Anda di halaman 1dari 3

SOAL UAS HUKUM INVESTASI

A. Identitas Mahasiswa:

- Nama : PUTRI ANNISYA C


- NIM : D1A019470
- Kelas : HK.INVESTASI C1
- Tanggal Ujian : RABU 8 DESEMBER 2021

B. Soal Ujian
Pilihlah (Jawablah) 4 saja dari kelima soal di bawah ini

1. Keikutsertaan Indonesia dalam ekonomi global memberikan pengaruh


terhadap sistem dan pranata hukum nasional termasuk di sektor investasi.
Pengaruh tersebut tidak dapat dihindari terutama dalam menunjang
pembangunan ekonomi nasional. Sebutkan beberapa tujuan yang ingin
dicapai dengan masuknya investasi asing di Indonesia.
Jawab :
Ada banyak manfaat yang bisa kita peroleh dengan masuknya investasi asing ke
Indonesia. Salah satunya adalah masuknya modal baru untuk membantu
mendanai berbagai sektor yang kekurangan dana. Investasi asing ini juga
banyak membuka lapangan kerja baru sehingga angka pengangguran dapat
berkurang.
Selain itu, masuknya investasi asing biasanya disertai dengan transfer teknologi.
Mereka membawa pengetahuan teknologi baru ke Indonesia yang lama-
kelamaan akan dikembangkan pula di Indonesia. Tidak menutup kemungkinan
pula para investor asing akan bekerjasama dengan UMKM (Usaha Mikro, Kecil
dan Menengah). Keterlibatan UMKM ini tentunya akan mendorong
pertumbuhan perekonomian masyarakat. UMKM atau perusahaan dalam negeri
juga berpeluang untuk memasarkan produknya ke pasar internasional.
Manfaat yang paling nyata dari masuknya investasi asing adalah meningkatkan
pendapatan negara melalui pajak. Selain itu, menciptakan hubungan yang lebih
stabil dalam lingkup perekenomian dua negara.

2. Investasi asing selain memberikan dampak positif bagi pembangunan, juga memberikan
dampak negative, jelaskan beberapa dampak negatif investasi asing menurut Paul
Streeten.
3. Memang tidak mudah menarik investor asing untuk berinvestasi ke suatu
negara, termasuk Indonesia. Untuk itu Indonesia harus mempersiapkan
bebepa hal yang dinginkan oleh para investor. Jelaskan.
Jawab :
Ada empat hal yang bisa dilakukan pemerintah untuk meningkatkan minat
investasi di Tanah Air. Pertama, kepastian hukum yang jelas. Kedua, stabilitas
ekonomi dan politik. Ketiga, pembenahan regulasi pemerintah dan birokrasi.
Terakhir, fleksibilitas aturan ketenagakerjaan.
4. Jelaskan hak dan kewajiban investor di Indonesia menurut UU Penanaman
modal
Jawab :
Hak Penanam Modal

Hak merupakan segala sesuatu yang telah didapatkan setiap manusia sejak lahir
tetapi, mengenai hak penanam modal khususnya penanam modal asing telah
diatur di dalam peraturan Indonesia diatur di dalam Pasal 14 Undang-Undang
No. 25 tahun 2007 tentang Penanaman modal (“UU No. 25/2007”). Bahwa
penanam modal berhak: 

 “Kepastian hak, kepastian hukum, dan kepastian perlindungan;


 Informasi yang terbuka mengenai bidang usaha yang dijalankannya;
 Hak pelayanan; dan
 Berbagai bentuk fasilitas kemudahan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan”

Kewajiban Penanam Modal

Kewajiban adalah yang harus dilaksanakan seseorang, perihal kewajiban


Penanam Modal diatur dalam Pasal 15 UU No. 25/2007  menentukan bahwa
setiap Penanam Modal mempunyai kewajiban untuk:

 “Menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik;


 Melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan;
 Membuat laporan tentang kegiatan penanaman modal dan
menyampaikannya kepada badan koordinasi penanaman modal;
 Menghormati tradisi budaya masyarakat sekitar lokasi kegiatan usaha
penanaman modal; dan
 Mematuhi semua ketentuan peraturan perundang-undangan”.
5. Jelaskan Kebijakan Dasar Penanaman Modal yang ditetapkan oleh
Pemerintah menurut Undang Penanaman Modal
Kepastian hukum dalam hukum investasi positif yang dilaksanakan berdasarkan
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal berkaitan
erat dengan kebijakan dasar penanaman modal yang menempatkan pemerintah
agar:

1. memberi perlakuan yang sama bagi penanam modal dalam negeri


dan penanaman modal asing dengan tetap memperhatikan
kepentingan nasional;
2. menjamin kepastian hukum, kepastian berusaha, dan keamanan
berusaha bagi penanam modal sejak proses pengurusan perizinan
sampai dengan berakhirnya kegiatan penanaman modal sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
3. membuka kesempatan bagi perkembangan dan memberikan
perlindungan kepada usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi.

Di dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007, asas kepastian hukum


ditentukan dalam Pasal 3 ayat (1) huruf a, dalam penjelasannya: asas dalam
negara hukum yang meletakkan hukum dan ketentuan peraturan
perundangundangan sebagai dasar dalam setiap kebijakan dan tindakan dalam
bidang penanaman modal.

SELAMAT BEKERJA, SEMOGA SUKSES

Anda mungkin juga menyukai