Anda di halaman 1dari 22

ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL FISIOLOGI PADA

NY. “ K ” DENGAN GESTASI 32 MINGGU 3 HARI


DI PUSKESMAS KASSI KASSI MAKASSAR
TANGGAL 04 SEPTEMBER 2019

No.Register : 189 / 2019


Tanggal Kunjungan : 04 September 2019, pukul 09.29 WITA
Tanggal Pengkajian : 04 September 2019, pukul 09.29 WITA
Nama Pengkaji : ATRILAH H. KUNUT

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny. “ K” / Tn. “ C ”
Umur : 26 Tahun / 28 Tahun
Nikah / Lamanya :1x / ± 1 tahun
Suku : Bugis / Bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : S1 / SMA
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Jl. Tamalate 2

B. Riwayat Kehamilan Sekarang


1. HPHT tanggal 20 Januari 2019
2. HTP tanggal 27 Oktober 2019
3. Ibu melakukan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Kassi-
Kassi
4. Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah
keguguran
5. Menurut perhitungan usia kehamilan ibu sudah masuk ± 7
bulan
6. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat sebelah kanan perut
ibu
7. Ibu merasakan gerakan janinnya pertama kali pada bulan Juni
yaitu umur kehamilan 5 bulan
8. Ibu telah mendapatkan suntik TT
( TT1 pada tanggal 22 Mei 2019 )
( TT2 pada tanggal 04 September 2019 )
9. Ibu mengatakan tidak pernah nyeri perut hebat selama hamil

C. Riwayat Reproduksi
Manarche : 14 tahun
Siklushaid : 28-30 hari
Lama haid : 5-7 hari
Disminorhea : Tidak ada

D. Riwayat Kesehatan Yang Lalu


1. Ibu tidak ada riwayat penyakit jantuNg, DM, hipertensi dan
penyakit menular lainnya
2. Ibu tidak pernah operasi dan transfusi darah
3. Ibu tidak ada riwayat keturunan kembar
4. Ibu tidak pernah menderita penyakit menular
5. Ibu tidak ada riwayat alergi terhadap obat, makanan dan
minuman

E. Riwayat Gynekologi
Ibu tidak pernah menderita penyakit sistem organ reprosuksi

F. Riwayat Kehamilan / Persalinan Lalu Dan Sekarang


Ini merupakan kehamilan yang pertama
G. Riwayat KB
Ibu tidak pernah menjadi akseptor KB

H. Riwayat Psikologis
1. Kehamilan ini memang direncanakan oleh suami sehingga
suami serta keluarga sangat senang dengan kehamilan
sekarang
2. Penghasilan suami dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari
3. Ibu mengurus rumah tangga dengan keluarga
4. Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami

I. Riwayat Sosial Ekonomi


1. Kehamilan ini memang di rencanakan oleh suami sehingga
suami serta keluarga sangat senang dengan kehamilan
sekarang
2. Penghasilan suami dapat mencukupi kebutuhan sehari – hari
3. Ibu mengurus rumah tangga dengan keluarga
4. Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami

J. Riwayat Spritual
1. Ibu selalu berdoa untuk kesehatan janin dalam kandungannya
2. Ibu rajin melakukan sholat 5 waktu setiap harinya

K. Riwayat Kebutuhan Dasar


1. Pola Nutrisi
a. Makan
1) Sebelum hamil 2 – 3 kali sehari dengan porsi satu
piring
2) Selama hamil 2 – 4 kali sehari dengan porsi satu
piring
b. Minum
sebelum dan selama hamil sama 7 – 8 gelas perhari
2. Pola Eliminasi
a. BAK
1) Sebelum hamil 5 – 6 kali perhari
2) Selama hamil 6 – 7 kali perhari
b. BAB
sebelum dan selama hamil 1 kali sehari
3. Pola Istirahat
a. Tidur siang
1) Sebelum hamil 2 jam sehari
2) Selama hamil 2 – 3 jam sehari
b. Tidur malam
Sebelum dan selama hamil sama 7 – 8 jam sehari

L. Pemeriksaan Fisik
1. Pengukuran Fisik Secara Umum
a. KU ibu baik
b. TB : 145 cm
c. BB : 50 kg
d. Lila : 23 cm
e. TTV
TD : 110 / 80 mmHg
P : 20 x / menit
N : 80 x / menit
S : 36,5°C
f. Pemeriksaan fisik (IPPA)
1) Kepala
Inspeksi : Rambut hitam dan kulit kepala bersih
Palpasi : Tidak ada benjolan dan tidak ada nyeri
tekan
2) Wajah
Inspeksi : Tidak ada oedema,ekspresi wajah
tampak ceriah
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
3) Mata
Inspeksi : Simetris kiri dan kanan, konjungtiva
merah muda, sclera putih bersih tidak ada ikterus.
4) Hidung
Inspeksi : Lubang hidung tampak bersih dan tidak
ada secret
Palpasi : Tidak ada polip dan tidak ada nyeri
tekan
5) Gigi dan Mulut
Inspeksi : Mulut bersih, bibir tidak sumbing, gigi
bersih, tidak caries
6) Telinga
Inspeksi : Simetris kiri dan kanan
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
7) Leher
Palpasi : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid,
limfe dan vena jugularis
8) Payudara
Inspeksi : Simetris kiri dan kanan,
hyperpigmentasi pada areola mammae, puting susu
menonjol
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada
benjolan
9) Abdomen
Inspeksi : Tampak linea nigra dan striae livid,
dinding perut tegang dan tidak ada luka bekas
operasi, pembesaran perut sesuai umur kehamilan
Palpasi :
Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BAP
Auskultasi : DJJ terdengar jelas dan teratur pada
kuadran kanan bawah perut ibu dengan frekuensi
130 x / menit
10) Ekstermitas bawah
Tidak ada Oedema, tidak ada varises, reflex spatella
kiri kanan positif
11) Pemeriksaan penunjang
a) HB : 13,8 gr/dl
b) Golongan darah :O
c) HIV dan HbsAg :-

LANGKAH II : IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL


Diagnosa : GIP0A0, gestasi 32 minggu 3 hari, situs memanjang, PU-
KI, presentasi kepala, BAP, Tunggal, Hidup, intra uterin
keadaan ibu dan janin baik

1. GIP0A0
DS : Ibu mengatakan Ini kehamilan yang pertama dan tidak
pernah keguguran
DO : Tidak ada bekas operasi, terdapat linea nigra, striae livid,
teraba bagian janin, leopold I (TFU 1 / 2 antar px dan pusat),
leopold II (PUKI), leopold III (presentase kepala), leopold IV
(BAP), DJJ terdengar jelas dan teratur dengan frekuensi 130
x/m
Analisa dan interpretasi data
Teraba bagian janin pada saat palpasi merupakan tanda pasti
kehamilan serta terdengarnya DJJ jelas dan teratur pada satu tempat
yaitu kuadrat kanan, serta adanya strea livid yang ditimbulkan akibat
pecahnya pembuluh darah perifer dan peningkatan hormone
progesterone (PrawihadjoSarwono 2002)
2. Gestasi 32 Minggu 3hari
DS :HPHT tanggal 20 Januari 2019 menurut perkiraan ibu
kehamilannya sudah masuk ± 7 bulan
DO : TFU 1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Analisadan interpretasi data
Dari HPHT 20 Januari 2019 sampai tanggal pengkajian 04
September 2019 maka umur kehamilan 32 minggu 3 hari( ilmu
kandungan Winik Josustro Hanifa, 2002)
3. Situs memangjang denga PUKI
DS : Pergerakan janin di rasakan pada perut bagian kanan
DO : Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BAP
Analisa dan interpretasi data
Pada leopold II teraba tekanan yang besar, lebar seperti papan
pada sisi kiri ibu dan kanan teraba bagian-bagian kecil dan janin
sehingga dapat di simpulkan punggung kiri diperkuat DJJ yang
terdengar pada bagian kanan perut ibu ( ilmi kebidanan Sarwono,
2009 hal 151 )
4. Punggung kanan
DS : Ibu mengatakan janinnya bergerak terutama dirasakan
disebelah kiri
DO : Pada saat palpasi leopold II, teraba tekanan yang luas
disebelah kiri perut dan bagian – bagian kecil dan janin seperti
kaki pada sisi bagian kanan
Analisa dan intrepretasi data
Palpasi leopold II, teraba tahanan yang keras disisi kiri perut ibu
serta terdengar DJJ. Sementara pada sisi kanan ibu teraba bagian
terkecil dari janin dominan dirasakan pada sisi kanan ibu ( ilmu
kebidanan sarwono, 2009 hal 151 )
5. Presentase Kepala
DS : -
DO : Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BAP
Analisa dan Interpretasi Data
Pada pinggir atas simpisis teraba bagian kuat, dan melenting
serta mudah digerakan. Hal ini menandakan bahwa janin berada
dalam presentase kepala ( ilmu kebidanan Sarwono, 2009 hal.151 )
6. BDP
DS :
DO : Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BAP
Analisa dan interpretasi data
Palpasi leopold IV, kepala sudah tidak bisa di goyangkan,
kedua tangan sudah tidak bertemu, menandakan kepala sudah
masuk kedalam rongga panggul ( askeb kehamilan ANC, 2002
hal.37 )
7. Tunggal

DS : Ibu mengatakan gerakan janin dirasakan disebelah kiri


DO : Pada palpasi hanya teraba dua bagian yaitu kepala dan
bokong
Analisa dan interpretasi data
Adanya dua bagian besar janin pada lokasi yang berbeda
terdengar DJJ pada satu sisi yaitu kuadran kanan perut ibu serta
terdengar jelas dan teratur ( obstetric fisiologi, 2002 )
8. Hidup
DS : Ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat
DO : DJJ (+) terdengar kuat dengan frekuensi 130 x / menit
Analisa dan interpretasi data
Adanya gerakan janin DJJ menandakan janin hidup ( ilmu
kebidanan Hanifa, Winik Josastro 2009 )
9. Intra uteri
DS : Ibu tidak merasakan nyeri saat bayi bergerak
DO : Saat palpasi tidak teraba masa disamping janin
Analisa dn interpretasi data
Nyeri perut saat janin bergerak karena adanya tarikan pada
dinding perintoneum dan progesterone yang dihasilkan oleh corpus
luteum gravidarum dan tropoblast, uterus menjadi lunak dan
membesar maka saat palpasi akan teraba masa disamping janin
( prawiraharjo 2007 )
10. Keadaan ibu dan janin baik
DS : a. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat pada sisi
kanan
b. Ibu mengatakan tidak ada keluhan
DO : a. Auakultasi, DJJ terdengar jelas pada kuadrat perut
ibu dengan frekuensi 140 x / menit
b. Penampilan ibu nampak sehat dan emosional ibu
stabil
c. TTV
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/m
S : 36,5 oC
P : 20 x/m
Analisadaninterpretasi data
Pergerakan janin kuat yang dirasakan oleh ibu dan frekuensi
DJJ terdengar jelas dengan frekuensi 120-160x/menit menandakan
janin baik TTV dalam batas normal menandakan ibu dalam kondisi
baik.

LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH POTENSIAL


Tidak ada data yang menunjang

LANGKAH IV. TINDAKAN EMERGENCY/KOLABORASI


Tidakada data yang menunjang

LANGKAH V. RENCANA TINDAKAN /INTERVENASI


Diagnosa : G1P0A0, Gestasi 32 minggu 3 hari, Situs memanjang, PU-
KI, Presentasi kepala, BDP, Tunggal, Hidup, Intra Uteri,
Keadaan ibudan janin baik

Tujuan : kehamilan berlangsung normal, sampai atrem dan tanpa


komplikasi, keadaan ibu dan janin baik.
Kriteria :
a. Kehamilan berlangsung normal sampai aterm
b. TTV dalam batas normal
TD : 110 / 80 mmHg ( 110 / 70 – 130 / 90 mmHg )
N : 80 x / menit ( 60 – 100 x / m )
P : 20 x / menit ( 16 – 20 x / m )
S : 36,5oC ( 36,5oC – 37,5oC )

Intervensi
1. Lakukan pemeriksaan fisik ibu hamil
Rasional : Di pemeriksaan fisik ibu hamil, petugas dapat memantau
keadaan kesehatan ibu hamil, mendeteksi dini mungkin
adanya kelainan pada kehamilan serta memantau
pertumbuhan perkembangan janin
2. Sampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan menjelaskan hal-hal
yang di anggap perlu/penting
Rasional : Menyampaikan dan menjelaskan tentang hasil
pemeriksaan pada ibu agar ibu dapat mengetahui
perkembangan kehamilan
3. Penatalaksanaan promosi kesehatan
a. Pemberian tablet zat besi sebanyak 90 tablet
Rasional : Suplemen zat besi dapat membantu
menambahkan Hb ibu,di samping makanan
yang mengandung zat besi
b. Pemberian kalsium laktat
Rasional : Pemberian kalsium laktat dapat membantu
proses pertumbuhan janin dalam kandungan
4. Beri HE
a. Konsumsi makanan yang bergizi dan sumber makanan yang
mengandung zat besi
Rasional : Dapat meningkatkan status kesehatan ibu dan
bayi
b. Istirahat yang cukup
Rasional : Istirahat yang cukup terutama di siang hari dapat
mengurangi Beban kerja jantung yang mengalami
peningkatan kerja karena hamil
c. Pentingnya tablet zat besi dan cara mengkonsumsinya
Rasional : Agar dapat mengetahui kegunaan dari tablet Fe
5. Diskusi tentang tanda bahaya kehamilan dan persalinan
a. Sakit kepala hebat
b. Nyeri abdomen
c. Kejang
d. Demam
e. Perdarahan pervaginam
f. Janin kurang bergerak
g. Bengkak pada muka dan tangan
h. Perubahan fisik
i. munta hebat dan pelepasan air
j. Perut keram dengan spotting
Rasional : Dengan memberitahu ibu tentang tanda bahaya
kehamilan, ibu akan mengerti dan
melaksanakan anjuran bidan bila ibu
mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan
6. Diskusi tentang persiapan kelahiran dan persiapan ibu jika timbul
komplikasi
Rasional : Hal ini membantu untuk lebih siap terutama mengenai
tempat melahirkan, penolong persalinan, biaya yang
disiapkan serta keluarga yang mendampingi selama
berada di rumah sakit dan juga yang akan menjaga
rumahnya. Ibu juga akan tetap siap jika nantinya akan
timbul komplikasi pada saat persalinan atau kelahiran
7. Anjurkan ibu untuk follow up tanggal 07 – 10 – 2019 atau jika ada
keluhan
Rasional: Dengan penjelasan kepada ibu kapan harus ibu kembali,
maka ibu akan datang untuk memeriksa kembali
kehamilannya sehingga tujuan asuhan dapat dicapai
secara efektif dan efisien
LANGKAH VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 04 September 2019 pukul : 10.00 WITA
1. Melakukan pemeriksaan fisik ibu hamil
Hasil : Ibu dalam keadaan sehat dan kehamilannya normal
2. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan menjelaskan hal-
hal yang penting
Hasil : Ibu mengerti
3. Melaksanakan promosi kesehatan
Hasil : a. Memberikan tablet fe
b. Memberikan tablet calcium laktat
4. Memberikan pendidikan kesehatan mengenai
a. Makan bergizi dan mengandung zat besi
b. Istirahat cukup
c. Pentingnya tablet fe dan cara mengkonsumsinya
5. Menjelaskan pada ibu tentang cara menjaga kebersihan tubuh
terutama lipatan kulit dan daerah genetalia
Hasil : Ibu mengerti dan mau melaksanakannya
6. Mendiskusikan tentang tanda bahaya kehamilan
Hasil :Ibu dapat mengenali 10 tanda bahaya kehamilan dan segera
kebidan atau klinik jika mengalami salah satu tanda bahaya
kehamilan walaupun diluar jadwal kunjungan
7. Mendiskusikan tentang persiapan kelahiran
Hasil : Ibu telah mengambil keputusan akan melahirkan di pkm dandi
tolong oleh bidan / dokter
8. Menganjurkan ibu untuk follow up 07 – 10 – 2019
Hasil : Ibu bersedia datang pada tanggal tersebut
LANGKAH VII :EVALUASI
Tanggal 04 September 2019 pukul : 10.20 WITA
Ibu dan janin dalam kondisi baik dengan TTV normal dan DJJ normal
a. TD : 110/80 mmHg
P : 20x / menit
N : 80x / menit
S : 36,5°C
b. DJJ : 130x / menit
c. Tidak ada komplikasi yang menyertai kehamilan
1. Kehmilan sementara dengan presentasi kepala, keadaan janin
baik karena DJJ 130 x / menit terdengar jelas, kuat dan teratur
pada kuadrat kiri perut ibu serta pergerakan janin teratur (min
10x dalam 24 jam)
2. Ibu sudah mulai siap mental dan fisik untuk menghadapi
persalinannya yang pertama
3. Ibu kelihatan tidak cemas dengan kehamilannya, dimana
ekspresi wajah ibu tampak ceria
4. Ibu mengerti tentang semua yang telah disampaikan dan
bersedia melaksanakan apa yang di anjurkan
5. Ibu telah mengerti tentang pentinngnya nutrisi dan istirahat
selama kehamilan
6. Ibu telah mendapat tablet fedan mengerti cara
mengkonsumsinya
7. Ibu telah mengerti tanda bahaya dalam kehamilan
8. Ibu mengerti dan bersedia datang kembali untuk memeriksa
kehamilannya
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE
PADA NY “ K ” DENGAN GESTASI 32 MINGGU 3 HARI
DI PUSKESMAS KASSI KASSI MAKASSAR
TANGGAL 04 SEPTEMBER 2019
(SOAP)

No.Register : 189 / 2019


Tanggal Kunjungan : 04 September 2019, pukul 09.29 WITA
Tanggal Pengkajian : 04 September 2019, pukul 09.29 WITA
NamaPengkaji : ATRILAH H. KUNUT

Identitas Istri / Suami


Nama : Ny “ K” / Tn “ C ”
Umur : 26thn / 28 thn
Nikah / Lamanya : 1x / ± 1 tahun
Suku : Bugis / Bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : S1 / SMA
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Jl. Tamalate 2

DATA SUBJEKTIF(S)
1. HPHT Tanggal 20 Januari 2019
2. Ibu ANC di Puskesmas Kassi – kassi Makassar dan mendapatkan
TT2 kali
3. Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah
keguguran (G1P0A0)
4. Ibu mengatakan kehamilannya sudah berumur ± 7bulan
5. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat terutama disisi sebelah
kanan
6. Ibu mengatakan tidak pernah nyeri perut hebat selama hamil
7. Ibu tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan tanpa resep dokter
8. Ibu mengatakan belum ada pelepasan lendir dan darah

DATA OBJEKTIF (O)


1. HTP tanggal 27 Oktober 2019
2. KU ibu baik, nampak tenang, keadaan emosional baik
3. TB : 145 cm
4. BB : 50 kg
5. Lila : 23 cm
6. TTV
TD : 110/80 mmHg
N : 80x / menit
P : 20x / menit
S : 36,5°C
7. Kepala
Rambut hitam dan lurus, tidak ada nyeri tekan, tidak mudah
rontok,tidak ada benjolan atau pembengkakan
8. Wajah
Tidak ada oedema
9. Mata
Simetris kiri dan kanan, konjungtiva merah mudah, sclera
tidakikterus
10. Hidung
Simetris kiri dan kanan, bersih dan tidak secret
11. Mulut
Mulut bersih, bibir tidak sumbing, gigi bersih, tidak terdapat caries
12. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, limfe dan vena jugularis
13. Payudara
Simetris kiri dan kanan, putting susu menonjol, tidak ada benjolan,
tidak ada nyeri tekan
14. Abdomen
Tampak linea nigra, striea livid, dinding perut tegang dan tidak
adaluka bekas operasi, pembesaran perut sesuai dengan umur
kehamilan.
Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BDP
DJJ : Terdengar jelas dan teratur dengan frekuensi 130 x / menit
15. Genetalia
Tidak ada oedema dan tidak ada varises
16. Ekstemitas
Tidak ada oedema, tidak ada varises, reflex spattela kiri dan kanan
positif
17. Pemeriksaan menunjang
HB : 13,8 gr/dl
Golongan darah :O
HIV dan HbsAg :-

ASESSMENT (A)
Diagnosa : GIP0A0, Gestasi 32 minggu 3 hari, Situs memanjang, Pu-
ki, Presentasi kepala, BAP,tunggal, Hidup,Intra uteri,
Keadaan ibu dan janin baik.
1. GIP0A0
DS : Ibu mengatakan Ini kehamilan yang pertama dan tidak
pernah keguguran
DO : Tidak ada bekas operasi, terdapat linea nigra, striae livid,
teraba bagian janin, leopold I (TFU 1 / 2 antar px dan pusat),
leopold II (PUKI), leopold III (presentase kepala), leopold IV
(BDP), DJJ terdengar jelas dan teratur dengan frekuensi 130
x/m
Analisa dan interpretasi data
Teraba bagian janin pada saat palpasi merupakan tanda pasti
kehamilan serta terdengarnya DJJ jelas dan teratur pada satu tempat
yaitu kuadrat kiri, serta adanya strea livid yang ditimbulkan akibat
pecahnya pembuluh darah perifer dan peningkatan hormone
progesterone (PrawihadjoSarwono 2002)
2. Gestasi 32 Minggu 3 hari
DS : HPHT tanggal 20 Januari 2019 menurut perkiraan ibu
kehamilannya sudah masuk ± 7 bulan
DO : TFU 1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Analisa dan interpretasi data
Dari HPHT 20 Januari 2019 sampai tanggal pengkajian 04
September 2019 maka umur kehamilan 32 minggu 3 hari( ilmu
kandungan Winik Josustro Hanifa, 2002)
3. Situs memangjang denga PUKI
DS : Pergerakan janin di rasakan pada perut bagian kiri
DO : Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BDP
Analisa dan interpretasi data
Pada leopold II teraba tekanan yang besar, lebar seperti papan
pada sisi kIri ibu dan kanan teraba bagian-bagian kecil dan janin
sehingga dapat di simpulkan punggung kiri diperkuat DJJ yang
terdengar pada bagian kanan perut ibu ( ilmi kebidanan Sarwono,
2009 hal 151 )
4. Punggung kiri
DS : Ibu mengatakan janinnya bergerak terutama dirasakan
disebelah kiri
DO : Pada saat palpasi leopold II, teraba tekanan yang luas
disebelah kiri perut dan bagian – bagian kecil dan janin seperti
kaki pada sisi bagian kanan
Analisa dan intrepretasi data
Palpasi leopold II, teraba tahanan yang keras disisi kiri perut ibu
serta terdengar DJJ. Sementara pada sisi kanan ibu teraba bagian
terkecil dari janin dominan dirasakan pada sisi kanan ibu ( ilmu
kebidanan sarwono, 2009 hal 151 )
5. Presentase Kepala
DS : -
DO : Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BDP
Analisa dan Interpretasi Data
Pada pinggir atas simpisis teraba bagian kuat, dan melenting
serta mudah digerakan. Hal ini menandakan bahwa janin berada
dalam presentase kepala ( ilmu kebidanan Sarwono, 2009 hal.151 )
6. BDP
DS :
DO : Leopold I : TFU1 / 2 antara px dan pusat / 30 cm
Leopold II : Punggung Kiri
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : BDP
Analisa dan interpretasi data
Palpasi leopold IV, kepala sudah tidak bisa di goyangkan,
kedua tangan sudah tidak bertemu, menandakan kepala sudah
masuk kedalam rongga panggul ( askeb kehamilan ANC, 2002
hal.37 )
7. Tunggal
DS : Ibu mengatakan gerakan janin dirasakan disebelah kanan
DO : Pada palpasi hanya teraba dua bagian yaitu kepala dan
bokong
Analisa dan interpretasi data
Adanya dua bagian besar janin pada lokasi yang berbeda
terdengar DJJ pada satu sisi yaitu kuadran kiri perut ibu serta
terdengar jelas dan teratur ( obstetric fisiologi, 2002 )
8. Hidup
DS : Ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat
DO : DJJ (+) terdengar kuat dengan frekuensi 130 x / menit
Analisa dan interpretasi data
Adanya gerakan janin DJJ menandakan janin hidup ( ilmu
kebidanan Hanifa, Winik Josastro 2009 )
9. Intra uteri
DS : Ibu tidak merasakan nyeri saat bayi bergerak
DO : Saat palpasi tidak teraba masa disamping janin
Analisa dn interpretasi data
Nyeri perut saat janin bergerak karena adanya tarikan pada
dinding perintoneum dan progesterone yang dihasilkan oleh corpus
luteum gravidarum dan tropoblast, uterus menjadi lunak dan
membesar maka saat palpasi akan teraba masa disamping janin
( prawiraharjo 2007 )
10. Keadaan ibu dan janin baik
DS : a. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat pada sisi
kanan
c. Ibu mengatakan tidak ada keluhan
DO : a. Auakultasi, DJJ terdengar jelas pada kuadrat kiri
perut ibu dengan frekuensi 130 x / menit
b. Penampilan ibu nampak sehat dan emosional ibu
stabil
c. TTV
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/m
S : 36,5 oC
P : 20 x/m
Analisa dan interpretasi data
Pergerakan janin kuat yang dirasakan oleh ibu dan frekuensi
DJJ terdengar jelas dengan frekuensi 120-160x/menit menandakan
janin baik TTV dalam batas normal menandakan ibu dalam kondisi
baik.

PLANNING (P)
Tanggal 04 September 2019 pukul : 10.40 WITA
1. Melakukan pemeriksaan fisik ibu hamil
Hasil : Ibu dalam keadaan sehat dan kehamilannya normal
2. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan menjelaskan hal-
hal yang penting
Hasil : Ibu mengerti
3. Melaksanakan promosi kesehatan
Hasil : a. Memberikan tablet fe
b. Memberikan tablet calcium laktat
4. Memberikan pendidikan kesehatan mengenai
d. Makan bergizi dan mengandung zat besi
e. Istirahat cukup
f. Pentingnya tablet fe dan cara mengkonsumsinya
5. Menjelaskan pada ibu tentang cara menjaga kebersihan tubuh
terutama lipatan kulit dan daerah genetalia
Hasil : Ibu mengerti dan mau melaksanakannya
6. Mendiskusikan tentang tanda bahaya kehamilan
Hasil :Ibu dapat mengenali 10 tanda bahaya kehamilan dan
segerakebidan atau klinik jika mengalami salah satu tanda
bahaya kehamilan walaupun diluar jadwal kunjungan
7. Mendiskusikan tentang persiapan kelahiran
Hasil : Ibu telah mengambil keputusan akan melahirkan di pkm dan
tolong oleh bidan / dokter
8. Menganjurkan ibu untuk follow up 07 – 10 – 2019
Hasil : Ibu bersedia datang pada tanggal tersebut

Anda mungkin juga menyukai