Anda di halaman 1dari 2

Nama : Delpi Aprilinda

Nim : 201910010311074

Penelitian Terdahulu : Zainal Muttaqin (2018) yang berjudul Peranan Metode Ceramah
Dalam Meningkatkan prestasi Belajar Siswa Kelas VI pada Bidang Studi Pendidikan Agama
Islam di Sd al-Muzzammil Bekasi
Berdasarkan hasil analisis dari penelitian terdahulu yang berjudul Peranan Metode Ceramah
Dalam Meningkatkan prestasi Belajar Siswa Kelas VI pada Bidang Studi Pendidikan Agama
Islam di Sd al-Muzzammil Bekasi, Bahwasannya metode merupakan sebuah cara untuk
menentukan keberhasilan dalam pembelajaran. maka dari itu seorang pendidik harus memilih
metode yang tepat dalam materi yang diajarkan sehingga dari metode yang diterapkan dapat
mencapai tujuan pembelajaran. Dari hasil penelitian zainal muttaqin diketahui bahwa 85%
guru pendidikan agama Islam selalu menggunakan metodeceramah,75% siswa
menyukai metode ceramah dalam pembelajaran, 65% siswa dapat dengan mudah
memahamipelajaran PAI dengan metode ceramah, 75% siswa tidak menemukan
kesulitan dalam memahami kata-kata atau pidatoguru PAI dengan menggunakan metode
ceramah, 90% denganmetode ceramah prestasi siswa ada peningkatan. Dari hasilpenelitian
ini, penulis dapat mengambil satu kesimpulan bahwa "Metode Ceramah berperan dalam
meningkatkan prestasisiswa dalam pendidikan agama Islam". 1

Adapun Penelitian Selanjutnya oleh Syahrini Tambak (2014) yang berjudul Metode
Ceramah: Konsep Dan Aplikasi Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, bahwasannya
metode ceramah dalam pembelajaran PAI adalah cara guru menyampaikan materi
pembelajaran Pendidikan agama Islam dengan penuturan lisan secara langsung kepada
peserta didik di depan kelas disertai penggunaan media untuk mencapai kompetensi dan
indikator pembelajaran yang telah ditetapkan agar peserta didik dapat memiliki pemahaman
dan menerapkannya dalam kehidupan sesuai dengan ajaran Islam. Selain itu peneliti juga
menjelaskan bahwa Metode ceramah tidaklah dapat dipergunakan untuk semua situasi
pembelajaran akan tetapi harus memperhatikan situasi tertentu.2
Berdasarkan paparan hasil penelitian terdahulu di atas, hal yang menjadi menarik dan
menjadi pembeda dari penelitian terdahulu dengan penelitian penulis adalah penulis
menggabungkan, menginternalisasikan variable psikologis peserta didik untuk menganalisis
proses pembelajaran dengan metode ceramah. Penggunaan analisis psikologis terhadap
peserta didik bertujuan untuk mengetahui dan memahami situasi dan kodisi psikologis
peserta didik. Dengan mengetahui psikologi peserta didik, pendidik dapat mengubah atau
menggunakan metode lain selain metode ceramah untuk menjelaskan materi karena sebuah
metode pembelajaran tidak dapat digunakan (diaplikasikan) dalam situasi dan kondisi yang
kurang memungkinkan. Dalam artian metode pembelajaran harus menyesuaikan dengan
1
Muttaqin, Zainal. (2018). Peranan Metode Ceramah Dalam Meningkatkan prestasi Belajar Siswa Kelas VI pada
Bidang Studi Pendidikan Agama Islam di Sd al-Muzzammil Bekasi. Jurnal Kajian Penelitan Pendidikan dan
PembelajaranVol.3, No.1 (Oktober 2018):280-286 .
2
Tambak, Syahrini. (2014). Metode Ceramah: Konsep Dan Aplikasi Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama
Islam. JURNAL TARBIYAH, Vol. 21, No.2, Juli-Desember 2014
situasi dan kondisi tertentu dan tidak dapat disama ratakan (digeneralisasi). Setelah
melakukan analisis psikologis, Jika metode yang digunakan dirasa kurang efektif maka
kreativitas seorang pendidik diperlukan untuk memvariasikan metode yang diajarkan,
contohnya dengan menggunakan ice breaking, agar peserta didik dapat megembalikan
konsentrasinya dan siap menerima materi Kembali.

Anda mungkin juga menyukai