Anda di halaman 1dari 13

F/ 7.5.

1/ WKS KUR/ 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nomor: 001

NAMA SEKOLAH : SMK INSAN MULIA YOGYAKARTA


MATA PELAJARAN : PENDIDIKAN PANCASILA DAN
KEWARGANEGARAAN
BIDANG KEAHLIAN : SEMUA
PROGRAM KEAHLIAN : SEMUA
KOMPETENSI KEAHLIAN : SEMUA
KELAS/SEMESTER : XII/ 1
TAHUN PELAJARAN : 2019-2020
ALOKASI WAKTU : 4 X 2 JP @ 45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)

KI. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


1
KI. Menghayati dan mengamalkan perilaku
2 a. jujur,
b. disiplin,
c. santun,
d. peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
e. bertanggung jawab,
f. responsif, dan
g. proaktif
Dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara , kawasan regional, dan kawasan internasional.

KI. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan


3 metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

KI. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
4 dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar (KD)


1.23 Melaksanakan pemerintahan sesuai karakteristik good governance dengan
berlandaskan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa
2.23 Berperilaku jujur dalam pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good
governance
3.23 Menganalisis pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good governance
4.23 Menyaji hasil analisis tentang pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik
good governance
C. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
1.23.1 Menghayati pemerintahan sesuai karakteristik good governance dengan
berlandaskan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa
1.23.2 Melaksanakan pemerintahan sesuai karakteristik good governance dengan
berlandaskan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa
2.23.1 Berperilaku jujur dalam pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik
good governance
2.23.2 Tanggung jawab dalam pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good
governance

3.23.1 Mendeskripsikan hakikat tata kelola pemerintahan yang baik


3.23.2 Implementasi tata kelola pemerintahan yang baik
3.23.3 Menganalisis peran serta masyarakat dalam mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang baik

4.23.1 Mempresentasikan hasil analisis tentang pelaksanaan pemerintahan sesuai


karakteristik good governance
4.23.1 Menyaji secara tertulis hasil analisis tentang pelaksanaan pemerintahan
sesuai karakteristik good governance

D. Tujuan Pembelajaran
3.23.1.1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu
mendeskripsikan 1 pengertian good governance.
3.23.2.1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu
mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan dari penerapan tata kelola
pemerintahan yang baik
3.23.3.1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu
mendeskripsikan komponen dalam tata kelola pemerintahan yang baik minimal 5
dengan benar.
4.23.1.1 Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu
menganalisis pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good governance dan
membuat laporan secara tertulis

3 Materi Pembelajaran
1. Pengertian Pemerintah dan Pemerintahan
Pemerintah dapat dibedakan menjadi:
a. Pemerintah dalam arti luas:
Adalah suatu pemerintah yang berdaulat sebagai gabungan semua badan atau
lembaga kenegaraan yang berkuasa dan memerintah di suatu negara, meliputi badan
legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
b. Pemerintah dalam arti sempit
Adalah suatu pemerintah yang berdaulat sebagai badan atau lembaga yang
mempunyai wewenang melaksanakan kebijakan negara (eksekutif) yang terdiri dari
presiden, wakil presiden, dan para menteri (kabinet)

2. Kepemerintahan Yang Baik (Good Governance)


Pengertian governance/ kepemerintahan
a. World Bank (2000),
b. United Nations Development Project (UNDP),
c. Peraturan Pemerintah No 101 Tahun 2000,

Kepemerintahan yang baik adalah kepemerintahan yang mengembangkan dan


menerapkan prinsip-prinsip profesionalitas, akuntabilitas, transparansi, pelayanan
prima, demokrasi, efisiensi, efektivitas, supremasi hukum, dan dapat diterima oleh
seluruh masyarakat.

Dalam pasal 3 dan penjelasannya dicantumkan asas-asas umum pemerintahan


Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme:
a. Asas Kepastian Hukum, yaitu mengutamakan peraturan perundang-undangan
kepatutan dan keadilan sebagai dasar setiap kebijakan penyelenggara negara.
b. Asas Tertib Penyelenggaraan Negara, yaitu mengedepankan keteraturan, keserasian
dan keseimbangan sebagai landasan penyelenggaraan negara.
c. Asas Kepentingan Umum, yaitu mendahulukuan kesejahteraan umum dengan cara
yang aspiratif, akomodatif, dan selektif.
d. Asas Keterbukaan, yaitu membuka diri terhadap hak masyarakat untuk memperoleh
informasi yang benar, jujur, dan tidak diskriminatif tentang penyelenggaraan negara
dengan tetap memperhatikan perlindungan atas hak asasi pribadi, golongan dan
rahasia negara.
e. Asas Proporsionalitas, yaitu mengutamakan keseimbangan antara hak dan
kewajiban penyelenggara negara.
f. Asas Profesionalitas, yaitu mengutamakan keahlian yang berlandaskan kode etik
dan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
g. Asas Akuntabilitas, yaitu bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir kegiatan
penyelenggara negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada rakyat sebagai
pemegang kedaulatan tertinggi negara.

3. Pemerintahan yang tidak transparan dan akibat-akibatnya

4 Pendekatan, Model, dan MetodePembelajaran


1. Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, penugasan, serta praktik

5 Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan ke 1

Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
 Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan salam.(Penumbuhan 10
karakter budaya sekolah tentang disiplin dan religius)
 Ketua kelas memimpin doa saat pembelajaran akan dimulai.
(Penumbuhan karakter religius).
 Sebelum memulai pembelajaran, peserta didik diminta untuk
merapihkan tempat duduk dan membersihkan sampah yang ada
disekitar tempat duduk (Penumbuhan karakter peduli lingkungan).
 Menyanyikan lagu Indonesia Raya (Penumbuhan karakter cinta tanah
air).
 Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa.(penumbuhan
karakter disiplin sebagai budaya sekolah dan karakter peduli sosial)
 Guru memberikan informasi mengenai kompetensi, meteri, tujuan,
manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan

 Menjelaskan Uraian kegiatan yang akan dilaksanakan
 Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakan.
 Mengaitkan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan
 Memberikan motivasi kepada siswa
 Memberikan Pre Tes

2. Kegiatan Inti
Stimulation  Guru menyajikan berita tentang kinerja
(Pemberian pemerintahan kita lalu mempersilahkan siswa untuk
stimulus) membuat kesimpulan dan pendapatnya tentang
berita yang diberikan (soal HOT)
 Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang berbagai hal
yang tidak diketahuinya terkait dengan tayangan yang
diberikan
 Peserta didik dikelompokkan dengan anggota empat
Problem orang.(menumbuhkan karakter demokratis)
statement  Peserta didik menggunakan kesempatan yang
(Identifikasi diberikan oleh pendidik kepada setiap kelompok
Masalah) belajar untuk mencari poin-poin penting yang
menunjukkan tata kelola pemerintahan yang baik .
(Critical Thinking and Problem Solving Skills)
 Peserta didik berdiskusi mengenai berbagai
kegiatan pemerintah yang menunjukkan kelebihan
110
dan kelemahan pemerintah (Communication and
Collaboration Skills)
 Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang berbagai hal
yang tidak diketahuinya kinerja pemerintahan.
Data Collection  Peserta didik dalam kelompok melalui berbagai
(Mengumpulka sumber informasi, kajian literatur, browsing
n Data) mengumpulkan informasi mengenai berbagai
kegiatan pemerintah (kegiatan literasi)
Verification  Peserta didik dalam kelompok melakukan diskusi
(menguji hasil) tentang kinerja pemerintah yang dianggap
bermasalah dan alternatif solusi yang bisa
dilakukan. (Critical Thinking and Problem Solving
Skills)
 Peserta didik dalam kelompoknya menentukan
pilihan dari berbagai alternatif yang ada, kemudian
memilih satu solusi yang dianggap paling tepat
3. Penutup
 Pendidik melakukan tanya jawab dengan peserta didik untuk membuat
rangkuman materi belajar.
 Pendidik mengakhiri kegiatan pembelajaran, dan motivasi untuk tetap
semangat serta mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi
baru yang lebih menantang.
 Pendidik melakukan evaluasi pembelajaran hari ini 15
 Memberikan post tes
 Memberikan tugas (PR)
 Pendidik memberikan informasi materi pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
2. Pertemuan ke 2

Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
 Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan salam. (Penumbuhan
karakter budaya sekolah tentang disiplin dan religius)
 Ketua kelas memimpin doa saat pembelajaran akan dimulai.
(Penumbuhan karakter religius).
 Sebelum memulai pembelajaran, peserta didik diminta untuk
merapihkan tempat duduk dan membersihkan sampah yang ada
disekitar tempat duduk (Penumbuhan karakter peduli lingkungan).
 Menyanyikan lagu Indonesia Raya (Penumbuhan karakter cinta tanah
air). 10
 Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa.(penumbuhan
karakter disiplin sebagai budaya sekolah dan karakter peduli sosial)
 Peserta didik merespon pertanyaan dari pendidik berhubungan dengan
kondisi dan pembelajaran sebelumnya
 Peserta didik menerima informasi tentang langkah-langkah
pembelajaran yang telah dilaksanakan pada pertemuan sebelumnya.
 Memberikan motivasi kepada siswa
 Memberikan Pre Tes
2. Kegiatan Inti
Verification  Peserta didik dalam kelompoknya menganalisis
(menguji hasil) berbagai berita yang menunjukkan kinerja
pemerintah, lalu dibandingkan dengan prinsip-
prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik
yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor
28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara
yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan
Nepotisme
Generalization  Peserta didik dalam kelompoknya membuat kesimpulan
(menyimpulkan tentang kinerja pemerintah sesuai prinsip-prinsip 110
) penyelenggaraan pemerintahan yang baik yang tercantum
dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,
Kolusi, dan Nepotisme
 Peserta didik menyajikan hasil diskusi tentang kinerja
pemerintah sesuai prinsip-prinsip penyelenggaraan
pemerintahan yang baik yang tercantum dalam Undang-
Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan
Nepotisme (Creativity and Inovation Skills)
3. Penutup
 Pendidik melakukan tanya jawab dengan peserta didik untuk membuat
rangkuman materi belajar.
 Pendidik mengakhiri kegiatan pembelajaran, dan motivasi untuk tetap
semangat serta mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi
15
baru yang lebih menantang.
 Pendidik melakukan evaluasi
 Pendidik memberikan informasi materi pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.

6 Media, Alat/Bahan dan Sumber Belajar


Media, Alat/Bahan dan Sumber Belajar
Media Pembelajaran : Artikel berita koran dan internet
Alat/bahan : Buku catatan dan modul
Sumber Belajar : Buku guru dan siswa PPKn Kurikulum 13 revisi kelas 1-3

7 Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
Penilaian Pengetahuan
a. Kisi-Kisi dan Soal
Kompetensi Teknik
IPK Indikator Soal No Soal
Dasar Penilaian
1. Peserta didik Tes tertulis 1
3.23 3.23.1 dapat menjelaskan
Menganalisi Mendeskrispksika pengertian
s n hakikat tata pemerintahan
pelaksanaan kelola
pemerintaha pemerintahan yang 2. Peserta didik 2
n sesuai baik dapat menjelaskan
karakteristik perbedaan
good 3.23.2 pengertian
governance Implementasi tata pemerintah dalam
kelola arti luas dan
pemerintahan yang sempit
baik
3. Peserta didik 3
3.23.3 dapat menjelaskan
Menganalisis kriteria
peran serta pemerintahan
masyarakat dalam yang baik.
mewujudkan tata
kelola 4. Peserta didik
pemerintahan yang dapat 4
baik menyebutkan 3
prinsip dalam
prinsip-prinsip
penyelenggaraan
pemerintahan
yang baik yang
tercantum dalam
Undang-Undang
Nomor 28 Tahun 5
1999

5. Peserta didik
dapat
menganalisis
sesuai kemampuan
siswa SMK
mengenai kinerja
pemerintah
Indonesia
dikaitkan dengan
prinsip-prinsip
penyelenggaraan
pemerintahan
yang baik yang
tercantum dalam
Undang-Undang
Nomor 28 Tahun
1999

b. Soal
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemerintahan?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemerintah dalam arti luas dan sempit!
3. Sebut dan jelaskan 3 kriteria pemerintahan yang baik!
4. Sebutkan 3 prinsip dalam prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik yang
tercantum dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999
5. Analisislah kinerja pemerintah Indonesia dikaitkan dengan prinsip-prinsip
penyelenggaraan pemerintahan yang baik yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor
28 Tahun 1999

c. Pedoman penilaian pengetahuan


No Jawaban Skor
1. Pemerintahan adalah hal, cara, hasil kerja memerintah, mengatur negara
dengan rakyatnya. Pemerintah dalam arti organ merupakan alat 15
kelengkapan pemerintahan yang melaksanakan fungsi negara
2. a. Pemerintah dalam arti luas:
Adalah suatu pemerintah yang berdaulat sebagai gabungan semua badan
atau lembaga kenegaraan yang berkuasa dan memerintah di suatu negara,
meliputi badan legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
15
b. Pemerintah dalam arti sempit
Adalah suatu pemerintah yang berdaulat sebagai badan atau lembaga yang
mempunyai wewenang melaksanakan kebijakan negara (eksekutif) yang
terdiri dari presiden, wakil presiden, dan para menteri (kabinet)
3. Pilih 3 saja 20
a. Partisipasi (participation), yaitu keikutsertaan masyarakat dalam proses
pembuatan keputusan, kebebasan berserikat dan berpendapat, serta
kebebasan untuk berpartisipasi secara konstruktif
b. Aturan hukum (rule of law), yaitu hukum harus adil tanpa pandang
bulu, ditegakkan dan dipatuhi secara utuh (impartially), terutama aturan
hukum tentang hak-hak asasi manusia.
c. Transparan (transparency), yaitu adanya kebebasan mengakses
informasi dari semua lembaga pemerintahan.
d. Daya tanggap (responsiveness), yaitu proses yang dilakukan setiap
institusi harus melayani kepentingan semua pihak.
e. Berorientasi konsensus (concensus-oriented), yaitu bertindak sebagai
mediator bagi berbagai kepentingan yang berbeda untuk mencapai
kesepakatan.
f. Berkeadilan (equity), yaitu memberikan kesempatan yang sama baik
terhadap laki-laki maupun perempuan dalam upaya meningkatkan dan
memelihara kualitas hidupnya.
g. Efektivitas dan efisiensi (Effectiveness and efficiency), yaitu semua
proses kelembagaan harus menghasilkan hal yang tepat dan
memanfaatkan sumber yang tersedia dengan sebaik-baiknya.
h. Akuntabilitas (accountability), semua yang dilakukan penyelenggara
negara harus bisa dipertanggungjawabkan.

4. Prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik yang tercantum


dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Dalam
pasal 3 dan penjelasannya dicantumkan asas-asas umum pemerintahan:
h. A. Asas Kepastian Hukum, yaitu mengutamakan peraturan perundang-
undangan kepatutan dan keadilan sebagai dasar setiap kebijakan
penyelenggara negara.
i. B. Asas Tertib Penyelenggaraan Negara, yaitu mengedepankan
keteraturan, keserasian dan keseimbangan sebagai landasan
penyelenggaraan negara.
j. C. Asas Kepentingan Umum, yaitu mendahulukuan kesejahteraan
umum dengan cara yang aspiratif, akomodatif, dan selektif.
20
k. D. Asas Keterbukaan, yaitu membuka diri terhadap hak masyarakat
untuk memperoleh informasi yang benar, jujur, dan tidak diskriminatif
tentang penyelenggaraan negara dengan tetap memperhatikan perlindungan
atas hak asasi pribadi, golongan dan rahasia negara.
l. E. Asas Proporsionalitas, yaitu mengutamakan keseimbangan antara
hak dan kewajiban penyelenggara negara.
m. F. Asas Profesionalitas, yaitu mengutamakan keahlian yang
berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
n. G. Asas Akuntabilitas, yaitu bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir
kegiatan penyelenggara negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada
rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara.

5. Kondisi di Indonesia sebagian sudah baik, sebagian belum. Dst 30


Jumlah 100

2. Instrumen Penilaian
Instrumen dan Rubrik Penilaian
No Rubrik Penilaian Skor Catatan
1 Pemerintahan adalah hal, cara, hasil Nilai rentang dari 0-15
kerja memerintah, mengatur negara tergantung pada jawaban siswa
dengan rakyatnya. Pemerintah
15
dalam arti organ merupakan alat
kelengkapan pemerintahan yang
melaksanakan fungsi negara
2 c. Pemerintah dalam arti luas: 15 Nilai rentang dari 0-15
Adalah suatu pemerintah yang tergantung pada jawaban siswa
berdaulat sebagai gabungan semua
badan atau lembaga kenegaraan
yang berkuasa dan memerintah di
suatu negara, meliputi badan
legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
d. Pemerintah dalam arti sempit
Adalah suatu pemerintah yang
berdaulat sebagai badan atau
lembaga yang mempunyai
wewenang melaksanakan kebijakan
negara (eksekutif) yang terdiri dari
presiden, wakil presiden, dan para
menteri (kabinet)
3 Pilih 3 saja - Nilai rentang dari 0-20
i. Partisipasi (participation), yaitu tergantung pada jawaban siswa
keikutsertaan masyarakat dalam
proses pembuatan keputusan,
kebebasan berserikat dan
berpendapat, serta kebebasan
untuk berpartisipasi secara
konstruktif
j. Aturan hukum (rule of law),
yaitu hukum harus adil tanpa
pandang bulu, ditegakkan dan
dipatuhi secara utuh
(impartially), terutama aturan
hukum tentang hak-hak asasi
manusia.
k. Transparan (transparency), yaitu
adanya kebebasan mengakses
informasi dari semua lembaga
pemerintahan.
l. Daya tanggap (responsiveness),
yaitu proses yang dilakukan
setiap institusi harus melayani
kepentingan semua pihak.
m. Berorientasi konsensus 20
(concensus-oriented), yaitu
bertindak sebagai mediator bagi
berbagai kepentingan yang
berbeda untuk mencapai
kesepakatan.
n. Berkeadilan (equity), yaitu
memberikan kesempatan yang
sama baik terhadap laki-laki
maupun perempuan dalam upaya
meningkatkan dan memelihara
kualitas hidupnya.
o. Efektivitas dan efisiensi
(Effectiveness and efficiency),
yaitu semua proses kelembagaan
harus menghasilkan hal yang
tepat dan memanfaatkan sumber
yang tersedia dengan sebaik-
baiknya.
p. Akuntabilitas (accountability),
semua yang dilakukan
penyelenggara negara harus bisa
dipertanggungjawabkan.

4 Prinsip-prinsip penyelenggaraan 20 Nilai rentang dari 0-20


pemerintahan yang baik yang tergantung pada jawaban siswa
tercantum dalam Undang-Undang
Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi,
dan Nepotisme. Dalam pasal 3 dan
penjelasannya dicantumkan asas-
asas umum pemerintahan:
o. A. Asas Kepastian Hukum, yaitu
mengutamakan peraturan
perundang-undangan kepatutan dan
keadilan sebagai dasar setiap
kebijakan penyelenggara negara.
p. B. Asas Tertib Penyelenggaraan
Negara, yaitu mengedepankan
keteraturan, keserasian dan
keseimbangan sebagai landasan
penyelenggaraan negara.
q. C. Asas Kepentingan Umum,
yaitu mendahulukuan kesejahteraan
umum dengan cara yang aspiratif,
akomodatif, dan selektif.
r. D. Asas Keterbukaan, yaitu
membuka diri terhadap hak
masyarakat untuk memperoleh
informasi yang benar, jujur, dan
tidak diskriminatif tentang
penyelenggaraan negara dengan
tetap memperhatikan perlindungan
atas hak asasi pribadi, golongan dan
rahasia negara.
s. E. Asas Proporsionalitas, yaitu
mengutamakan keseimbangan
antara hak dan kewajiban
penyelenggara negara.
t. F. Asas Profesionalitas, yaitu
mengutamakan keahlian yang
berlandaskan kode etik dan
ketentuan peraturan perundangan
yang berlaku.
u. G. Asas Akuntabilitas, yaitu
bahwa setiap kegiatan dan hasil
akhir kegiatan penyelenggara
negara harus dapat
dipertanggungjawabkan kepada
rakyat sebagai pemegang
kedaulatan tertinggi negara.

5 Kondisi di Indonesia sebagian sudah 30 Nilai rentang dari 0-30


baik, sebagian belum. Dst tergantung pada jawaban siswa

Nama Peserta Skor setiap nomor soal


No. Nilai
didik/Kelompok No. 1 No. 2 No. 3 No. 4 No.5
1
2
3
4
5
6
7
8
dst

Rumus Nilai:
Nilai = Jumlah skor yang diperoleh x=................
Jumlah skor maksimal
Pada contoh di atas skor maksimal adalah 25
Kriteria penilaian:
 85-100 : A (Sangat baik)
 78-85 : B (Baik)
 75-77 : C (Cukup)
 0-75 : D (Kurang)

Penilaian keterampilan
Kompetensi IPK Indikator Teknik Soal
Dasar Soal Penilaian
4.23 1.23.3 Siswa Tes Praktek/ 1. Penilaian unjuk kerja
Menyaji hasil Menghayati mampu Unjuk kerja persiapan :
analisis pemerintahan sesuai menyajika a. Persiapan
tentang karakteristik good n powerpoint
pelaksanaan governance dengan presentasi b. Pengkondisian
pemerintahan berlandaskan nilai- tentang kelompok
sesuai nilai ketuhanan hasil
karakteristik Yang Maha Esa diskusi
good 1.23.4 mengenai 2. Penilaian unjuk kerja
governance Melaksanakan analisis tahap Pelaksanaan :
pemerintahan sesuai tentang a. Isi Power point
karakteristik good pelaksanaa b. Keberanian
governance dengan n c. Kejelasan dalam
berlandaskan nilai- pemerintah menerangkan
nilai ketuhanan an sesuai d. Kemampuan
Yang Maha Esa karakteristi menjawab dengan
k good baik
2.23.3 governanc
Berperilaku jujur e 3. Penilaian Penutupan :
dalam pelaksanaan Laporan hasil diskusi
pemerintahan sesuai
karakteristik good
governance
2.23.4
Tanggung jawab
dalam pelaksanaan
pemerintahan sesuai
karakteristik good
governance

3.23.2
Mendeskrispksikan
hakikat tata kelola
pemerintahan yang
baik
Kompetensi IPK Indikator Teknik Soal
Dasar Soal Penilaian
3.23.2
Implementasi tata
kelola pemerintahan
yang baik
3.23.3
Menganalisis peran
serta masyarakat
dalam mewujudkan
tata kelola
pemerintahan yang
baik

4.23.2
Mempresentasikan
hasil analisis
tentang pelaksanaan
pemerintahan sesuai
karakteristik good
governance
4.23.2
Menyaji secara
tertulis hasil
analisis tentang
pelaksanaan
pemerintahan sesuai
karakteristik good
governance

Rubrik Penilaian Keterampilan

Nilai
No Unjuk Kerja
1 2 3 4
1. Persiapan :
a. Menyiapkan presentasi dengan powerpoint
Nilai Optimum
2. Pelaksanaan :
a. Mampu menyampaikan presentasi dengan suara
keras, bahasa, dan gestur yang baik
b. Mampu menguasai kelas
c. Mampu menjawab pertanyaan dengab baik
Nilai Optimum
3. Penutup :
a. Mengumpulkan laporan hasil diskusi yang baik
beserta semua tanya jawab yang dilakukan dalam
diskusi
Nilai Optimum

3. Pembelajaran Remidial dan Pengayaan


Program Remedial :
• Remedial Tes diberikan kepada siswa yang mendapatkan nilai di bawah 74 (untuk
pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah siswa yang remedialnya
sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh siswa di kelas.
• Dan jika jumlah siswa yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial
teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes.

Program Pengayaan :
Program pengayaan diberikan/ditawarkan kepada siswa yang mendapatkan nilai diatas
75 sebagai bentuk pendalaman terhadap materi yang diberikan

Yogyakarta, Juli 2019

Mengetahui,
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Nichollas Chandra Dewanto, S.Pd Nurokhmah, M.Pd


NIY. 1130113007 NIP. 197306182005012001

Anda mungkin juga menyukai