Jawabn PPSPPI Desain Universal Pembelajaran
Jawabn PPSPPI Desain Universal Pembelajaran
Keberagaman Fisik
Ada peserta didik yang tinggi, sedang, pendek untuk ukuran pada kelasnya
Ada peserta didik yang gemuk, sedang, kurus untuk ukuran pada kelasnya
Ada peserta yang memiliki kelengkapan dan fungsi standart pada anggota tubuhnya, ada juga peserta
didik yang memiliki hambatan dalam kelengkapan dan fungsi anggota tubuh
Ada peserta dengan hambatan perilaku dan emosi, kesulitan belajar spesifik dan lain lain
Dengan cara memperbanyak diskusi dan tanggung jawab dari situ saya bisa mengetahui kekurangan dan
kelebihannya sehingga dapat mengidentifikasi hambatan peserta didik yang menjadi tantangan bagi
kami adalah memberikan pelayanan yang tepat jika memang ada peserta didik berkebutuhan khusus.
Agar mereka tidak salah penanganan.
Jelaskan menurut Anda, apa perbedaan tangga A dan tangga B dari segi desainnya?
Jawaban :
Tangga A : Bentuk tangga yang konvesional, bentuknya tetap, tidak ada variasi setiap anak tangganya
Tangga B : Bentuk tangga yang berbeda dari yang kita temui pada umumnya, bentuk tangga ada yang
berundak-undak dan ada yang tidak berundak-undak, Tangga ini memberikan pilihan bagi orang untuk
memilih melewati jalan bertangga atau yang tidak bertangga.
Jelaskan menurut Anda, kondisi orang seperti apa yang akan sulit
menggunakan tangga A?
Jawaban:
Jawaban:
Desain tangga yang universal / bisa digunakan umum semua orang tangga B,
karena desain itu lebih banyak orang yang menggunakan, karena artsitektur
berpikir yang menggunakan adalah semua orang yang dengan berbagai
variasi kemampuan dan kebutuhan orang
Menurut Anda apa manfaat dari desain universal ketika digunakan untuk
merancang sebuah bangunan?
Jawaban:
Menurut Anda apa saja yang harus dipertimbangkan oleh seorang desainer
untuk merancang sebuah bangunan berdesain?
Jawaban:
Jawaban aktifitas 1
UDL adalah kerangka kerja dengan seperangkat prinsip untuk belajar dan mengajar, berdasarkan
wawasan ilmiah tentang bagaimana manusia belajar sebagai upaya dalam meningkatkan serta
mengoptimalkan pengajaran dan pembelajaran bagi peserta didik yang memiliki kebutuhan belajar yang
beragam, termasuk, peserta didik penyandang disabilitas.
Proses identifikasi perlu dilakukan oleh guru agar dalam memberikan program
lanjutan dapat disesuaikan dengan jenis kesulitan dan bantuan yang
dibutuhkan oleh siswa.
Penyusunan RPP selama ini sesuai dengan Format RPP Kurikulum 2013
berdasarkan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah yang terdapat komponen RPP, yaitu:
Jelaskan menurut anda apakah strategi pembelajaran yang anda laksanakan sudah
mampu mengakomodasi keberagaman perserta didik di kelas anda? Jika sudah
ceritakan faktor-faktor apa saja yang mendukungknya, dan jika belum jelaskan apa saja
yang menjadi tantangannya?
REFLEKSI
1. Apakah strategi yang Anda rancang pada materi sebelumnya sudah menjawab
kebutuhan pembelajaran dalam seting pendidikan inklusif?
3. Apakah tujuan pembelajaran yang ditetapkan sudah tercapai melalui strategi yang
Anda gunakan?
Jawab:
Jelaskan perbaikan apa yang Anda akan lakukan dalam strategi pelaksanan
pembelajaran di kelas Anda untuk memastikan semua PDBK terpenuhi
kebutuhan belajarnya!
Jawab:
Perbaikan yang bisa kami lakukan yaitu dengan mengidentifikasi setiap kebutuhan
PDBK dan berusaha mengakomodasi pembelajaran sesuai dengan kebutuhan PDBK
Jawab :
Jawab:
Sudah melaksanakan asessmen diagnostik dalam pembelajaran karena
tujuan dilakukan asesmen diagnosis sendiri adalah untuk memetakan
kemampuan semua siswa di kelas secara cepat, mengetahui siswa
yang sudah paham, agak paham, dan siapa saja yang belum paham.
Dengan demikian guru dapat menyesuaikan materi pembelajaran
dengan kemampuan siswa
3. Bagaimana proses anda melakukan asesment formatif di kelas, apa saja yang ada
lakukan dalam asesemen formatif? (sesuai dengan pengalaman guru di sekolah
masing-masing)
Jawab:
3. Bagaimana proses anda melakukan asesment sumatif di kelas, apa saja yang
ada lakukan dalam asesemen sumatif? (sesuai dengan pengalaman guru di
sekolah masing-masing)
Teknik penilaian tertulis dan lisan umunnya telah dikenal dan dipakai
guru dalam asesmen sumatif . Teknik yang lani meskipun tidak sama
sekali baru namun relative jarang digunakan antara lain:
1. Tes perbuatan
2. Pengamatan
3. Skala sikap
5. Portofolio
6. Tugas
Jawab: