FAKULTAS TEKNIK
Alamat : Kombos II (Belakang Wenang Permai II) - Manado
Telp. (0431) 813148, 813160. Fax (0431) 813150
Modul praktikum
LAPORAN PRAKTIKUM
Mata kuliah : TS 2215- Teknologi Bahan Konstruksi + Praktikum
Nama/NIM :
A Sumber
Sumber Data
SNI 03-2834-2000 Data
1
2
B PENGUMPULAN DATA
Nama pengujian MIX Design
1
Hari/Tanggal/Jam Sabtu/20 Maret 2021
2 Tujuan Pengujian -Agar supaya mengetahui bahan-bahan pembuatan beton
-Agar supaya mengetahui komposisi bahan pembuat beton
80%
68%
60% 62%
60%
50%
37%
40%
30%
22%
20% 11% 10%
0% 0%
0%
0.08 0.15 0.3 0.6 1.2 2.4 4.8 9.6 19.2
41,48
37
0,4658
40
32,5
2380
2,625
190
8. Tetapkan fas maksimum. Pilih nilai fas terkecil dari langkah 7 sampai langkah 8.
9. Tentukan nilai slump.
10. Tentukan ukuran butir nominal agregat maksimum.
11. Tentukan nilai kadar air bebas. Dengan rincian Wh jumlah air untuk agregat halus, Wk jumlah air
untuk agregat kasar. Jika agregat halus alami dan agregat kasar batu pecah, kadar air bebas dihitung
sebagai berikut untuk temperatur di atas 20oC, setiap kenaikan 5oC harus ditambahkan air sebanyak 5
liter/m3 adukan beton. Untuk permukaan agregat yang kasar harus ditambahkan air kira-kira 10
liter/m3 beton.
Perlu diingat :
Untuk metode ini, suhu di atas 25° C, setiap kenaikan 5° C harus ditambah air 5 liter per m 2
adukan beton.
Ukuran Slump (mm)
besar butir
Jenis agregat
agregat
maksimum 0 - 10 10-30 30 - 60 60 - 180
Batu tak
17 23 33 40
dipecah Silinder
19 27 37 45
Semen Portland Batu pecah
tipe I atau
semen tahan
sulfat tipe II,V Batu tak
20 28 40 48
dipecah Kubus
23 32 45 54
Batu pecah
Batu tak
21 28 38 44
dipecah Silinder
25 33 44 48
Batu pecah
Semen Portland
tipe III
Batu tak
25 31 46 53
dipecah Kubus
30 40 53 60
Batu pecah
2 Langkah perhitungan
WAH = (Wisi beton basah – Wsemen
WAK – Wair) x %AH
= (Wisi beton basah – Wsemen – Wair) x %AK
= (2.380 – 407,9 - 190) x 36,25% = (2,380 – 407,9 - 190) x 63,75%
= 646,01 kg/m3 = 1.136,09 kg/m3
Rumus
(f ' cr . 10) (41,48. 10) 414,8
K= = = =
0,83 0,83 0,83