LAPORAN PEMROGRAMAN

KOMPUTER

TIPE DATA BOOLEAN

Oleh:

Nama : Kelvien putra mautio simamora (5193331011)

Yeheskiel

Ahmad

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2021

 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pembelajaran bahasa pemrograman banyak dianggap momok bagi banyak mahasiswa.

Padahal pelajaran ini salah satu kunci dalam mempelajari informatika karena diberikan
dasar-dasar penerapan logika berpikir ke dalam bahasa yang dipahami oleh komputer.
Bahasa pemrograman juga merupakan sarana pembangkit kreatifitas dan keterampilan
dalam mengerjakan sesuatu berdasarkan informasi-informasi yang ada. Oleh karena itu,
alangkah baiknya jika kita sebagai mahasiswa dapat dengan mudah mempelajari dan
menguasai bahasa pemrograman.

Bahasa pemrograman mempunyai beberapa jenis tipe data berbeda yang berfungsi
membatasi jangkauan data yang akan dilaksanakan. Tipe data pada bahasa pemrograman
seperti tipe data standar, tipe data terstruktur, dan tipe data penunjuk diklasifikasikan
sesuai perbedaan jenis data yang digunakan. Maka masing-masing tipe data mempunyai
karakteritik sendiri yang penting untuk dipahami.

Pembelajaran bahasa pemrograman seperti Pascal ataupun Delphi harus. didasari

pengetahuan tentang dasar-dasar tipe data, dan struktur pemrograman. Hal itu sangat
penting agar saat pengapllikasian bahasa pemrograman, lebih mudah dijalankan. Selain itu
input penulisan tipe data yang tidak sesuai akan menghasilkan output yang salah yang
tentunya akan mempengaruhi kevalidan program.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan yang diharapkan didapat oleh praktikan Dasar Pemrograman pada
praktikum ini adalah praktikan dapat mengetahui dan mengenal karakteristik dari masing-
masing tipe data yang berlainan, praktikan dapat mengetahui dan mengenal struktur dasar
suatu program, serta dapat mengetahui perbedaan yang mendasar antara masing-masing
tipe data dan struktur program.
 PEMBAHASAN

Pengertian Tipe Data Boolean

Tipe Data Boolean adalah tipe data yang paling sederhana dalam bahasa
pemrograman.Tipe data ini hanya mempunyai 2 Nilai,yaitu true (Benar) dan
False(Salah).Tipe data Boolean banyak dipakai untuk percabangan kode program atau
untuk memutuskan apa yang mesti dijalankan ketika sebuah kondisi terjadi.

Sebagai Contoh,kita bisa membuat kode program untuk menentukan apakah sebuah angka
genap atau ganjil berdasarkan input dari pengguna.

Langkah-Langkah Selama Melakukan Praktek

1)Siapakan aplikasi Delphi nya pada Komputer masing –masing ,lalu kita klik Button
,selanjutnya kita pilih Memo .lalu kita akan mengecek bahwasanya memo ini ada isinya
atau tidak . Gambar 1.1

Gambar 1.1

Pertama kita bersihkan From1 nya dengan klik Double lalu kita tulis memo
1.text:’ ‘: setelah kita cek ternyata memo tidak ada isinya Gambar 1.2
 Gambar1.2

2)selanjutnya diButton 1 kita cek apakah di memo satu itu kosong ,kita harus mengklik If
(Memo ,text ≈’)then Memo 1.text:≈’Saya Ganteng’: jika memo itu kosong maka isinya
adalah saya Ganteng .

jika tidak maka isinya adalah kosongi else Memo,Text≈’ ‘: Gambar 1.3
 Gambar 1.3

3)selanjutnya tentang True False .kita harus menggunakan Edit1 lalu kita isi dengan angka
2.lalu kita buat lagi yaitu Button2 .Gambar1.4

Gambar1.4

Button2 itu harus kita cek apakah 2 ini isinya ganjil atau genap dengan mengklik

If (strToInt (Edit1.Text) Mod 2=0)then Memo1.Text:≈Edit1.Text+’ ‘ +’Genap;

Gambar1.5
 Gambar1.5

jika isi didalam Edit1dapat dibagi 2 sama sengan Nol maka isi dari Memo1 sama dengan
Edit1ditambah spasi ditambah dengan kata Genap Gambar 1.6

Gambar 1.5

4) lalu dimana kalau ganjil kita tinggal klik

else memo1.text:≈Edit,text+’ ‘ +Ganjil’;

Gambar 1.6
 Gambar 1.6

Secara otomatis jika kita membuat angka ganjil maka akan timbul kata ganjil Gambar1.7

Gambar 1.7

5)selanjutnya kita tambahkan lagi Button3 sebagai Tombol Close dengan mengklik Close ;
Gambar 1.8

Gambar 1.8
Selanjutnya kita ingin menggerakkan tombol close atau button3 kita gerakkan ke kanan
dengan menambahkan Button4 Gambar 1.9

Gambar 1.9

kita pengen kita mengklik Buton4 close tersebut bergerak

Caranya kita klik button3 .left:≈100:

lalu bagaimana tombolnya itu jalan

caranya kita klik button3.Left:≈button3.left + 2:

ternyata hasilnya geraknya tidak otomatis lalu bagaimana cara nya membuatnya otomatis
Gambar 1.10

caranya : Var i:integer:

begin

For i≈1 to 200 do begin

button3.Left:≈button3.Left +2:

application.prosesMessage:

sleep(100):

end:
 Gambar 1.10

secara otomatis tombol close nya akan berjalan.Gambar2.1

Gambar2.1
6) lalu bagaimana kalau kita menginginkan ketika kita klik tombol Button4 dia jalan
ketika kita klik lagi dia berhenti Gambar 2.2

Caranya : Var i:integer:

begin

While gerak≈ true do begin

button3.Left:≈button3.Left +2:

application.prosesMessage:

sleep(100):

end:

Gambar 2.2
lalu kita deklarasikan global dan membuat true Gambar 2.3

Gambar 2.3

.lalu kita cari bantuan dengan Button 5. Gambar 2.4

Button 5 kita isi dengan gerak:≈false:.dengan adanya Button5 isi programnya akan
berhenti

Gambar 2.4
7) karena terlalu banyak tombol jadi repot maka kita harus menggunakan satu tombol
untuk menggerakkan dan menghentikan dengan menggunakan Button4 dengan cara
mengisi (Gambar 2.5)

If gerak≈True then gerak :≈False else gerak :≈True:

Ketika kita mengklik button4 Secara otomatis akan bergerak dan jika kita mengklik lagi
maka akan berhenti . jika true maka false jika false maka true.

Ada juga cara lain yaitu dengan mengklik

Gerak:≈not gerak:

Dan secara otomatis kita tidak perlu repot lagi dengan banyaknya tombol dengan tinggal
menekan tombol button4 maka Close akan secara otomatis akan bergerak dan berhenti.
 KESIMPULAN

Tipe data Boolean mengandung nilai dua Negara seperti benar/salah,ya/tidak,atau on/off.

Nilai Default dari Boolean adalah False.Jenis konversi ketika Visual Basic mengkonversi
nilai numerik ke tipe data Boolean, 0 menjadi palsu dan semua nilai lain menjadi
True.Ketika visual Basic mengkonversi nilai Boolean untuk tipe numerik ,palsu dan sejati
menjadi 0 menjadi -1

Bila anda mengkonversi antara nilai-nilai Boolean dan tipe data numeric,perlu di ingat
bahwa Net Framework. Metode konversi tidak selalu menghasilkan yang sama seperti
kata kunci konversi Visual Basic.Hal ini karena konversi Visual Basic

Mempertahan kan perilaku yang kompatibel dengan versi sebelumnya .