Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL PENELITIAN

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP


KEPATUHAN DIET PADA PASIEN DM TIPE 2
DI RAWAT JALAN RSUD PALTAMAK
TAHUN 2022

Oleh:

FENY YURLIANA
162212010

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH
TANJUNGPINANG
2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Diabetes mellitus (DM) umumnya dikenal sebagai kencing manis.

Diabetes militus adalah penyakit yang ditandai dengan hiperglikemia

(peningkatan kadar gula darah) yang terus menerusdan bervariasi, terutama

setelah makan. Diabetes mellitus merupakan keadaan hiperglikemia kronik

disertai berbagai kelainan metabolik akibat gangguan hormonal, yang

menimbulkan berbagai komplikasi kronik padamata, ginjal, dan pembuluh

darah, disertai lesipada membran basalis dalam pemeriksaan dengan

mikroskop elektron (Herlena, 2018).

Beberapa faktor yang memegang peranan penting dalam

perkembangan kasus penderita diabetes mellitus adalah pola makan, perilaku

yang menyimpang dan mengarah pada makanan yang siap saji dengan

kandungan berenergi tinggi, lemak dan sedikit serat yang dapat memicu

diabetes mellitus. Kontrol glikemik penderita diabetes mellitus sangat

dipengaruhi oleh kepatuhan klien tentang anjuran diet diabetes mellitus,

meliputi jenis, jumlah dan waktu yang tepat untuk tercapainya tujuan

pengobatan dan memerlukan pemeriksaan yang sebenarnya tidak diperlukan

(Tarwoto, 2019).

Penderita diabetes mellitus yang tidak menunjukkan sikap yang baik

terhadap pengelolaan diet, maka akan terjadi komplikasi yang bisa

menimbulkan kematian. Sikap penderita diabetes mellitus sangat dipengaruhi

oleh pengetahuan, dalam hal ini pengetahuan yang akan membuat penderita

Diabetes Mellitus menentukan sikap, berpikir dan berusaha untuk tidak


terkena penyakit maupun mengurangi kondisi penyakitnya. Apabila penderita

diabetes mellitus mempunyai pengetahuan yang baik, maka sikap terhadap

diet diabetes mellitus dapat mendukung terhadap kepatuhan pengelolaan diet

diabetes melitus sendiri (Efendi, 2019).

Banyaknya komplikasi yang dapat ditimbulkan, maka tindakan

pencegahan yang dapat dilakukan oleh penderita diabetes mellitus untuk

mencegah timbulnya komplikasi, yaitu dengan cara mengontrol kadar gula

darah secara rutin, patuh dalam diit rendah gula, pemekriksaan secara rutin

gula darah, latihan jasmani, dan perawatan kaki diabetik yang penting

dilakukan oleh penderita diabetes mellitus (Arisman, 2018).

Salah satu cara untuk mengurangi resiko terjadinya komplikasi dan

kekambuhan dari diabetes mellitus adalah dengan cara penerapan kepatuhan

diet diabetes mellitus. Penderita harus memperhatikan kepatuhan terhadap diit

diabetes millitus, karena salah satu faktor untuk menstabilkan kadar gula

dalam darah menjadi normal dan mencegah terjadinya komplikasi adalah

dengan cara mematuhi diet (Rahayu. 2018).

Kurangnya pengetahuan, sikap, keyakinan serta kepercayaan terhadap

penyakit diabetes millitus menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi

seseorang tidak patuh terhadap diet diabetes mellitus. Adapun cara untuk

mencegah ketidakpatuhan diet diabetes mellitus yaitu dengan memberikan

informasi tentang diet diabetes millitus pada pasien, keluarga, serta merubah

keyakinan dan kepercayaan terhadap diet diabetes militus, kemudian

memberikan penyuluhan pola makan yang seimbang sesuai dengan kebutuhan

pasien dan membatasi makanan yang memiliki kadar gula tinggi. Maka dari
itu pengetahuan dan sikap penderita diabetes mellitus tentang pengelolaan diet

diabetes mellitus sangat penting dalam uapaya membantu penderita dalam

mengontrol peningkatan kadar gula darah dalam tubuh agar tetap stabil

(Mohan D, dkk, 2018)

Pendidikan kesehatan tentang pengelolaan penyakit serta diet diabetes

millitus memberikan alternatif pilihan yang mungkin dapat membantu

mengubah kadar glukosa darah menjadi lebih baik untuk mencegah timbulnya

komplikasi pada pasien diabetes mellitus dalam melakukan penanganan

terhadap penderita Diabetes Melitus dikenal dengan adanya limapilar

utama, yaitu pendidikan kesehatan, perencanaan diet, latihan jasmani,

farmakologi dan pemantauan gula darah. Perencanaan diet merupakan

salah satu bagian dari limapilar utama untuk mempertahankan kadar

gula darah agar tetap mendekati normal dan terkontrol dalam

penatalaksanaan diabetes mellitus. Penerapan diet ini merupakan salah

satu komponen dalam keberhasilan penatalaksanaan Diabetes Melitus,

akan tetapi seringkali menjadi kendala pada pelayanan Diabetes

karena dibutuhkan kepatuhan dan motivasi pasien itu sendiri (Mohan D,

dkk, 2018).

Pemberian pendidikan kesehatan yang teratur dengan materi yang

sederhana, metode yang tepat, pemberi materi yang adekuat dan waktu

yang sesuai dengan waktu responden yang akan melakukan rehabilitasi

dapat meningkatkan pengetahuan responden. Di pengaruhi juga oleh faktor-

faktor media dari edukasi personal, dimana dalam pemberian pendidikan

kesehatan secara individual peneliti menggunakan leaflet tentang


kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan responden secara sederhana

dan mudah dibaca untuk menambah wawasan dan informasi tentang

diet Diabetes Melitus sehingga dapat meningkatkan kepatuhan pasien

dalam mengelola diet dan merubah perilaku dan gaya hidup sehingga

dapat mencegah terjadinya komplikasi (Sumarlan, 2018).

Data dari berbagai studi global menyebutkan bahwa penyakit

diabetes mellitus adalah masalah kesehatan yang besar. Hal ini

dikarenakan adanya peningkatanjumlah penderita diabetes dari tahun ke

tahun. Pada tahun 2015 menyebutkan sekitar 415 juta orang dewasa

memiliki diabetes, kenaikan 4 kali lipat dari108 juta di tahun 1980 -an.

Apabila tidak ada tindakan pencegahan maka jumlah ini akan terus

meningkat tanpa ada penurunan. Diperkirakan pada tahun 2040

meningkat menjadi 642 juta penderita (IDF, 2015). Pada tahun 2015,

Indonesia menempati Per ingkat ke tujuh dunia untuk prevelensi

penderita penyakit diabetes tertinggi di dunia bersama dengan cina,

india, Amerika serikat, berasil, ruzia, dan meksiko dengan jumlah

estimasi orang dengan diabetes sebesar 10 juta (IDF Atlas 2015).

Dari data perolehan survey pendahuluan yang dilakukan di Desa

RSUD Palmatak khususnya pada pasien rawat jalan pada 10 penderita

diabetes melitus, 2 orang mengatakan sudah paham tentang penyakit diabetes

melitus, 6 orang mengatakan belum mengetahui upaya diet diabetes melitus,

dan 2 orang mengatakan sering mengkonsumsi makanan dan minuman yang

tinggi gula.
B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas rumusan masalah dari proposal ini

yaitu ”Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Diet Pada

Pasien Dm Tipe 2 Di Rawat Jalan RSUD Paltamak Tahun 2022?”.

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan umum

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk “Pengaruh Pendidikan

Kesehatan Terhadap Kepatuhan Diet Pada Pasien Dm Tipe 2 Di Rawat

Jalan RSUD Paltamak Tahun 2022”

2. Tujuan khusus.

a. Mengetahui karaktersitik responden

b. Mengetahui Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kepatuhan

Diet Pada Pasien Dm Tipe 2 Di Rawat Jalan RSUD Paltamak Tahun

2022 sebelum diberikan pendidikan kesehatan

c. Mengetahui Mengetahui Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap

Kepatuhan Diet Pada Pasien Dm Tipe 2 Di Rawat Jalan RSUD

Paltamak Tahun 2022 setelah diberikan pendidikan kesehatan

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Aplikasi

a. Bagi Ilmu Keperawatan

Diharapkan penelitian ini berguna untuk perkembangan ilmu

keperawatan dan sebagai sumber informasi Menambah pengalaman

dan pengetahuan bagi peneliti terkait dengan Pengaruh Pendidikan

Kesehatan Terhadap Kepatuhan Diet Pada Pasien Dm Tipe 2


b. Bagi Pelayanan Keperawatan

Penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi bagi Dinas

Kesehatan, dan Puskesmas setempat untuk lebih meningkatkan

program-program terkait perawatan luka moderen pada pasien diebetes

melitus

c. Bagi Peneliti

Menambah pengalaman dan meningkatkan wawasan ilmu

pengetahuan mengenai penelitian yang berhubungan dengan penyaki

diabetes melitus

2. Manfaat Akademik

Penelitian ini bermanfaat sebagai sumber pustaka dan referensi

untuk meningkatkan pengetahuan dalam melakukan asuhan keperawatan

tentang Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Diet Pada

Pasien Dm Tipe 2.

Anda mungkin juga menyukai