Anda di halaman 1dari 19

METODE 1.

Sambungan dg
SAMBUNGAN Paku Keling
Pengantar
Metode penyambungan (pengikatan) dapat diklasifikasikan menjadi
dua kelompok berikut:
1. Sambungan permanen, dan
2. Sambungan tidak permanen atau dapat dilepas

Sambungn permanen adalah sambungan atau ikatan yang tidak


dapat lepas tanpa merusak komponen yang disambung. Contoh,
sambungan dengan disolder, dibrazing, dilas dan dikeling.
Sambungan tidak pemanen atau dapat dilepas adalah sambungan
yang dapat lepas tanpa merusak komponen yang disambung.
Contoh, sambungan dengan mur-baut, sekrup, pasak, pen, dan
sambungan splain.
Bagian Paku Keling dan Proses Pengelingan

Pelat dibor bersama-sama dan dihilangkan sisi-sisi tajam sisa


pengeboran untuk mendapatkan sambungan rata dan rapat di antara
pelat yang disambung. Paku keling kondisi dingin (proses dingin) atau
paku keling kondisi panas merah (proses panas) dimasukkan ke dalam
pelat dengan kepala ditahan dengan penahan yang sesuai (backing
bar) dan bagian ekornya ditempatkan pembentuk kepala (die) untuk
kemudian dipalu sampai terbentuk kepala keling sempurna.
Tinjauan Kekuatan Sambungan Paku Keling

𝐹𝑔
σ𝑔 =
𝐴𝑔

𝐹𝑡
2. Tarik σ𝑡 =
𝐴𝑡

𝐹𝑐
σ𝑐 =
𝐴𝑐
Tinjauan Kekuatan Sambungan Paku Keling

𝐹𝑔
σ𝑔 =
𝐴𝑔

𝐹𝑡
2. Tarik σ𝑡 =
𝐴𝑡

𝐹𝑐
σ𝑐 =
𝐴𝑐
Tinjauan Efisiensi Sambungan Paku Keling
min(𝐹𝑔, 𝐹𝑡, 𝐹𝑐)
𝜂= %
𝐹 𝑡𝑎𝑛𝑝𝑎 𝑠𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔𝑎𝑛 𝐹𝑔
min(𝐹𝑔, 𝐹𝑡, 𝐹𝑐) σ𝑔 =
𝜂= % 𝐴𝑔
𝑝 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑏 . 𝑡 . 𝜊ҧ𝑡

𝐹𝑡
2. Tarik σ𝑡 =
𝐴𝑡

p = Pitch pengelingan
b = Lebar pelat sambungan 𝐹𝑐
t = Tebal pelat sambungan σ𝑐 =
𝜊ҧ𝑡 = Tegangan tarik ijin pelat
𝐴𝑐
Single Lap Joint and Double Lap Joint
Single But Joint and Double But Joint
Contoh Perhitungan
Contoh Perhitungan
Contoh Perhitungan
Tugas Perhitungan Sambungan Paku Keling

Kerjakan ulang Example 9.1 dan Example 9.2, halaman 293 di buku A
TEXTBOOK OF MACHINE DESIGN oleh R.S. KHURMI, J.K. GUPTA dengan
menambahkan nilai tegangan-tegangan yang diketahui dengan
nomor absen saudara. Misal diketahui σt = 400 N/mm2, nomor absen
10, maka saudara mengerjakan dengan σt = 410 N/mm2.

Kirimkan file jawaban dengan nama file:


NoAbsen-Nama-PakuKeling-Tg1
Sambungan Paku Keling Beban Eksentris
Eccentric Loaded Riveted Joint
Sambungan Paku Keling Beban Eksentris
Eccentric Loaded Riveted Joint
Landasan Perhitungan

τ 𝑇 𝐺θ 𝑇 τ1 𝑟1 𝐹1 𝑙1
= = τ= r = =
𝑟 𝐽 𝑙 𝐽 τ2 𝑟2 𝐹2 𝑙2

𝑙2
𝐹2 = 𝐹1
𝑙1
Sambungan Paku Keling Beban Eksentris
Eccentric Loaded Riveted Joint
Sambungan Paku Keling Beban Eksentris
Eccentric Loaded Riveted Joint

𝑙2
Diperoleh nilai F1 𝐹2 = 𝐹1 dst.
𝑙1
Sambungan Paku Keling Beban Eksentris
Eccentric Loaded Riveted Joint

Gaya Geser Maks. Diperoleh FsMaks= Max (R1, R2, R3, R4)
Tugas Perhitungan Sambungan Paku Keling

Kerjakan ulang Example 9.14, halaman 325 di buku A TEXTBOOK OF


MACHINE DESIGN oleh R.S. KHURMI, J.K. GUPTA dengan
menambahkan nilai tegangan-tegangan yang diketahui dengan
setengah nomor absen saudara. Misal diketahui tegangan desak ijin,
σs = 120 N/mm2, nomor absen 10, maka saudara mengerjakan
dengan tegangan desak ijin, σs = 125 N/mm2.

Kirimkan file jawaban dengan nama file:


NoAbsen-Nama-PakuKeling-Tg2

Anda mungkin juga menyukai