METODE

BIOGRAFIS
Kelompok 8
 01 02

THERESIA VINCA SALSABILA RAHMATIKA

19.E1.0267 19.E1.0271
ANGGOTA
05

REZA ARDELLA
19.E1.0284
03 04

FRANCISKA DITA APRILLIA SILVA W

10.E1.0273 19.E1.0279
METODE BIOGRAFIS
Kata biografi berasal dari kata “bio” (hidup) dan “grafi” (penulisan). Menurut Denzin
& Lincoln (2009), ”sejarah tertulis tentang kehidupan seseorang” mengkaji sebuah
penelitian yang melandaskan dari catatan atau pengalaman hidup seseorang untuk
dijadikan sebagai bahan penelitian.
Biografi secara kualitatif adalah studi pengalaman seorang individu yang
diceritakan oleh peneliti atau ditemukan di berbagai dokumen atau arsip. Denzin (1989)
mendefinisikan metode biografi sebagai "studi yang menggunakan kumpulan
dokumen yang mendeskripsikan kejadian-kejadian dalam hidup seseorang" (p.69).
Sedangkan Creswell menggunakan beberapa jenis dalam penulisan biografi; seperti
biografi individu, autobiografi, sejarah hidup, dan sejarah lisan.
 1.
Dalam studi biografi, kisah
hidup seseorang ditulis
Tipe dan
oleh orang lain dengan
menggunakan dokumen
ataupun rekaman yang
tersimpan.
Karakteristik 3.
Biografis Dalam sejarah hidup, peneliti
melaporkan kehidupan
seseorang dalam refleksi
kebudayaan, kehidupan di
masyarakat, kehidupan
pribadi, kehidupannya di
institusi, dan sejarah sosial
Denzin (1989) (Cole, 1994)
2.
Dalam autobiografi,
orang menuliskan kisah
hidupnya sendiri.
4.
Dalam sejarah lisan, peneliti
mengumpulkan data berdasarkan
kejadian-kejadian, penyebab
kejadian tersebut, dan efeknya
terhadap individu yang akan
diteliti yang didapatkan dari
seseorang atau beberapa orang.
TAHAP PEMBUATAN
1 2 3
Peneliti mencari Peneliti mulai mencari Dari data-data yang
serangkaian dan menggali data yang sudah diperoleh, peneliti
pengalaman kehidupan relevan mengenai mulai melakukan
yang bersifat objektif biografi lengkap, pemilihan data yang
dari tokoh konkert, kontekstual akan diambil untuk

Ghony & Almanshur ( 2012)

dari tokoh dimasukan dalam
penulisan biografi tokoh
4 5
BIOGRAFI

Peneliti melakukan Peneliti mengaitkan arti

eksplorasi makna dari data yang diperoleh
data-data yang telah dengan struktur yang
didapat untuk lebih besar untuk
memperoleh menjelaskan arti data
keterangan yang lebih untuk dijelaskan secara
baik, kejelasan, serta berkesinambungan,
mencari makna lainnya menarik, dan jelas.
untuk diceritakan
 DATA PRIMER
Yaitu sumber data penelitian yang
diperoleh secara langsung dari
sumber aslinya.

SUMBER
Contohnya: wawancara, dan
observasi.

DATA DATA SEKUNDER

Yaitu sumber data penelitian yang
diperoleh dengan cara
mempelajari dan mengumpulkan
data melalui literatur sumber
bacaan yang relevan dan
mendukung penelitian
Contohnya: buku
CARA MENDAPATKAN
DATA
Riset biografi memfokuskan pada studi
atas seseorang (individu) atau
pengalaman seseorang yang
diceritakan kepada peneliti. Cara
mendapatkan datanya bisa berupa
interview tokoh dan melalui
dokumentasi / arsip antara lain
surat-surat pribadi
 02
Contoh Jurnal
Judul Jurnal Biografi Ni Nyoman Sani : Perupa Wanita Dengan
Lukisan Bergaya Ilustrasi Fashion

Jenis Jurnal SEGARA WIDYA Jurnal Hasil Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat

Vol(no) 7 (1)

Penulis Dewa Ayu Putu Leliana Sari dan I Gusti Ngurah

Gumana Putra

Tahun 2019

Hal 1-9
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep berkarya dan
tahapan proses kreatif seniman perempuan Ni Nyoman Sani serta
dijabarkan secara deskriptif interpretatif.

Metode Pengumpulan Penelitian ini menggunakan pendekatan studi dokumentasi/biografi.

Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, dan
Data pencatatan.
Sumber Data primer : 1) data tulis dan foto dokumentasi pribadi lukisan Ni Nyoman Sani maupun
peneliti, 2) data audio/ rekaman video serta naskah wawancara dengan seniman perupa
Data Ni Nyoman Sani, 3) catatan lapangan ketika observasi ke rumah dan studio seniman

Latar belakang Sani yang mayoritas anggota keluarganya adalah perempuan, menggugah
Hasil perasaannya sebagai seniman untuk mengangkatnya dalam karya rupa. Hingga akhirnya
Penelitian Sani menetapkan dunia mode sebagai dasar konsep berkarya. Dalam dunia mode
kecenderungan obyek perempuan yang menjadi pedoman atau tolak ukur. Namun selain
melukis ilustrasi fashion, Sani pun terkadang melukis sesuatu hal yang terakumulasi dari
endapan perasaan, baik itu senang, sedih dan perasaan lainnya. Ide pemantik melahirkan
karya seni yang dituangkan dalam konsep karya Sani didapat dari melihat pameran,
pagelaran/fashion show, membaca majalah seni rupa serta fashion, namun yang terutama
yaitu pengalaman pribadi melihat dunia sekitar serta memperhatikan peristiwa, alam atau
pun sosial. Dalam wawancara Sani mengatakan bahwa, tahapan proses kreatif yang
dilakukannya beragam. Berawal dari penyerapan, penerapan, serta global visual. Lalu
untuk proses penuangan ide ke kanvas tergantung situasi/ mood, biasanya global teknik
dulu, ataupun bias sketsa, namun komposisinya dapat pula terbalik. Sani berupaya untuk
merombak dan mengaplikasikan apapun yang terbersit, serta tidak bergantung pada satu
hal saja. Begitu halnya pada desain mode yang beragam cabang seni, medium dapat
dijadikan sebagai media di dalamnya. Selain melukis pada kanvas, Sani biasa melukis
pada kertas, kain, kayu serta kulit.
Kesimpulan Ni Nyoman Sani adalah seorang perupa wanita yang merupakan alumni prodi Seni Rupa
ISI Denpasar dan sudah go internasional. Latar belakang Sani yang mayoritas anggota
keluarganya adalah perempuan, menggugah perasaannya sebagai seniman untuk
mengangkatnya dalam karya rupa. Hingga akhirnya Sani menetapkan dunia mode
sebagai dasar konsep berkaryanya. Dalam dunia mode, perempuanlah yang menjadi
pedoman atau tolak ukur. Namun selain melukis ilustrasi fashion, Sani melukis suatu
hal yang terakumulasi dari endapan perasaan, baik itu senang, sedih dan
perasaan-perasaan lainnya. Tahapan proses kreatif yang dilakukannya beragam, berawal
dari penyerapan, penerapan, serta global visual. Lalu untuk proses penuangan ide ke
kanvas bergantung pada situasi/mood, biasanya global teknik dahulu ataupun bisa
sketsa namun komposisinya dapat pula terbalik. Mayoritas karya lukisan jenis ilustrasi
fashion Sani diperuntukan untuk estetika seni (for art) karena karya lukisan bergaya
ilustrasi fashion-nya merupakan sebuah ekspresivitas yang lebih menekankan kesan
keindahan serta keluwesan dan makna dari setiap lukisan tersebut.
 REFERENSI
Ananda, A., & Ahyunina, N. (2019). HISTORIS ATAU BIOGRAFI. METODE PENELITIAN EKONOMI
SYARIAH, 35. Diakses melalui: Metode-Penelitian-Ekonomi-Syariah.pdf (researchgate.net)
Chandra, J. 2013. Komunikasi Antar Budaya Tjong A Fie (Studi Biografi Gaya Komunikasi Tjong A Fie
Dalam Komunikasi Antar Budaya). Jurnal Ilmu Komunikasi Flow, 2(6). Diunduh dari:
https://garuda.ristekbrin.go.id/documents/detail/1430880
Kompasnia.com, “Metode Biografis: merupakan pencaran data dalam penelitian kualitatif”, 31 Maret
2015, 20:50. Diunduh dari:
https://www.kompasiana.com/rozy12410044/552e05e46ea8348c208b4596/metode-biografis-
merupakan-pencarian-data-dalam-penelitian-kulalitatif
Murdiyanto, E. (2020). Penelitian Kualitatif (Teori dan Aplikasi disertai contoh proposal). Diunduh
dari: http://eprints.upnyk.ac.id/24095/1/Penelitian%20Kualitatif%20-Eko%20mUrdiyanto.pdf
Sari, D. A. P. L., & Putra, I. G. N G. (2019). Biografi Ni Nyoman Sani : Perupa Wanita Dengan Lukisan
Bergaya Ilustrasi Fashion. Jurnal Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 7(1), 1-9. Diunduh
dari https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/segarawidya/article/view/672.
TERIMA
KASIH