Anda di halaman 1dari 22

LOGIKA MATEMATIKA

 Kalimat dan Pernyataan


 Kalimat Terbuka
 Pernyataan Majemuk
 INGKARAN ATAU NEGASI SUATU PERNYATAAN
 KONJUNGSI
 DISJUNGSI
 IMPLIKASI
 BIIMPLIKASI
Kalimat dan
Pernyataan

KALIMAT
TERBUKA

Pernyataan
Majemuk
KALIMAT DAN PERNYATAAN
Kalimat adalah rangkaian kata yang disusun menurut
tata bahasa dan mengandung arti.

Pernyataan adalah adalah suatu kalimat yang bernilai


benar saja atau salah saja. Dengan kata lain, tidak
sekaligus kedua-duanya
Pernyataan disebut juga kalimat tertutup.
CONTOH PERNYATAAN
Contoh : a. Rasa air laut asin.
b. 2 adalah bilangan prima
c. Jakarta adalah ibukota Jawa Timur
Pernyataan yang menyatakan pikiran tunggal disebut pernyataan
sederhana (seperti contoh di atas), sedangkan pernyataan yang terdiri dari
beberapa pernyataan sederhana dengan bermacam-macam kata hubung
disebut pernyataan majemuk.

Contoh : Jakarta terletak di Pulau Jawa dan ibukota RI. (pernyataan


majemuk)
Lambang-lambang yang umumnya dipakai untuk menyatakan suatu
pernyataan dalam logika adalah :
Huruf p, q, r , … untuk menyatakan suatu pernyataan.
Contoh => p : Hari ini cerah
q :2+3=5

B, T atau 1 untuk menyatakan nilai benar


S, F atau 0 untuk menyatakan nilai salah
KALIMAT TERBUKA

 Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum/tidak dapat ditentukan nilai


kebenarannya. Dalam matematika, kalimat terbuka bisa berbentuk
persamaan (kalimat terbuka yang menggunakan tanda “=”) atau
berbentuk pertidaksamaan (kalimat terbuka yang menggunakan tanda
“”, “<”, “>”, “”, atau “”).
Contoh:
• , kalimat terbuka yang berbentuk persamaan.
• , kalimat terbuka yang berbentuk pertidaksamaan
  Dalam logika matematika, pernyataan bisa berbentuk kesamaan
(kalimat tertutup yang menggunakan tanda “=”), berbentuk
ketidaksamaan (kalimat tertutup yang menggunakan tanda “”, “<”,
“>”, “”, atau “”), atau berbentuk kalimat deklaratif biasa.
Contoh:
1. , pernyataan yang berbentuk kesamaan, yang bernilai salah.
2. , pernyataan yang berbentuk ketidaksamaan, yang bernilai benar
3. Semarang merupakan ibukota Jawa Tengah. Pernyataan bernilai
Benar.
4. Kerajaan Demak terletak di Pulau Sumatra. Pernyataan bernilai
Salah.
PERNYATAAN MAJEMUK
Pernyataan majemuk adalah pernyataan yang terdiri atas beberapa pernyataan tunggal.
Simbol-simbol logika yang digunakan dalam pernyataan majemuk disajikan dalam tabel
berikut.

No. Nama Lambang Makna

1. Negasi tidak, bukan


dan, tetapi, meskipun,
2. Konjungsi
walaupun
3. Disjungsi atau

4. Implikasi jika . . . maka . . .

5. Biimplikasi jika dan hanya jika

semua, setiap
6. Kuantor
terdapat, ada
INGKARAN ATAU NEGASI SUATU
PERNYATAAN
Jika p adalah suatu pernyataan maka ingkarannya dinotasikan sebagai p~p
atau
Apabila pernyataan p bernilai benar, maka pernyataan ~p bernilai salah.
Sebaliknya bila pernyataan p bernilai salah maka pernyataan ~p bernilai
benar.
INGKARAN ATAU NEGASI
SUATU PERNYATAAN
Contoh: p : Putri memakai baju putih
~ p : Tidak benar bahwa putri memakai baju putih
~ p : Putri tidak memakai baju putih

TABEL KEBENARAN
p -p
B S
S B
KONJUNGSI

Konjungsi adalah pernyataan majemuk dengan kata penghubung


dan.
Lambang yang digunakan adalah Λ (dan) :
p Λ q ( dibaca p dan q)

Kata-kata yang membentuk konjungsi selain dan adalah


meskipun, tetapi, sedangkan, padahal, sambil, yang, juga,
walaupun.
KONJUNGSI

Contoh:
- 5 adalah bilangan prima namun 5 bukan bilangan genap
- Bung Hatta lahir di Sumatra Barat dan meninggal di Jakarta
KONJUNGSI
Tabel Kebenaran
p q pΛq
B B B
B S S
S B S
S S S
DISJUNGSI
Disjungsi adalah pernyataan majemuk dengan kata
penghubung atau. Lambang yang digunakan adalah ν (atau):

p ν q ( dibaca p atau q)
DISJUNGSI
Contoh:
- x<-5 atau X>2
- Andi meraih nilai UN tertinggi atau peringkat pertama di
kelas
DISJUNGSI
Tabel Kebenaran
p q pνq

B B B

B S B
S B B

S S S
IMPLIKASI
Implikasi adalah dua pernyataan p dan q yang dinyatakan
dalam bentuk kalimat “jika p maka q ”, dan dilambangkan
sebagai p → q
p → q dibaca :

Jika p maka q ;
p hanya jika q ;
q jika p atau
p berimplikasi q.
IMPLIKASI
Pernyataan p disebut antesenden/hipotesa/sebab p dan q disebut
konsekuen/konklusi/akibat.

q merupakan syarat perlu bagi p dan p merupakan syarat cukup bagi q

Bermakna bahwa “ tidak benar bahwa p terjadi tetapi q tidak terjadi “,


ditulis dengan lambang – (p Λ –q)
IMPLIKASI
Tabel Kebenaran
p q p→q

B B B

B S S
S B B

S S B

Jadi dua pernyataan p → q bernilai salah hanya jika p bernilai benar disertai q bernilai salah.
BIIMPLIKASI
Biimplikasi adalah dua pernyataan p dan q yang
dinyatakan dengan lambang p ↔ q (dibaca p jika dan
hanya jika q).
BIIMPLIKASI
p ↔ q mengandung makna bahwa p → q benar dan juga q → p
benar.

Dengan kata lain p ↔ q merupakan singkatan dua implikasi p →


q dan q → p
BIIMPLIKASI
Tabel Kebenaran
p q p↔q

B B B

B S S
S B S

S S B

Jadi dua pernyataan p ↔ q bernilai BENAR jika p dan q mempunyai nilai


kebenaran yang sama.

Anda mungkin juga menyukai