Anda di halaman 1dari 7

p-ISSN: 2598-1218 Volume 4 Nomor 1 Tahun 2021

e-ISSN: 2598-1226 DOI : 10.31604/jpm.v4i1.56-62


DEMONSTRASI PENGENALAN VARIASI MENU DIET
DIABETES MELLITUS BAGI PENDERITA DIABETES
MELLITUS TIPE 2
Zuhria Ismawanti1, Nastitie Cinintya Nurzihan1, Nining Prastiwi2

1Program Studi Gizi Program Sarjana, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Kusuma Husada Surakarta
2Program Studi Promosi Kesehatan Program Sarjana Terapan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas
Kusuma Husada Surakarta
riazuhria27@gmail.com

Abstract

Diabetes mellitus (DM) is a disease that an unhealthy lifestyle can cause. DM treatment has four pillars:
education, DM diet management, physical activity, and drug management. The recommended DM dietary
arrangement is almost the same as the recommended diet in general, namely balanced nutrition following
calorie needs; however, DM sufferers will emphasize regularly eating in terms of eating schedules, types
of food, and amount of food. Based on these problems, it is necessary to introduce variations in the
diabetes mellitus diet menu for type 2 diabetes mellitus sufferers. Pre-test and post-test are carried out to
determine the level of understanding. The method was to introduce an introduction to the diabetes
mellitus diet menu variation for people with diabetes type 2. As many as 25 people participated in this
activity from beginning to end. Based on the evaluation results using the post-test value, it shows that
there is an increase in knowledge and skills regarding the variation of the type 2 DM diet. To prevent
complications of type 2 DM.

Keywords: Diabetes Mellitus type 2, demonstration, diabetes mellitus diet

Abstrak

Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu penyakit yang dapat disebabkan oleh gaya hidup yang tidak
sehat. Perawatan DM memiliki empat pilar dalam penatalaksanaannya, yaitu edukasi, pengaturan diet
DM, aktifitas fisik dan manajemen obat. Pengaturan diet DM yang dianjurkan hampir sama dengan
anjuran diet pada umumnya yaitu gizi seimbang yang sesuai dengan kebutuhan kalori, akan tetapi
penderita DM akan ditekankan keteraturan makan dalam hal jadwal makan, jenis makanan dan jumlah
makanan. Berdasarkan permasalahan tersebut diperlukan adanya demonstrasi pengenalan variasi menu
diet diabetes melitus bagi penderita DM tipe 2. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan
tentang variasi menu diet diabetes melitus pada penderita DM tipe 2. Pre-test dan post-test dilakukan
untuk mengetahui tingkat pemahaman mengenai demonstrasi yang diberikan. Metode yang dilakukan
adalah memberikan demonstrasi pengenalan variasi menu diet diabetes melitus bagi penderita DM tipe 2.
Sebanyak 25 orang mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir. Berdasarkan hasil evaluasi
menggunakan nilai post test menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan
mengenai variasi menu diet DM tipe 2. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan
pengetahuan dan kesadaran dalam perbaikan pola, porsi dan pemilihan bahan makanan yang dapat
digunakan dalam pembuatan diet diabetes melitus, sehingga dapat mencegah terjadinya komplikasi DM
tipe 2.

Kata kunci: Diabetes melitus tipe 2, demontrasi, diet diabetes melitus.

MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat│56


Zuhria Ismawanti, dkk. Demonstrasi Pengenalan Variasi Menu Diet Diabetes…

PENDAHULUAN Demonstrasi pengenalan variasi


menu diet diabetes melitus ini sebagai
WHO memprediksi kenaikan sarana untuk lebih mengetahui berbagai
jumlah penyandang Diabetes melitus macam variasi menu yang dapat
(DM) di Indonesia dari 8,4 juta pada digunakan sebagai acuan diet atau
tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pengaturan pola makan untuk penderita
pada tahun 2030 (Perkeni, 2015). DM tipe 2. Kegiatan pengabdian kepada
Jumlah penderita DM tahun 2018 di masyarakat mengenai demonstrasi
Indonesia pada usia dewasa sekitar pengenalan variasi menu diet diabetes
12.191.564 jiwa atau 6.9% jumlah melitus untuk penderita diabetes melitus
penduduk usia dewasa (Pusdatin tipe 2 belum pernah dilakukan di
Kemenkes RI, 2018). Jumlah tersebut wilayah kerja Puskesmas Gambirsari.
merupakan angka yang perlu menjadi Banyak orang yang menyadari
perhatian tidak hanya untuk pemerintah, bahwa DM yang terjadi adalah karena
namun juga untuk masyarakat. pola hidup yang tidak sehat, terutama
DM tergolong suatu penyakit makan-makanan yang manis. Namun
metabolik yang ditandai dengan keluarga tidak mengetahui bahwa yang
hiperglikemia karena kelainan sekresi terpenting pada diet DM adalah bukan
insulin, kerja insulin atau kedua- mengurangi makanan manis, tetapi
duanya. Hiperglikemia adalah suatu mengatur pola makan agar sesuai
kondisi terjadi peningkatan kadar dengan kebutuhan kalori dan
glukosa dalam darah. Hiperglikemia menghindari makanan dengan indeks
merupakan penanda khas penyakit glukosa yang tinggi. Pengetahuan
diabetes mellitus (DM), meskipun juga keluarga mengenai cara mengatur dan
mungkin didapatkan pada beberapa menyusun menu DM, aktivitas fisik
keadaan yang lain (Perkeni, 2015). yang masih rendah, dan keluarga
DM merupakan salah satu hanyak mengetahui cara merawat DM
penyakit yang dikarenakan gaya hidup hanya sebatas minum obat. Oleh karena
yang tidak sehat. Perawatan DM itu diperlukan intervensi dengan
menurut Perkeni (2015) memiliki empat demonstrasi pengenalan variasi menu
pilar dalam penatalaksanaannya, yaitu diet diabetes melitus bagi penderita DM
edukasi, pengaturan diet DM, aktifitas tipe 2.
fisik dan manajemen obat. Pada
kegiatan pengabdian masyarakat ini METODE
intervensi yang digunakan untuk
merawat keluarga dengan penderita DM Kegiatan pengabdian kepada
adalah pengaturan diet DM. Pengaturan masyarakat ini dilakukan dengan
diet DM yang dianjurkan hampir sama metode demonstrasi, ceramah dan
dengan anjuran diet pada umumnya diskusi serta tanya jawab.
yaitu gizi seimbang yang sesuai dengan Demonstrasi variasi menu diet
kebutuhan kalori, akan tetapi penderita diabetes mellitus sebagai sarana untuk
DM difokuskan terkait dengan lebih mengetahui berbagai jenis menu
keteraturan dalam jadwal makan, jenis yang dapat digunakan dalam diet
makanan dan jumlah makanan. diabetes mellitus. Metode ceramah
Makanan bagi penderita DM juga perlu digunakan untuk menyampaikan materi
memperhatikan indeks glukosa untuk atau topik mengenai variasi diet
menjaga kestabilan gula darah. diabetes melitus sehingga sehingga
seperta lebih mudah dan memahami dan

57
MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 Tahun 2021 Hal 56-62

mempelajari pesan yang disampaikan. yang dibuat oleh tim pengabdi serta
Diskusi dan tanya jawab dapat mahasiswa, dan diberikan kepada
membantu masyarakat menanyakan hal- peserta kegiatan pengabdian kepada
hal yang belum dipahami untuk lebih masyarakat melalui whatsapp grup.
memaksimalkan pengetahuan tentang Didalam video tersebut telah
variasi menu diet diabetes mellitus bagi menggambarkan mengenai tata cara
penderita DM tipe 2. pembuatan menu dan variasi makanan
Alat dan bahan yang digunakan untuk penderita diabetes melitus tipe 2.
adalah laptop, LCD, makanan riil, Selain diberikan video, pengabdi juga
poster, leaflet diet diabetes melitus, memberikan penjelasan secara detail
contoh menu makanan dan kuesioer. mengenai video tersebut, yang
Tahapan kegiatan pengabdian diharapkan peserta dapat lebih
kepada masyarakat ini dimulai dengan memahami mengenai variasi menu diet
pertemuan dengan pihak puskesmas diabetes melitus tipe 2. Pelaksanan
yang bertujuan untuk berkoordinasi kegiatan ini tidak hanya diberikan video
terkait pelaksanaan kegiatan pengabdian demonstrasi, tetapi juga dilakukan
kepada masyakarat. Persiapan alat kegiatan pretest dan posttest untuk
dilakukan Bersama dengan tim memonitoring dan mengevaluasi
pengabdian. Sedangkan untuk proses kegiatan yang dilakukan dengan
pelaksanaan akan dilaksanakan sesuai menggunakan media whatsapp grup
dengan kesepakan dengan pihak untuk mengamati dan mengukur
puskesmas. Evaluasi dan monitoring keberhasilan kegiatan yang dilakukan.
dilakukan setelah proses kegiatan Berdasarkan hasil evaluasi yag
melalui formulir post test. dilakukan didapatkan nilai rerata pretest
sebesar 63, yang menunjukkan bahwa
HASIL DAN PEMBAHASAN masyarakat kurang memahami
mengenai berbagai macam variasi menu
Kegiatan pengabdian kepada untuk diabetes melitus tipe 2. Sebanyak
masyarakat yang dilakukan oleh 18 orang memiliki pengetahuan yang
program studi sarjana gizi Universitas kurang, dan 7 orang memiliki
Kusuma Husada Surakarta yaitu pengetahuan yang baik.
mengenai Demonstrasi Pengenalan
Variasi Menu Diet Diabetes Mellitus
Bagi Pendirerita Diabetes Mallitus Tipe
2. Kegiatan ini dilakukan pada periode
April – agustus 2020 di Puskesmas
Gambirsari.
Pelaksanaan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yang
meliputi kegiatan demonstasi,
monitoring dan evaluasi. Sasaran pada
kegiatan ini adalah penderita DM tipe 2
yang berjumlah 25 orang. Pelaksanaan Gambar 1. Bahan makanan yang digunakan
kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam pembuatan menu
ini dilakukan secara virtual dikarenakan
mempertimbangan situasi dan kondisi Setelah dilakukan kegiatan
selama pandemi covid-19. Kegiatan Demonstrasi Pengenalan Variasi Menu
demonstrasi dilakukan melalui video Diet Diabetes Mellitus Bagi Pendirerita
Diabetes Mallitus Tipe 2, terlihat bahwa

58
Zuhria Ismawanti, dkk. Demonstrasi Pengenalan Variasi Menu Diet Diabetes…

adanya peningkatan pengetahuan dan menimbulkan kematian (Depkes, 2014).


keterampilan yang dibuktikan dengan Komplikasi dapat terjadi hampir pada
hasil post test sebesar 84, serta bukti semua bagian tubuh dan dapat
foto yang diberikan oleh peserta yang menimbulkan risiko kematian secara
menandakana bahwa peserta sudah keseluruhan sebelum waktunya.
mulai memahami bagaimana tata cara Komplikasi yang dapat terjadi yaitu
dalam pembuatan variasi menu diet serangan jantung, stroke, gagal ginjal,
diabetes melitus tipe 2. Sebanyak 5 amputasi kaki, kehilangan fungsi
orang memiliki pengetahuan yang penglihatan dan kerusakan fungsi saraf.
kurang dan 20 orang sudah memiliki Maka dari itu penatalaksanaan yang
pengetahuan yang baik. Pengetahuan tepat harus dapat dilakukan pada
dikatakan baik jika nilai post test penderita DM untuk mencegah
maupun pretest >70. Kegiatan komplikasi yang dapat terjadi.
pengabdian kepada masyakarat
mendapatkan respon positif dari
30
masyarakat. Kegiatan tidak hanya 20
sebatas pemberian video kepada 10
peserta, tetapi peserta juga dapat 0
bertanya dan mengembangkan Sebelum Sesudah
mengenai resep dalam pengolahan Baik 7 20
menu untuk diet dabetes melitus tipe 2, Kurang 18 5
dimana sebelumnya belum pernah Baik Kurang
mendapatkan pengenalan mengenai
variasi menu diabetes melitus tipe 2 Gambar 3. Tingkat pengetahuan subjek
sebelumnya. sebelum dan sesudah
demonstrasi

Dalam penatalaksanaan diabetes


terdapat dua terapi yang dapat
dilakukan yaitu terapi farmakologis dan
terapi non farmakologis. Terapi non
farmakologis dapat dilakukan dengan
perubahan gaya hidup dengan
pengaturan pola makan, meningkatkan
aktivitas jasmani yang berkaitan dengan
Gambar 2. Menu diet diabetes melitus penyakit DM (Ernawati, 2013).
Penelitian lain juga menyebutkan
Diabetes melitus terdiri dari dua bahwa salah satu terapi non
tipe, yaitu diabetes melitus tipe I yang farmakologis yang dapat diterapkan
disebabkan oleh keturunan dan tipe II pada pasien DM yaitu pengaturan pola
yang disebabkan oleh gaya hidup. makan atau diet DM, prinsip pengaturan
Prevalensi DM yang paling banyak makan pada pasien dengan diabetes
adalah Diabetes Melitus Tipe II, ini yaitu makanan yang seimbang dan
berarti gaya hidup atau life style yang sesuai dengan kebutuhan kalori dan zat
tidak sehat menjadi pemicu utama gizi masing-masing individu,
meningkatnya prevalensi DM. Selain pentingnya keteraturan makan dalam
itu, para penderita DM tipe II seringkali hal jadwal makan, jenis dan jumlah
memiliki komplikasi yang dapat makanan terutama bagi pasien yang

59
MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 Tahun 2021 Hal 56-62

menggunakan Insulin (Fatimah, 2015). proses, situasi , tertentu baik sebenarnya


Keberhasilan diet sangat dipengaruhi atau hanya sekedar tiruan. Peran
oleh faktor internal dan faktor eksternal. audience saat demonstrasi tidak hanya
Faktor internal sebagai penentu sekedar memperhatikan tetapi
keberhasilan diet diantaranya adalah demonstrasi memperagakan kembali
pengetahuan dan sikap. tentang materi yang sudah disampaikan
Penelitian ini sejalan dengan sebelumnya. Keuntungan dari metode
penelitian yang dilakukan oleh Phitri & demonstrasi adalah lebih mudah untuk
Widyaningsih (2013) yang menyatakan meningkatkan pengetahuan peserta dan
bahwa ada hubungan pengetahuan peserta dipandu dalam mengamati serta
dengan kepatuhan diet (Phitri & melakukan secara mandiri (Masturo
Widyaningsih, 2013). Hasil ini sejalan dkk, 2020).
dengan Ningsih & Rahma (2018) yang Selain dapat meningkatkan
menunjukan adanya hubungan antara pengetahuan dengan mudah,
pengetahuan dengan tingkat kepatuhan keuntungan lain yang didapatkan dari
terapi diet pada pasien. metode demontrasi ini adalah terjadinya
Pengetahuan merupakan hal verbalisasi, pengamatan melalui
yang sangat penting dalam peragaan yang di laksanakan. Metode
pembentukan tindakan seseorang demonstrasi berdasarkan kerucut Edgar
(Ningsih dan Rahma, 2018). Dale berada di tingkat 8 yang
Pengetahuan merupakan hasil tahu dan menyatakan bahwa dalam proses
ini terjadi setelah seseorang penyampaian pengetahuan yang
menggunakan pengindraan terhadap mendekati kondisi kenyataan
suatu obyek tertentu, pengindraan dilapangan akan lebih baik daripada
terhadap obyek yang terjadi melalui hanya sekedar metode ceramah dan
panca indra manusia yakni penglihatan, tanya jawab tanpa adanya suatu alat
pendengaran, penciuman rasa dan raba peraga. Metode demonstrasi dalam
sendiri. Pengendalian diabetes dapat suatu proses pembelajaran semakin
dilakukan dengan pengontrolan nutrisi, banyak panca indra yang di gunakan
latihan fisik yang teratur, minum obat dan media pembelajaran yang di
anti diabetik atau injeksi insulin, guanakan semakin mendekati bentuk
monitoring gula darah, dan asli akan semakin baik hasil belajarnya.
mengendalikan stres (Perkeni, 2013). Metode demonstrasi dalam
Pada kegitatan pengabdian mengenalkan variasi menu diet diabetes
kepada masyakat kali ini menggunakan melitus merupakan cara yang tepat
metode demonstrasi, dimana metode dalam mengajarkan tata cara membuat
demonstrasi lebih mudah untuk menu diet untuk penderita diabetes
menunjukkan pengertian, ide, dan melitus dengan cara yang benar. Karena
prosedur tentang suatu hal yang pernah dengan dengan mempraktekkan tata
dipersiapkan dengan teliti untuk cara tersebut harapannya para peserta
memperlihatkan bagaimana cara dapat melakukan dengan benar. Dengan
melaksanakan suatu tindakan adegan meningkatnya kemampuan pengetahuan
dengan menggunakan alat peraga. dan keterampilan yang baik dan benar,
Berdasarkan pendapat sanjaya (2008) bukan hanya dari pengetahuan tetapi
metode demonstrasi merupakan suatu dalam pelaksanaannya di harapkan bisa
metode penyajian materi dengan melakukan sendiri sesuai dengan yang
memperagakan dan mempertunjukkan telah diperagakan sehingga para peserta
kepada peserta mengenai sesuatu bisa melakukannya sendiri secara tepat

60
Zuhria Ismawanti, dkk. Demonstrasi Pengenalan Variasi Menu Diet Diabetes…

dan bisa menjadi contoh untuk anggota Kesehatan. 2014. Studi Diet
dan rekan yang lain di lingkungan Total : Survei Konsumsi
sekitarnya. Dengan adanya tutor maka Makanan Individu. Badan
akan semakin banyak masyarakat yang Penelitian dan
mengetahui dan memahami bagaimana Pengembangan kesehatan
dan apa saja yang yang harus Depkes. 2014. Infodatin. Kementrian
dipersiapkan untuk membuat menu diet kesehatan RI; Pusat data dan
diabetes melitus yang benar (Sukarsih, informasi.
2020). Ekpenyong, C.E., Udokang, N.E.,
Akpan, E.E., and Samson,
SIMPULAN T. 2012. Double
Burden, Non-Communicable
Berdasarkan hasil kegiatan Diseases And Risk Factors
pengabdian kepada masyarakat dengan Evaluation In Sub-Saharan
menggunakan metode demonstrasi Africa: The Nigerian
mengenai pengenalan variasi menu diet Experience. European Journal
diabetes mellitus bagi penderita diabetes
of Sustainable Development,
mellitus tipe 2 terlihat bahwa peserta
mengalami peningkatan pengetahuan dan
249–270.
pemahaman terhadap materi yang diberikan Ernawati. 2013. Penatalaksanaan
terbukti dengan adanya peningkatan nilai Keperawatan Diabetes Melitus
post test peserta. Untuk pengabdi Terpadu Dengan Penerapan
selanjutnya disarankan adanya Teori Keperawatan Serlfcare
pendidikan kesehatan untuk Orem. Jakarta: Mitra Wacana
peningkatan pengetahuan secara Media.
berkelanjutan dengan metode lain dalam Fauzia, Y., Sari, E., & Artini, B. (2015).
pengenalan variasi menu diet diabetes Gambaran faktor-faktor yang
mellitus bagi penderita diabetes mellitus mempengaruhi kepatuhan diet
tipe 2, agar masyarakat dapat lebih penderita diabetes mellitus di
memahami dan pengontrol pola makan wilayah puskesmas pakis
khususnya bagi penderita diabetes Surabaya. Jurnal
melitus tipe 2 Keperawatan, 4(2).
Feng, L., Li, P., Wang, X., Hu, Z.,
UCAPAN TERIMA KASIH Ma, Y., Tang, W., and
Wang, F. 2014. Distribution
Diucapkan terimakasih kepada and determinants of non
pihak Puskesmas Gambirsari yang telah communicable diseases
memberikan kesempatan untuk dilakukan among elderly uyghur ethnic
kegiatan pengabdian masyarakat ini group in Xinjiang, China.
sehingga dapat berjalan lancar. PLoS ONE. Journal.pone
Terimakasih kepada tim dan mahasiswa
Kementerian Kesehatan republic
yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini,
dan tak lupa terimakasih kepada Universitas
Indonesia. 2019. Profil
Kusuma Husada Surakarta yang telah kesehatan Indonesia 2018.
memberikan dukungan penuh sehingga Jakarta: Kementerian
kegiatan ini terlaksana dengan baik. Kesehatan RI
Kementerian Kesehatan. 2014.
DAFTAR PUSTAKA[ Riskesdas 2013. Jakarta (ID):
T’ Badan Litbang Kesehatan
Badan Penelitian dan Pengembangan

61
MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 Tahun 2021 Hal 56-62

Maryunani, A. 2013. Diabetes pada Menteri Kesehatan Republik


Kehamilan. Jakarta : Trans Info indonesia.
Media. Perkeni. 2015. Konsensus pengelolaan
Masturo, U., Kholisotin, K., & Agustin, dan pencegahan diabetes
Y. D. (2020). Efektifitas melitus tipe 2 2015. PB.
Penyuluhan Kesehatan tentang Perkeni
SADARI dengan Metode Phitri, E. 2013. Hubungan Antara
Diskusi Kelompok dan Metode Pengetahuan dan Sikap
Demonstrasi terhadap Perilaku Penderita Diabetes Melitus
WUS dalam Melakukan Dengan Kepatuhan Diet
SADARI. Citra Delima: Jurnal Diabetes Melitus Di RSUD
Ilmiah STIKES Citra Delima AM. Parikesit Kalimantan
Bangka Belitung, 3(2), 141- Timur. Jurnal Keperawatan
154. Medikal Bedah
Murti, Y. L., 2016. Hubungan Sanjaya wina , 2008 , Strategi
Antara Kebiasaan Konsumsi Pembelajaran , edisi 8 , Jakarta
Gula Dengan Kejadian : Kencana Prenada Media
Diabetes Mellitus Di Wilayah Santoso, B., Sulistiowati, E.,
Kerja Puskesmas Leyangan Fajarwati, T., dan Pambudi,
Ungaran Timur Kabupaten J. 2014. Studi Diet Total:
Semarang. Naskah Publikasi Survei Konsumsi Makanan
Ngaisyah. Dewi. 2105. Hubungan pola Individu Provinsi Jawa
makan dengan tingkat gula Tengah. Badan Penelitian
darah anggota DPRD propinsi Dan Pengembangan
Kalimantan timur. Jurnal Kesehatan, 18–22.
Medika Respati 10 (2): 35-46 Subyantoro G, 2012, Kebijakan
Ningsih Ropika, Rahma Deni. 2018. pengendalian penyakit tidak
Hubungan Pengetahuan menular. Seminar nasional
Dengan Kepatuhan Diet Pada keperawatan. Univeristas
Pasien Diabetes Mellitus Tipe Muhammadiyah Surakarta.
Ii Di Poliklinik Penyakit Dalam Sukarsih, R. I. 2020. Pengaruh Metode
Rsud Dr. Achmad Mochtar Demonstrasi Terhadap
Kota Bukittinggi. Nursing Perilaku Sadari Sebagai Upaya
Journal of STIKES Insan Deteksi Dini Kanker Payudara
Cendekia Medika Jombang, Di Puskesmas Kedurus. Sinar:
Vol.15 No. 1 Maret 2018 Jurnal Kebidanan, 1(1).
Peraturan Menteri Kesehatan RI. 2014.
Pedoman Gizi Seimbang.

62

Anda mungkin juga menyukai