KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKEP

JURUSAN AGRIBISNIS
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS PERIKANAN
Jalan Poros Makassar Pare Km.83 Mandalle Kabupaten Pangkep
Telepon. (0410) 2312703, 2312704 Fax. 2312705
Laman : www.polipangkep.ac.id

KELAS : (A) AGRIBISNIS PERIKANAN

MATA KULIAH : PEMASARAN HASIL PERIKANAN
MODUL : MASALAH PEMASARAN HASIL PERIKANAN
DOSEN PENGAMPU : Dr. Hj. Yuliana, S.Pi., M.Si

Yang menjelaskan di zoom :

1. Andi Nurfaidah

2. Ardianti

3. Aulia Khairunnisa Bugis

4. Desi Rahmawati

5. Lisnawati

No Nama Permasalahan petani/nelayan Solusinya

1 A. Khusnul Fauziah
1922050001
Kurangnya fasilitas nelayan dalam menyimoan hasil
tangkapannya, sehingga hasil tangkapan yang di dapat
lebih cepat mengalami kemunduran mutu
Pemerintah meluncurkan SRG (Sistem Resi
Gudang) karena akan disimpan digudang beku
(cold storage). Sistem tersebut di harapkan bisa
membantu penyerapan seluruh produk perikanan
yang telah diproduksi oleh nelayan skala kecil,
menengah, tradisional, ataupun pelaku usaha
besar.

2 Adhita Nurcahyani M. permodalan, kedua lahan makin sulit, ketiga teknologi Pembentukan korporasi pertanian dan gabungan
pertanian modern, keempat persoalan pupuk dan kelompok tani (Gapoktan)
1922050002 pemasarannya

3 Ahmad Bilal Belum optimalnya industri pengolahan hasil perikanan Pemerintah harus mengoptimalkan Industri
produksi hasil perikanan serta menyediakan
1922050003 sarana dan prasarana untuk pengolahan hasil
perikanan supaya hasil perikanan memiliki nilai
tambah dan lebih awet kita pasarkan kepada
konsumen menjada agar tdk putusnya rantai
perikanan dari *BUDIDAYA* ke *PENGOLAHAN*
Ke *PEMASARAN* sehingga hasil perikanan dapat
di manfaatkan oleh masyarakat dengan baik dan
memiliki nilai jual yang tinggi.

4 Ainun Rabiatul Jannah Banyaknya nelayan asing yang masuk ke laut Indonesia Pemerintah meningkatkan patroli laut dan bekerja
untuk menangkap ikan menyebabkan nelayan lokal tidak sama dengan TNI AL untuk mengatasi dan
1922050004 mendapatkan hasil ikan yang melimpah menindak tegas para pelaku Ilegal fhising

5 Akmal Kurang nya kelompok kelompok pada yang bersangkutan Para nelayan harus meminta usul usulan dalam
dengan pemerintah sehingga Sulit mendapatkan bantuan pemerintah atau pada menteri perikanan tersebut
1922050005 pada pemerintah dll dan lain sebaginya

6 Alfina Damayanti Fluktuasi harga pasar tidak jelas. Banyaknya pedagang ikan baik itu pedagang besar
maupun pedagang ikan kecil yang memberikan
1922050006 harga jual sesuai dengan keinginan dirinya sendiri

78 Ali Rahman Adanya perusahan yang tdak bertanggung jawab
membuang sisa limbah pabriknya langsung ke laut yang
1922050007 mana sangat berdampak percemaran lingkungan dan
populasi ikan semakin berkurang.
9 Andi Hestiana strategi lindungi nelayan dan pembudidaya ikan dari
dampak wabah colvid 19
1922050009
10 Andi Musdalifah Tingkat pendidikan nelayan umumnya belum tersentuh
teknologi modern dalam hal penggunaan di bidang
1922050010 ekonomi. Karena kurangnya pengetahuan nelayan
menyebabkan kualitas dari produk perikanan dibawah
standar sehingga sulit untuk dipasarkan dan
pengetahuan turun-temurun yang membuat mereka sulit
beradaptasi. Sehingga, berdampak pada perekonomian
yang sulit meningkat dan hanya dapat memenuhi
kebutuhan operasional. Serta kurangnya pengetahuan
sehingga kualitas produk dibawah standar keinginan
konsumen sehingga hasil penjualan juga minim.
. mempromosikan produk mereka misalnya di
11 Andi Nurfaidah Persoalan Pupuk : Pupuk merupakan kebutuhan dasar
bagi dunia pertanian khususnya budidaya tanaman.
1922050011 Ketersediaan pupuk harus terpenuhi untuk dapat
mencapai hasil yang maksimal.Distribusi yang kurang
merata dapat menimbulkan kendala bagi proses
budidaya yang dilakukan sehingga berpengaruh juga
terhadap hasil pertanian. Persoalan pupuk seperti ini
harus segera mendapatkan penanganan yang tepat
sehingga proses produksi dapat mendapatkan hasil
maksimal.
12 Ardianti KURANGNYA PASAR IKAN HIGENIS, pasar ikan selalu
identik dengan bau kotor dan tidak teratur. Hal ini
1922050013 disebabkan kurangnya perhatian pemerinta dalam hal
menunjang fasilitas umum,
sehingga harga jual ikan tidak stabil dan
berdampak pada kurangnya minat masyarakat
membeli ikan. Maka disini pemerintah harus lebih
berperan aktif dalam sosialisasikan penentuan
harga jual ikan sesuai dengan mutu dan kualitas
ikan itu sendiri
Pemerintah dan aparat wajib menegur perusahan
tersebut dan tidak membela pihak yang bersalah,
karena pada aturan yg berlaku setiap perusan
harus memiliki pembuangan limbah khusus di
perusahan trsbut
pendemi global covid yang terjadi memicu
berbagai dampak negatif pada sektor kelautan dan
perikanan di Indonesia, dampak negatif itu mulai
dirasakan oleh nelayan dan pembudidaya ikan di
seluruh kawasan pesisir. Solusinya yaitu
pemerintah menyelamatkan Industri perikanan
budidaya dengan cara salah satu nya dengan
membeli hasil produksi perikanan budidaya
Sosialisasi teknologi modern adalah hal yang
tepat, para ahli di bidang teknologi sebaiknya
turut berperan secara langsung memperlihatkan
kepada para nelayan kita agar pola pikir mereka
dapat berubah dan menyadari bahwa di era
modern ini begitu banyak hal yang dapat
dilakukan dalam meningkatkan pengetahuan
terkait peningkatan kualitas produk dan
mengurangi tingkat kemiskinan. Dalam
pemasaranya dapat dilakukan dengan gadget
yakni benda elektronik kecil yang dapat mengubah
hidup seseorang menjadi lebih baik dengan
media sosial.
Pemerintah dan petani sebaiknya memiliki
kerjasama yang baik dalam mengatasi masalah
pupuk dengan memaksimalkan tersebarnya pupuk
secara merata dimasyarakat dan petani turut
membantu dalam memastikan pupuk tersebar
pada masyarakat sekitarnya
pemerintah setidaknya membuat tempat yang
layak yang mempertemukan Nelayan dan
konsumen. Diharapkan dengan adanya pasar ikan
higenis ini dapat menjadi salah satu wadah yang
mana akan menyelesaikan beberapa
permasalahan yang berkaitan dengan pemasaran
hasil perikanan. Misal: Masalah saluran
pemasaran yg panjang(nelayan-pedagang 1-
pedagang 2-pasar-konsumen) dengan adanya
pasar ikan higenis akan menjadi alternatif bagi
nelayan untuk memasarkan ikan tangkapannya
sehingga penanganan ikan, kondisi ikan juga tetap

13 Asirah Sektor perikanan saat ini mengalami penangkapan ikan
berlebihan (overfishing) karena industry perikanan yang
1922050014 tidak bekerja secara maksimal mengakibatkan
kemampuan produksi pada tingkat Maximum Sustainable
Yield (MSY) menurun. Efisiensi pada pengelolaan
perikanan justru menimbulkan masalah pengangguran
antar nelayan , jika upaya penangkapan di batasi pada
tingkat yang optimal, beberapa nelayan jadi tidak boleh
lagi di pekerjakan.
14 Asrianto Adanya pihak atau oknum yang mempermainkan harga
tangkapan nelayan pada saat hasil tangkapan nelaya
1922050015 melimpah ,disitu oknum bisa mempermainkan nelayan
tersebut .
15 Atma Gina Rayenza Pasar domestik perikanan yang kurang berkembang dan
pengamanan kualitas ikan Permasalahan logistik
1922050016 perikanan yang belum tertata dengan baik dan efisien.
Saat ini permasalahan logistik perikanan sudah menjadi
fokus bagi pemerintah. Logistik produk perikanan
memiliki karakteristik yang berbeda dengan produk lain
seperti penanganan yang berbeda dengan produk
pertanian, peternakan maupun produk lain. Kurang
berkembangnya pasar domestik perikanan di Indonesia
menyebabkan usaha perikanan sangat tergantung
dengan negara-negara pengimpor, sedangkan pada
segar dan tidak cepat mengalami pembusukan
selain itu nelayan juga akan memperoleh harga
yang kompetitif. Saluran pemasaran yg tidak
panjang(pendek) akan menghemat sarana
pengangkutan, biaya pengangkutan dan nelayan
juga tidak akan minim informasi pemasaran.
Produk perikanan pun akan tersedia dengan cukup
dan nelayan dapat langsung bertemu dengan
Pemilik perusahaan-Perusahaan produk perikanan
dan memasarkan produknya Sehingga skala usaha
dapat diperluas dan kegiatan produksi berada
pada satu titik tidak terpencar lagi yg
memudahkan para pelaku perikanan untuk
memperoleh apa yg dibutuhkan. Tentu saja pasar
ikan yang higenis harus diiringi dengan fasilitas
pemasaran yang lengkap dan pengembangan
akses pasar
Dalam merancang Rencana Pengelolaan Perikanan
(RPP) Perlu memperhatikan keberlanjutan sumber
daya ikan dan dunia usaha. Di sisi ekologi,
kebijakan yang di lahirkan pemerintah harus bisa
menjaga sumber daya ikan untuk keberlanjutan
produktifitas dan begitu juga meminimalkan
dampak penangkapan ikan terhadap lingkungan.
Di sisi ekonomi kebijakan harus menghasilkan
keutungan ekonomi bagi pelaku usaha dan
masyarakat yang terlibat secara berkelanjutan.
Dan di sisi social pemerintah harus
mempertimbangkan penghidupan nelayan dan
memaksimalkan peluang mata pencaharian
nelayan. Termasuk peluang kerja bagi masyarakat
yang terlibat di industry perikanan
setidaknya nelayan ini tidak mudah setuju
dengan harga yang di berikan oleh oknum
tersebut ,nelayan tersebut harus bisa
mempertahankan harga Kalau alasan dengan
disimpan akan tidak bertahna lama setidak nya
memberikan es . namun dengan es tersebut ikan
ini tidak akan bisa bertahan dengan jangka waktu
yang lama, Jadi menurut saya sendiri petani
nelayan ini menganti produknya yaitu salah satuny
dengan menjadikan ikan mentah ini menjadi ikan
kering yang bisa bertahan dengan jangka waktu
yang lbih lama dengan itu Nelayan ini harus lebih
berusaha agar bisa mempertahankan dan
menambah nilai jual dari hasil tangkapannya
tersebut agar tidak mudah di permainkan oknum"
Seprti itu
upaya atau hal yang dapat kita lakukan yaitu
dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat
tetang manfaat mengkonsumsi produk perikanan,
selain itu kita jg dapat membuat perjanijan dengan
pihak penerima barang yang akan diekspor untuk
membayar haga produk tepat waktu, apabila
mengalami keterlambatan pembayaran akan
dikenakan denda agar dapat mengurangi resiko
penipuan serta keterlambatan pembayaran. Dan
kita juga dapat menggunakan bahan-bahan yang
berkualitan tinggi agar dapat mencegah terjadinya
 pemasaran ekspor sendiri para pengusaha juga kerusakan pada produk untuk mengurangi resiko
mengalami banyak kendala seperti keterlambatan penolakan produk yang telah diekspo
pembayaran, hingga ditolaknya produk perikanan yang
kadang terjadi bukan dengan alasan yang jelas
Permasalahan lain yang timbul adalah kurangnya daya
beli masyarakat terhadap produk perikanan. Keinginan
makan ikan masyarakat Indonesia termasuk rendah jika
dibandingkan dengan negara lain.Kurang berkembangnya
pasar domestik perikanan tangkap di Indonesia
menyebabkan usaha perikanan sangat tergantung
dengan negara-negara pengimpor, sedangkan pada
pemasaran ekspor sendiri para pengusaha juga
mengalami banyak kendala seperti keterlambatan
pembayaran, hingga ditolaknya produk perikanan yang
kadang terjadi bukan dengan alasan yang jelasKurang
berkembangnya pasar domestik perikanan tangkap di
Indonesia menyebabkan usaha perikanan sangat
tergantung dengan negara-negara pengimpor, sedangkan
pada pemasaran ekspor sendiri para pengusaha juga
mengalami banyak kendala seperti keterlambatan
pembayaran, hingga ditolaknya produk perikanan yang
kadang terjadi bukan dengan alasan yang jelas.

16 Aulia Khairunnisa Bugis kurangnya penjual es d daerah terpencil, karena es
merupakan suatu hal yang penting untuk para nelayan
1922050017 agar hasil tangkapan yang mereka peroleh tetap terjaga
kesegarannya , karena apabila tingkat kesegaran ikan
berukuran harga dari hasil tangkapan juga dapat
menurun dan itu dapat merugikan para nelayan.
meningkatkan produksi es agar nelan tidak
kekurangan bahkan kehabisan es lagi ,saya ambil
sampel di daerah saya sendri di sini kadang
nelayan kekurangan es bahkan ada yg kehabisan,
maka kesegaran hasil tangkapan mereka itu
menurun sehingga harga jualnya juga turun dan
itu merugikan para nelayan,padahal mereka sudah
capek-capek menangkap ikan tetapi terkadangk
leleh mereka seakan tidak terbayar oleh hasil yang
mereka peroleh

17 Desi Rahmawati Banyak petani belum mengerti potensi lahan yang solusi satu-satunya ialah diadakannya sosialisasi
dimiliki. Hal ini menyebabkan lahan yang digunakan yang di bawakan oleh pemerintah ataupun orang-
1922050018 kurang termanfaatkan dengan baik. Tak jarang petani ornga dari perikanan agar nelayan dapat lebih
juga tak dapat mengatasi permasalahan hama dan mengerti akan masalah tersebut
penyakit yang ada pada lahan mereka. Akibatnya,
pengendalian yang salah justru membuat kondisi lahan
semakin parah. Masalah pemasaran yang di rasakan
nelayan ialah hasil panen yang kurang maksimal ataupun
tidak sesuai dengan yang mereka harapkan bahkan jauh
dari target di karenakan ketidak pahaman mereka akan
hal tersebut.

18 Dewi Ariyanti Abdullah Kurangnya bantuan usaha yang didapatkan oleh para Pemerintah sebaiknya lebih memperhatikan lagi
nelayan, utamanya para nelayan kecil. masalah-masalah yang dihadapi para nelayan,
1922050019 pemerintah bisa melakukan pengamatan melihat
para nelayan yang masih betul membutuhkan
bantuan usaha seperti: bantuan kapal,
permodalan, fasilitas pendingin, dll. Karena hal
tersebut sangat berpengaruh pada proses
pemasaran yang dilakukan oleh nelayan, dimana
ketika salah satu hal tersebut tidak memadai maka
bisa saja hasil tangkapan para nelayan tidak
berkualitas dan bisa menyebabkan menurunnya
nilai jual. Selain dari memberikan bantuan usaha
pemerintah juga perlu mengadakan penyuluhan
dengan tujuan untuk mengedukasi para nelayan
tentang proses penangkapan yang baik hingga

19 Firdayanti Permasalahan sektor kelautan dan perikanan belum
optimalnya pengawasan UU fishing;
1922050020
20 Fitriaulia Ramli Masalah pemasaran produk perikanan kalau dilihat dari
hukum permintaan dan penawaran l, menunjukkan
1922050021 bahwa produksi ikan sedikit atau banyak tidak
menunjukkan perbedaan yang berarti bagi pendapatan
nelayan. Rendahnya harga jual ikan yang diperoleh
nelayan, sedangkan bagian terbesar jatuh ketangan para
pedagang, tengkulak ata pemilik modal. Sementara itu
para nelayan mendapatkan keuntungan yang sedikit
dengan resiko yang besar.
21 Haeriah Sampah yang masih menjadi predator biota laut.
Membuang sampah sembarangan atau limbah tidak
1922050022 hanya memperburuknya lingkungan tapi juga
mengancam kehidupan bagi satwa baik di laut maupun di
darat. contoh berkurangnya plankton akibat sampah atau
limbah pabrik mempengaruhi keberlangsungan hidup
paus, sampah juga dapat menghambat kehidupan
terumbu karang, otomatis berdampak juga pada ikan
lainnya dan ikan. Artinya itu juga terpengaruh terhadap
hasil tangkapan nelayan. Contoh juga kasus kerang
kerang yang mengandung arsenik dan sianida yang
menyebabkan tewasnya dua orang warga di Jeneponto.
Diduga penyebabnya adalah tercemar limbah dan
sampah, dengan beredarnya berita ini harga kerang
turun secara drastis dan banyak kerugian.
22 Harfina "Pelanggaran-Pelanggaran yang masih dilakukan oleh
beberapa nelayan"
1922050023
Masih adanya beberapa nelayan yang menggunakan alat-
alat yang sudah di larang seperti Penggunaan trawl,
Pukat harimau , penggunaan kapal Cantrang dan alat
-alat lainnya. Akibat dari pelarangan ini maka pendapatan
nelayan menurun oleh karena itu masih saja ada
beberapa nelayan yang melanggar.
pada proses pemasaran
pemerintah lebih menegaskan lagi peraturan uu
fishing dan memberikan hukuman yg berat bagi
pelanggar aturan yang telah ditetapkan agar ada
efek jera bagi pelaku pelanggaran dan
memberikan Kesetaraan akses secara rasional dan
memberi ruang peluang kesempatan setiap strata
nelayan pada tiap jalur penangkapan ikan untuk
mendapatkan kesejahteraan secara berkeadilan.
Perlindungan kepastian hukum kesetaraan akses
nelayan mendapatkan kehidupan sesuai
profesinya.
1. Peningkatan pengetahuan para nelayan akan
pasar
2. Pemerintah perlu menetapkan harga dasar ikan
3. Pemerintah perlu menyediakan lembaga-
lembaga pemodalan bagi nelayan agar para
nelayan tidak ketergantungan dengan tengkulak
atau pedagang yang biasanya membeli hasil
tangkapan nelayan tersebut dengan harga yang
murah.
4. Pelaksanaan program pemberdayaan
masyarakat seperti PEMP dan LKM terhadap
pendapatan nelayan.
5. Penyediaan sarana dan prasarana ikan yang
higenis agar mutu ikan lebih terjamin dan dapat
dikontrol dengan harapan nelayan mendapatkan
harga yang layak
dalam hal ini dibutuhkan kesadaran warga dan
juga campur tangan pemerintah contohnya
membangun instalasi air limbah, dan tidak lagi
membuang sampah sembarangan. Dengan
demikian perairan akan sehat dan hasil laut
melimpah sehingga cukup memenuhi kebutuhan
pangan penduduk Indonesia serta meningkatkan
pendapatan masyarakat dari hasil ekspor
Pemerintah sebaiknya membatasi Penggunaan
alat-alat sejenis centang atau sebaiknya
Pemerintah memberikan himbauan kepada
nelayan agar menggunakan alat tersebut dengan
teknik Yang baik atau memodifikasi alat-alat
tersebut agar ikan- Ikan kecil yg ada di Perairan
tidak ikut terjaring, demi berkelanjutannya
pemasaran perikanan atau pemasaran produk-
produk perikanan, Dan Jumlah Ikan Yang di
pasarkan akan meningkat dan berkelanjutan dan
tidak ada pihak yang di rugikan. Maka dari itu ikan

23 Hasna Belum transparannya harga ikan dipedagang besar ,
mengakibatkan perbedaan pendapatan yang cukup
1922050024 tinggi antara petani dan pedagang besar
24 Indra syam Pelarangan berlayar untuk menangkap ikan dimasa
pandemi Covid-19.
1922050025
* Akibat yang ditimbulkan dari masalah ini yaitu
penghasilan yang di peroleh para nelayan sudah
berkurang dan hanya mampu mencukupi pangan hanya
sehari saja.
*Akibat lainya yaitu mengakibatkan pemasaran ikan juga
akan berkurang sehingga berdampak pada perekonomian
nelayan akibat dari permintaan pembeli yang sedikit.
25 Irmawati "Krisis regenerasi petani muda"
1922050026 Masalah selanjutnya masih ada kaitannya dari masalah
sebelumnya yaitu mengenai pola pikir yang berdampak
pada generasi muda juga. Sektor pertanian yang sejatinya
memiliki prospek yang menjanjikan jika dikelola dengan
baik belum mampu menarik perhatian generasi muda
untuk tujuan didalamnya
26 Irmayanti Permasalahan nelayan di Tarakan per november 2020
yaitu "Jatah BBM nelayan semakin berkurang" yang tentu
1922050027 saja ini memengaruhi pemasaran hasil tangkapan para
nelayan di daerah tersebut.
27 Irwan khalik Minimnya Infrastruktur pelabuhan dan Tempat
Pelelangan Ikan(TPI) yangvmemadai
1922050028
28 Lisa Septianti Akses nelayan terhadap harga pasar (Fluktuasi Harga)
Yang akan di Pasarkan sudah Sesuai dengan
standar dan tidak lagi memasarkan Ikan-ikan kecil,
agar para Pembeli atau konsumen merasa puas
dan tidak kecewa
penyediaan informasi harga yang lengkap menjadi
acuan bagi nelayan untuk menentukan harga di
TPI. Memberikan dampak untuk meningkatkan
harga yang diterima nelayan dan keluarga
sehingga meningkatkan efesiensi pemasaran dan
pendapatan nelayan. Bukankah tujuan pemasaran
itu sendiri adalah efesiensi dan keuntungan
maksimal
Solusi untuk masalah ini adalah para nelaya dan
masyarakat sekitar juga berperan untuk
melakukan sinergi/menyampaikan pendapatnya
kepada pemerintah,dunia usaha, organisasi
nelayan agar saling bersinergi sehingga akan
menyelesaikan masalah ini. Penyelesaian maslah
ini dapat dilakukan dengan cara pemberian
proteksi yang lebih lagi kepada masyarakat
nelayan agar tidak menambah beban masyarakat
seperti memberikan bantuan sosial kepada
nelayan tradisional atau bisa serap hasil tangkapan
nelayan.
*Solusi lainya yaitu agar pemerintah mengizinkan
kembali para nelaya agar tetap beraktivitas
dengan memberikan protokol kesehatan agar
nelayan tetap bisa mendapatkan keuntungan lagi
dan proses pemasaran juga akan semakin
meningkat karena terpenuhinya kebutuhan
masyarakat
Yang dapaf dilakukan yaitu dengan memberikan
sosialisasi dan membuat saran edukasi pertanian
yang menarik perhatian khususnya generasi muda
supaya tidak enggan dalam berkecimpung di
bidang pertanian
untuk itu adalah bagaimana pemerintah harus
menyediakan bahan bakar yang cukup sesuai
dengan rekomendasi yang diterbitkan Dinas
Pangan ,Pertanian dan Perikanan (DPPP) Tarakan
Solusinya sendiri disini yaitu perlu perhatian dari
pemerintah sendiri untuk membenahi
pemberdayaan dan modernisasi peralatan nelayan
di tanah air hal itu sangat penting di benahi
sehingga nelayan bisa dengan mudah
menyandarkan perahu serta tidak kesulitan
menjual hasil tangkapannya tersebut yang dapat
mempengaruhi kualitas dan mutu dari ikan itu
sendiri
Peran pemerintah daerah maupun dukungan
kelembagaan ditingkatkan untuk memperbaiki
(mengawasi) tata niaga hasil perikanan.
 1922050029 Pemasaran nelayan masih dinilai lemah. Mereka masih
kurang akses untuk mengetahui harga pasar hasil
tangkap yang dapat menyebabkan fluktuasi harga.
Kemudian, masih munculnya tengkulak dalam jalur
distribusi.
29 Lisnawati Penyerapan hasil produk perikanan yang berasal dari
nelayan dan pembudi daya ikan selalu menjadi persoalan
1922050030 yang tak pernah terselesaikan sejak lama. Dari waktu ke
waktu, penyerapan selalu disebut tidak pernah berjalan
baik, walau produksi berjalan lancar
Kondisi tersebut semakin terpuruk setelah pandemi
COVID-19 melanda Indonesia sejak enam bulan terakhir.
Produksi nelayan dan pembudi daya ikan yang tidak
terserap dengan baik, berimbas pada keberlanjutan
produksi berikutnya
Agar persoalan tersebut tidak semakin berlarut dan
terpecahkan
Pengawasannya melibatkan produsen (nelayan),
pedagang perantara sebagai pengumpul
wholesaler (grosir), pedagang eceran dan
konsumen (industri pengolahan dan konsumen
akhir). Tujuannya untuk menjaga kualitas ikan,
menghindari penurunan harga ikan, dan menjamin
kelancaran jalur pemasaran (tepat waktu)
Pemerintah Indonesia memutuskan menggunakan
sistem resi gudang (SRG) untuk memecahkan
persoalan pemasaran dan keterpurukan harga
hasil produksi kelautan dan perikanan
Dengan SRG, diharapkan kendala pemasaran
sudah tidak lagi ada dan nelayan bisa
meningkatkan kapasitas dirinya masing-masing
untuk mencapai kesejahteraan ekonomi dan
sosial. Sistem tersebut juga akan membantu
nelayan dan pembudi daya untuk mendapatkan
akses perbankan lebih mudah
Optimalisasi produk perikanan yang ada di
Indonesia kini memasuki babak baru setelah
Pemerintah Indonesia meluncurkan sistem resi
gudang (SRG). Dengan sistem tersebut, semua
produk perikanan yang dimiliki para nelayan di
seluruh Nusantara bisa dimanfaatkan lebih
maksimal, karena akan disimpan di gudang beku
(cold storage) SRG.
Pada tahap awal, Pemerintah menjanjikan akan
mengoperasikan SRG di 15 gudang beku yang ada
di seluruh Indonesia. Sistem tersebut diharapkan
bisa membantu penyerapan seluruh produk
perikanan yang sudah berhasil produksi oleh
nelayan skala kecil, tradisional, maupun pelaku
usaha besar.
Saat peluncuran yang digelar pada pekan lalu di
Jakarta, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy
Prabowo mengatakan bahwa SRG adalah sistem
yang sangat baik dan akan berperan untuk
memecahkan persoalan penyerapan produk
perikanan di seluruh Indonesia.
“Peran resi gudang ini menjadi jalan keluar
(persoalan itu),” ucap dia.
Dengan adanya SRG, nelayan di pesisir Nusantara
yang selama ini kesulitan untuk memasarkan hasil
produk perikanan, diharapkan tidak akan terjadi
lagi. Semua produk perikanan, akan bisa dititipkan
di SRG melalui penyimpanan di gudang beku.
Akan tetapi, walau sudah menjadi terobosan, SRG
akan tetap membutuhkan kerja sama yang
harmonis antar instansi Negara dalam prosesnya
di lapangan. Dengan kerja sama yang sinergis,
seluruh produksi perikanan yang dihasilkan
nelayan dan pembudidaya ikan akan bisa diserap
secara baik.
 “Tidak ada lagi cerita produk perikanan yang sia-
sia dan terbengkalai. Semuanya akan terserap
dengan SRG,

30 Lusi Rahmayani Mekanisme pasar gelap yang tidak pernah hilang,
Mekanisme pasar gelap sebagai imbas kapitalisme yang
1922050031 melingkupi nelayan semakin sempurna ketika negara
pada waktu yang sama gagal menjalankan peran dan
fungsi untuk melindungi kepentingan
masyarakat(nelayan)
Negara/Pemerintah sudah sepantasnya
memberikan upaya perlindungan terhadap segala
apa yang ada di dalam negara tersebut. Menjamin
sarana dan prasarana bagi para nelayan,Paling
tidak kegagalan peran perlindungan negara
terhadap nelayan bisa menurun,agar tidak terjadi
keterpurukan terhadap kekuatan tengkulak yang
di topang oleh modal besar,Adalah mengabaikan
otoritas yang di pegangnya,Yakni dengan :

1. Tidak menetapkan standar harga ikan

2. pengeloa TPI tidak memberi kesempatan

partisipasi tengkulak

3. Tidak membuat dan memberlakukan

mekanisme hubungan antar pihak

4. Tidak menjalin sistem lelang

31 Miftahul Jannah Nh Harga produk yang tidak stabil Beberapa produk pertanian sering bersifat
musiman artinya ketika produk yang dihasilkan
1922050032 melimpah harga produk menurun sedangkan saat
produk terbatas terjadi lonjakan harga. Jadi
menurut saya solusinya yaitu pemerintah harus
menfasilitasi petani dalam penjualan dan
menyediakan penyimpanan produk agar kiranya
harga dalam pasar tidak naik turun

32 Miqta qulhusna Nelayan masih kurang dalam akses permodalan untuk
biaya operasional melaut (contohnya perlengkapan laut).
1922050033 Juga masih ada pemanfaatan solar oleh pihak yang
seharusnya tidak berhak. Nelayan juga masih kurang
pengetahuan mengenai pemanfaatan pendapatan untuk
pengembangan usaha.
Kurangnya pengetahuan nelayan mengenai sektor
keuangan dapat diminimalisir dengan mendirikan
kelembagaan khusus para nelayan, misalnya
penyediaan koperasi untuk menyediakan
peralatan dan kebutuhan para nelayan,
memberikan akses modal dan memberikan
peluang kepada nelayan yg lebih besar untuk
pemasaran hasil tangkapannya dengan adanya
kelembagaan para nelayan dapat juga mengurangi
tindakan - tindakan salah satu pihak yg dapat
merugikan