Anda di halaman 1dari 4

Nam:Adelia Deswita Isnu Putri

Nim:D10121598
Matkul:pancasila

Mencari 3 artikel dan buatlah resume


Artikel 1:

Dalam konteks negara Indonesia, paradigma yang diyakini kebenarannya


adalah pancasila. Pancasila bisa dikatakan sebagai paradigma karena
pancasila dijadikan landasan, acuan, metode, nilai, dan tujuan yang ingin
dicapai dalam setiap program pembangunan nasional.

Pembangunan nasional sendiri merupakan rangkaian upaya pembangunan


berkesinambungan yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial, budaya, serta
pertahanan dan keamanan. Pembangunan nasional dilaksanakan dalam
rangka mewujudkan kemakmuran masyarakat Indonesia.

Lebih lanjut, Heri Herdiawanto dan kawan-kawan dalam bukunya yang


berjudul Spiritualisme Pancasila (2018), menjelaskan bahwa secara filosofis
hakikat kedudukan pancasila sebagai paradigma pembangunan nasional
mengandung suatu konsekuensi bahwa dalam setiap pelaksanaan
pembangunan nasional harus didasarkan atas nilai-nilai yang terkandung
dalam pancasila.

Dengan menempatkan pancasila sebagai paradigma pembangunan nasional,


maka semangat, arah, dan gerak pembangunan nasional harus mencerminkan
pengamalan semua sila pancasila sebagai sebuah kesatuan yang utuh.
Artikel 2:

Sebagai moral pembangunan, nilai-nilai Pancasila dijadikan landasan bagi


pemerintah untuk melaksanakan kegiatan perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan, pengawasan, hingga proses evaluasi. Sehingga seluruh proses
pembangunan nasional berorientasi pada nilai-nilai Pancasila.

Fungsi Pancasila sebagai moral pembangunan adalah sebagai landasan dan


tolok ukur dalam pelaksanaan pembangunan nasional Indonesia. Mulai dari
perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, serta evaluasi.

Artikel 3:

Adapun berbagai bidang yang menyandang Pancasila sebagai paradigma


pembangunan antara lain:


Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Bidang Ekonomi

Dalam pembangunan ekonomi, pemerintah harus berlandaskan Pancasila


terutama sila kelima, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dengan pijakan ekonomi kerakyatan, kebijakan ekonomi harus ditujukan


sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Selain itu, pembangunan
ekonomi harus berdasarkan moralitas kemanusiaan dan Ketuhanan.

 Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Bidang Politik

Pembangunan bidang politik ditujukan untuk membentuk pemerintahan


demokratis yang menjunjung kebebasan berpendapat serta melayani tuntutan
rakyat secara adil, terbuka, jujur, dan akuntabel.

Dalam hal ini Pancasila memberikan dasar-dasar moralitas politik negara


yang berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa dan kemanusiaan yang adil
dan beradab.


Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Hukum
Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
adalah salah satu tujuan negara Indonesia.

Maka dari itu, untuk mewujudkannya, diperlukan perlindungan hukum kepada


semua warga negara tanpa diskriminasi.

Resume:
dimaksudkan bahwa Pancasila sebagai sistem nilai acuan, kerangka-acuan
berpikir, pola-acuan berpikir; atau jelasnya sebagai sistem nilai yang dijadikan
kerangka landasan, kerangka cara, dan sekaligus kerangka arah/tujuan bagi yang
menyandangnya. Yang menyandangnya itu di antaranya:
a)      bidang politik,
b)      bidang ekonomi,
c)      bidang social budaya,
d)     bidang hukum,
e)      bidang kehidupan antar umat beragama,
Pancasila sebagai pradigama,artinya nilai-nilai dasar pancasila secara normatif
menjadi dasar, kerangka acuan, dan tolok ukur segenap aspek pembangunan nasional
yang dijalankan di Indonesia. Hal ini sebagai konsekuensi atas pengakuan dan
penerimaan bangsa Indonesia atas Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi
nasional. Hal ini sesuai dengan kenyataan objektif bahwa Pancasila adalah dasar
negara Indonesia, sedangkan negara merupakan organisasi atau persekutuan hidup
manusia maka tidak berlebihan apabila pancasila menjadi landasan dan tolok ukur
penyelenggaraan bernegara termasuk dalam melaksanakan pembangunanya

Anda mungkin juga menyukai