Multikulturalisme Kelompok 1
Multikulturalisme Kelompok 1
Kabupaten Ciamis
Kelompok 1:
Iban Maulana
Ihin
Miftahul Hasan
Sayyid Sabiq
SEJARAH
BERDIRINYA
GEREJA SANTO
SIMON
E
Kegiatan Di Gereja Santo Simon
Peribadatan (misa) di Gereja Santo Simon dilaksanakan pada setiap hari Kamis, dimulai pukul 09.00-
10.30 wib. Seharusnya misa di lakukan pada hari minggu sebagaimana 10 perintah gereja, namun
dikarenakan tenaga pastornya terbatas, dusun Sururu mendapat hari kamis.
Peribadatan di Gereja Santo Simon masih tradisional. Biasanya puji-pujian di iringi organ dan
berbahasa Indonesia, tetapi di Gereja Santo Simon puji-pujian masih diiringi gamelan dan berbahasa
sunda juga menggunakan pupuh.
KEYAKINAN DI
DUSUN SUSURU:
1. Islam
2. Katholik
3. Kristen protestan
4. Penganut kepercayaan tterhadap
tuhan yang maha esa
“Kerukunan di dusun
Susuru bukan hasil
pembinaan dari
pemerintah, melainkan
hasil dari kesadaran dan
turun-temurun orang tua”