Psikologi Massa Dan Negosiasi
Psikologi Massa Dan Negosiasi
Penyusun :
Editor :
Diterbitkan oleh:
Dilarang menggandakan sebagian atau seluruh isi Bahan Ajar (Hanjar) Pendidikan
Polri ini, tanpa izin tertulis dari Kalemdiklat Polri.
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
DAFTAR ISI
Cover ................................................................................................................. i
Sambutan Kalemdiklat Polri ............................................................................... ii
Keputusan Kalemdiklat Polri............................................................................... iv
Lembar Identitas Buku ....................................................................................... vi
Daftar Isi ............................................................................................................ vii
Pendahuluan ...................................................................................................... 1
Standar Kompetensi .......................................................................................... 2
MODUL 1 PENGERTIAN PSIKOLOGI MASSA
Pengantar....................................................................................... 3
Kompetensi Dasar ......................................................................... 3
Materi Pelajaran ............................................................................. 3
Metode Pembelajaran ................................................................... 4
Alat/Media, Bahan dan Sumber Belajar ......................................... 4
Kegiatan Pembelajaran ................................................................. 5
Tagihan / Tugas ............................................................................ 6
Lembar Kegiatan ........................................................................... 6
Bahan Bacaan ............................................................................... 7
1. Pengertian-Pengertian yang Berkaitan dengan Psikologi ..... 7
Rangkuman .................................................................................. 13
Latihan ......................................................................................... 15
4. Psikopatologi. ....................................................................... 21
Rangkuman .................................................................................. 29
Latihan ......................................................................................... 30
40
3. Tindakan Kepolisian dalam Menghadapi Jenis Massa .........
PSIKOLOGI MASSA DAN NEGOSIASI viii
PENDIDIKAN PEMBENTUKAN BINTARA POLRI
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
44
4. Cara mengelola dan mengolah stress .................................
Rangkuman .................................................................................. 53
Latihan ......................................................................................... 54
Rangkuman .................................................................................. 63
Latihan ......................................................................................... 64
2. Kiat-Kiat Bernegosiasi........................................................... 72
Rangkuman .................................................................................. 74
Latihan ......................................................................................... 74
3. Keterampilan Mirroring.......................................................... 80
Rangkuman .................................................................................. 83
Latihan ......................................................................................... 84
Rangkuman .................................................................................. 95
Latihan ......................................................................................... 96
Standar Kompetensi
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok Bahasan :
Pengertian psikologi massa.
Subpokok Bahasan :
1. Pengertian-pengertian yang berkaitan dengan psikologi.
2. Sifat-sifat massa.
3. Jenis-jenis massa.
4. Kepemimpinan dalam massa.
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang
pengertian psikologi massa.
2. Metode Brain storming (curah pendapat).
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang pengertian psikologi massa.
3. Metode tanya jawab.
Metode ini digunakan untuk tanya jawab tentang materi yang
telah disampaikan.
4. Metode penugasan.
Metode ini digunakan untuk menugaskan peserta didik untuk
membuat resume materi yang diberikan.
1. Alat/Media :
a. Whiteboard;
b. Komputer/Laptop;
c. LCD dan screen;
d. OHP;
e. Flipchart;
f. Pengeras suara.
2. Bahan :
a. Kertas flipchard
b. Alat tulis.
3. Sumber belajar :
a. Achmad Fauzi, H Drs. Psikologi Umum Cetakan II (Revisi)
CV. Pustaka Setia, Bandung 1997;
b. Abu Ahmad, Drs. Psikologi Sosial Cetakan II (Revisi);
c. Bahan Ajar Psikologi Massa, Edisi Dirdik Polri, Jakarta
1992;
d. Sarlito Wirawan Sarwono, Psikologi Kelompok dan
Psikologi Terapan;
Kegiatan Pembelajaran
1. Tahap awal : 10 menit.
Pendidik melaksanakan apersepsi :
a. Pendidik memerintahkan peserta didik melakukan refleksi.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan
dengan materi yang akan disampaikan.
c. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran.
Tagihan/Tugas
Lembar Kegiatan
Bahan Bacaan
a. Pengertian Psikologi
d. Pengertian Massa.
2. Sifat-sifat Massa
3. Jenis-jenis Massa.
a. Dilihat dari bentuknya.
1) Massa abstrak, massa yang belum berstruktur.
Contoh: Orang yang sedang menunggu kereta di
stasiun, artinya tidak ada kejadian yang luar biasa.
Sehingga mempunyai ciri-ciri:
a) Statis .
b) Kekompakan pola pikir dan sikap tidak jelas
massa tampak samar-samar.
c) alasan timbulnya masa tidak kuat.
2) Massa konkrit /massa terstruktur.
Contoh: massa terorganisir, sehingga mempunyai ciri
sebagai berikut:
a) Sebab timbulnya massa, jelas.
b) Dinamis.
c) Lebih emosional.
Rangkuman
Latihan
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok bahasan
Latar belakang psikologis dan perilaku massa.
Subpokok Bahasan
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang latar
belakang psikologis dan perilaku massa.
2. Metode Brainstorming (curah pendapat).
Metode ini digunakan untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik mengemukakan pendapat tentang materi yang
disampaikan.
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang latar belakang psikologis dan perilaku massa.
3. Metode Tanya Jawab
Metode ini digunakan untuk tanya jawab tentang materi yang
telah disampaikan.
4. Metode Penugasan.
Metode ini digunakan untuk menugaskan peserta didik untuk
membuat resume materi yang diberikan.
1. Alat/Media :
a. Whiteboard;
b. Komputer/Laptop;
c. LCD dan screen;
d. OHP;
e. Flipchart;
f. Pengeras suara.
2. Bahan :
a. Kertas flipchard.
b. Alat tulis.
3. Sumber Belajar :
a. Achmad Fauzi, H Drs. Psikologi Umum Cetakan II (Revisi)
CV. Pustaka Setia, Bandung 1997.
b. Abu Ahmad, Drs. Psikologi Sosial Cetakan II (Revisi).
c. Bahan Ajar Psikologi Massa, Edisi Dirdik Polri, Jakarta
1992.
d. Sarlito Wirawan Sarwono, Psikologi Kelompok dan
Psikologi Terapan.
e. Eriq Hoffer, Gerakan Massa Yayasan Obor Pembentukan
Perwira Polri, Edisi Mabes Polri, Jakarta 1997.
Kegiatan Pembelajaran
Tagihan/Tugas
Lembar Kegiatan
Bahan Bacaan
Oleh karena itu dalam suasana massa sering pula disebut dalam
suasana hipnosa yang artinya orang-orang dalam massa itu
kurang atau tidak menyadari tentang perilakunya. Itulah
sebabnya mengapa tindakan massa itu sering bersifat merusak,
buas dan tidak mengenal kompromi ,dan tindakan massa jelas
bertentangan dengan norma-norma yang berlaku dalam
masyarakat dalam keadaan normal.
2. Ego Massa.
dan sikap adalah lemah dan tidak jelas. Sehingga ego pribadi
masih lebih kuat dan lebih menonjol.
Didalam massa konkrit, ego massa sudah kuat dan jelas karena
adanya kesatuan “mind“ dan sikap adalah jelas. Ego, mind dan
sikap tersebut melahirkan kesatuan massa yang kompak,
dinamis, spontan dan panas.
3. Dinamika Massa.
4. Psikopatologi.
a. Perspektif Psikoanalisis
b. Perspektif Behavioral
c. Perspektif Humanistik.
a. Kaum Tersingkir
b. Kaum Miskin.
2) Orang Hina.
c. Orang Canggung
f. Minoritas
g. Orang Bosan
h. Orang Berdosa
a. Structural Conduciveness
b. Structural Strain
c. Generalized Beliefs
d. Precipitating Factors
Kalau kita cermati bangsa Indonesia kita ini masih terlalu banyak
tekanan sosial yang terjadi, ini terlihat dari banyaknya kelas
bawah (kurang berpendidikan, pekerja kasar, pengangguran,
miskin) dan masih terlalu sedikit kelas menengah-atasnya
(berpendidikan menengah ke atas, karyawan, staf, pemimpin,
manajer, wirausaha, penghasilan jauh diatas UMR). Kelas
bawah, memang cenderung kurang rasional, lebih emosional dan
kurang paham hokum, sementara kelas menengah-atas lebih
taat hokum, selain karena mereka lebih berpendidikan dan lebih
rasional, merekapun membutuhkan system yang jelas dan
keteraturan untuk bisa melaksanakan pekerjaan mereka sehari-
hari. Menurut teori diatas, jika bangsa Indonesia sudah
mempunyai kelas menengah-atas maka dengan sendirinya
bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang demokratis dan
kerusuhan dengan sendirinya akan berkurang. Biarpun banyak
provokator, bangsa yang seperti ini tetap akan aman dan stabil.
Rangkuman
Latihan
1. Jelaskan latar belakang psikologis timbulnya massa !
2. Jelaskan ego massa !
3. Jelaskan dinamika massa !
4. Jelaskan psikopatologi !
5. Jelaskan kondisi yang mendorong terbentuknya massa !
6. Jelaskan faktor pembentuk perilaku massa !
7. Jelaskan hubungan perilaku massa dengan agresi !
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok Bahasan :
Pengendalian diri dalam pengendalian massa dan cara mengelola dan
mengolah stress.
Subpokok Bahasan :
1. Penerapan psikologi massa dalam negosiasi
2. Pengendalian diri dalam menghadapi massa.
3. Tindakan kepolisian dalam menghadapi jenis massa.
4. Cara mengelola dan mengolah stress
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang
pengendalian diri dalam pengendalian massa dan cara mengelola
stress.
2. Metode Brain storming (curah pendapat).
Metode ini digunakan untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik mengemukakan pendapat tentang materi yang
disampaikan.
3. Metode tanya jawab.
Metode ini digunakan untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk menanyakan ha-hal yang belum dipahami.
4. Metode penugasan.
Metode ini digunakan untuk memberikan tugas kepada peserta
didik untuk membuat resume.
1. Alat/Media :
a. Whiteboard;
b. Komputer/Laptop;
c. LCD dan screen;
d. OHP;
e. Flipchart;
f. Pengeras suara.
2. Bahan :
a. Alat tulis;
b. Kertas flipchard.
3. Sumber belajar :
a. Achmad Fauzi, H Drs. Psikologi Umum Cetakan II (Revisi)
CV. Pustaka Setia, Bandung 1997;
b. Abu Ahmad, Drs. Psikologi Sosial Cetakan II (Revisi);
c. Bahan Ajar Psikologi Massa, Edisi Dirdik Polri, Jakarta
1992;
d. Sarlito Wirawan Sarwono, Psikologi Kelompok dan
Psikologi Terapan;
e. Eriq Hoffer, Gerakan Massa Yayasan Obor Pembentukan
Perwira Polri, Edisi Mabes Polri, Jakarta 1997;
Kegiatan Pembelajaran
1. Tahap awal : 10 menit.
Pendidik melaksanakan apersepsi :
a. Pendidik memerintahkan peserta didik melakukan refleksi.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan
dengan materi yang akan disampaikan.
c. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Tahap inti : 70 menit
a. Pendidik menyampaikan garis besar materi pelaksanaan
dan pengawasan pengendalian Pemolisian Masyara
pengendalian diri dalam pengendalian massa dan cara
mengelola stress kat.
b. Peserta didik memperhatikan, mencatat hal-hal yang
penting, bertanya jika ada materi yang belum
dimengerti/dipahami
c. Pendidik memberikan kesempatan kepada para peserta
pendidikan untuk bertanya/berkomentar terkait materi yang
disampaikan.
d. Peserta didik melaksanakan curah pendapat tentang materi
Tagihan/Tugas
Lembar Kegiatan
Bahan Bacaan
Berikut ini ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk menjadi
seorang negosiator yang baik .
a. Langkah-langkah sebelum melakukan proses negosiasi :
1) Mengetahui sasaran/tujuan negosiasi.
a) Mengapa perlu dilakukan negosiasi?
b) Kondisi apa yang diinginkan setelah negosiasi?
2) Mengenal diri kita sendiri.
a) Dapatkah kita mengendalikan emosi?
b) Apakah kita pendengar yang baik?
c) Apakah kita mempunyai kesabaran untuk
menunggu keputusan yang lebih baik?
d) Apa kita cukup cerdik untuk mengungkap semua
fakta mengenai lawan negosiasi kita? Dan
sebagainya.
3) Mengenali siapa lawan negosiasi kita.
a) Apa yang kita ketahui tentang sikap, dan gaya
negosiasi lawan kita?
b) Seberapa keras keinginan mereka untuk
memaksakan keinginannya?
c) Taktik dan strategi apa yang mereka gunakan?
Seberapa besar keyakinan mereka untuk
memaksakan keinginan mereka? Dan
sebagainya.
PSIKOLOGI MASSA DAN NEGOSIASI 35
PENDIDIKAN PEMBENTUKAN BINTARA POLRI
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
a. Pengertian Stress.
1) External Stresors
2) Internal Stressor.
c. Gejala-gejala Stress
a) Kecemasan, ketegangan.
b) Bingung, marah, sensitive.
c) Memendam perasaan.
d) Komunikasi tidak efektif, menurunnya fungsi
intelektual.
e) Mengurung diri, ketidak puasan bekerja.
f) Depresi, kebosanan, lelah mental.
g) Merasa terasing dan mengasingkan diri,
kehilangan daya konsentrasi.
h) Kehilangan spontanitas dan kreativitas.
i) Kehilangan semangat hidup, menurunnya harga
diri dan rasa percaya diri.
2) Gejala Fisik :
adrenalin.
c) Gangguan gastrointestinal, misalnya gangguan
lambung.
d) Mudah terluka, kematian, gangguan
kardiovaskuler.
e) Mudah lelah secara fisik, gangguan pernafasan.
f) Lebih sering berkeringat, gangguan pada kulit.
g) Kepalapusing, migraine, kanker.
h) Ketegangan otot, problem tidur.
3) Gejala Perilaku :
a) Coping
i) Relaksasi.
yaitu upaya pengurangan ketegangan:
(1) Relaksasi ketegangan otot.
(2) Relaksasi kesadaran indera.
(3) Melaluiyoga,meditasi,
transendensi/relegius.
Menghadapi stress/cope with stress dapat
dilakukan dengan :
(1) Definisikan sumber stress.
(2) Aware terhadap gejala stress.
(3) Kenali respon-respon anda.
(4) Lakukan usaha konstruktif untuk mengatasi
stres.
a) Teknik pertama
b) Teknik kedua
c) Teknik ketiga
d) Teknik keempat
Rangkuman
2. Pengertian Stress
Stres merupakan suatu respon adaptif individu terhadap situasi
yang diterima seseorang sebagai suatu tantangan atau
ancaman keberadaannya.
3. Gejala-gejala Stress
Teori Terry Beehrdan Newman (1978, Rout, 2002) membagi
gejala stress menjadi tiga aspek yaitu gejala psikologis, gejala
fisik dan perilaku.
a. Gejala Psikologis
b. Gejala Fisik
c. Gejala Perilaku
Latihan
1. Jelaskan pengendalian diri dalam menghadapi massa !
2. Jelaskan tindakan kepolisian dalam menghadapi jenis massa !
3. Jelaskan penerapan psikologi massa dalam negosiasi !
4. Jelaskan cara mengelola dan mengolah stress !
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok bahasan :
Hakikat negosiasi.
Subpokok Bahasan :
1. Pengertian pengertian yang berkaitan dengan negosiasi;
2. Latar belakang dan tujuan negosiasi;
3. Prinsip-prinsip dan dasar negosiasi;
4. Sasaran negosiasi;
5. Tugas,fungsi dan peranan negosiator;
6. Syarat-syarat negosiator;
7. Peralatan yang dibutuhkan negosiator;
8. Metode negosiasi.
Metode Pembelajaran
1. Metode Ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang hakikat
negosiasi.
2. Metode Brainstorming (curah pendapat)
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang materi yang disampaikan.
3. Metode Tanya Jawab
Metode ini digunakan untuk tanya jawab tentang materi yang
telah disampaikan.
4. Metode Penugasan.
Metode ini digunakan untuk menugaskan peserta didik untuk
membuat resume materi yang diberikan.
1. Alat/Media :
a. Whiteboard;
b. Komputer/Laptop;
c. LCD dan screen;
d. OHP;
e. Flipchart;
f. Pengeras suara.
2. Bahan:
a. Alat tulis.
b. Kertas flipchard.
3. Sumber belajar :
- Materi Bahan Ajar Negosiasi.
Kegiatan Pembelajaran
Tagihan/Tugas
Lembar Kegiatan
Bahan Bacaan
HAKIKAT NEGOISASI
1. Pengertian – Pengertian yang Berkaitan dengan Negosiasi.
1) Aspek Yuridis.
2) Aspek Sosiologis
3) Aspek Antropologis
b. Tujuan negosiasi
a. Prinsip-prinsip negosiasi
b. Dasar negosiasi
4. Sasaran Negosiasi.
a. Tugas negosiator
Merencanakan dan mengimplementasikan serta
mengevaluasi negosiasi yang akan ,saat,dan setelah di
laksanakan.
b. Fungsi negosiator
Mengupayakan tercapainya kesepakatan kedua belah
pihak.
c. Peranan negosiator sebagai perantara penyelesaian
masalah dengan berbagai cara/alternatif agar perbedaan
kepentingan dapat dikompromikan dalam bentuk
kesepakatan.
6. Syarat-Syarat Negosiator.
pendukung komunikasi.
b. Peralatan lain. alat tulis, buku, alat perekam, kamera foto
untuk dokumentasi.
8. Metode Negosiasi.
Rangkuman
1. Negosiasi adalah, seni dan ilmu untuk melakukan
perundingan dengan melakukan tawar menawar untuk menuju
“ Win – win Solution “ dengan komunikasi sebagai media
utama. Sedangkan Negosiator adalah orang yang melakukan
negosiasi.
Latihan
1. Jelaskan pengertian pengertian yang berkaitan dengan
negosiasi !
2. Jelaskan latar belakang dan tujuan negosiasi !
3. Jelaskan prinsip-prinsip dan dasar negosiasi !
4. Jelaskan sasaran negosiasi. !
5. Jelaskan tugas,fungsi dan peranan negosiator !
6. Jelaskan syarat-syarat negosiator !
7. Jelaskan peralatan yang dibutuhkan negosiator !
8. Jelaskan metode negosiasi !
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok Bahasan :
Prosedur negosiasi.
Subpokok Bahasan :
1. Penggolongan dan cara bertindak tim negosiator.
2. Kiat-kiat bernegosiasi.
3. Kiat mengendalikan emosi dalam proses negosiasi.
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang
prosedur negosiasi.
2. Metode Brain storming (curah pendapat)
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang materi yang disampaikan.
3. Metode tanya jawab.
Metode ini digunakan untuk tanya jawab tentang materi yang
telah disampaikan
4. Metode Diskusi
Metode ini digunakan untuk mendiskusikan materi prosedur
negosiasi.
5. Metode Penugasan.
Metode ini digunakan untuk menugaskan peserta didik untuk
membuat resume materi yang diberikan.
6. Metode Diskusi
Metode ini digunakan untuk mendiskusikan prosedur negosiasi.
1. Alat/Media :
a. Whiteboard;
b. Komputer/Laptop;
c. LCD dan screen;
d. OHP;
e. Flipchart;
f. Pengeras suara.
2. Bahan :
a. Alat tulis.
b. Kertas flipchard.
3. Sumber Belajar :
- Materi Bahan Ajar Negosiasi.
Kegiatan Pembelajaran
Tagihan/Tugas
1. Peserta didik mengumpulkan hasil diskusi matari prosedur
negosiasi.
2. Peserta didik mengumpulkan resume materi pelajaran yang telah
disampaikan oleh pendidik.
Lembar Kegiatan
1. Materi diskusi :
a. Kelompok 1 : mendiskusikan tentang Penggolongan dan
cara bertindak tim negosiator
b. Kelompok 2 : mendiskusikan tentang Kiat-kiat
bernegosiasi
c. Kelompok 3 : mendiskusikan tentang Kiat mengendalikan
emosi dalam proses negosiasi
d. Kelompok 4 : Dampak negosiasi bagi negosiator
e. Kelompok 5 : Cara menghindari pelanggaran HAM dalam
proses negosiasi
Bahan Bacaan
PROSEDUR NEGOISASI
3) Negosiator pencatat
5) Negosiator Intelijen
2. Kiat-Kiat Bernegosiasi
a. Hilangnya obyektifitas.
b. Takut gagal.
c. Takut kritikan.
d. Kecemasan psikologis.
e. Kelelahan.
f. Melampaui kewenangan negosiator.
g. Mendapat pujian berlebihan ketika ”berhasil” dan terlalu
disalahkan ketika gagal/tidak berhasil.
h. Takut salah dan takut dimarah.
Rangkuman
Latihan
1. Jelaskan pengertian-pengertian yang berkaitan dengan
negosiasi !
2. Jelaskan latar belakang dan tujuan negosiasi !
3. Jelaskan prinsip-prinsip dan dasar negosiasi !
4. Jelaskan sasaran negosiasi !
5. Jelaskan tugas,fungsi dan peranan negosiator !
6. Jelaskan syarat-syarat negosiator !
7. Jelaskan peralatan yang dibutuhkan negosiator !
8. Jelaskan metode negosiasi !
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok bahasan :
Keterampilan Negosiator.
Subpokok Bahasan :
1. Keterampilan penguatan minimal.
2. Keterampilan pelabelan emosi.
3. Keterampilan mirroring.
4. Keterampilan bertanya dengan akhiran terbuka.
5. Keterampilan memberikan pesan “I” (saya).
6. Keterampilan menciptakan jeda yang efektif.
7. Keterampilan menciptakan landasan kesepakatan dari lawan
bicara (Commond Ground Ala Socrates).
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang
keterampilan negosiator.
2. Brain storming (curah pendapat)
Metode ini digunakan untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik mengemukakan pendapat tentang materi yang
disampaikan.
3. Metode tanya jawab.
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang tentang keterampilan negosiator.
4. Metode latihan/drill
Metode ini digunakan untuk mempraktikkan keterampilan
negosiator.
5. Metode penugasan
Metode ini digunakan untuk memberikan tugas kepada peserta
didik untuk membuat resume.
1. Alat/Media :
a. Flipchart.
b. Laptop.
c. LCD;
d. OHP;
e. Pengeras suara.
2. Bahan :
a. Alat tulis.
b. Kertas flipchard.
3. Sumber belajar :
- Materi Bahan Ajar Negosiasi..
Kegiatan Pembelajaran
1. Tahap awal : 10 menit.
Pendidik melaksanakan apersepsi :
a. Pendidik memerintahkan peserta didik melakukan refleksi.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan
dengan materi yang akan disampaikan.
c. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Tahap inti : 340 menit
a. Pendidik menyampaikan garis besar materi keterampilan
negosiator.
b. Peserta didik memperhatikan, mencatat hal-hal yang
penting, bertanya jika ada materi yang belum
dimengerti/dipahami.
c. Pendidik memberikan contoh keterampilan pelabelan
emosi, mirroring, bertanya dengan akhiran terbuka dan
negosiator;
d. Peserta didik mempraktikkan keterampilan negosiator
e. Pendidik memfasilitasi jalannya praktik
f. Pendidik menyimpulkan hasil praktik.
Tagihan/Tugas
Lembar Kegiatan
Bahan Bacaan
KETERAMPILAN NEGOSIATOR
1. Keterampilan Penguatan Minimal
Contohnya :
Contohnya :
3. Keterampilan Mirroring.
Contoh :
Lawan bicara : saya sakit dan lelah karena selalu ditekan.
Respon : merasa ditekan ya
Sikap Negosiator :
a. Membiarkan si subyek untuk istirahat sejenak.
b. Menghindarkan gaya mengintrogasi.
c. Membangun kepercayaan.
d. Mendapatkan pemahaman.
e. Mengikuti secara verbal kemampuan arah pembicaraan
subyek.
f. Tidak harus mengendalikan percakapan.
Berguna jika kita belum tahu apa yang akan dikatakan atau
belum tahu apa yang sebenarnya dikatakan, paling tidak kita
mengikuti terus apa yang diungkapkan pelaku atau memberikan
PSIKOLOGI MASSA DAN NEGOSIASI 80
PENDIDIKAN PEMBENTUKAN BINTARA POLRI
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
Contoh :
bukan tidak suka anda tapi saya tidak suka yg anda lakukan “.
Contohnya :
Kata pembuka ini tentu akan dijawab atau dibenarkan oleh pihak
pihak yang hadir. Hal ini disebut common ground, yaitu sesuatu
yang menjadi kesamaan antar kedua pihak dan dapat dijadikan
landasan bahwa pada dasarnya selain memiliki perbedaan,
kedua belah pihak memiliki kesamaan yang dapat dijadikan
dasar untuk membangun rasa percaya. Dengam commond
ground ini, maka pintu negosiasi sudah terbuka.
Rangkuman
Latihan
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok bahasan :
Langkah dasar melakukan negosiasi.
Subpokok Bahasan :
1. Langkah sebelum melaksanakan negosiasi;
2. Langkah awal dalam negosiasi;
3. Langkah tengah dalam negosiasi;
4. Langkah akhir dalam negosiasi.
PSIKOLOGI MASSA DAN NEGOSIASI 86
PENDIDIKAN PEMBENTUKAN BINTARA POLRI
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang langkah
dasar melakukan negosiasi.
2. Brain storming (curah pendapat)
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang langkah dasar melakukan negosiasi.
3. Metode tanya jawab.
Metode ini digunakan untuk tanya jawab tentang materi yang
telah disampaikan.
4. Metode latihan/drill
Metode ini digunakan untuk mempraktikkan langkah sebelum
melaksanakan negosiasi, langkah awal dalam negosiasi, langkah
tengah dalam negosiasi, langkah akhir dalam negosiasi dan
langkah dasar melakukan negosiasi.
5. Metode penugasan
Metode ini digunakan untuk memberikan tugas kepada peserta
didik untuk membuat resume.
1. Alat/Media :
a. Flipchart;
b. Laptop;
c. LCD ;
d. Pengeras suara.
2. Bahan :
a. Alat tulis.
b. Kertas flipchard.
3. Sumber belajar :
- Materi Bahan Ajar Negosiasi.
Kegiatan Pembelajaran
1. Tahap awal : 10 menit.
Pendidik melaksanakan apersepsi :
a. Pendidik memerintahkan peserta didik melakukan refleksi.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan
dengan materi yang akan disampaikan.
c. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Tahap inti : 250 menit
a. Pendidik menyampaikan garis besar materi langkah dasar
melakukan negosiasi.
b. Peserta didik memperhatikan, mencatat hal-hal yang
penting, bertanya jika ada materi yang belum
dimengerti/dipahami.
c. Pendidik memberikan contoh langkah sebelum
melaksanakan negosiasi, langkah awal dalam negosiasi,
langkah tengah dalam negosiasi, langkah akhir dalam
negosiasi dan langkah dasar melakukan negosiasi
d. Peserta didik langkah sebelum melaksanakan negosiasi,
langkah awal dalam negosiasi, langkah tengah dalam
negosiasi, langkah akhir dalam negosiasi dan langkah
dasar melakukan negosiasi Pendidik memfasilitasi jalannya
praktik
e. Pendidik menyimpulkan hasil praktik.
a. Peserta didik melaksanakan curah pendapat tentang materi
yang disampaikan oleh pendidik.
b. Pendidik menyimpulkan materi langkah dasar melakukan
negosiasi
3. Tahap akhir : 10 menit
a. Cek Penguatan materi.
Pendidik memberikan ulasan dan penguatan materi secara
umum.
b. Cek penguasaan materi.
Pendidik mengecek penguasaan materi dengan bertanya
secara lisan dan acak kepada peserta didik.
c. Keterkaitan mata pelajaran dengan pelaksanaan tugas.
Pendidik menggali manfaat yang bisa di ambil dari materi
pendidikan.
Tagihan/Tugas
Lembar Kegiatan
1. Peserta didik meresume materi pelajaran yang telah disampaikan
oleh pendidik.
2. Peserta didik mempraktikkan langkah dasar melakukan
negosiasi.
Bahan Bacaan
Rangkuman
Latihan
1. Jelaskan langkah sebelum melaksanakan negosiasi !
2. Jelaskan langkah awal dalam negosiasi !
3. Jelaskan langkah tengah dalam negosiasi !
4. Jelaskan langkah akhir dalam negosiasi !
Pengantar
Kompetensi Dasar
Materi Pelajaran
Pokok bahasan :
Strategi dan teknik negosiasi.
Subpokok Bahasan :
1. Strategi negosiasi;
2. Teknik negosiasi;
3. Cara merubah pendapat orang lain;
4. Cara meyakinkan pihak lain;
5. Teknik mediasi.
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah.
Metode ini digunakan untuk menjelaskan materi tentang strategi
dan teknik negosiasi.
2. Brain storming (curah pendapat)
Metode ini digunakan untuk menggali pendapat/pemahaman
peserta tentang strategi dan teknik negosiasi.
3. Metode tanya jawab.
Metode ini digunakan untuk tanya jawab tentang materi yang
telah disampaikan.
4. Metode role play
Metode ini digunakan untuk memainkan peran dalam materi
strategi dan teknik negosiasi.
5. Metode penugasan
Metode ini digunakan untuk memberikan tugas kepada peserta
didik untuk membuat resume.
1. Alat/Media :
a. White board;
b. Komputer/laptop;
c. Flipchart;
d. LCD ;
e. OHP;
f. Pengeras Suara.
2. Bahan:
a. Alat tulis.
b. Kertas flipchard.
3. Sumber belajar :
- Materi Bahan Ajar Negosiasi.
Kegiatan Pembelajaran
1. Tahap Awal : 10 menit.
Pendidik melaksanakan apersepsi :
a. Pendidik memerintahkan peserta didik melakukan refleksi.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan
dengan materi yang akan disampaikan.
c. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Tahap Inti : 250 menit
a. Pendidik menyampaikan garis besar materi strategi dan
teknik negosiasi.
b. Peserta didik memperhatikan, mencatat hal-hal yang
penting, bertanya jika ada materi yang belum
dimengerti/dipahami.
c. Pendidik mendemostrasikan teknik negosiasi dan mediasi
d. Peserta didik bermain peran sesuai skenario yang telah
diberikan
e. Pendidik memfasilitasi jalannya role play
f. Pendidik menyimpulkan hasil role play.
g. Peserta didik melaksanakan curah pendapat tentang materi
yang disampaikan oleh pendidik.
h. Pendidik menyimpulkan materi strategi dan teknik negosiasi
3. Tahap Akhir : 10 menit
a. Cek penguatan materi
Pendidik memberikan ulasan dan penguatan materi secara
umum.
b. Cek penguasaan materi
Pendidik mengecek penguasaan materi dengan bertanya
secara lisan dan acak kepada peserta didik.
c. Keterkaitan mata pelajaran dengan pelaksanaan tugas
Pendidik menggali manfaat yang bisa diambil dari materi
pelajaran.
Tagihan/Tugas
1. Peserta didik mengumpulkan resume materi pelajaran yang telah
disampaikan oleh pendidik.
2. Peserta didik mengumpulkan laporan hasil praktik teknik
negosiasi dan mediasi.
Lembar Kegiatan
SKENARIO SIMULASI
Petunjuk kerja :
1. Bacalah dengan seksama skenario di bawah ini !
2. Lakukan peran sesuai dengan petunjuk pendidik !
3. Koordinasikan tugas dan tanggungjawab sesuai peran masing-
masing !
4. Buatlah laporan singkat hasil pelaksanaan negosiasi
SKENARIO 1
KASUS UNJUK RASA
Di Polres X pada hari Sabtu tanggal 10 Maret 2018 pukul 10.00 WIB
datang seorang laki-laki bernama Burhan Nasution, umur 35 tahun,
pekerjaan mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jakarta selatan,
agama Islam, alamat blok A Jln. H. Muin no. 15 Jakarta Selatan.
Memberitahukan kepada Polres X bahwa pada hari Rabu tanggal 10
Mei 2017 mahasiswa dari seluruh Jabodetabek akan melakukan unjuk
rasa di depan istana Kepresidenan dengan massa lebih kurang 5000
orang. Mereka akan menuntut pemerintah agar segera menurunkan
harga sembako yang sudah sangat memberatkan/menyengsarakan
masyarakat, apalagi mendekati hari Raya Idul Fitri, mahasiswa
mengancam apabila tuntutan mereka tidak diperhatikan oleh
pemerintah, mereka akan melakukan aksi operasi ke pasar-pasar yang
ada di wilayah hukum Polda Y dengan jumlah massa yang lebih besar.
SKENARIO 2
KASUS BUNUH DIRI
SKENARIO 3
KASUS PENYANDERAAN
Bahan Bacaan
1. Strategi Negosiasi.
2. Teknik Negosiasi.
a. Membuat Agenda.
b. Bluffing.
f. Intimidasi.
5. Teknik Mediasi.
a. Pengertian Mediasi
b. Tujuan Mediasi
c. Tahapan Mediasi
1) Tahap pendahuluan
5) Tahap kesepakatan
f. Karakteristik mediator
Rangkuman
1. Strategi negosiasi:
a. Win – win ( Menang – Menang ).
b. Win – lose ( Menang – Kalah ).
c. Lose - lose ( Kalah – Kalah ).
d. Lose – Win ( Kalah – Menang ).
2. Teknik Negosiasi :
a. Membuat Agenda
b. Bluffing.
c. Membuat tenggang waktu (Deadline).
d. Good Guy Bad Guy.
e. The Art of Concecion.
f. Intimidasi.
3. Tahapan Mediasi :
a. Tahap pendahuluan
b. Tahap berkisah (story telling)
c. Tahap isu dan keperluan
d. Tahap pemecahan masalah
e. Tahap kesepakatan
Latihan
1. Jelaskan strategi negosiasi !
2. Jelaskan teknik negoisasi !
3. Jelaskan cara merubah pendapat orang lain !
4. Jelaskan cara meyakinkan pihak lain !
5. Jelaskan teknik mediasi !