POROS

Bagian mesin yang berputar untuk memindahkan daya dari satu tempat ke
tempat yang lain.

1. Jenis Poros
1. Poros Transmisi; dan 2. Poros mesin.
Poros transmisi memindahkan tenaga antara sumber dan mesin penyerap tenaga.
Contohnya: poros-poros lawan, poros-poros langsung, dan semua poros-poros pabrik.
Selama poros-poros membawa bagian-bagian mesin seperti puli-puli, roda-rodagigi, sproket,
maka bagian tersebut mengalami lenturan dan juga puntiran.
Poros Mesin membentuk bagian yang integral dari mesin itu sendiri. Contoh -poros engkol,
poros cam.

2. Ukuran Standar Poros-poros Transmisi

Diameter : 20 – 60 mm dengan tahapan 5 mm;
60 – 110 mm dengan tahapan 10 mm;
110 - 140 mm dengan tahapan 15 mm;
140 – 500 mm dengan tahapan 20 mm;

Panjang poros berkisar 5 m, 6 m, dan 7 m.

3. Rancangan Poros-poros
Poros dirancang berdasarkan: (1) kekuatan, dan (2) kekakuan dan kekokohan.
Poros dipertimbangkan dari:
1. Poros-poros yang dikenai momen puntir/torsi;
2. Poros-poros yang dikenai momen lentur saja;
3. Poros-poros yang dikenai gabungan momen puntir/torsi dan lentur; dan
4. Poros-poros yang dikenai beban aksial pada momen puntir dan momen lentur.

4. Poros-poros yang dikenai momen puntir/torsi

Momen puntir/torsi dapat diperoleh melalui hubungan rumus:

dengan𝑻 T 𝝉= momen torsi, kg-cm

= J = momen inersia polar, cm⁴
𝑱 𝒓
τ = tegangan geser puntir, kg/cm²
r = jarak dari sumbu netral ke batas terluar, cm
= d/2 dengan d = diameter poros
 𝑻 𝝉
𝝅 𝟒 = 𝒅
𝒅
𝟑𝟐 𝟐
𝝅
𝑻=
𝟏𝟔
𝝉 𝒅𝟑

𝝅
𝑱= ൫𝒅𝟒𝒐 − 𝒅𝟒𝒊 ൯→ untuk 𝐩𝐨𝐫𝐨𝐬 𝐛𝐞𝐫𝐥𝐮𝐛𝐚𝐧𝐠
𝟑𝟐
𝑑𝑜 dan 𝑑𝑖 = diameter luar dan dalam poros
𝒅𝒐
𝒓= → 𝑟 = jari-jari poros
𝟐
𝑻 𝝉
𝝅 =
ሺ𝒅𝟒𝒐 − 𝒅𝟒𝒊 ሻ 𝒅𝒐
𝟑𝟐 𝟐
𝟏𝟔 𝑻 𝒅𝒐 = 𝝅 𝝉 ൫𝒅𝟒𝒐 − 𝒅𝟒𝒊 ൯
𝒅𝒊 𝟒
=𝝅𝝉 𝒅𝒐𝟒 ൤𝟏 −ቀ ቁ൨ memasukkan
𝒅𝒐
𝝅
𝑻= 𝝉 𝒅𝒐𝟑 ൣ𝟏 − 𝒌𝟒 ൧
𝟏𝟔
 Momen puntir juga dapat diperoleh dari persamaan yang
berhubungan dengan putaran dan daya:
𝟐𝝅𝑵𝑻
𝑃= h.p
𝟒𝟓𝟎𝟎

𝟒𝟓𝟎𝟎 𝑷
sehingga: 𝑇= kgm → 𝑇= momen puntir
𝟐𝝅𝑵
𝑁= putaran
𝟐𝝅𝑵𝑻
atau 𝑃 = Watt
𝟔𝟎

𝟔𝟎 𝑷
sehingga: 𝑇= Nm
𝟐𝝅𝑵
Contoh Soal:
Sebuah poros langsung berputar 200 rpm memindahkan daya 25 hp.
Tegangan geser ijin bahan 420 kg/cm².Tentukan diameter poros dengan
meniadakan momen lentur pada poros!
Penyelesaian:
2
Diketahui : N = 200 rpm; P =25 hp.; 𝝉 = 420 kg/cm
Ditanyakan: d
Jawab : 𝟒𝟓𝟎𝟎 𝑷
𝑻=
𝟐𝝅𝑵
4500 . 25
= = 89,5 kgm
2 . 𝜋 . 200
= 8950 kgcm.
𝝅
𝑻= 𝝉 𝒅𝟑
𝟏𝟔
𝜋 3
8950 = 16 420 . 𝑑
3 16 . 8950 3
𝑑=ට = ඥ108,5
𝜋 . 420

𝑑 = 4,77 cm atau 5 cm.

Soal:
Sebuah poros pejal memindahkan daya sebesar 1 MW pada 240 rpm.
Momen puntir maksimum bahan lebih besar 20 % dari momen puntir
rata-rata. Tentukan diameter poros dengan meniadakan momen lentur
pada poros! Tegangan geser ijin maksimum 60 N/mm².
Penyelesaian:
Diketahui: P = 1 MW = 1.000.000 W ; N = 240 r.p.m. ; Tmax = 1.2
Tmean ; τ = 60 MPa = 60 N/mm2
Ditanya: d
Jawab:
3. Find the diameter of a solid steel shaft to transmit 20 kW at 200 r.p.m. The
ultimate shear stress for the steel may be taken as 360 MPa and a factor of safety
as 8. If a hollow shaft is to be used in place of the solid shaft, find the inside and
outside diameter when the ratio of inside to outside diameters is 0.5.
Solution: N
Given : P = 20 kW = 20 .000 W ; N = 200 r.p.m. ; 𝝉𝒖 = 360
; MPa = 360
mm2
F.S. = 8 ; k = di / do = 0.5
2. Poros-poros yang dikenai momen lentur:
Momen lentur dapat diperoleh melalui hubungan rumus:
𝑴 𝝈
= → 𝑴 = momen lentur, kg-cm
𝑰 𝒚
𝑰 = momen inersia luasan, 𝑐𝑚4
𝝈 = tegangan lentur, kg/cm²
𝒚 = jarak titik pusat ke tepi, cm
𝒅
=
𝟐
𝝅
𝑰= 𝒅𝟒 → untuk poros pejal
𝟔𝟒
𝑴 𝝈
𝝅 𝟒 𝒅=
𝒅
𝟔𝟒 𝟐
𝝅
𝑴= 𝝈 𝒅𝟑
𝟑𝟐

𝝅
𝑰= ൫𝒅𝟒𝒐 − 𝒅𝟒𝒊 ൯→ untuk poros berlubang
𝟔𝟒

𝑑𝑜 dan 𝑑𝑖 = diameter luar dan dalam poros

𝒅𝒐
𝒓= → 𝑟 = jari-jari poros
𝟐
 𝑴 𝝈
𝝅 =
൫𝒅𝟒𝒐 − 𝒅𝟒𝒊 ൯ 𝒅𝒐
𝟔𝟒 𝟐
𝟑𝟐 𝑴 𝒅𝒐 = 𝝅 𝝈൫𝒅𝟒𝒐 − 𝒅𝟒𝒊 ൯
𝒅𝒊 𝟒
=𝝅𝝈 𝒅𝟒𝒐 ൤𝟏 −ቀ ቁ൨
𝒅𝒐

=𝝅𝝈
𝒅𝒊
𝒅𝟒𝒐 ሾ𝟏 − 𝒌𝟒 ሿ → memasukkan 𝒅𝒐
=𝒌
𝝅
𝑴=
𝟑𝟐
𝝈 𝒅𝟑𝒐 ሾ𝟏 − 𝒌𝟒 ሿ
Soal:
Sepasang roda gandar kereta api membawa beban 5 ton pada masing-masing
sisi gerbong, bekerja pada jarak 10 cm dari sisi roda. Jarak ril-ril roda 140 cm.
Tentukan diameter poros roda, jika tegangan lentur ijin 1000 kg/cm².

Penyelesaian:
Diketahui : w = 5 ton = 5000 kg; L = 10 cm; 𝝈 = 1000 kg/cm².
Ditanyakan: d
Jawab : M = W . L = 5000 x 10 = 50.000 kg-cm.
𝝅
𝑴= 𝝈 𝒅𝟑
𝟑𝟐
𝝅
𝑴= . 𝟏𝟎𝟎𝟎. 𝒅𝟑
𝟑𝟐

𝟑 𝟑𝟐𝑴 𝟑 𝟑𝟐 𝐱 𝟓𝟎.𝟎𝟎𝟎
𝒅= ට =ට
𝝅 .𝝈 𝝅 𝐱 𝟏𝟎𝟎𝟎
𝟑
𝒅 = ξ 𝟓𝟎𝟗 = 𝟕, 𝟗𝟖𝟒 𝐜𝐦
Momen lentur maksimum diperoleh:

𝑅𝑐 = 𝑅𝐷 = 5000 𝑘𝑔
M di A, M = 0 kg-cm
M di C, M = 5000 x 10 = 50.000 kg-cm
M di D, M = 5000 x 150 – 5000 x 140 = 50.000 kg-cm
M di B, M = 0 kg-cm

Contoh soal 2:

Tegangan lentur =
3400 N/mm persegi.
Berapa diameter poros?
2. Poros-poros yang dikenai kombinasi momen puntir
geser dan momen lentur:
Tegangan puntir/geser maksimum (teori Guest) pada poros:
𝟏
𝝉 𝒎𝒂𝒌𝒔 = 𝟐ට(𝝈𝟐 + 𝟒𝝉𝟐 )

𝟏 𝟑𝟐𝑴 𝟐 𝟏𝟔𝑻 𝟐
= ටቀ ቁ + 𝟒ቀ ቁ
𝟐 𝝅 𝒅𝟑 𝝅 𝒅𝟑

𝟏𝟔
= ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐
𝝅 𝒅𝟑
𝝅
𝝉𝒎𝒂𝒌𝒔 𝒅𝟑 = ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 → ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 = 𝑻𝒆
𝟏𝟔

∴ 𝑻𝒆 = ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐
𝝅
= 𝝉 𝒅𝟑 (untuk poros pejal)
𝟏𝟔

∴ 𝑻𝒆 = ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐
𝝅
= 𝝉 𝒅𝒐 𝟑 ൫𝟏 − 𝒌𝟒 ൯ (untuk poros berlubang)
𝟏𝟔
Tegangan normal/lentur (tarik atau tekan) maksimum (teori Rankine) pada
poros:
𝟏
𝝈𝒎𝒂𝒌𝒔 = 𝟐 𝝈 + ට (𝝈𝟐 + 𝟒 𝝉𝟐 )
𝟏 𝟏 𝟐
= 𝝈+ ට ቀ 𝝈ቁ + 𝝉𝟐
𝟐 𝟐

𝟏 𝟑𝟐𝑴 𝟏 𝟑𝟐𝑴 𝟐 𝟏𝟔𝑻 𝟐

= 𝐱 𝟑
+ ඨ ൬𝐱 ൰+ ൬ 𝟑 ൰
𝟐 𝝅𝒅 𝟐 𝝅 𝒅𝟑 𝝅𝒅
𝟑𝟐 𝟏
= 𝟑
൤ ቀ𝑴 + ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 ቁ൨
𝝅𝒅 𝟐
𝝅 𝟑 𝟏 𝟏
𝝈
𝟑𝟐 𝒎𝒂𝒌𝒔
𝒅 = 𝟐 ൫𝑴 + ξ 𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 ൯ →
𝟐
൫𝑴 + ξ 𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 ൯= 𝑴𝒆

𝟏
∴ 𝑴𝒆 = ቀ𝑴 + ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 ቁ
𝟐
𝝅
=
𝟑𝟐
𝝈 𝒅𝟑 (untuk poros pejal)
𝟏
∴ 𝑴𝒆 = ቀ𝑴 + ඥ𝑴𝟐 + 𝑻𝟐 ቁ
𝟐
𝝅
=
𝟑𝟐
𝝈 𝒅𝒐 𝟑 ൫𝟏 − 𝒌𝟒 ൯ (untuk poros berlubang)
Contoh soal:
Sebuah poros bulat pejal dikenai momen bending 3000 N-m dan
momen torsi 10.000 N-m. Poros terbuat dari bahan baja 45 C 8 yang
memiliki tegangan tarik batas 700 MPa dan tegangann geser batas 500
MPa. Anggap faktor keamanan 6, tentukan diameter poros!

Penyelesaian:
Diketahui: M = 3000 N-m; T = 10 000 N-m; = 700 MPa = 700 N/mm2 ;
𝝉𝒖 MPa = 500 N/mm2; F.S = 6
= 500

Ditanyakan: 𝒅

Jawab:
2. Pada sebuah poros dipasang sebuah rodagigi pada jarak dengan
bantalan-bantalan sebagaimana gambar. Rodagigi berdiameter 12 cm dan
daya yang dipindahkan 5 hp. pada putaran 120 rpm. Dengan menganggap
tegangan geser ijin bahan poros 420 kg/cm², tentukan diameter poros!
 3. A shaft supported at the ends in ball bearings carries a straight tooth spur
gear at its mid span and is to transmit 7.5 kW at 300 r.p.m. The pitch circle
diameter of the gear is 150 mm. The distances between the centre line of
bearings and gear are 100 mm each. If the shaft is made of steel and the
allowable shear stress is 45 MPa, determine the diameter of the shaft. Show
in a sketch how the gear will be mounted on the shaft; also indicate the
ends where the bearings will be mounted? The pressure angle of the gear
may be taken as 20°.
Solution. Given : P = 7.5 kW = 7500 W; N = 300 r.p.m. ; D = 150 mm = 0.15 m ;
L = 200 mm = 0.2 m ; τ = 45 MPa = 45 N/mm2 ; α = 20°
 4. A shaft made of mild steel is required to transmit 100 kW at 300 r.p.m. The
supported length of the shaft is 3 metres. It carries two pulleys each weighing
1500 N supported at a distance of 1 metre from the ends respectively. Assuming
the safe value of stress, determine the diameter of the shaft.

Solution. Given : P = 100 kW = 100 × 103 W; N = 300 r.p.m. ; L = 3 m ; W = 1500 N.