Untuk itu dibawah ini telah saya buatkan tabel cos sin tan seluruh sudut yang terbentuk
dalam satu lingkaran penuh atau yang sering disebut dengan lingkaran 360
derajat. Rumus sin cos tan sudut istimewa sampai 360 didalam tabel tersebut sangat
berguna bagi kalian untuk mempermudah dalam menjawab pertanyaan – pertanyaan
terkait rumus dan persamaan trigonometri, langsung saja dibawah ini tabel sinus
cosinus tangen dalam sudut istimewa trigonometri yang terbagi menjadi 4 kuadran.
Tan 0 ½√3 1 √3 ∞
180 derajat 210 derajat 225 derajat 240 derajat 270 derajat
Sin 0 -½ -½√2 -½√3 -1
Tan 0 1/3√3 1 √3 ∞
270 derajat 300 derajat 315 derajat 330 derajat 360 derajat
Itulah tabel sin cos tan trigonometri didalam ilmu matematika untuk tingkat sekolah
menengah atas (SMA) dan semoga saja ulasan tentang sin cos tan trigonometri ini bisa
berguna dan bisa memudahkan kalian dalam menghitung perhitungan sudut bangun
terutama sudut istimewa trigonometri.
Sedangkan untuk pengertian tangen didalam ilmu matematika menurut wikipedia suatu
perbandingan sisi segitiga yang ada didepan sudut tersebut dengan sisi segitiga yang
terletak di sudut, dengan catatan bahwa segitiga tersebut merupakan segitiga adalah
segitiga siku – siku ataupun salah satu sudut segitiga itu mempunyai nilai 90 derajat.
Dua buah vektor atau lebih dapat dijumlahkan atau dikurangi. Ada beberapa cara
penjumlahan dan pengurangan vektor.
1. Cara Grafis
Cara ini menekankan pada cara menggambarnya. Yang termasuk dalam cara grafis
adalah cara poligon, cara segitiga dan cara jajaran genjang.
a. Cara Poligon
Berikut ini adalah langkah-langkah penjumlah vektor dengan cara poligon.
a
a
gambarkan salah satu vektor yang kita pilih, misalnya
vektor a
a
Berikut menggambarkan vektor b dengan cara pangkal vektor b
c. Cara Jajaran Genjang
Untuk cara jajaran genjang, semua pangkal vektor-vektor yang akan dijumlahkan
digabung menjadi satu titik tangkap. Kemudian gambarkan vektor bayangan masing-
masing vektor. Selanjutnya gambarlah vektor resultan dari titik tangkap ke
perpotongan vektor bayangan. Perhatikan contoh penjumlahan vektor secara jajaran
genjang berikut ini.
b
a
Untuk vektor yang lebih dari dua; pertama kali tentukan a + b terlebih dahulu, kemudian
( a + b ) + c, perhatikan contoh berikut ini.
b
a
( a + b )+ c
a + b
c
b
2. Cara analitis.
Masing-masing vektor diuraikan menjadi komponen-komponen vektor searah sumbu x dan
sumbu y dari sistem koordinat Cartesius.
j
Gambar 3. Vektor Dua dimensi Gambar 4. Vektor Tiga Dimensi
1. Resultan Vektor-vektor dalam Bidang Datar 2 Dimensi (x,y)
a. Segaris
=
= sudut apit antara vektor a dan b
Batas besar resultan yang mungkin antara vektor a dan b adalah:
a - b < r < a + b
Arah vektor terhadap vektor maupun vektor dapat ditentukan dengan rumus sinus sebagai
r =
= sudut apit antara vektor a dan b
2. Menguraikan vektor menjadi komponen-komponen menurut sb. X dan sb. Y dalam
satu bidang
=
R =
R =
R = = = 15,94
2. Tentukan
besar
komponen
gaya
sumbu X
dan Y
Jawab
Fx = F cos = 60 cos 60° = 60 x 0,5 = 30 N
Fy = F sin = 60 sin 60° = 60 x 0,5 = 30 N
3. Tentukan besar dan arah vektor yang memiliki komponen-komponen sebagai berikut :
a. Ax = 3 cm, Ay = 4 cm
b. Fx = -3 N, Fy = N
Jawab:
a.
Ax2 + Ay2
…