PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN

RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

BAB
1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Jakarta disamping sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia dan pusat
pemerintahan juga menjadi pusat perdagangan, perkembangan teknologi, budaya dan
pariwisata, sehingga mempunyai daya tarik tersendiri bagi penduduk provinsi lain untuk
berurbanisasi ke Jakarta dengan harapan perbaikan tingkat kehidupanya. Namun
harapan ini tidaklah mudah diwujudkan, karena latar belakang pendidikan, modal dan
ketrampilan para urban terbatas dan dihadapkan pada ketatnya persaingan. Akibatnya
mereka asal bekerja dengan pendapatan minim yang hanya cukup untuk memenuhi
pangan dan sandang, sedangkan kebutuhan papan diusahakan seadanya dengan cara
numpang pada sanak familinya, kontrak atau mendirikan gubuk-gubuk di atas tanah
Negara, atau tanah orang lain tanpa memperhatikan factor kesehatan lingkungan dan
rencana kota. Sehingga tumbuh dan berkembang permukiman kumuh di tengah kota
Jakarta. Demikian halnya dengan wilayah Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan
Sawah Besar, tidak luput dengan pesatnya pertumbuhan dan perkembangan
permukiman kumuh yang dibangun oleh para urban. Walaupun Pemerintah Propinsi DKI
Jakarta telah berupaya meminimalisir permukiman kumuh tengah kota dengan
pelaksanaan berbagai kegiatan seperti perbaikan jalan Lingkungan (MHT), perbaikan
saluran, dan rumah composting, namun hasilnya belum dapat sepenuhnya menghapus
keberadaan seluruh RW Kumuh yang ada di Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan
Sawah Besar. Hal ini terlihat dari hasil evaluasi direktori RW kumuh tahun 2017 untuk
Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar sebagai berikut :
Terdapat 8 (delapan) Rukun Warga yang termasuk RW kumuh dengan kategori tingkat
kekumuhan sedang sampai dengan sangat ringan RW 05 Kelurahan Mangga Dua Selatan
adalah salah satu dua RW kumuh sedang. Dengan mengacu pada ilustrasi keadaan
diatas, maka dalam rangka mengantisipasi perkembangan penduduk yang secara

1|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

langsung akan berpengaruh terhadap tingkat kebutuhan hunian yang layak, sehat dan
terjangkau maka diperlukan Community Action Plan (CAP) Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar yang diharapkan
dapat menghasilkan konsep yang optimal sesuai dengan kondisi dan potensi wilayah dan
penduduk setempat. Hasil Community Action Plan (CAP) Peningkatan Kualitas
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan Kecamatan Sawah Besar yang diharapkan
dapat menghasilkan konsep yang optimal sesuai kondisi dan potensi wilayah dan
penduduk setempat. Hasil Community Action Plan (CAP) Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan Kecamatan Sawah Besar ini akan dijadikan
rujukan bagi elemen masyarakat, Pemerintah dan pihak-pihak lain yanag akan
melakukan kegiatan pembangunan baik parsial maupun simultan terhadap wilayah
Kelurahan Mangga Dua Selatan Kecamatan Sawah Besar khususnya pada RW 05
Kelurahan Mangga Dua Selatan Kecamatan Sawah Besar.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

Kegiatan Penyusunan Community Action Plan (CAP) Peningkatan Kualitas
Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar,
dimaksudkan untuk mendapatkan dokumen mengenai permasalahan dan potensi
program pilihan dalam penanggulangan kawasan kumuh di lingkungan perumahan dan
permukiman baik dari aspek ekonomi, social budaya, dan fisik lingkungan.
Tujuan dari kegiatan Penyusunan Community Action Plan (CAP) Peningkatan
Kualitas Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar
adalah :
1. Tersusunya program kerja di lokasi sasaran dalam rangka Penataan
Perumahan dan Permukiman yang dapat mengakomodir keinginan
komunitas setempat dan sesuai dengan tata ruang wilayah.
2. Tersedianya Dokumen Perencanaan dalam rangka penataan permukiman
dari aspek fisik (dokumen pelelangan), sosial dan budaya, serta ekonomi.

2|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

1.3 SASARAN
sasaran kegiatan Penyusunan Community Action PLan (CAP) Peningkatan
Kualitas Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Sawah Besar adalah:
a. Tersosialisasinya program kegiatan kepada masyarakat di lokasi Kelurahan
Mangga Dua Selatan.
b. Tersusunnya suatu model kawasan permukiman untuk skala kelurahan
khususnya RW kantong berdasarkan kondisis sosial ekonomi dan fisik
permukiman
c. Tersusunnya masterplan dan konsep desain penataan kawasan yang ideal
sesuai dengan peruntukan dan mengurangi kawasan kumuh di kelurahan
sasaran
d. Terbentuknya model kelembagaan komunitas (Kelompok Swadaya
Masyarakat/KSM/Pokmas/Koperasi dan sebagainya) yang dapat dijadikan
rujukan dalam implementasi penataan perumahan dan permukiman pada
skala RW lokasi sasaran (apaila belum ada KSM). Apabila telah ada, untuk
kawasan yang ada ditingkatkan peran serta fungsinya
e. Tersusunnya hasil identifikasi harapan, kebutuhan, masalah, untuk
dituangkan tertulis dalam perencanaan implementasi kawasan permukiman
yang mencakup tiga komponen pembangunan (fisik lingkungan, ekonomi
skala kecil, dan sosial)
f. Tersusunnya usulan program dari komunitas tentang pembangunan
penataan perumahan dan permukiman, khususnya pada lokasi sasaran
bersama-sama antara pihak pemerintah dengan warga/komunitas yang
diwakili oleh institusi/lembaga lokal yang telah dipersiapkan secara
demokratis
g. Tersedianya Dokumen Perencanaan dalam rangka penataan kawasan
permukiman dari aspek fisik (dokumen pelelangan), sosial dan budaya, serta
ekonomi

3|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

1.4 DASAR HUKUM

Dasar hukum kegiatan Penyusunan Community Action Plan Peningkatan Kualitas
Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan Di Jakarta Pusat adalah sebagai
berikut:
a. Undang-undang No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman
b. Undang-undang No. 29 Tahun 2007 tentang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia
c. Undang-undang No. 1 Tahun 2014 tentang Rencana Detail Tata Ruang dan
Peraturan Zonasi
d. Perda No. 2 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Tahun 2013-2017
e. Peraturan Presiden RI No. 54 Tahun 2010 sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir No. 4 Tahun 2015 tentang pengadaan barang/jasa
pemerintah
f. Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 142 Tahun 2013 tanggal 12
Desember 2013 dan perubahan peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No.
161 Tahun 2014 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah
dan Pedoman Standar Minimal Tahun 2013
g. Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 274 tahun 2016 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan
Permukiman
h. Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 37 tahun 2011 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi DKI
Jakarta
i. Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Perangkat Kerja Daerah Provinsi
DKI Jakarta Tahun Anggaran 2018 No. 231/DPA/2018 tanggal 2 Januari
Tahun 2018
j. Pedoman Standar Minimal Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo)
Tahun 2013.

4|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

1.5 RUANG LINGKUP

5.1.1 RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Ruang lingkup pekerjaan dalam kegiatan Penyusunan Community Action Plan
Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan
Sawah Besar adalah sebagai berikut:
a. Melaksanakan sosialisasi kegiataan penataan kawasan permukiman di
kelurahan, RW dan RT lokasi sasaran
b. Membuat profil wilayah secara menyeluruh untuk memperlihatkan kondisi
eksisting yang ada saat ini
c. Memetakan permasalahan dan potensi yang ada di kelurahan sasaran dan
solusi permasalayan baik secara mikro maupun makro
d. Membuat suatu model penataan perumahan dan permukiman untuk skala
kelurahan khususnya Kelurahan Mangga Dua Selatan, berdasarkan kondisi
aspek ekonomi, sosial budaya, dan fisik lingkungan
e. Membuat masterplan penataan perumahan dan permukiman khususnya di
lokasi sasaran untuk menunjang program unggulan Pemprov DKI Jakarta
f. Merumuskan dan memfasilitasi pembentukan model kelembagaan
komunitas (Kelompok Swadaya Masyarakat/KSM/Pokmas/Koperasi dan
sebagainya) yang dapat dijadikan rujukan dalam implementasi penataan
perumahan dan permukiman pada skala RW lokasi kantong (apabila belum
ada KSM). Apabila telah ada, untuk kawasan yang ada ditingkatkan peran
serta fungsinya.
g. Mendampingi masyarakat dalam identifikiasi harapan kebutuhan, masalah
untuk dituangkan tertulis dalam perencanaan implementasi penataan
perumahan dan permukiman yang mencakup tiga komponen
pembangunan:
 Pembangunan fisik lingkungan, seperti: Perbaikan jalan lingkungan,
perbaikan saluran jalan lingkungan, penerangan jalan lingkungan, rumah
komposting, dll (sesuai dengan kebutuhan lokasi sasaran)
 Pembangunan ekonomi usaha skala kecil/usaha rakyat

5|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

 Pengembangan program sosial yang berorientasi pengembangan SDM

dan penguatan institusi/lembaga lokal
h. Memfasilitasi adanya usulan program dari komunitas tentang pembangunan
penataan perumahan dan permukiman, khsusunya pada lokasi kantong
sasaran bersama=sama antara pihak pemerintah dengan warga/komunitas
yang diwakili oleh institusi/lembaga lokal yang telah dipesiapkan secara
demokratis
i. Menyusun dokumen perencanaan teknis berupa gambar rencana, RKS dan
RAB untuk menjadi acuan dokumen lelang Peningkatan Sarana, Prasarana,
dan Utilitas di Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar
(Penataan Kawasan Permukiman Terpadu)
j. Dokumen perencanaan teknis berupa gambar rencana, RKS dan RAB untuk
menjadi acuan dokumen lelang harus diselesaikan pada 2 (dua) bulan
pertama pelaksanaan kegiatan ini
k. Membantu panitia pengadaan pada waktu tahapan lelang penjelasan
pekerjaan (aanwidzing) termasuk menyusun Berita Acara Penjelasan
Pekerjaan, menyusun kembali dokumen pelelangan dan melaksanakan
tugas-tugas yang sama apabila terjadi lelang ulang
l. Mengadakan pengawasan berkala selama pelaksanaan konstruksi fisik dan
melaksanakan kegiatan seperti:
 Melakukan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis pelaksanaan
apabila ada perubahan
 Memberikan penjelasan/solusi terhadap persoalan-persoalan yang
timbul selama masa pelaksanaan konstruksi
 Memberikan saran, masukan, pertimbangan, dan rekomendasi kepada
PPK.
m. Membuat CCO (Contract Charge Order) atas perubahan pelaksanaan
pekerjaan di lapangan.

6|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

5.1.2 RUANG LINGKUP STUDI

Lokasi pekerjaan Peningkatan Kualitas Kawasan Perumahan ini dilaksanakan di
RW 05 Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Gambar 1.1
Peta Kelurahan Mangga Dua Selatan

1.6 KELUARAN KEGIATAN

Keluaran yang diinginkan dari kegiatan Penyusunan Community Action Plan
Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan
Sawah Besar di Jakarta Pusat adalah:
a. Hasil kinerja Penyusunan Community Action Plan (CAP) Peningkatan Kualitas
Kawasan Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah
Besar ini dapat menjadi model permukiman yang ideal dan mampu
mengurangi tingkat kekumuhan di kelurahan ini
b. Solusi yang jelas dan tepat untuk mengatasi segala permasalahan mengenai
perumahan dan permukiman
c. Konsep desain yang dihasilkan dapat dilaksanakan di dalam masyarakat
sehingga meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat
d. Meningkatkan keswadayaan masyarakat dalam perbaikan kawasan
permukiman

7|LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN COMMUNITY ACTION PLAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN
RW 05 KELURAHAN MANGGA DUA SELATAN

e. Tersusunnya program secara mandiri dan kesediaan masyarakat dalam

melanjutkan kegiatan pasca Kawasan Permukiman

1.7 SISTEMATIKA PENULISAN

Adapun sistematika pembahasan laporan pendahuluan dalam penyusunan
Penyusunan Community Action Plan Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman
Kelurahan Mangga Dua Selatan di Jakarta Pusat adalah sebagai berikut :
Bab I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan tentang latarbelakang pekerjaan, dasar hukum, maksud
dan tujuan, sasaran, keluaran kegiatan dan sistematika pembahasan
Bab II PEMAHAMAN PEKERJAAN
Berisi mengenai bagaimana pihak konsultan memahami dari Kegiatan
Penyusunan Community Action Plan Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan di Jakarta Pusat.
Bab III GAMBARAN UMUM LOKASI
Berisi gambaran umum lokasi, kegiatan, wilayah administrasi,
kependudukan, prasarana dan sarana perkotaan di Kawasan
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan di Jakarta Pusat
Bab IV METODOLOGI
Berisi pendekatan dan metodologi yang akan dilakukan dalam kegiatan
Penyusunan Community Action Plan Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan di Jakarta Pusat
Bab IV RENCANA KERJA
Berisi rencana kerja dan jadwal pelaksanaan kegiatan penyusunan
Penyusunan Community Action Plan Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kelurahan Mangga Dua Selatan di Jakarta Pusat beserta
organisasi pekerjaan, mobilisasi personil serta sistem pelaporan.

8|LAPORAN PENDAHULUAN