Anda di halaman 1dari 5

Hari ke-13

No Hari / Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Paraf


. Pembimbing
Lapangan
13. Selasa, 09 07.00 – 15.30 Kegiatan rutin :
November 2021  Mengecek dan
mencatat suhu lemari
es Midea, GEA, dan
semua kelvinator yang
ada (kelvinator 1,
kelvinator 2, kelvinator
3, dan kelvinator 4).
Suhu yang dicatat
maksimal 6˚C, apabila
lebih dari 6˚C maka
dibiarkan terlebih
dahulu menunggu
suhunya turun, baru
kemudian dicatat.
 Mengecek dan
mencatat suhu tiap
ruangan di Upt
Laboratorium
Kesehatan dan
Kalibrasi. Setiap
ruangan memiliki nilai
keberterimaan,
contohnya di dalam
ruangan preparasi, nilai
keberterimaan untuk
RH (kelembaban) nya
adalah maksimal 65˚C
dan suhu ruangannya
berkisar 23˚C, jika
lebih dari itu maka
dibiarkan dulu hingga
suhunya turun dan
kemudian dilakukan
pengecekan dan
pengukuran ulang.

Kegiatan khusus :
 Analisis fluoride.
Adapun sampel yang
dianalisis antara lain
sampel 654, 655, 656,
657, 658, 659, 660,
661, 688, 689, 690 a,
dan 690 b. Kemudian
selain sampel, juga
digunakan larutan
standard (st1, st2 st3,
st4, dan st5) dan
blanko. Pada analisis
ini dibuat juga larutan
spike (45 ml sampel +
5 ml larutan standar).
Reagen yang
digunakan pada
analisis fluoride ini
adalah campuran 5 ml
zirkonil dan 5 ml
spands.
 Menyiapkan sampel
670, 671, 672, 673,
674, 675, 676, 677,
678, 683, 693, 694,
701, 703, 704, 705,
706, 707, 708, 709,
710, 711, 712 dan juga
menyiapkan larutan
spike 672 dan spike
709.

PROSEDUR KERJA

ANALISIS FLUORIDA

Preparasi Sampel

1. Menghomogenkan semua sampel dan membilas erlenmeyer dengan akuades.


2. Masing-masing sampel diambil sebanyak 50 ml menggunakan gelas ukur 50 ml dan
dimasukkan ke dalam erlenmeyer yang telah diberi nama / kode sampel.
3. Selanjutnya adalah menambahkan reagen ( 5 ml zirkonil dan 5 ml spands) sebanyak
10 ml ke dalam masing-masing sampel dan standar / spike menggunakan pipet ukur
10 ml.
4. Sampel dan standar / spike yang telah diberi reagen kemudian dihomogenkan dan
ditutup.

Pembacaan Sampel Menggunakan Spektrofotometri UV-Vis

1. Pertama, masukkan akuades ke dalam kedua sel sampel.


2. Lalu klik Baceline.
3. Kemudian klik Go To WL (panjang gelombang).
4. Lalu dinolkan (Auto Zero).
5. Jika sudah dinolkan, akuades yang ada pada sel sampel yang pertama diganti
dengan blanko, sampel 654, 655, 656, 657, 658, 659, 660, 661, 688, 689, 690 a,
dan 690 b , atau spike yang ingin dibaca.
6. Lalu klik ”Read Unk”.
7. Lihat dan amati hasil yang keluar.
8. Apabila nilai yang diperoleh di atas MDL, maka ulangi kembali atau lakukan
pengenceran terhadap sampel. Jadi bergantung pada kesesuaian terhadap MDL
nya masing-masing sampel.
9. Akan tetapi, jika nilai yang diperoleh sudah sesuai atau di bawah MDL maka
dapat dilanjutkan dengan sampel lainnya.

PREPARASI SAMPEL

1. Menghomogenkan sampel yang ada di dalam botol.


2. Sampel 670, 671, 672, 673, 674, 675, 676, 677, 678, 683, 693, 694, 701, 703, 704,
705, 706, 707, 708, 709, 710, 711, 712 masing-masing diambil sebanyak 50 ml
menggunakan gelas ukur dan dimasukkan ke dalam erlenmeyer 100 ml yang telah
diberi nama / kode sampel.
3. Sampel ditutup dengan alumunium foil.
4. Selanjutnya adalah pembuatan spike 672 dan spike 709.
5. Sampel 672 dan 709 masing-masing diambil sebanyak 45 ml dan dimasukkan ke
dalam erlenmeyer yang sudah diberi nama.
6. Sampel 672 dan 709 tersebut kemudian ditambahkan dengan larutan standar sebanyak
5 ml, lalu kemudian ditutup.

HASIL
BUKTI KEGIATAN
Ilmu yang diperoleh :

Dapat mengetahui bagaimana tahapan-tahapan kerja dalam analisis fluoride dan cara
pembuatan reagen beserta preparasi sampelnya hingga pembacaan larutan sampel dan standar
menggunakan spektrofotometri UV-Vis.

Anda mungkin juga menyukai