Anda di halaman 1dari 8

PENERAPAN ROBOT DI LAYANAN KESEHATAN DI ERA REVOLUSI

4.0. TANTANGAN ATAU SOLUSI

ANGGOTA TIM DEBAT ILMIAH :

ASMI MUQAROMAH (20230038)


PARISA APRIWIYANTI (20230002)
SUSI LESTARI (20230010)

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU

2021/2022
KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita rahmat dan hidayah-
Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Essay Lomba Debat Ilmiah ini. Tidak
lupa Shalawat beserta salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi besar
Muhammad SAW yang syafaatnya akan kita nantikan kelak.

Essay ini bertemakan tentang “Penerapan Robot di Layanan Kesehatan di Era


Revolusi 4.0. Tantangan atau Solusi” dalam rangka Lomba Debat Ilmiah untuk
memeriahkan Acara Dies Natalis Fakultas Ilmu Kesehatan Dehasen Bengkulu
yang ke 4 tahun.

Kami menyadari bahwasannya manusia tak luput dari kesalahan maka dari itu
mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan dan kekurangan pada
Essay yang kami buat ini.

Demikian itulah yang dapat kami sampaikan semoga dapat dipahami oleh
pembaca.

Bengkulu, November 2021

Penulis
BAB 1

PENDAHULUAN

Saat ini dunia telah memasuki abad ke 21 dan era revolusi industry 4.0.
Hal ini ditandai dengan terjadinya perubahan yang sangat pesat dalam bidang
teknologi. Revolusi industry pun tidak dapat dipungkiri telah mengubah
kehidupan umat manusia dari tiap zaman. Setiap hari kehidupan manusia
bersinggungan dengan teknologi, baik itu telepon genggam, media sosial, ataupun
peralatan rumah tangga. Revolusi industri mengalami puncaknya saat ini dengan
lahirnya teknologi digital yang berdampak masif terhadap hidup dan seluruh
sektor manusia di seluruh dunia termasuk “Perawat”.

Revolusi industri terkini atau generasi ke empat mendorong sistem


otomatisasi di dalam semua proses aktivitas. Perkembangan Teknologi dan
internet yang semakin masif tidak hanya menghubungkan jutaan manusia di
seluruh dunia tetapi juga telah menjadi basis bagi pelayanan kesehatan. Salah satu
hasil nyata dari revolusi Industri 4.0 adalah penerapan Robot Nurse.
BAB 2

ISI

A. Pro dari Penerapan Robot di Layanan Kesehatan di Era Revolusi 4.0.


Menurut Zimmerman (2018) dalam Ristekdikti (2018)
menyebutkan bahwa Era Revolusi Industri 4.0 merupakan 75%
pekerjaan melibatkan kemampuan sains, teknologi, teknik dan
matematika, internet of things, pembelajaran sepanjang hayat.
Era revolusi Industri 4.0 dapat mengarah pada era Disrupsi yang
berarti era dimana akan terjadi banyak perubahan yang terjadi dalam
setiap segi kehidupan. Menurut Prof Rhenald Kasali (2017), disrupsi
tidak hanya bermakna fenomena perubahan hari ini (today change)
tetapi juga mencerminkan makna fenomena perubahan hari esok (the
future change).
Para ahli berpendapat bahwa Revolusi Industri keempat akan
dapat menaikkan rata-rata pendapatan per kapita di dunia,
memperbaiki kualitas hidup masyarakat, serta memperpanjang usia
hidup manusia, hal ini disebabkan adanya alat alat canggih dalam dunia
kesehatan yang akan membantu dalam proses medis. (Tjandrawinata,
2016).
Kami setuju adanya penerapan robot di layanan kesehatan karena
akan membantu proses layanan kesehatan, membantu mengantarkan
obat, makanan dan kebutuhan lainnya untuk pasien, melakukan
pengecekkan dan komunikasi visual dengan pasien dari jarak jauh, dan
menurunkan resiko penularan virus dan penyakit antar pasien dan tenaga
medis.
Perkembangan robot ini memiliki banyak keuntungan untuk
kehidupan manusia dan lingkungannya.
1. Robot Membantu Meringankan Pekerjaan Manusia. Berbagai
macam robot dibuat, dan setiap robot memiliki kemampuannya
masing-masing. Contohnya robot bisa dijadikan sebagai cleaning
service di rumah sakit, melayani pasien, mengantarkan obat dan
makanan pasien, membantu tenaga medis membawa alat-alat
kesehatan, dan lain sebagainya.
2. Robot Tidak Memiliki Rasa Bosan, Lelah, dan Emosi. Mustahil
saat bekerja atau diperintah oleh manusia, robot akan diam tidak
melaksanakan perintah, atau berkata, “Saya Malas”. Lain halnya
dengan tenaga medis yang hanya manusia biasa memiliki rasa bosan,
lelah, letih, lesu dan emosi ketika menghadapi pasien.
3. Robot Mudah Dan Cepat Dalam Perbaikan. Manusia membutuhkan
waktu lama untuk bisa sembuh dari cedera. Robot hanya perlu ganti
suku cadang dan bisa baik lagi saat itu juga. Ketika error robot hanya
perlu di reset atau program ulang. Bayangkan manusia membutuhkan
waktu lama untuk bisa beranjak dari sakit hatinya atau pikirannya.
4. Robot Bisa Dibuat Sebesar Dan Seperti Apapun. Robot adalah
mahluk elektronik yang bentuk mekaniknya bisa dibuat seperti apapun,
dan sebesar apapun. Di sesuaikan dengan kebutuhan manusia. Jika
manusia hanya memiliki 2 kaki, robot bisa dibuat berkaki 1000
sekalipun. Jika tinggi manusia kurang dari 300 Cm, Robot bisa dibu at
setinggi gedung.
5. Robot Adalah Pekerja Ikhlas. Yang robot butuhkan hanyalah listrik
dan suku cadang jika rusak. Tidak seperti para manusia, robot tidak
akan butuh waktu istirahat, robot tidak perlu uang salari (gaji), tidak
membutuhkan asuransi, jamsostek (BPJS), robot tidak akan berdemo,
dan robot juga tidak akan meminta tunjangan saat hari raya.

B. Kontra dari Penerapan Robot di Layanan Kesehatan di Era


Revolusi 4.0.
Era revolusi Industri 4.0 dapat mengarah pada era Disrupsi yang
berarti era dimana akan terjadi banyak perubahan yang terjadi dalam
setiap segi kehidupan. Menurut Prof Rhenald Kasali (2017), disrupsi
tidak hanya bermakna fenomena perubahan hari ini (today change)
tetapi juga mencerminkan makna fenomena perubahan hari esok (the
future change).
Banyak faktor yang bisa mempengaruhi kepuasaan dari pasien,
salah satunya adalah faktor komunikasi antara tenaga kesehatan dengan
pasien. Karena komunikasi yang efektif antara keduanya, bisa memberikan
hasil yang lebih maksimal melalui emosinal, gerak tubuh, mimik wajah,
dan lain sebagainya. Sedangkan jika kita mengandalkan robot untuk
layanan kesehatan, belum tentu pasien bisa menerima untuk
berkomunikasi dan berkonsultasi tentang penyakit yang dideritanya.
Kami tidak setuju dengan adanya penerapan robot dilayanan
kesehatan, hal ini dikarenakan adanya dampak dari penggunaan robot.
1. Manusia Menjadi Pemalas. Karena banyaknya peran yang
tergantikan robot, pekerjaan manusia akan semakin sedikit, dan semua
hal akan dilakukan oleh robot. Maka manusia tidak hanya akan
menjadi pemalas, tapi mungkin saja jadi gemuk dan lumpuh, karena
kurang beraktivitas.
2. Sempitnya Lapangan Kerja. Ini yang akan cepat dirasakan, akan ada
banyak orang yang jadi penggangguran, karena semua pekerjan tenaga
kesehatan sudah diganti dengan robot sehingga pengangguran di
Indonesia semkin meningkat.
3. Krisis Energi. Robot bisa hidup menggunakan listrik, dan manusia
juga sangat membutuhkan listrik. Dengan banyaknya robot yang hidup
di bumi, maka bumi akan banyak kekurangan energi secara drastic
akibatnya terjadi pemanasan global.
4. Menumpuknya Sampah. Robot yang rusak jika tidak diperbaiki atau
dimanfaatkan kembali, akan menambah penumpukan sampah di dunia
sehingga terjadinya pencemaran limbah terhadap lingkungan sekitar.
5. Global Warming. Dengan terjadinya krisis energi dan menumpuknya
sampah elektronik sehingga akan terjadi polusi karbon dioksida yang
berasal dari berbagai proses aktivitas manusia, mulai dari proses
pembakaran pada mesin kendaraan, mesin pabrik dan industri,
pembangkit listrik berbahan bakar fosil, dan lain-lain., bukan hal
mustahil pemanasan global akan lebih cepat.

C. Tantangan dan Solusi dari Penerapan Robot di Layanan Kesehatan


di Era Revolusi 4.0.
1. Tantangan Penerapan Robot di Layanan Kesehatan di Era Revolusi
4.0.
Tenaga Kesehatan harus bersiap menghadapi era revolusi industri 4.0
harus mampu menghadapi tantangan besar yang akan terjadi di era
revolusi industri 4.0 dan di tengah globalisasi yang terjadi saat ini,
Tenaga Kesehatan harus bisa menyeimbangi dan beradaptasi dengan
lingkungan sekitar yang berbasis teknologi.
Kementerian Keuangan Indonesia mencatat posisi utang
pemerintah sampai akhir Juni 2021 sebesar Rp 6.554,56 triliun.
Apabila kita menerapkan Robot di Layanan Kesehatan maka hutang
Negara kita akan bertambah lebih besar.
Kemudian Tantangan Naiknya seluruh Pajak Indonesia,
Betambahnya Pengangguran,

2. Solusi Penerapan Robot di Layanan Kesehatan di Era Revolusi 4.0.


Solusi Penerapan Robot di Layanan Kesehatan di Era Revolusi
4.0. yaitu Mahasiswa Kesehatan harus meningkatkan skill dan
kinerja, mahasiswa kesehatan harus menciptakan kinerja baru atau
ide-ide baru seperti munculnya pekerjaan baru, teknologi informasi
dan komunikasi yg semakin canggih sehingga mahasiswa kesehatan
dituntut bisa menggunakan system pengelolaan data
DAFTAR PUSTAKA

https://search.yahoo.com/search?fr=mcafee&type=E211US714G0&p=dampak+
positif+dan+negatif+robot

https://gustinerz.com/tantangan-perawat-dalam-menghadapi-era-revolusi-
industri-4-0/

https://search.yahoo.com/search;_ylt=AwrTLYgnOpZhxrIAkphXNyoA;_ylu=Y
29sbwNncTEEcG9zAzEEdnRpZAMEc2VjA3JlbC1ib3Q-
?p=tantangan+adanya+robot+yang&type=E211US714G0&ei=UTF-
8&fr2=p%3As%2Cv%3Aw%2Cm%3Ars-bottom&fr=mcafee

https://search.yahoo.com/search?fr=mcafee&type=E211US714G0&p=apa+solu
si+kedepan+adanya+robot

Anda mungkin juga menyukai