NIM : 105361102620
Kelas : MAT 1 2020
Resume Pengantar Dasar Pendidikan
Tugas 2
Materi negasi, konjungsi, dan disjungsi
Negasi
Negasi atau ingkaran adalah operasi matematika terhadap suatu
pernyataan, baik tunggal maupun majemuk yang bernilai benar, jika
pernyataan semula benar, dan sebaliknya. Ingkaran pernyataan p
dapat di tulis ̴ p.
Negasi merupakan kebalikan dari pernyataan.Negasi atau ingkaran
di tandai dengan “tidak benar bahwa, bukan, tidak” dinotasikan
dengan “ ̴ “.
Contoh negasi:
Jika p : jakarta ibukota RI (benar)
Maka ̴ p : tidak benar bahwa jakarta ibukota RI (salah)
Atau ̴ p : jakarta bukan ibukota RI
P ̴P
B S
S B
Konjungsi
Konjungsi adalah pernyataan majemuk yang dihubungkan oleh kata
“dan” Konjungsi dilambangkan (∧).
Bentuk konjungsi p ∧ q dapat juga dibaca sebagai:
a. P dan q
b. P tetapi q
c. P meskipun q
d. P walaupun q
Suatu konjungsi dari dua pernyataan bernilai benar hanya dalam
keadaan kedua komponennya bernilai benar.
Contoh konjungsi:
Jika r : ima anak pandai, dan
s : ima anak cekatan
maka r ∧ s : ima anak pandai dan cekatan
pernyataan r ∧ s bernilai venar jika ima benar-benar anak pandai
dan benar-benar anak cekatan.
P Q P∧Q
B B B
B S S
S B S
S S S
Disjungsi
Disjungsi adalah pernyataan majemuk yang dihubungkan oleh kata
“atau”. Disjungsi dilambangkan (∨). Disjungsi terbagi menjadi dua
yaitu disjungsi inklusif yang dilambangkan (∨) dan disjungsi eksklusif
yang dilambangkan ( ∨ ).
Contoh:
Jika p : aku tinggal di indonesia
Dan q : aku belajar bahasa inggris sejak SMP
Maka p ∨ q : aku tinggal di indonesia atau belajar bahasa inggris sejak
SMP.
Pernyataan p ∨ q bernilai benar jika aku benar-benar tinggal di
indonesia atau benar-benar belajar bahas inggris sejak SMP.
P Q P∨Q
B B B
B S B
S B B
S S S