JUDUL
OPTIMALISASI PENERAPAN PROSEDUR FLEBOTOMI
DI BLKD PROVINSI SULUT
DISUSUN OLEH:
B. Tujuan
Tujuan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi Aparatur Sipil Negara
ini adalah untuk :
1. Mengerti dan memahami nilai-nilai dasar profesi Pegawai
Negeri Sipil yang mencakup Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA)
2. Memperoleh pengalaman nyata tentang penerapan nilai-nilai
dasar ANEKA dalam kedudukan dan peran sebagai ASN,
khususnya di instansi tempat bekerja.
3. Mengoptimalisasi penerapan standar operasional prosedur
Flebotomi di BLKD Provinsi Sulawesi Utara
C. Manfaat
Adapun manfaat aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS
laksanakan adalah sebagai berikut :
1. Bagi organisasi Sebagai bahan pertimbangan dalam
mengoptimalkan penerapan prosedur Flebotomi dalam
menunjang pelayanan prima dengan hasil pemeriksaan
laboratorium yang bermutu, tepat dan akurat
2. Bagi Calon Pegawai Negeri Sipil, terbiasa dalam menerapkan
nilai-nilai dasar PNS dalam setiap tugas dan tanggung jawab
yang diberikan sebagai pelayan publik
3. Bagi Masyarakat, yaitu tersedianya fasilitas laboratorium
kesehatan yang memiliki pelayanan yang baik
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup rancangan kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan
di BLKD Provinsi Sulawesi Utara yang dilaksanakan selama 30
hari kerja agar terlaksananya nilai-nilai dasar Aparatur Sipil
Negara dengan rincian kegiatan sebagai berikut
1. Mengumpulkan dan mempelajari Materi untuk menyusun
panduan Flebotomi
2. Pembuatan Panduan berupa buku saku rangkuman
mengenai prosedur Flebotomi
3. Pelaksanaan sosialisasi panduan flebotomi
4. Evaluasi penerapan panduan flebotomi
BAB II
DESKRIPSI LOKUS
B. Stuktur Organisasi
A. Identifikasi Isu
Isu merupakan suatu masalah yang terjadi dalam suatu
organisasi, lembaga, kelompok yang membutuhkan solusi untuk
perbaikan. Berdasarkan pengamatan sebagai staf di BLKD ,
terdapat beberapa isu yang ditemukan di lapangan yaitu:
1. Pelayanan antrian pasien dalam Pengambilan darah pasien
di BLKD Pemprov Sulut Belum optimal
2. Pengetahuan Petugas Laboratorium dalam K3 Penanganan
Tumpahan sampel di BLKD Provinsi Sulut belum optimal
3. kepatuhan Petugas Laboratorium dalam membuang Limbah
Medis dan non Medis di BLKD Pemprov Sulut belum optimal
4. Belum optimalnya pemahaman petugas flebotomi dalam
penerapan prosedur flebotomi
5. Koordinasi Petugas Laboratorium dalam melakukan
pencatatan penggunaan reagen di BLKD belum optimal
Berdasarakan identifikasi terhadap masalah, dikemukakan
lima isu kemudian di identifikai dengan menggunakan metode
APKL (Aktual, Probematik, Kekhalayakan, Layak) untuk
mengetahui isu yang paling berpengaruh . APKL merupakan salah
satu metode yang digunakan untuk menetapkan isu yang aktual.
Adapun penjabaran metode APKL, yaitu :
1. Aktual, yaitu isu yang benar – benar terjadi dan sedang
hangat di bicarakan dalam masyarakat.
2. Problematik, yaitu isu tersebut memiliki dimensi masalah yang
menarik, mendesak, dan kompleks sehingga perlu untuk
segera dicarikan solusi.
3. khalayak, yaitu isu tersebut menyangkut hajat hidup orang
banyak.
4. Layak, yaitu isu tersebut masuk akal, realistis, sesuai
kewenangan, serta relevan dan dapat dimunculkan inisiatif
pemecahan masalah.
B. Penetapan Isu
Penetapan Isu merupakan tindakan yang digunakan untuk
menentukan isu. Dengan menggunakan metode APKLditemukan
tiga isu yang paling berpengaruh yaitu
- Komitmen Mutu
(Berorientasi Mutu)
Saya memaparkan materi
dengan maksud supaya
adanya optimalisasi
dalam penerapan
prosedur Flebotomi
- Anti Korupsi (Mandiri)
Saya secara mandiri dapat
memaparkan panduan
flebotomi dengan baik dan
benar
4. Evaluasi - Melaksanakan - surat pernyataan - Akuntabilitas Dengan evaluasi Dengan evaluasi
penerapan konsultasi dukungan, (Transparan dan Netral) pelaksanaan pelaksanaan
Dokumentasi konsultasi
panduan kepada atasan Pelaksanaan Evaluasi kegiatan maka kegiatan maka
flebotomi dilaksanakan secara akan mendukung akan
- Menyiapkan Transparan dan Netral misi menjunjung nilai
- Dokumentasi persiapan
Form Checklist sesuai dengan yang ada “Meningkatkan organisasi
form checklist
dalam - Nasionalisme Pelayanan Senyum, Empati
penerapan (Kepentingan Bersama) Laboratorium Hati, Akurat dan
prosedur Evaluasi dilakukan untuk secara profesional Tepat (SEHAT)
Kepentingan bersama dan bermutu”
agar terjadi peningkatan
- Melaksanakan - Etika Publik (cermat dan
- Dokumentasi
evaluasi pelaksanaan, daftar bertanggung jawab)
penerapan hadir, Hasil evaluasi Melakukan Evaluasi
prosedur dengan Cermat dan
bertanggung jawab
- Komitmen Mutu
(Berorientasi Mutu)
Pelaksanaan evaluasi
supaya adanya
optimalisasi dalam
penerapan prosedur
Flebotomi
- Anti Korupsi (Disiplin)
Pelaksanaan Evaluasi
dilaksanakan secara
disiplin
November Desember
No KEGIATAN Output
Minggu ke -
IV I II III