Anda di halaman 1dari 29

ELEMENT LENTUR

STRUKTUR BAJA
ELEMENT STRUKTUR LENTUR

• Element struktur lentur merupakan suatu


struktur yang menggabungkan batang tarik
dan batang tekan dengan suatu
pemisahan/separasi, contoh BALOK
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
• Tegangan lentur pada profil yang mengalamai
momen lentur dan memiliki satu sumbu
simetri serta dibebani pada pusat gesernya:
𝑀𝑥 𝑀𝑦
𝑓= +
𝑆𝑥 𝑆𝑦
Oleh karena
𝐼𝑥 𝐼𝑦
𝑆𝑥 = dan
𝑐𝑦 𝑐𝑥
maka,
𝑀𝑥 . 𝑐𝑦 𝑀𝑦 . 𝑐𝑥
𝑓= +
𝐼𝑥 𝐼𝑦
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
dimana:
𝑓 = 𝑡𝑒𝑔𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑙𝑒𝑛𝑡𝑢𝑟
𝑀𝑥 , 𝑀𝑦 = 𝑀𝑜𝑚𝑒𝑛 𝑙𝑒𝑛𝑡𝑢𝑟 arah sb. -x dan -y
𝑆𝑥 , 𝑆𝑦 = 𝑀𝑜𝑑𝑢𝑙𝑢𝑠 𝑒𝑙𝑎𝑠𝑡𝑖𝑠 𝑝𝑒𝑛𝑎𝑚𝑝𝑎𝑛𝑔 arah
sb. - x dan -y
𝐼𝑥 , 𝐼𝑦 = 𝑀𝑜𝑚𝑒𝑛 𝐼𝑛𝑒𝑟𝑠𝑖𝑎 arah sb. -x dan -y
𝑐𝑥 , 𝑐𝑦 = jarak dari titik berat ke tepi serat
arah sb. -x dan -y
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Profil/penampang memiliki minimal 1 sumbu
penampang
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
PERILAKU BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Beberapa kondisi penampang Profil Baja yang
mengalami Momen lentur:
1. Pada saat kondisi (a): serat terluar penampang belum
mencapai regangan lelehnya, maka penampang masih
dalam kondisi ELASTIS. Besarnya Momen nominal:
𝑍
𝑀𝑛 = 𝑓𝑠 .Z. 𝑑𝐴 , 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑓𝑠 = 𝑐 𝑓𝑦
𝑦
𝑓𝑦 2 𝑓𝑦 𝑧/2 2
= 𝑧 . 𝑑𝐴 = .2 0
𝑧 . 𝑏. 𝑑𝑧
𝑐𝑦 𝑐𝑦
𝑓𝑦 𝑓𝑦 𝑧3 𝑓𝑦 𝑏.𝑧 3
= . 2𝑏 𝑧 3 𝑧/2
1
3 0
= . 2𝑏. = .
𝑐𝑦 𝑐𝑦 24 𝑐𝑦 12
= 𝑓𝑦 . 𝑠𝑥
𝐼𝑥
= 𝑓𝑦.
𝑐𝑦
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
2. Kondisi (b): serat terluar penampang mencapai
regangan lelehnya, maka tahanan momen nominalnya
sama dengan MOMEN LELEH (Myx). Besarnya adalah
𝑓𝑦
𝑀𝑛 = 𝑀𝑦𝑥 = 𝑧 2 . 𝑑𝐴 = 𝑓𝑦 . 𝑆𝑥
𝑐𝑦
3. Kondisi (c) & (d): sebagian/semua serat dalam
penampang melampaui regangan lelehnya, maka ini
dinamakan kondisi PLASTIS (Mp). Besarnya adalah

𝑀𝑝 = 𝑓𝑦 . 𝑧. 𝑑𝐴 = 𝑓𝑦 . 𝑍𝑥

Dimana: 𝑍𝑥 = Modulus plastis penampang


ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Dengan demikian dapat diperoleh faktor bentuk
atau faktor penampang (shape factor, SF) dari
suatu penampang/profil, yaitu:
𝑍𝑥
ƞ𝑥 = ξ =
𝑆𝑥
Faktor penampang dari profil I atau WF untuk
sumbu -x (sumbu kuat) = 1,09 ̴ 1,18 (umumnya
1,12); untuk sumbu -y (sumbu lemah) = 1,5.
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Contoh:
Tentukan faktor bentuk dari Profil dibawah ini
JAWAB:

x
h
x

x
b
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Saat 𝑀𝑝 tercapai, penampang balok terus mengalami
deformasi (perubahan bentuk) dengan besaran tahan
lentur konstan, sebesar 𝑀𝑝 . Ini dinamakan kondisi sendi
plastis.

sendi plastis ketidak stabilan struktur:


- rotasi inelastik
- lendutan tetap bertambah

keruntuhan total, bila jumlah sendi plastis tercukupi


(umumnya minimal ada 3 sendi)
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Contoh sendi plastis pada struktur balok
sederhana:
Q = beban layan

Qu = beban terfaktor

Sendi plastis
Sudut rotasi (θ)
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
Karakteristik Momen-Rotasi:
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL:
Tahanan Balok dalam desain LRFD:
𝜙𝑏 . 𝑀𝑛 = 𝑀𝑢

Batasan penampang/profil baja dalam menghitung


Tahanan Momen Nominal:
1. Penampang kompak :𝜆 <𝜆𝑝
2. Penampang tidak kompak : 𝜆 𝑝 < 𝜆 < 𝜆 𝑟
3. Penampang langsing : 𝜆 >𝜆𝑟
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
Tahanan Momen Nominal Penampang
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
dengan :
𝜆 = rasio kelangsingan/kerampingan elemen
= b/t
𝜆 𝑝 = rasio kelangsingan maksimum elemen kompak
𝜆 𝑟 = rasio kelangsingan maksimum elemen tidak kompak
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
1. Penampang kompak : λ < λp
Tahanan Momen Nominal (Mn):
𝑀𝑛 = 𝑀𝑝 = 𝑍. 𝑓𝑦
dengan: 𝑀𝑝 = tahanan momen plastis
𝑍 = modulus plastis material
𝑓𝑦 = tegangan leleh material
2. Penampang langsing: λ = λr
Tahanan Momen Nominal (Mn):
𝑀𝑛 = 𝑀𝑟 = (𝑓𝑦 − 𝑓𝑟 ). 𝑆
dengan: 𝑀𝑟 = tahanan momen plastis
𝑓𝑦 = tegangan leleh material
𝑓𝑟 = tegangan sisa material
𝑆 = modulus elastis penampang
3. Penampang tidak kompak: λp < λ < λr
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
Keterangan:
- Besarnya tegangan sisa (𝑓𝑟 ) = 70 Mpa untuk penampang gilas
panas, dan 𝑓𝑟 = 115 Mpa untuk penampang yang dilas.
- λ dan λr adalah kelangsingan penampang balok (flens dan
web), dilihat pada Tabel 7.5.1 – Peraturan baja Indonesia (SNI
03 – 1729 – 2002)/(SNI 03 – 1729 – 2015).
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
Contoh Soal :
Rencanakanlah Balok untuk memikul beban mati = 350 kg/m,
dan beban hidup = 1500 kg/m. Bentang balok adalah 12 m. Sisi
tekan flens terkekang secara lateral. Ditentukan untuk
menggunakan Baja dengan profil WF dengan mutu 𝑓𝑦 = 240 MPa
dan 𝑓𝑦 = 450 Mpa.

JAWABAN :
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL
ELEMENT STRUKTUR LENTUR
DESAIN BALOK TERKEKANG LATERAL

Anda mungkin juga menyukai