Anda di halaman 1dari 14

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA

Introduction

Asesmen STA-SMK
Beberapa hal yang perlu dipahami mengenai Asesmen “STA-SMK”  

Asesmen STA bertujuan untuk mengukur dan pemetaan potensi keberbakatan, potensi kepribadian dan
potensi psikologi individu berdasarkan variabel yang ditetapkan dalam rumusan asesmen STA.

Secara umum, pengertian Potensi adalah 'kekuatan tersembunyi pada sesorang yang belum dikembangkan
dan dipergunakan secara maksimal'

Keberbakatan merupakan kemampuan alami yang berupa kombinasi sifa-sifat yang kuat dan memiliki
unjuk kerja.

Kepribadian, perpaduan antara sifat, sikap, pola pikir, emosi dan nilai-nilai yang mempengaruhi individu
untuk berbuat sesaui terhadap lingkungan, (memberi arah pada seluruh tingkah laku individu secara khas)

Potensi Psikologi,berkaitan dengan kecerdasan (intelligence) , bakat (aptitude) dan kreativitas.

Asesmen terhadap orang sama namun dilakukan pada waktu, situasi dan kondisi yang berbeda bisa
memberikan gambaran hasil asesmen yang berbeda.

Beberapa potensi yang melekat pada seseorang tidak saling melemahkan, bahkan dapat saling
memperkuat dalam perkembangannya.

Dalam perjalanannya perkembangan potensi seseorang bisa berubah, seiring dengan waktu atau usia
,lingkungan pendukung maupun faktor internal maupun eksternal lainnya.

Hasil asesmen STA memberikan gambaran adanya beberapa potensi Anda yang telah muncul. Sangat
penting memahami potensi dalam rangka meraih gerbang kesuksesan Anda.

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Motivation Corner

Dalam menganalisis psikologi siswa, tidak terlepas dari syaraf, khususnya syaraf pusat. Sistem syaraf

terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Sistem syaraf pusat berfungsi mengendalikan seluruh

pengaturan dan pengolahan rangsangan, mulai dari mengatur pikiran, gerakan, emosi, pernapasan,

denyut jantung, pelepasan berbagai hormon, suhu tubuh, hingga koordinasi seluruh sel saraf untuk

melakukan fungsi pengaturan di dalam tubuh.

Peluang adalah milik semua orang, termasuk Anda. Tetapi mengetahui kekuatan Anda akan

mengantarkan Anda lebih cepat dan lebih berpeluang menggapai gerbang kesuksesan. Anda tidak perlu

khawatir dan membandingkan diri Anda dengan teman Ada, karena setiap orang adalah istimewa,

termasuk Anda.

Bukan kekurangan yang melemahkan Anda, tetapi pendapat dan asumsi Anda sendiri yang akan

mengecilkan semangat. Jadi, jangan buat kelemahan menjadi penghambat Anda, tetapi jadikan kekuatan

membuat Anda lebih cepat berada di gerbang kesuksesan.

Tidak ada rahasia untuk menggapai sukses. Sukses itu dapat terjadi karena persiapan, kerja keras, dan

mau belajar dari kegagalan. Tetap semangat, dan yakinlah bahwa kesuksesan adalah milik semua orang.

See You on Top with Eduprime!


Best Regards,

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


SPECIFIC TALENT ANALYSIS
ASSESSMENT REPORT

Nama : BANGKIT GIYAM SAPUTRA Sekolah : SMK FARMASI BHAKTI HUSADA


KARANGANYAR

Kelas : SMK KELAS 10 TKP Tanggal Tes : Selasa 02-11-2021 07:00

Dalam menganalisis psikologi siswa, tidak terlepas dari syaraf, khususnya


syaraf pusat. Sistem syaraf terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang.
Sistem syaraf pusat berfungsi mengendalikan seluruh pengaturan dan
pengolahan rangsangan, mulai dari mengatur pikiran, gerakan, emosi,
pernapasan, denyut jantung, pelepasan berbagai hormon, suhu tubuh, hingga
koordinasi seluruh sel saraf untuk melakukan fungsi pengaturan di dalam
tubuh.

CARA KERJA OTAK MENERIMA INFORMASI Bagaimana Anda Menerima Informasi?


Jika hasil tes Anda lebih tinggi Divergen daripada Konvergen maka Anda
Konvergen 25% adalah tipikal orang yang menerima informasi secara perlahan tetapi
menyeluruh dan fokus terhadap informasi-informasi detail. Jika hasil tes
Divergen 75% Anda lebih tinggi Konvergen daripada Divergen maka Anda adalah tipikal
orang yang menerima informasi pada inti dan garis besarnya saja.

CARA KERJA OTAK MERESPON INFORMASI Bagaimana Anda Merespon Informasi?


Jika hasil tes Anda lebih tinggi Reflektif daripada Impulsif maka Anda adalah
Reflektif 50% tipikal orang yang sangat hati-hati dalam mengambil keputusan karena
memiliki banyak pertimbangan. Jika hasil tes Anda lebih tinggi Impulsif
Impulsif 50% daripada Reflektif maka Anda adalah tipikal orang yang sangat cepat
mengambil keputusan.

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Brain Lateralization
KARAKTER BERDASARKAN KECENDERUNGAN RESPON OTAK KANAN-OTAK KIRI
Teori Lateralisasi Otak mengungkapkan fakta bahwa dua bagian otak yang dikenal sebagai belahan otak kanan (right hemisphere) dan belahan otak kiri (left
hemisphere) berfungsi secara berbeda tetapi saling tergantung. Dalam anatomi otak, otak dibagi menjadi 2 belahan yang dihubungkan oleh corpus callosum.

BELAHAN OTAK KIRI BELAHAN OTAK KANAN


(LEFT HEMISPHERE) (RIGHT HEMISPHERE)

Karakteristik: Karakteristik:
Logis Imaginatif
Rasional Kreatif
Struktural Non-struktural
Menyukai ilmu pasti Menyukai Seni

Belahan Otak Kiri Belahan Otak Kanan


43% 57%

Profil Kepribadian

DOMINANCE :
Mengendalikan, Tegas, Berorientasi pada Tujuan, 47% DOMINANCE
Menyukai Tantangan, Berkemauan Keras

STEADY :
53% STEADY
Mementingkan Kenyamanan, Tidak Mudah
Bergaul, Sederhana

INFLUENCE : 57% INFLUENCE


Memotivasi, Mempengaruhi, Enerjik, Ceria,
Ramah, Antusias
43% COMPLIENCE
COMPLIENCE :
Perfeksionis, Pemikir, Pendiam

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Multiple Intelligence
Multiple Intelligence Theory atau Teori kecerdasan majemuk. Multiple Intelligence Theory pertama kali dikenalkan oleh Howard Gardner, seorang Profesor
dari Harvard University. Menurut Gardner (1999),”…. biopsychological potential to process information that can be activated in cultural setting to solve problems
or create products that are value in a cultural”. Gardner meyakini bahwa ada potensi biospikologis yang dapat diaktifkan untuk menyelesaikan masalah yang
terjadi dalam kehidupan manusia atau kemampuan problem solving; kemampuan menghasilkan persoalan-persoalan baru untuk diselesaikan; kemampuan
menciptakan sesuatu atau kemampuan menghasilkan produk yang akan menimbulkan penghargaan atas kebudayaan manusia. Berdasarkan uraian tersebut
dapat disimpulkan bahwa identifikasi multiple intelligence adalah penting agar dapat digali potensi yang dapat membenatu siswa menyelesaikan masalah.

Kecerdasan Verbal-Linguistik 39%

Kecerdasan Matematika-Logis 59%

Kecerdasan Intrapersonal 50%

Kecerdasan Interpersonal 25%

Kecerdasan Visual-Spasial 47%

Kecerdasan Kinestetik 50%

Kecerdasan Naturalis 53%

Kecerdasan Musikal 53%

Kecerdasan Verbal-Linguistik (Word Smart) Kecerdasan Matematika-Logis (Math Smart or Logic Smart)

1. Mampu mengolah kata-kata 1. Berfikir konseptual dan abstrak


2. Mampu mengekspresikan ide atau gagasan 2. Jeli melihat pola
3. Berbahasa (berbicara dengan formal) dengan lancar 3. Suka melakukan eksperimen
4. Suka menulis, membaca, dan berbicara 4. Suka memecahkan teka-teki
5. Menyukai jenis sastra (menulis puisi atau cerita) 5. Menikmati belajar dengan angka, rumus, dan operasi
6. Suka berdiskusi matematika
7. Suka menceritakan lelucon 6. Sitematis dan terorganisir
8. Cepat menangkap isi dari apa yang dibaca 7. Memiliki argumen yang logis dalam menanggapi
permasalahan

Kecerdasan Intrapersonal (Self Smart) Kecerdasan Interpersonal (People Smart)

1. Suka bekerja sendiri 1. Memiliki banyak teman


2. Suka berintropeksi diri 2. Menunjukkan empati kepada orang lain
3. Bijaksana 3. Menunjukkan pemahaman dengan sudut pandang lain
4. Kreatif dan intuitif 4. Menyukai aktivitas team
5. Motivasi diri sangat tinggi 5. Peka terhadap perasaan dan ide orang lain
6. Berkemauan keras 6. Pandai mempengaruhi orang lain
7. Percaya diri 7. Cenderung menjadi mediator

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Kecerdasan Visual-Spasial (Art Smart) Kecerdasan Kinestetik (Movement Smart)

1. Berpikir dengan gambar 1. Menyukai gerakan fisik


2. Suka menggambar, melukis, membuat desain, dan 2. Suka menari
membuat pola yang menarik 3. Suka membuat dan menciptakan prakarya
3. Memiliki kemampuan membaca peta dan menemukan 4. Suka bermain peran
jalan baru 5. Suka berkomunikasi melalui gerakan tubuh
4. Memiliki kemampuan mempadu-padankan warna 6. Berorientasi pada Learning by doing
5. Suka mendekorasi ruangan 7. Sulit duduk berdiam diri dalam jangka waktu yang relatif
lama

Kecerdasan Musikal (Music Smart) Kecerdasan Naturalis (Nature Smart)

1. Menyukai musik 1. Menyukai alam, hewan, tumbuhan


2. Menyukai pola suara 2. Menyukai cuaca, iklim, maupun kejadian alam lainnya
3. Suka menciptakan pola melodi atau ritme 3. Memiliki hewan peliharaan
4. Suka belajar dengan ditemani suara-suara
5. Pandai menirukan suara, aksen bahasa maupun cara
berbicara orang lain
6. Jeli dalam mengenali kesalahan tangga nada

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Personality Factor
Setiap orang pasti memiliki Kelebihan dan Kekurangan. Tetapi tidak banyak
yang menyadari apa kelebihan dan kekurangan pada dirinya. Dengan
Pemahaman Karakter, kita dapat lebih dalam memahami Kelebihan dan
Kekurangan kita sehingga dapat mengembangkan kelebihan dan
memperbaiki kekurangan.

ORIENTASI ENERGI Dimensi Orientasi Energi melihat bagaimana cara kita memperoleh
energi. Apakah cenderung karena interaksi dengan diri sendiri atau
Introvert 17% interaksi dengan orang lain. Introvert artinya cara kita memperoleh
energi berasal dari dalam diri kita sendiri. Mereka suka menyendiri,
Ekstrovert 83% lebih nyaman bekerja sendiri dan mudah berkonsentrasi saat sendiri,
tenang, pendengar yang baik. Ekstrovert artinya cara kita memperoleh
energi cenderung bersal dari interaksi dengan orang lain, suka
berinteraksi sosial, spontan, antusias, berbicara dengan ide-ide

DIMENSI BERTINDAK Terencana diartikan sebagai orang yang selalu memiliki rencana
sebelum bertindak, sistematis, disiplin pada target dan senang jika
Terencana 50% mampu melaksanakannya. Fleksibel diartikan sebagai orang yang
spontan, adaptif, bertindak sesuai dengan peluang yang muncul,
Fleksibel 50% banyak alternative, toleran

MENGAMBIL KEPUTUSAN Thinking adalah cara mengambil keputusan cenderung dengan berpikir
logis objektif. Melihat hubungan sebab akibat dari suatu situasi
Thinking 47% dengan cara menganalisis secara objektif, tenang dalam tekanan,
menjelaskan secara keseluruhan dan mampu menyelesaikan masalah
Feeling 53% yang melibatkan orang lain. Feeling adalah cara mengambil keputusan
cenderung dengan Rasa Subjektif, melibatkan perasaan dan
mempertimbangkan nilai-nilai kemanusiaannya. Mereka bersikap
hangat, mudah didekati, sensitif dengan masalah orang lain dan
mampu menyelesaikan konflik dan mendaptkan hasil yang terbaik.

MENERIMA INFORMASI Fakta menerima informasi berdasar pada fakta, praktis, realistis,
memilih cara-cara yang sudah terbukti, pengamat kejadian di
Fakta 35% sekitarnya, realistis, berusaha keras mengumpulkan informasi yang
benar. Intuisi menerima informasi berdasar pola dan hubungan,
Intuisi 65% abstrak, konseptual melihat kemungkinan, imajinatif, inovatif,
visioner, dan mandiri.

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Thinking & Learning Style
Cara Belajar yang Efektif
Setiap orang memiliki gaya dan cara belajar tersendiri sesuai dengan daya
respon otaknya. Ada orang yang mudah menerima informasi dengan cara
mendengarkan musik dengan cara melihat video atau mebaca buku, adapula
dengan cara bergerak untuk meningkatkan daya respon otaknya. Oleh karena
itu penting bagi setiap orang untuk mengetahui kecenderungan bagaimana
otak merespon informasi.

TEORITIS: Cara berpikir kompleks, mengumpulkan berbagai informasi


dan menganalisanya sebelum menentukan solusi PRAKTIS: Cara
berpikir simple dan mencari solusi yang praktis

LEARNING STYLE

VISUAL 33%

AUDITORI 39%

KINESTETIK 44%

DOMINASI GAYA BELAJAR

VISUAL AUDITORI KINESTETIK

Rapi dan teratur Jika membaca maka membaca Banyak gerak fisik
Berbicara dengan cepat dengan suara keras Belajar melalui praktek
Lebih mudah mengingat apa Pandai dalam bercerita langsung
yang dilihat daripada apa yang Lebih menyukai seni musik Menghafalkan sesuatu dengan
didengar dibandingkan seni yang lainnya cara berjalan atau melihat
Lebih tertarik pada bidang seni Belajar dengan mendengarkan langsung
(lukis, pahat, gambar) dan mengingat apa yang Menggunakan jari untuk
didiskusikan dari pada apa yang menunjukka apa yang dibaca
dilihat ketika sedang membaca
Tidak dapat duduk diam di
suatu tempat untuk waktu yang
lama

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Pressure & Instability
Ketidakmampuan seseorang menyesuaikan keadaan dengan kerja otak
menyebabkan peluang terjadinya tekanan dan sirkulasi informasi tidak
lancar.

Input
25%

Output
75%

Left
43%

Right
57%

POTENSI KETIDAKSTABILAN

DAYA TAHAN OTAK DAYA TAHAN MENTAL

50% 14%
POTENSI KESEIMBANGAN

Daya Tahan Otak

0%-5% Sangat mampu menghadapi tekanan

6 % - 10 % Mampu menghadapi tekanan Yang dilihat dari daya tahan otak adalah keseimbangan
antara sensori dan motorik. Jika terjadi ketidakseimbangan
11 % - 25 % Mulai terpengaruh oleh tekanan
antara sensori dan motorik maka akan terjadi potensi
26 - 50 % Terpengaruh oleh tekanan tekanan/stress

>50 % Sangat terpengaruh oleh tekanan

Daya Tahan Mental

0 % - 10 % Kondisi mental stabil


Daya tahan mental melihat bagaimana keseimbangan
11 % - 25 % Kondisi mental mulai terpengaruh antara otak kanan dan otak kiri. Saat terjadi
ketidakseimbangan otak kanan dan otak kiri, memungkinkan
26 % - 50 % Kondisi mental terpengaruh
munculnya pengaruh keseimbangan mental
>50 % Kondisi mental sangat terpengaruh

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Summary
Hasil Talent Analysis saat ini memberikan gambaran adanya beberapa
potensi kekuatan yang telah muncul pada diri anda. Sangat penting
memahami potensi Anda dalam rangka meraih gerbang kesuksesan Anda. Jika
potensi kekuatan ini anda sadari dan terus diasah maka:

1. Anda akan menyukai dan memperoleh peluang lebih sukses pada jenis jenis pekerjaan yang memiliki salah satu atau lebih karakteristik
yang membutuhkan:
a. Kemampuan Perhitungan matematis dan logika berpikir yang kuat.
b. Pola pikir imaginatif dan kreatif.
c. Karakter yang mudah beradaptasi, cepat mengikuti trend, serta membutuhkan inovasi karena Anda adalah orang
yang memiliki kreatifitas yang tinggi.
d. Personil yang selalu belajar di bawah tekanan.

2. Dalam memahami dan mengembangkan segala sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan anda lakukan, kekuatan anda adalah
sebagai berikut:
a. Anda adalah orang yang enerjik, antusias, dan dapat mempengaruhi orang lain sehingga Anda adalah negosiator
yang handal.
b. Jiwa sosial Anda sangat istimewa, sehingga energi Anda akan sangat meningkat dan semangat Anda akan
melonjak saat Anda bersama dengan lingkungan sosial.
c. Anda adalah seorang dengan kepribadian dan toleransi yang luar biasa. Saat mengambil keputusan anda akan
mempertimbangkan kemanusiaan dan cenderung subjektif.
d. Anda adalah seorang pengamat atau pengobservasi yang handal, sehingga saat mengambil keputusan Anda akan
melihat pola atau struktur.
e. Anda dapat dengan cepat memahami sesuatu tugas atau pekerjaan melalui praktik langsung, observasi langsung,
maupun gerakan fisik lainnya.

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Recommendation
Berdasarkan Asesmen “Specific Talent Analysis” yang dilakukan saat ini , sesuai dengan hasil pemetaan dari beberapa variable yang telah anda lakukan
dengan menjawab dan memberikan respon atas questioner yang disajikan , maka memberikan gambaran potensi dan kecenderungan sebagai berikut.

Profesional   Enterpreanuer
40 %   60 %

 
konsisten, tidak terlalu suka perubahan, butuh waktu   suka diskusi, mendominasi komunikasi verbal , banyak
relatif lama untuk menyesuaikan diri, suka lingkungan temen, mudah bergaul, terbuka, fleksibel, mudah
yang aman, cenderung menghindari konflik beradaptasi.

memberikan respons lebih lambat dalam menyelesaikan mengedepankn kreativitas, mengeksplore berbagai
masalah, tetapi lebih cermat kemungkinan, sering menumbulkan ide baru, suka trial
and error , spontan, (kompleksitas atau mengkonsep ide-
ide yang dianggap sulit, tidak gampang puas, suka
memberikan respons lebih lambat dalam menyelesaikan dengan Elaborasi atau membentuk ide baru dari yang
masalah, tetapi lebih cermat sudah ada, fleksibel dan adaptive, fasih memberikan
berapa alternatif, imajinasi luas atau out of the box,
pengambil resiko.

pandai dan senang menggunakan rasa ( biasanya tumbuh


karena pengalaman ).

Personality Skill
Dengan memahami potensi keterampilan dalam diri, seseorang dapat memaksimalkan potensi dalam menghadapi atau menyelesaikan tugas-tugas tertentu.

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Untuk mencapai prestasi Optimal baik karir Anda dalam KEWIRAUSAHAAN maupun sebagai PROFESIONAL, sangat penting
mengenali Potensi kepribadian, sehingga anda bisa melakukan upaya pengembangan secara terus-menerus pada potensi yang
cenderung masih kurang dan terus meningkatkan potensi kepribadian yang cenderung sudah berkembang.

  Leadership
10%
 Kemampuan untuk membangun visi, rencana, menganalisa, mengambil keputusan, mengembangkan ide-ide.

  Komunikasi
33%
 Kemampuan menyampaikan informasi baik dalam verbal maupun non-verbal, mampu meyakinkan orang lain dengan bahasa yang baik

  Operasional
67%
 Mampu melakukan tugas dengan cepat dan baik, menterjemahkan ide, pandai menciptakan sesuatu, pandai memperbaiki sesuatu

  Manajerial
67%  
Mampu merencanakan dan mengelola orang lain, pandai mengarahkan, sangat menjaga kualitas kerja, jujur, optimis, ramah, pandai memilah
tanggungjawab agar tercapai tujuan bersama

  Adaptasi
67%
 Mampu mengamati dan mengikuti trend lingkungan, inovatif, fleksibel merespon kritik, senang menolong, sabar dan ramah

Peluang Melanjutkan Studi


Anda memiliki peluang melanjutkan studi ke perguruan tinggi secara baik, dengan meningkatkan kemampuan berfikir logis, terstruktur, dan
meningkatkan minat Anda pada ilmu pasti.

Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA


Specific Talent Analysis - BANGKIT GIYAM SAPUTRA

Anda mungkin juga menyukai