Sejarah Singkat Gereja Kasih
Sejarah Singkat Gereja Kasih
Asal mula tempat beribadah umat Kristen di Pulang Pisau yaitu sebuah bangunan
kayu sederhana yang berukuran kecil terletak dipinggiran sungai Kahayan di Muara Anjir
Kalampan atau sekarang dikenal daerah Pelabuhan Cukai. Setelah sekian lama, jemaat
berkembang sehingga bangunan yang ada tidak lagi layak digunakan karena bangunan
tersebut sebenarnya memang bukan gereja tetapi bangunan untuk anak-anak belajar dan
dipakai pada hari minggu untuk ibadah karena pada hari tersebut tidak digunakan/libur.
Setelah sekian waktu itu jemaat berupaya mendirikan Gereja yang baik dan layak sebagai
tempat beribadah, dipilihlah lokasi lain ke arah hulu sungai Kahayan dan sekitar tahun
1950 di bangunlah sebuah Gereja yang menghadap ke Sungai Kahayan dengan Pastori
membelakangi sungai, letak gereja itu di Jalan Ngambun Hawon. Gereja baru ini diberi
Resort GKE Pangkoh dan Pendeta Pertama sebagai pelayan disitu adalah Pdt. G. Tesan
Gereja Pandohop adalah gereja GKE Pertama yang berdiri di Pulang Pisau dan
Pisau, kedudukan Resort GKE Pulang Pisau pada waktu itu di Gereja Pandohop.
Seiring berjalannya waktu di Pulang Pisau Hilir tepatnya di daerah Pasar Patanak
dibangunlah sebuah gereja GKE dari kayu di pinggir sungai dan diberi nama VICTORIA.
Sejak saat itu Kedudukan Resort GKE Pulang Pisau dipindahkan dari GKE Pandohop ke
GKE Victoria dengan alasan letak secara geografis di tengah kota dan jumlah anggota
Setelah puluhan tahun gedung gereja mulai lapuk dan menua, para jemaat dan
pendeta memikirkan untuk membangun gereja baru yang terbuat dari batu dan berukuran
besar. Jemaat mulai bahu membahu menyumbangan dana dan daya kemudian kira-kira
tahun 1987 dibangun sebuah Gereja di belakang gereja asal Pandohop dengan bahan
dasar beton dan berukuran besar juga panjang yang diberi nama baru Gereja KASIH yang
Ditulis oleh Boy Tridestha berdasarkan wawancara dengan tokoh gereja Bpk. Penatua