengolahan dan Penyusunan
2 orang 300.000 600.000
analisis data laporan
Editing dan entry Penyusunan
1 orang 800.000 800.000
data laporan
Fotocopy dan Penyusunan
4 unit 150.000 600.000
penjilidan laporan laporan
Dokumentasi Cetak foto 30 buah 10.000 300.000
Sub Total (Rp) 5.500.000,00
Total 1+2+3+4 (Rp) 12.500.000,00
Terbilang :Dua Belas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah
20

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No. Nama Program Bidang Alokasi Uraian Tugas


/NIM Studi Ilmu Waktu
(jam/minggu)
1. Fachrurozi/ Hukum Ilmu 10 jam Pembuatan
202710001 Hukum /minggu Laporan
2. Triono/ Hukum Ilmu Survey dan
202710009 Hukum 10 jam Analisis Data
/minggu
3. Siwi Fitri Hukum Ilmu 10 jam Pengumpulkan
Suwandari/ Hukum /minggu Data
202710021

4. Wanda Hukum Ilmu 10 jam Survey dan


Athaya Hukum Analisis Data
/minggu
Nisrina/
202710021
5. SalsaDilla Hukum Ilmu 10 jam Pembuatan
Sinta Dewi Hukum
/minggu Laporan

Anda mungkin juga menyukai