Anda di halaman 1dari 9

STANDAR KOMPETENSI

PERMENPAN 38 TAHUN 2017

NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU


1 Integritas 1.1. Bertingkah laku sesuai dengan perkataan; berkata sesuai dengan fakta;
Konsisten berperilaku selaras 1.2. Melaksanakan peraturan, kode etik organisasi dalam lingkungan kerja sehari- hari
Bertindak sebagai pribadi
dengan nilai, norma dan/atau etika Mampu bertindak sesuai nilai, norma, etika pada tataran individu/pribadi;
1 (integritas dilakukan untuk 1.3. Tidak menjanjikan/memberikan sesuatuyang bertentangan dengan aturan organisasi.
organisasi, dan jujur dalam organisasi dalam kapasitas pribadi.
kepentingan pribadi)
hubungan dengan manajemen,
rekan kerja, bawahan langsung,
dan pemangku kepentingan, 2.1. Mengingatkan rekan kerja untuk bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan etika
organisasi dalam segala situasi dan kondisi; Mengajak orang lain untuk bertindak sesuai
menciptakan budaya etika tinggi, Sebatas mengingatkan orang
Mampu mengingatkan, mengajak rekan kerja etika dan kode etik ;
bertanggungjawab atas tindakan lain (tidak terlihat hasilnya 2.2. Menerapkan norma-norma secara konsisten dalam setiap situasi, pada unit kerja
atau keputusan beserta risiko yang 2 untuk bertindak sesuai nilai, norma, dan etika
apakah diikuti / tidak) terkecil/kelompok kerjanya ;
menyertainya. organisasi.
sebatas rekan atau orang lain 2.3. Memberikan informasi yang dapat dipercaya sesuai dengan etika organisasi.

DAFTAR PERTANYAAN
'- Bagaimana cara Anda dalam 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan etika
organisasi dalam segala situasi dan kondisi ;
menciptakan situasi kerja yang
Mampu memastikan, menanamkan keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguran bagi anggota yang dipimpin agar
memiliki nilai, etika dan norma Memastikan (sudah ada upaya
bersama agar anggota yang dipimpin bertindak bertindak selaras dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam segala situasi dan
organisasi ? 3 melihat pada hasilnya) kondisi ;
- Bagaimana sikap anda selama ini sesuai nilai, norma, dan etika organisasi,
Dalam lingkup unit kerja 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap penerapan sikap integritas di dalam unit
ketika melihat rekan kerja yang dalam lingkup formal.
kerja yang dipimpin.
bekerja tidak sesuai pada prosedur
?
4.1. Menciptakan situasi kerja yang mendorong seluruh pemangku kepentingan mematuhi
nilai, norma, dan etika organisasi dalam segala situasi dan kondisi ;
4.2. Mendukung dan menerapkan prinsip moral dan standar etika yang tinggi, serta berani
Mampu menciptakan situasi kerja yang Membuat / menginisiasi situasi menanggung konsekuensinya ;
4 mendorong kepatuhan pada nilai, norma, dan dalam lingkup unit kerja atau 4.3. Berani melakukan koreksi atau mengambil tindakan atas penyimpangan kode etik/nilai-
etika organisasi. lebih luas (organisasi) nilai yang dilakukan oleh orang lain, pada tataran lingkup kerja setingkat instansi meskipun
ada resiko.

5.1. Mempertahankan tingkat standar keadilan dan etika yang tinggi dalam perkataan dan
tindakan sehari-hari yang dipatuhi oleh seluruh pemangku kepentingan pada lingkup
instansi yang dipimpinnya.
Mampu menjadi role model dalam penerapan Membuat konsep kebijakan / 5.2. Menjadi “role model” /keteladanan dalam penerapan standar keadilan dan etika yang
5 tinggi di tingkat nasional ;
standar keadilan dan etika di tingkat nasional. aturan di lingkup nasional
5.3. Membuat konsep kebijakan dan strategi penerapan sikap integritas dalam
pelaksanaan tugas dan norma-norma yang sejalan dengan nilai strategis organisasi.
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
2 Kerjasama 1.1. Berpartisipasi sebagai anggota tim yang baik, melakukan tugas/bagiannya, dan
Kemampuan menjalin, membina, mendukung keputusan tim;
mempertahankan hubungan kerja 1.2. Mendengarkan dan menghargai masukan dari orang lain dan memberikan usulan-
Lebih bersifat pasif, namun usulan bagi kepentingan tim;
yang efektif, memiliki komitmen
1 Berpartisipasi dalam kelompok kerja. tetap kooperatif mengikuti 1.3. Mampu menjalin interaksi sosial untuk penyelesaian tugas.
saling membantu dalam
proses kerja kelompok.
penyelesaian tugas, dan
mengoptimalkan segala
sumberdaya untuk mencapai tujuan
strategis organisasi. 2.1. Membantu orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka untuk mendukung
sasaran tim;
DAFTAR PERTANYAAN 2.2. Berbagi informasi yang relevan atau bermanfaat pada anggota tim;
'- Apakah Anda pernah terlibat Menumbuhkan tim kerja yang partisipatif dan Sudah mulai aktif dalam lingkup mempertimbangkan masukan dan
2 keahlian anggota dalam tim/kelompok kerja serta bersedia untuk belajar dari orang lain;
dalam sebuah tim kerja? efektif. kelompok kerja tim.
2.3. Membangun komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan tugas tim.
Ceritakan situasi/kejadian, peran
Anda dan apa yang anda lakukan?
- Bagaimana cara Anda dalam
mengelola tim kerja selama ini, baik 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim, membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
dalam unit ataupun organisasi? kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
optimal
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
Efektif membangun tim kerja untuk Membangun jejaring, Menjalin usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif untuk upaya penyelesaikan
3 pekerjaan yang menjadi target kinerja kelompok dan/atau unit kerja.
peningkatan kinerja organisasi. kerjasama dengan unit lain
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.

4.1. Membangun sinergi antar unit kerja di lingkup instansi yang dipimpin
4.2. Memfasilitasi kepentingan yang berbeda dari unit kerja lain sehingga tercipta sinergi
dalam rangka pencapaian target kerja organisasi.
Menciptakan sinerja dengan 4.3. Mengembangkan sistem yang menghargai kerja sama antar unit, memberikan
4 Membangun komitmen tim, sinergi dukungan / semangat
unit kerja lainnya
untuk memastikan tercapainya sinergi dalam rangka pencapaian target kerja organisasi.

5.1. Menciptakan hubungan kerja yang konstruktif dengan menerapkan norma / etos / nilai-
nilai kerja yang baik di dalam dan di luar organisasi; meningkatkan produktivitas dan
menjadi panutan dalam organisasi
Menciptakan situasi kerja sama secara
Menjaga konsistensi kerjasama 5.2. Secara konsisten menjaga sinergi agar pemangku kepentingan dapat bekerja sama
5 konsisten, baik di dalam maupun di luar
di dalam maupun luar instansi dengan orang di dalam maupun di luar organisasi.
instansi. 5.3. Membangun konsensus untuk menggabungkan sumberdaya dari berbagai pemangku
kepentingan untuk tujuan bangsa dan negara.
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
3 Komunikasi 1.1. Menyampaikan informasi (data), pikiran atau pendapat dengan jelas, singkat dan
Kemampuan untuk menerangkan tepat dengan menggunakan cara/media yang sesuai dan mengikuti alur yang logis;
pandangan dan gagasan secara Menyampaikan informasi 1.2. Memastikan pemahaman yang sama atas instruksi yang diterima/diberikan
jelas, sistematis disertai Menyampaikan informasi dengan jelas, dengan jelas dan antar pihak 1.3. Mampu melaksanakan kegiatan surat menyurat sesuai tata naskah organisasi.
1
argumentasi yang logis dengan lengkap, pemahaman yang sama. memiliki pemahaman yang
cara-cara yang sesuai baik secara sama.
lisan maupun tertulis; memastikan
pemahaman; mendengarkan
2.1. Menggunakan gaya komunikasi informal untuk meningkatkan hubungan profesional;
secara Aktif menjalankan komunikasi secara 2.2. Mendengarkan pihak lain secara aktif; menangkap dan menginterpretasikan pesan-
aktif dan efektif; mempersuasi, formal dan informal; pesan dari orang lain, serta memberikan respon yang sesuai;
meyakinkan dan membujuk orang Aktif menjalin komunikasi 2 2.3. Membuat materi presentasi, pidato, draft naskah, laporan dll sesuai arahan pimpinan.
Bersedia mendengarkan orang lain,
lain dalam rangka mencapai tujuan 2 arah, formal maupun informal
menginterpretasikan pesan dengan respon
organisasi. untuk konten yang umum/ biasa
yang sesuai, mampu menyusun materi
presentasi, pidato, naskah, laporan, dll.
DAFTAR PERTANYAAN
'- Ceritakan pengalaman ketika 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
Anda harus mengemukakan kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami dan diterima
pandangan (lisan/tertulis) secara oleh pihak lain;
Berkomunikasi secara asertif, terampil 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
jelas dan komprehensif sehingga
berkomunikasi lisan/ tertulis untuk Asertif untuk menyampaikan hal diterima orang lain;
dapat diterima orang lain? 3
menyampaikan informasi yang sensitif/ yang sensitif dan rumit. 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/dokumen/ proposal yang kompleks;
- Bagaimana selama ini anda dalam
rumit/kompleks. Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan pemahaman yang berbeda;
menghadapi pihak/orang lain yang
membuat proposal yang rinci dan lengkap.
memberi usulan/saran atau kritikan
terkait tugas pokok dan fungsi
anda/unit anda? 4.1. Mengintegrasikan informasi-informasi penting dari berbagai sumber dengan pihak lain
untuk mendapatkan pemahaman yang sama;
Mampu mengemukakan pemikiran 4.2. Menuangkan pemikiran/konsep dari berbagai sudut pandang/ multidimensi dalam
multidimensi secara lisan dan tertulis untuk Mengakomodir berbagai sudut bentuk tulisan
4 formal;
mendorong kesepakatan dengan tujuan pandang, persuasif
meningkatkan kinerja secara keseluruhan. 4.3. Menyampaikan informasi secara persuasif untuk mendorong pemangku kepentingan
sepakat pada langkah bersama.

5.1. Menghilangkan hambatan komunikasi, mampu berkomunikasi dalam isu-isu nasional


Mengeliminir hambatan yang memiliki
komunikasi, membangun resiko tinggi, menggalang hubungan dalam skala strategis di tingkat nasional
Menggagas sistem komunikasi yang terbuka komunikasi yang terbuka dalam 5.2. Menggunakan saluran komunikasi formal dan non formal guna mencapai kesepakatan
dengan tujuan meningkatkan kinerja di tingkat instansi/nasional
secara lingkup yang strategis dan luas,
5 5.3. Menggagas sistem komunikasi dengan melibatkan pemangku kepentingan sejak dini
strategis untuk mencari solusi dengan tujuan membuat sistem untuk untuk mencari solusi dengan tujuan meningkatkan kinerja di tingkat instansi/nasional
meningkatkan kinerja. mempermudah komunikasi
(dalam lingkup nasional / di
tingkat instansi)
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
4 Orientasi pada Hasil 1.1. Menyelesaikan tugas dengan tuntas; dapat diandalkan;
Kemampuan mempertahankan 1.2. Bekerja dengan teliti dan hati-hati guna meminimalkan kesalahan dengan mengacu
komitmen pribadi yang tinggi untuk Mengikuti standar pada standar kualitas (SOP).
Betanggung jawab untuk memenuhi standar
menyelesaikan tugas, dapat 1 DR : Sebatas menyelesaikan 1.3. Bersedia menerima masukan, mengikuti contoh cara bekerja yang lebih efektif, efisien
kerja.
tugas sesuai SOP di lingkungan kerjanya.
diandalkan, bertanggung jawab,
mampu secara sistimatis
mengidentifikasi risiko dan peluang 2.1. Menetapkan dan berupaya mencapai standar kerja pribadi yang lebih tinggi dari
dengan memperhatikan Berupaya meningkatkan hasil kerja pribadi Peningkatan hasil kerja pribadi standar kerja yang ditetapkan organisasi
keterhubungan antara perencanaan yang lebih tinggi dari standar yang ditetapkan, melebihi standar, (punya target 2.2. Mencari, mencoba metode kerja alternatif untuk meningkatkan hasil kerjanya.
dan hasil, untuk keberhasilan 2 2.3. Memberi contoh kepada orang-orang di unit kerjanya untuk mencoba menerapkan
mencari, mencoba metode alternatif untuk lebih); identifikasi metode lain
organisasi. peningkatan kinerja. (cari alternatif cara lain) metode kerja yang lebih efektif yang sudah dilakukannya.

DAFTAR PERTANYAAN 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan organisasi.
'- Bagaimana Anda menetapkan Target yang menantang, ada 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong pencapaian hasil unit kerjanya.
Menetapkan target kerja yang menantang bagi
kualitas dan kinerja organisasi/unit upaya mengintervensi melalu 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan efisien untuk mencapai target
3 unit kerja, memberi apresiasi dan teguran
kerja yang anda pimpin ? Ceritakan apresiasi / teguran kerja unitnya.
untuk mendorong kinerja.
tahapannya dan apa yang anda Membangun metode
lakukan untuk memastikan
ketercapaiannya mutu/kualitas 4.1. Mendorong unit kerja di tingkat instansi untuk mencapai kinerja yang melebihi target
yang ditetapkan.
kinerja organisasi ?
Mendorong unit kerja mencapai target yang Mendorong, memantau dan 4.2. Memantau dan mengevaluasi hasil kerja unitnya agar selaras dengan sasaran
- Pernahkah anda dalam
4 ditetapkan atau melebihi hasil kerja mengevaluasi untuk mencapai strategis instansi.
menyelesaikan tugas/pekerjaan 4.3. Mendorong pemanfaatan sumber daya bersama antar unit kerja dalam rangka
sebelumnya. target unit.
kurang memenuhi standar? meningkatkan efektifitas dan efisiensi pencaian target organisasi.
Ceritakan dan mengapa hal
tersebut terjadi. 5.1. Memastikan kualitas sesuai standar dan keberlanjutan hasil kerja organisasi yang
- Pernakah anda dalam memberi kontribusi pada pencapaian target prioritas nasional.
menyelesaikan tugas/pekerjaan Memastikan mutu (memastikan
Meningkatkan mutu pencapaian kerja 5.2. Memastikan tersedianya sumber daya organisasi untuk menjamin tercapainya target
melampaui standar/target yang 5 sumber daya dan kualitas),
organisasi. prioritas instansi/nasional.
ditetapkan? Ceritakan dan membuat kebijakan 5.3. Membuat kebijakan untuk menerapkan metode kerja yang lebih efektif-efisien dalam
bagaimana hal tersebut bisa terjadi! mencapai tujuan prioritas nasional.
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
5 Pelayanan Publik 1.1. Mampu mengerjakan tugas-tugas dengan mengikuti standar pelayanan yang objektif, netral, tidak memihak, tidak
Kemampuan dalam melaksanakan diskriminatif, transparan dan
Menjalankan tugas mengikuti standar tidak terpengaruh kepentingan pribadi/kelompok/partai politik.
tugas-tugas pemerintahan, 1 Mengikuti standar / prosedur 1.2. Melayani kebutuhan, permintaan dan keluhan pemangku kepentingan
pembangunan dan kegiatan pelayanan.
1.3. Menyelesaikan masalah dengan tepat tanpa bersikap membela diri dalam kapasitas sebagai pelaksana pelayanan
pemenuhan kebutuhan pelayanan publik.
publik secara profesional,
transparan, mengikuti standar 2.1 Menunjukan sikap yakin dalam mengerjakan tugas-tugas pemerintahan/pelayanan publik, mampu menyelia dan
Ada upaya aktif : untuk menjelaskan secara obyektif bila ada yang mempertanyakan kebijakan yang diambil;
pelayanan yang objektif, netral,
Mampu mensupervisi/ mengawasi/ menyelia memenuhi pelayanan, 2.2 Secara aktif mencari informasi untuk mengenali kebutuhan pemangku kepentingan agar dapat menjalankan
tidak memihak, tidak diskriminatif, pelaksanaan tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik secara cepat dan tanggap;
serta tidak terpengaruh kepentingan 2 dan menjelaskan proses pelaksanaan tugas mengenali kebutuhan
2.3 Mampu mengenali dan memanfaatkan kebiasaan, tatacara, situasi tertentu sehingga apa yang disampaikan
pribadi/kelompok/golongan/partai tugas pemerintahan /pelayanan publik secara stakeholder, menyesuaikan menjadi perhatian pemangku kepentingan dalam hal penyelesaian tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan
politik. transparan. treatment yang diberikan pelayanan publik.
dengan kebiasaan stakeholder
DAFTAR PERTANYAAN
3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan di organisasi
'- Upaya apa yang Anda lakukan
(aliansi atau persaingan), dan
dalam melakukan pelayanan dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan secara profesional dan netral, tidak memihak;
kepada para pemangku Mampu memanfaatkan kekuatan kelompok 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas organisasi untuk secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kepentingan? Ceritakan serta memperbaiki standar pelayanan publik di Ada upaya aktif untuk kelompok yang lebih besar dengan cara-cara yang mengikuti standar objektif, transparan, profesional, sehingga tidak
situasi/kejadiannya, peran Anda 3 merugikan para pihak di lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
lingkup memperbaiki pelayanan
serta pihak-pihak yang terlibat, 3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
unit kerja. pemangku kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan tugas pelayanan publik
tindakan apa yang diambil dan
di unit kerjanya.
bagaimana hasil yang diperoleh?
- Bagaimana cara anda dalam
mengawasi pekerjaan dan hasil 4.1. Memahami dan memberi perhatian kepada isu-isu jangka panjang, kesempatan atau kekuatan politik yang
kerja bawahan anda? mempengaruhi organisasi dalam
- Pernakah anda selama ini hubungannya dengan dunia luar, memperhitungkan dan mengantisipasi dampak terhadap pelaksanaan tugas-tugas
Mampu memonitor, mengevaluasi, pelayanan publik secara objektif, transparan, dan professional dalam lingkup organisasi;
menjelaskan proses pelaksanaan
memperhitungkan dan mengantisipasi dampak Melihat kebutuhan jangka 4.2. Menjaga agar kebijakan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh instansinya telah selaras dengan standar
tugas bidang anda secara terbuka
dari isu-isu jangka panjang, kesempatan, atau panjang, dan mengevaluasi pelayanan yang objektif, netral, tidak memihak, tidak diskriminatif, serta tidak terpengaruh kepentingan
kepada pihak/orang lain? 4 pribadi/kelompok/partai politik;
kekuatan politik dalam hal pelayanan kondisi pelayanan saat ini.
4.3. Menerapkan strategi jangka panjang yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan pemangku kepentingan dalam
kebutuhan pemangku kepentingan yang Ada prediksi.
menyusun kebijakan dengan
transparan, objektif, dan profesional. mengikuti standar objektif, netral, tidak memihak, tidak diskriminatif, transparan, tidak terpengaruh kepentingan
pribadi/kelompok.

5.1. Mampu menciptakan kebijakan kebijakan pelayanan publik yang menjamin terselenggaranya pelayanan publik
yang objektif, netral, tidak
Mampu memastikan kebijakan kebijakan memihak, tidak diskriminatif, serta tidak terpengaruh kepentingan pribadi/kelompok/partai politik.
pelayanan publik yang menjamin
Menciptakan kebijakan dalam 5.2. Menginternalisasikan nilai dan semangat pelayanan publik yang mengikuti standar objektif netral, tidak memihak,
terselenggaranya pelayanan publik yang tidak diskriminatif, transparan, tidak terpengaruh kepentingan pribadi/kelompok kepada setiap individu di lingkungan
5 pelayanan dengan memandang
objektif, netral, tidak memihak, tidak instansi/nasional.
aspek objektif dan netral. 5.3. Menjamin terselenggaranya pelayanan publik yang objektif, netral, tidak memihak, tidak diskriminatif, serta tidak
diskriminatif, serta tidak terpengaruh
kepentingan pribadi/ kelompok/ partai politik. terpengaruh kepentingan
pribadi/kelompok/partai politik.
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
6 Pengembangan Diri dan Orang 1.1. Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan diri dan menyeleksi sumber serta
Lain metodologi pembelajaran yang diperlukan
Kemampuan untuk meningkatkan 1.2. Menunjukkan usaha mandiri untuk mempelajari keterampilan atau kemampuan baru
pengetahuan dan Terfokus pada pengembangan dari berbagai media pembelajaran
1 Pengembangan diri
diri 1.3. Berupaya meningkatkan diri dengan belajar dari orang-orang lain yang berwawasan
menyempurnakan keterampilan diri;
luas di dalam organisasi.
menginspirasi orang lain untuk
mengembangkan dan
menyempurnakan pengetahuan 2.1. Meningkatkan kemampuan bawahan dengan memberikan contoh, instruksi,
dan keterampilan yang relevan penjelasan dan petunjuk praktis yang jelas kepada bawahan dalam
Meningkatkan kemampuan
dengan pekerjaan dan menyelesaikan suatu pekerjaan.
Meningkatkan kemampuan bawahan dengan orang lain melalui contoh-
pengembangan karir jangka 2.2. Membantu bawahan untuk mempelajari proses, program atau sistem baru
2 memberikan contoh dan penjelasan cara contoh dan penjelasan
panjang, mendorong kemauan 2.3. Menggunakan metode lain untuk meyakinkan bahwa orang lain telah memahami
melaksanakan suatu pekerjaan. (mengajarkan sesuatu yang penjelasan atau pengarahan
belajar sepanjang hidup,
sudah ada)
memberikan saran/bantuan, umpan
balik, bimbingan untuk membantu
3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada bawahan sebagai media belajar untuk
orang lain untuk mengembangkan
mengembangkan kemampuannya.
potensi dirinya.
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya dan memberikan umpan balik
Memberikan kesempatan orang yang objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk memberikan bimbingan
DAFTAR PERTANYAAN lain untuk belajar, mengamati dan umpan balik yang berguna bagi bawahan.
3 Memberikan umpan balik, membimbing.
'- Ceritakan mengenai upaya yang prosesnya dan memberikan 3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan kepercayaan penuh pada
Anda lakukan untuk feedback bawahan untuk mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi kesempatan dan
mengembangkan diri anda? membantu bawahan menemukan peluang untuk berkembang.
- Pernahkan Anda melakukan
upaya pengembangan kepada
4.1. Menyusun program pengembangan jangka panjang bersama-sama dengan bawahan,
orang lain? Ceritakan situasi dan termasuk didalamnya penetapan tujuan, bimbingan, penugasan dan pengalaman lainnya,
peran yang dilakukan? serta mengalokasikan waktu untuk mengikuti pelatihan/pendidikan/ pengembangan
Menyusun program kompetensi dan karir;
Menyusun program pengembangan jangka
pengembangan jangka panjang, 4.2. Melaksanakan manajemen pembelajaran termasuk evaluasi dan umpan balik pada
4 panjang dalam rangka mendorong manajemen
Ada goal yang lebih besar dan tataran organisasi;
pembelajaran.
jangka panjang. 4.3. Mengembangkan orang-orang disekitarnya secara konsisten, melakukan kaderisasi
untuk posisi- posisi di unit kerjanya.

Mendorong pembelajaran 5.1. Menciptakan situasi yang mendorong individu, kelompok, unit kerja untuk
berkelanjutan di lingkup mengembangkan kemampuan belajar secara berkelanjutan di tingkat instansi;
Menciptakan situasi yang mendorong 5.2. Merekomendasikan/memberikan penghargaan bagi upaya pengembangan yang
organisasi,
organisasi untuk mengembangkan berhasil, memastikan dukungan bagi orang lain dalam mengembangkan kemampuan
memberikan inspirasi
5 kemampuan belajar secara dalam unit kerja di tingkat instansi;
berkelanjutan dalam rangka mendukung 5.3. Memberikan inspirasi kepada individu atau kelompok untuk belajar secara
pencapaian hasil. berkelanjutan dalam penerapan di tingkat instansi.
Leadership : lebih kepada
pengembangan
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
7 Mengelola Perubahan 1.1. Sadar mengenai perubahan yang terjadi di organisasi dan berusaha menyesuaikan diri
Kemampuan dalam menyesuaikan dengan perubahan tersebut ;
diri dengan situasi yang baru atau Pasif, sekedar mengikuti, tidak 1.2. Mengikuti perubahan secara terbuka sesuai petunjuk/pedoman.
1 Mengikuti perubahan dengan arahan. 1.3. Menyesuaikan cara kerja lama dengan menerapkan metode/proses baru dengan
berubah dan tidak bergantung inovatif
bimbingan orang lain.
secara berlebihan pada metode
dan proses lama, mengambil
tindakan untuk mendukung dan 2.1. Menyesuaikan cara kerja lama dengan menerapkan metode/proses baru selaras
melaksanakan insiatif perubahan, Aktif menyikapi perubahan dengan ketentuan yang berlaku tanpa arahan orang lain
memimpin usaha perubahan, secara individu, ide-ide masih 2.2. Mengembangkan kemampuan diri untuk menghadapi perubahan
2 Proaktif beradaptasi mengikuti perubahan. 2.3. Cepat dan tanggap dalam menerima perubahan
mengambil tanggung jawab pribadi sebatas untuk kepentingan
untuk memastikan perubahan tugas.
berhasil diimplementasikan secara
efektif. 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan
Membantu / memfasilitasi orang 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang jika diperlukan
DAFTAR PERTANYAAN Membantu orang lain mengikuti perubahan, lain untuk menyesuaikan diri 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit kerjanya secara tepat.
'- Ceritakan contoh perubahan yang 3 mengantisipasi perubahan secara tepat. dengan perubahan (dalam Memberikan solusi efektif terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya perubahan.
pernah Anda ciptakan dan terapkan lingkup bidang kerja)
pada lingkup unit kerja/organisasi
yang anda pimpin, sejauh mana 4.1. Mengarahkan unit kerja untuk lebih siap dalam menghadapi perubahan termasuk
dampak perubahan tersebut? memitigasi risiko yang mungkin terjadi;
- Bagaimana Anda dalam 4.2. Memastikan perubahan sudah diterapkan secara aktif di lingkup unit kerjanya secara
menghadapi perubahan yang Menerapkan perubahan di berkala;
4 Memimpin perubahan pada unit kerja.
dihadapi, peran apa yang anda lingkup unit kerja. 4.3. Memimpin dan memastikan penerapan program-program perubahan selaras antar unit
lakukan? kerja.

5.1. Membuat kebijakan-kebijakan yang mendorong perubahan yang berdampak pada


Perubahan yang berkelanjutan pencapaian sasaran prioritas nasional;
di lingkup instansi 5.2. Menggalang dan menggerakkan dukungan para pemangku kepentingan untuk
Memimpin, menggalang dan menggerakkan
mengimplementasikan
dukungan pemangku kepentingan untuk
5 perubahan yang telah ditetapkan
menjalankan perubahan secara berkelanjutan
Note : Inovasi baru terlihat dari 5.3. Secara berkelanjutan, mencari cara- cara baru untuk memberi nilai tambah bagi
pada tingkat instansi/nasional. perubahan yang tengah dijalankan agar memberi manfaat yang lebih besar bagi para
cara dia menyesuaikan diri
terhadap perubahan. pemangku kepentingan.
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
8 Pengambilan Keputusan 1.1. Mengumpulkan dan mempertimbangkan informasi yang dibutuhkan dalam mencari
Kemampuan membuat keputusan solusi.
Sebatas awarness untuk 1.2. Mengenali situasi/pilihan yang tepat untuk bertindak sesuai kewenangan.
yang baik secara tepat waktu dan Mengumpulkan informasi untuk bertindak
mengenali info yang ada, 1.3. Mempertimbangkan kemungkinan solusi yang dapat diterapkan dalam pekerjaan rutin
dengan keyakinan diri setelah 1 sesuai
melihat kemungkinan solusi. berdasarkan kebijakan dan prosedur yang telah ditentukan.
mempertimbangkan prinsip kehati- kewenangan.
(bertindak sesuai prosedur)
hatian, dirumuskan secara
sistematis dan seksama
berdasarkan berbagai informasi, 2.1. Melakukan analisis secara mendalam terhadap informasi yang tersedia dalam upaya
alternatif pemecahan masalah dan menganalisis secara mendalam mencari solusi.
konsekuensinya, serta bertanggung informasi yang ada, membuat 2.2. Mempertimbangkan berbagai alternatif yang ada sebelum membuat kesimpulan;
2.3. Membuat keputusan operasional berdasarkan kesimpulan dari berbagai sumber
jawab atas keputusan yang diambil. 2 Menganalisis masalah secara mendalam kesimpulan dan mengambil
keputusan yang sifatnya informasi sesuai dengan pedoman yang ada.

DAFTAR PERTANYAAN operasional dan saat ini.


'- Ceritakan mengenai keputusan
yang pernah Anda ambil, dan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan dan implikasinya,
Melihat solusi terbaik, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat keputusan operasional mengacu pada
berdampak bagi unit
pertimbangkan risiko (proses alternatif solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data yang sistematis, seksama,
kerja/organisasi. Pertimbangan apa Membandingkan berbagai alternatif,
berpikir lebih kompleks), melihat mengikuti prinsip
saja yang anda ambil untuk 3 menyeimbangkan risiko keberhasilan dalam kehati-hatian.
menentukan putusan tersebut? dari berbagai aspek, keputusan
implementasi. 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan keberhasilan dalam
- Siapa saja yang anda libatkan dan yang lebih matang dengan
implementasinya
bagaimana dampak dari keputusan risiko yang lebih sederhana).
tersebut?
4.1. Menyusun dan/atau memutuskan konsep penyelesaian masalah yang melibatkan
beberapa/seluruh fungsi dalam organisasi.
Menyelesaikan masalah yang mengandung
Risko yang diambil sudah lebih 4.2. Menghasilkan solusi dari berbagai masalah yang kompleks, terkait dengan bidang
risiko tinggi, mengantisipasi dampak
4 kompleks, Membuat keputusan kerjanya yang berdampak pada pihak lain.
keputusan, membuat tindakan pengamanan; 4.3. Membuat keputusan dan mengantisipasi dampak keputusannya serta menyiapkan
yang antisipatif.
mitigasi risiko. tindakan penanganannya (mitigasi risiko)

5.1. Menghasilkan solusi yang dapat mengatasi


dampak keputusan yang dibuat permasalahan jangka panjang.
Menghasilkan solusi dan mengambil berdampak institusi dan 5.2. Menghasilkan solusi strategis yang berdampak pada tataran instansi/nasional.
5 keputusan untuk mengatasi permasalahan nasional. 5.3. Membuat keputusan atau kebijakan yang berdampak nasional dengan memitigasi
jangka panjang /strategis, berdampak nasional. risiko yang mungkin timbul.
Indept, solusi.
NO. KOMPETENSI LEVEL INDIKATOR PERILAKU
9 Perekat Bangsa 1.1. Mampu memahami, menerima, peka terhadap perbedaan individu/kelompok
Kemampuan dalam masyarakat;
Mau bekerjasama dengan siapa 1.2. Terbuka, ingin belajar tentang perbedaan/kemajemukan masyarakat;
mempromosikan sikap
1 Peka memahami dan menerima kemajemukan. saja, tidak membeda-bedakan, 1.3. Mampu bekerja bersama dengan individu yang berbeda latar belakang dengan-nya.
toleransi, keterbukaan, peka
sadar akan perbedaan.
terhadap perbedaan
individu/kelompok masyarakat;
mampu menjadi perpanjangan 2.1 Menampilkan sikap dan perilaku yang peduli akan nilai-nilai keberagaman dan
tangan pemerintah dalam menghargai perbedaan;
mempersatukan masyarakat dan 2.2 Membangun hubungan baik antar individu dalam organisasi, mitra kerja, pemangku
Aktif mengembangkan sikap saling Menunjukkan kepedulian, ada kepentingan;
membangun hubungan sosial
2 menghargai, menekankan persamaan dan pengelolaan emosi yang baik 2.3 Bersikap tenang, mampu mengendalikan emosi, kemarahan dan frustasi dalam
psikologis dengan masyarakat di
persatuan. untuk menyikapi perbedaan. menghadapi
tengah kemajemukan Indonesia pertentangan yang ditimbulkan oleh perbedaan latar belakang, agama/kepercayaan, suku,
sehingga jender, sosial ekonomi, preferensi politik di lingkungan unit kerjanya.
menciptakan kelekatan yang kuat
antara ASN dan para pemangku
3.1 Mempromosikan sikap menghargai perbedaan di antara orang-orang yang mendorong
kepentingan serta diantara para
toleransi dan keterbukaan.
pemangku kepentingan itu sendiri; 3.2 Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga dapat memberikan respon yang
menjaga, mengembangkan, dan Mengajak orang lain untuk sesuai dengan budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi kesalah- pahaman yang
mewujudkan rasa persatuan dan Mempromosikan, mengembangkan sikap saling menghargai dan toleran diakibatkan adanya
3
kesatuan dalam kehidupan toleransi dan persatuan. Menjadi mediator ketika ada keragaman budaya yang ada.
bermasyarakat, berbangsa dan konflik. 3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau mengurangi dampak negatif dari
bernegara Indonesia. konflik atau potensi konflik.

DAFTAR PERTANYAAN 4.1 Menginisiasi dan merepresentasikan pemerintah di lingkungan kerja dan masyarakat
'- Bagaimana cara Anda mengelola untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan dalam
keberagaman dalam pelaksanaan keberagaman dan menerima segala bentuk perbedaan dalam kehidupan bermasyarakat;
tugas yang menjadi tanggung jawab Mendayagunakan perbedaan secara 4.2 Mampu mendayagunakan perbedaan latar belakang, agama/kepercayaan, suku,
Membuat program kerja yang jender, sosial ekonomi, preferensi politik untuk mencapai kelancaran pencapaian tujuan
anda? 4 konstruktif dan kreatif untuk meningkatkan
memberdayakan perbedaan organisasi.
- Bagaimana sikap anda selama ini efektifitas organisasi
dalam menghadapi perbedaan 4.3 Mampu membuat program yang mengakomodasi perbedaan latar belakang,
agama/kepercayaan, suku, jender, sosial ekonomi, preferensi politik.
dengan orang lain, ceritakan
situasinya?
5.1 Menjadi wakil pemerintah yang mampu membangun hubungan sosial psikologis
dengan masyarakat sehingga menciptakan kelekatan yang
Memberikan usulan perbaikan kuat antara ASN dan para pemangku kepentingan serta diantara para pemangku
kebijakan untuk mengakomodir kepentingan itu sendiri ;
Wakil pemerintah untuk membangun 5.2 Mampu mengkomunikasikan dampak risiko yang teridentifikasi dan
5 perbedaan.
hubungan sosial psikologis merekomendasikan tindakan korektif berdasarkan pertimbangan perbedaan
Membuat kebijakan yang
latar belakang, agama/kepercayaan, suku, jender, sosial ekonomi, preferensi politik untuk
mengakomodir perbedaan.
membangun hubungan jangka panjang.
5.3 Mampu membuat kebijakan yang mengakomodasi perbedaan latar belakang,
agama/kepercayaan, suku, jender, sosial ekonomi, preferensi politik yang berdampak

Anda mungkin juga menyukai