Anda di halaman 1dari 14

Obat-obatan Untuk Gigi.

Posted on September 5, 2012

by drg. Nuniek Setyaningsih, disadur dari : “The Whole Tooth”, karangan Dr.Martin T.
Nweeia,DDS.

*Antibiotik untuk mengobati penyakit gusi*

Banyak faktor yg mempengaruhi penyakit gusi dan jaringan penyangga gigi.


Antibiotik jangka pendek sering diberikan untuk mengontrol bakteri.
Antibiotik diberikan dengan diminum atau diberikan lokal/langsung sangat berguna untuk
menghilangkan infeksi. Biasanya diberikan berupa tablet atau kapsul yg diminum.
Bila terasa sakit lambung sesudah diberikan antibiotik untuk jangka lama,beritahu dokter gigi.
Makanan seperti yoghurt dan keju yg mengandung bakteri baik dapat menggantikan bakteri yg
dirusak oleh antibiotik dan mengurangi sakit lambung.
Jangan makan makanan penuh bakteri dalam waktu 1 jam sebelum minum antibiotik.
Selalu beritahu dokter gigi mengenai obat2-an yg sedang diminum,agar tidak menghambat kerja
antibiotik.

*Zat yg dapat menghalangi bakteri penyebab gigi rusak*

Pengobatan untuk kerusakan gigi telah berubah dramatis dalam waktu 10 tahun terakhir.
Dokter gigi biasanya membuang bagian gigi yg rusak dengan bur gigi,dan menutup daerah tsb
dengan bahan tambalan.
Lebih diutamakan untuk menyikat gigi,menggunakan benang gigi,dan menjaga pola makan,yg
dapat mencegah lebih lanjut kerusakan gigi. Sekarang lubang gigi dipandang sebagai suatu
penyakit infeksi dan penyakit menular.

Metode untuk mengontrolnya adalah dengan memberikan zat/agents anti mikroba.Biasanya


dalam bentuk gel,yg dikombinasi dengan cara pencegahan lain seperti,melapisi permukaan
gigi(sealants),pemberian Fluoride,atau obat kumur.
Chlorhexidine adalah yg paling umum sebagai zat anti mikroba,digunakan untuk mencegah
pembentukan plak (karang gigi),lubang gigi,dan penyakit gusi.
Dokter gigi memberikan dalam bentuk obat kumur atau gel,tergantung dari seberapa parah dan
tipe infeksi mulut.
Bakteri didalam mulut digambarkan sebagai yg dapat ditularkan melalui kontak langsung,atau
kontak tidak langsung melalui pemakaian bersama gelas,alat2 makan,atau sikat gigi.
Istilah gigi yg lunak dan gigi yg keras tidak ada artinya dalam kedokteran gigi. Menemukan
penyebab gigi rusak dan mengobatinya adalah tujuan dari pelayanan kesehatan gigi.
Menggunakan pencegahan seperti sealants (melapisi permukaan gigi),Fluoride dan zat anti
mikroba akan menghentikan bakteri penyebab lubang gigi.

*Kombinasi obat2 dapat menimbulkan efek samping baru*

Banyak obat2-an,bila diminum bersamaan akan menimbulkan efek samping.


Contohnya seperti obat antihistamin yg biasa digunakan untuk obat alergi.
Penelitian baru menyatakan bahwa bila seseorang minum antihistamin tertentu dan antibiotik
erythromycin dapat menyebabkan gangguan irama jantung.
Karena menyebabkan interaksi yg serius antara 2 obat yg diresepkan,maka dokter gigi dan dokter
umum menghindari pemakaiannya.
Dokter akan mempunyai laporan lengkap tentang kesehatan pasien untuk menghindari masalah
tersebut.Selalu biasakan mengisi data lengkap riwayat kesehatan waktu berkunjung ke dokter
gigi.
Sejalan dengan waktu,perbaharui informasi terhadap doketer gigi mengenai obat2-an yg sedang
diminum.

*Efek samping obat pada lambung kosong*

Penghilang sakit,atau disebut analgetik,sering digunakan untuk mengurangi sakit gigi.Banyak yg


bisa menimbulkan efek samping.Diantaranya yg sering adalah gangguan rasa tidak nyaman pada
lambung,dan rasa mual.
Untuk mencegah efek samping ini,selalu minum obat setelah makan.Bila anda tidak makan
selama beberapa jam,maka akan muncul gejala seperti diatas.
Pasien2 biasanya bingung dengan efek samping ini,apakah karena alergi atau terlalu peka
terhadap suatu obat.Bila anda sudah mengikuti instruksi dan tetap mengalami sakit atau
mual,catat nama obatnya dan beritahu dokter gigi/dokter umum.Ini akan membantu mereka
untuk memilih obat lain yad untuk mengobati penyakit umum/penyakit gigi.
Yg harus dipertimbangkan: adalah suatu kesalahan untuk menunggu sampai sakit datang
sebelum minum obat antisakit.Kenyataan,beberapa peneliti meyakini,bahwa lebih baik minum
obat antisakit sebelum atau selama kunjungan tertentu ke dokter gigi.
Bila obat sudah ada dalam badan kita,maka akan berkurang kemungkinan untuk kemudian
merasakan sakit.
Jangan minum alkohol selama minum obat antisakit yg diresepkan dan hindari tambahan obat
lain tanpa persetujuan dokter. Juga tidak boleh menyetir mobil atau menjalankan mesin. Karena
beberapa obat akan mempengaruhi pikiran dan pertimbangan kita.

*Menghentikan bakteri yg menyebabkan kerusakan tulang*

Beberapa jenis obat terus menunjukkan manfaat pada orang dengan penyakit gusi dan
tulang,atau penyakit jaringan penyangga gigi.
Ada 2 kategori besar dari obat2an ini.Pertama adalah antibiotik untuk mencegah penyebaran
bakteri yg menyebabkan degenerasi gusi dan tulang. Kedua adalah NSAIDS,yaitu Non Steroidal
Anti Inflammatory Drugs,yg berperan dalam mencegah kerusakan/hilangnya tulang.
Kombinasi obat2 ini sering digunakan dan terbukti ampuh dalam tindakan operasi.
Antibiotik seperti Tetracycline dapat diberikan dengan diminum atau diletakkan langsung pada
daerah infeksi.
Banyak tehnik2 yg sedang dikembangkan untuk menempatkan obat langsung pada jaringan yg
mengalami infeksi,karena ada banyak kekurangan dari penggunaan antibiotik jangka panjang
pada tubuh.
Tetracycline yg diberikan dengan cara diminum dapat membunuh banyak bakteri tubuh yg
baik,selain mikroba spesifik yg ada didaerah infeksi.Sebagai tambahan,bila masuk kedalam
badan,sangat sedikit efek yg sampai kepada area infeksi.Untuk alasan ini,sering digunakan
antibiotik yg langsung diletakkan pada jaringan gusi.
NSAIDS,seperti kelompok obat yg disebut flurbiprofen,telah menunjukkan bahwa dapat
menghambat kerusakan atau kehilangan tulang dari pasien dengan penyakit jaringan penyangga
gigi.
Walaupun obat2 ini digunakan sebagai permulaan dari pengobatan klinik,mereka juga dipakai
sebagai tambahan dalam tindakan operasi.

Dari semua yang diuraikan ini, yang paling penting adalah melakukan pencegahan dengan
mengunjungi klinik gigi keluarga anda secara berkala.

Mengenal Nyeri Gigi dan Penanganannya


Posted on July 25, 2008

Meski kecil, sakit gigi menimbulkan nyeri yang luar biasa. Mengapa bisa begitu? Mengapa pula
bisa menyebabkan kematian?

Nyeri gigi, biasanya muncul karena adanya rangsangan langsung pada gigi. Rangsangan itu bisa
berupa minuman/makanan panas, dingin atau saat mengunyah. Nah, rangsangan-rangsangan
seperti itu, menyebabkan peradangan pada pulpa (pusat syaraf gigi) yang terdapat pada setiap
gigi.

Pulpa itu sendiri merupakan ujung dari serabut syaraf gigi yang sangat sensitif, sehingga bila ada
rangsangan akan menimbulkan rasa nyeri yang berdenyut-denyut dan dapat terus berlangsung
meski rangsangan berhenti.

Namun, peradangan pada pulpa bisa juga disebabkan oleh beberapa hal lain, seperti gigi
berlubang, trauma, infeksi atau pasca pencabutan gigi. Sedang penyebab lainnya, adalah
penyakit sinusitis, nyeri telinga, trauma pada sendi rahang dan penyakit jantung.

Nyeri Kunyah

Nyeri karena tekanan yang berlebihan, disalurkan melalui akar ke jaringan penyangga gigi. Gigi
yang mempunyai permukaan kunyah yang lebih tinggi umumnya dimiliki oleh gigi yang baru
ditambal. Gigi menjadi miring atau terlalu panjang. Pada kasus-kasus seperti ini, bila gusi di
daerah puncak akar gigi diraba dengan ujung jari akan terasa sedikit nyeri dan bengkak.

Penanganan
Hindari mengunyah dengan menggunakan gigi tersebut. Dokter akan menyesuaikan permukaan
gigi yang terlalu tingggi sehingga menjadi normal. Infeksi akar gigi memerlukan perawatan
saluran akar, agar gigi bisa diselamatkan atau dicabut bila tidak bisa dipertahankan lagi.

Gigi yang terlalu sensitif

Dentin (kerangka gigi) sangat sensitif dalam keadaan terbuka, sehingga sangat mudah terangsang
oleh dingin, rasa manis dan asam dari sisa makanan yang menempel, serta tekanan sewaktu
mengunyah atau saat sikat gigi. Nyeri yang timbul merupakan reaksi yang sementara dari pulpa
dan dentin yang terbuka. Sensitivitas ini berlangsung beberapa saat dan hilang bila rangsangan
dihentikan.

Kerusakan gigi karena erosi enamel, bisa disebabkan karena zat asam yang dihasilkan oleh
bakteri pada sisa makanan atau terlalu keras menyikat gigi. Selain itu, kebiasaan makan makanan
yang kecutdapat melarutkan lapisan enamel sehingga dentin terbuka.

Penanganan

Sikatlah gigi dengan pasta gigi yang mengandung flouride. Periksakan ke dokter agar dilakukan
penambalan pada dentin yang terbuka atau memoleskan flouride atau pelindung dentin, bila
hanya sedikit dentin yang terbuka. Untuk pencegahan, hindarilah rangsangan panas, dingin dan
makanan manis atau kecut.

Pertumbuhan geraham akhir

Tumbuhnya geraham akhir, yang biasanya terjadi di usia 20-an, bisa pula menimbulkan nyeri,
yang kadang disertai pembengkakan. Biasanya lebih sering terjadi pada gigi bawah daripada gigi
atas.

Nyeri dan bengkak disebabkan oleh infeksi di bawah gusi yang menutupi gigi yang sedang
tumbuh. Sering sangat sakit jika digunakan mengunyah, karena gigi yang letaknya berlawanan
justru menggigit gusi tersebut.

Kadang gigi geraham akhir tersebut posisinya miring, terbenam dan mendorong atau tertahan
oleh gigi di sebelahnya. Ini disebabkan karena sempitnya ruang pada tulang rahang mulut.
Daerah tersebut memang merupakan bagian yang sulit untuk dibersihkan, sehingga gusi mudah
terkena infeksi dan gigi rusak.

Penanganan

Kumurlah dengan menggunakan air hangat yang diberi garam, untuk membersihkan daerah yang
sulit tersebut. Untuk mengurangi rasa nyeri, minumlah obat pereda nyeri.

Sementara waktu, jangan digunakan untuk mengunyah. Periksakan ke dokter gigi, untuk
mengeluarkan nanah atau kotoran, sehingga membuka daerah tersebut agar mudah dibersihkan.
Selain anti nyeri, dokter juga memberikan antibiotik bila ada infeksi. Bila infeksi telah mereda,
gigi geraham yang terbenam atau impacted dapat dicabut agar tidak terjadi infeksi lagi.

Periksakan ke dokter gigi

Seringkali jika sakit gigi biasanya orang hanya memberikan obat anti nyeri tanpa diperiksakan
lebih lanjut ke dokter gigi. Sebaiknya ubahlah kebiasaan lama tersebut. Sebab, nyeri memang
hilang namun akan mudah kumat lagi.

Pengobatan dengan anti nyeri diberikan hanya untuk mengatasi nyeri sementara. Sedangkan
penyebab nyerinya sendiri perlu diperiksakan ke dokter gigi. Pemeriksaan oleh dokter untuk
mengatasi penyebabnya.

Jika berlubang akan ditambal atau dicabut jika gigi sudah tidak bisa dipertahankan lagi atau perlu
tindakan lainnya untuk mengatasi nyeri. Gigi yang dibiarkan berlubang akan menjadi sarang
kuman dan akan semakin memperparah pengrusakan gigi. Oleh sebab itu jangan tunda lagi,
segera periksakan ke dokter gigi.

Jangan anggap remeh sakit gigi

Dari satu gigi yang terinfeksi, bisa menimbulkan penyakit lain yang tak terduga. Bahkan ada
yang meninggal gara-gara sakit gigi. Kok bisa? Berikut beberapa penyakit yang dapat berasal
dari gigi.

- Rheumatic heart disease (demam rematik)

Penyakit ini disebabkan karena adanya kuman streptococcus yang menyerang organ jantung.
Kuman ini awalnya berasal dari infeksi gigi. Penderita kelainan katup jantung biasanya
mempunyai riwayat terserang penyakit ini saat mudanya.

- Sinusitis

Selain ke jantung, kuman-kuman yang berasal dari gigi juga dapat menjalar ke daerah sinus
tengkorak. Bila sampai ke sana, sinus akan meradang dan menjadi sinusitis.

- Radang selaput otak (meningitis)

Penyakit ini sering menyebabkan kematian. Lagi, gara-gara kuman dari gigi yang menyebar ke
otak sehingga selaput otak meradang dan timbul panas yang disertai kejang.

- Alergi

Gigi yang berlubang (caries) menjadi sarang bermacam-macam sisa makanan dan kuman.
Seringkali penyakit-penyakit alergi seperti gatal-gatal atau diare berawal dari lubang gigi yang
mengandung sllergen (bahan penyebab alergi)
Gigi Sehat

Perawatan gigi yang teratur dapat mencegah nyeri dan permasalahan gigi lainnya.

Berikut tips agar gigi sehat :

– Makanan yang sehat. Bakteri akan tumbuh subur dengan adanya sisa gula dan tepung di gigi.
Hindari makanan kecil yang manis dan lengket. Bahan-bahan ini dapat merusak enamel gigi.
Jangan sampai ada sisa makanan di sela-sela gigi.

– Akhiri makan dengan buah sebagai pencuci mulut dan berkumurlah untuk membersihkan sisa
makanan.

_ Sikat gigi sehabis makan atau paling tidak sehari 2 kali. Bersihkan sela-sela antar gigi sekali
sehari dengan dental floss. Periksa gigi secara teratur minimal 2 kali dalam setahun.

– Cegah timbulnya gigi berlubang dengan pasta gigi berflouride.

– Hindari merokok. Merokok menyebabkan suasana mulut menjadi asam yang mempermudah
pengrusakan gigi.

Crown & Bridges


CROWN AND BRIDGE
Apa itu Crown?
Crown adalah mahkota selubung yang dipasang untuk menggantikan struktur mahkota gigi yang
patah, mengalami kerusakan yang luas, gigi yang tidak dapat ditambal maupun setelah Root
Canal Treatment.

 
Apa itu Bridge?
Bridge merupakan cara perawatan untuk mengisi ruang kosong dari satu atau lebih gigi yang
hilang dengan cara mengasah gigi tetangganya untuk digunakan sebagai penyangga.

Type dan bahan Crown and Bridge

All Metal

Porcelain Fused to Metal (PFM)


 

All Ceramic

Apa kelebihan Crown and Bridge ?

– Mengembalikan senyum anda


– Memperbaiki bentuk dan warna gigi sehingga akan berdampak pula pada penampilan anda
– Mencegah beban berlebih pada gigi-gigi lainnya
– Menjaga agar gigi-gigi di sekitar ruang kosong tersebut tidak bergeser dan menimbulkan
masalah yang lebih kompleks
– Mengembalikan fungsi bicara dan pengunyahan anda
– Mencegah perluasan kerusakan gigi dan penyakit periodontal.

Untuk keterangan lebih lengkap tentang crown & bridges, silahkan hubungi Registration, Dentia
Dental Care Center, klinik perawatan gigi keluarga anda.
Dental Care for Children
Menjaga kesehatan gigi sejak dini sangatlah penting. Kami dapat memberikan edukasi mengenai
cara menjaga kebersihan gigi dan mulut yang baik pada pasien anak. Tentunya kami sangat
senang melihat anak anda memiliki kesehatan gigi yang baik sehingga dapat tersenyum ceria dan
percaya diri.

Untuk mencegah gigi berlubang kami menyediakan perawatan Fluoridasi Topikal dan Pit
Fissure Sealant.

Fluoridasi
Pemberian fluoride dapat menguatkan gigi anak. Fluoride meningkatkan daya tahan email
terhadap asam dan melawan bakteri penyebab karies dengan bereaksi pada sistem enzim bakteri
(menghambat kerja sistem enzim bakteri).

Fluoridasi dapat dilakukan dengan dua cara:

1. Pemberian fluoride sistemik


Dapat dilakukan dengan fluoridasi melalui air minum atau pemakaian tablet fluor.

2. Pemberian fluoride topikal

a. Di rumah dengan menyikat gigi secara teratur minimal dua kali sehari dengan pasta gigi
berflouride.
b. Di klinik dokter gigi memberikan aplikasi fluor topikal pada permukaan gigi.

Pit Fissure Sealant


Dilakukan dengan pemberian lapisan polimerik pada permukaan fisura oklusal (permukaan
kunyah) gigi. Permukaan kunyah gigi memiliki banyak lekukan yang seringkali sulit
dibersihkan, sehingga sangat ideal untuk tempat menumpuknya sisa makanan dan plak. Saat
dilakukan perawatan pit fissure sealant, gigi akan disikat dan dipoles hingga bersih kemudian
diaplikasikan bahan sealant. Jangan khawatir perawatan ini sama sekali tidak menimbulkan rasa
ngilu atau sakit. Waktu ideal untuk perawatan pit fissure sealant adalah segera setelah gigi tetap
tumbuh di dalam mulut.

Bila sudah terjadi lubang gigi, kami dapat memperbaiki dengan penambalan dan perawatan
saluran akar pada anak.

Penambalan Gigi
Kami dapat menghilangkan potensi rasa sakit atau ketidaknyamanan dengan peralatan
berteknologi tinggi. Beberapa karies dapat dihilangkan dengan alat sunblasts tanpa bor. Kami
juga menyediakan bahan tambal sewarna gigi maupun bahan tambal berwarna-warni yang
menarik.
Perawatan Saluran Akar
Dapat dilakukan pada lubang gigi yang sangat dalam dan sudah mengganggu saraf. Saluran akar
dibersihkan dan diisi dengan bahan antiseptik untuk mencegah terjadinya infeksi. Setelah itu
dapat dilakukan penambalan gigi seperti biasa.

Untuk keterangan lebih lengkap mengenai Perawatan gigi anak anda ,


hubungi Registration, Dentia Dental Care Center, klinik perawatan gigi keluarga di jakarta.

Dental Implant
Dental Implant
Dental implant adalah gigi palsu (dari bahan sintetik) yang dipasang ke dalam mulut pasien
melalui tindakan pembedahan kecil, sehingga gigi palsu ini tertanam ke dalam tulang rahang.
Dengan demikian gigi palsu ini dapat berdiri sendiri tanpa mengganggu ataupun bertumpu pada
gigi-gigi lain yang masih sehat. Dental implant adalah gigi tiruan yang paling mirip dengan gigi
asli. Bahan yang dipakai terbuat dari titanium yang bersifat ’bio-innert’ dengan jaringan tubuh
(tulang).

 
Bagaimana implant ini berfungsi?
Setelah terpasang (tertanam) dan menyatu di dalam tulang rahang, implant disambung dengan
mahkota gigi buatan. Dengan demikian gigi palsu ini tidak perlu dilepas atau dibuka untuk
dibersihkan seperti gigi palsu konvensional. Biaya pemasangan implant memang lebih mahal
dibanding gigi palsu biasa tapi implant memiliki kelebihan karena sangat mirip dengan gigi asli.

Apa saja kelebihan implant dibandingkan dengan gigi tiruan lain?

• Implant merupakan gigi tiruan yang paling menyerupai gigi asli. Juga kuat, stabil, dan
berfungsi seperti gigi asli
• Implan merupakan solusi jangka panjang. Implan dapat bertahan lebih lama dibandingkan
dengan gigi tiruan jenis lain yang maksimal bertahan 10 tahun. • Tidak perlu khawatir implan
terasa tidak nyaman atau terasa longgar saat mengunyah makanan, berbicara ataupun tertawa
• Implan mempertahankan bentuk wajah dan senyum anda. Tanpa gigi, wajah akan terlihat lebih
tua dan terkesan sedih. • Menjaga bentuk dan kesehatan tulang.
• Berbicara lebih mudah dibandingkan dengan memakai gigi tiruan lepasan.
• Gigi implant tidak akan berlubang.
Siapakah yang dapat dipasang dental implant?
Bila seseorang ingin dipasang dental implant maka pertama-tama ia harus mengunjungi dokter
gigi untuk dievaluasi. Umumnya kondisi pasien harus sehat, tulang rahangnya cukup tebal dan
kebersihan mulutnya baik. Keberhasilan dental implant akan menurun bila pasien mempunyai
kebiasaan bruxism, menderita penyakit kronis seperti diabetes tak terkontrol atau pada pasien
yang perokok atau peminum.

Bagaimana prosedur pemasangan implant?


Implant umumnya dipasang ke pasien dengan menggunakan anestesi lokal tanpa melupakan
prinsip-prinsip sterilisasi dan setelah itu pasien mendapat medikasi yang optimal.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk proses penyembuhan?


Setelah terpasang, implant memerlukan waktu untuk proses osseointegrasi (menyatu dengan
tulang), yang memakan waktu antara 2-9 bulan. Ini tentunya dipengaruhi oleh berbagai faktor
antara lain: daya penyembuhan pasien, kualitas tulang, dan penggunaan graft.

Bagaimana tingkat kesuksesan implant ini?


Saat ini tingkat kesuksesan rata-rata mencapai 95% bila implant dipasang di rahang bawah dan
85% bila dipasang di rahang atas.

Bagaimana merawat implant yang sudah terpasang?


Faktor utama agar implant tetap berfungsi baik kebersihan mulut merupakan syarat utama.
Pembersihan implant seperti membersihkan gigi yaitu dengan floss dan sikat sekurang-
kurangnya 2 kali sehari. Petunjuk spesifik akan diberikan oleh dokter yang bersangkutan.
Berapa harga untuk sebuah implant?

Karena pemasangan implant melalui suatu proses yang memerlukan alat atau instrumen khusus
dan juga implant sendiri terbuat dari bahan yang diproses dengan tahap-tahap yang rumit maka
biaya yang dikenakan ke pasien akan lebih mahal dibanding dengan gigi palsu lainnya. Untuk
lebih terperinci maka dokter akan memberi penjelasan lebih lanjut.

Untuk pemasangan Dental Implant pada klinik kami dilakukan oleh dokter yang sangat
berpengalaman dalam bidang Dental Implant ini, yaitu drg Djoko Micni, SpBM, FICOI. Beliau
sering memberikan seminar2 mengenai Dental Implant ini untuk kalangan profesi dokter gigi.

Untuk informasi lengkap tentang Dental Implant hubungi Registration, Dentia Dental Care
Center, dental implant center,  klinik perawatan gigi yang melayani dental implant di jakarta,
Indonesia

Anda mungkin juga menyukai