Anda di halaman 1dari 13

Apa Yang Dimaksud Dengan Radar Dan Fungsi

Radar Kapal

Radar Merupakan salah satu Peralatan Navigasi Elektronik, Radar singkatan


dari “Radio Detection and Ranging” adalah peralatan navigasi elektronik
terpenting dalam pelayaran. Pada dasarnya radar berfungsi untuk mendeteksi
dan mengukur jarak suatu obyek di sekeliling kapal. Disamping dapat
memberikan petunjuk adanya kapal, pelampung, kedudukan pantai dan obyek
lain disekeliling kapal, alat ini juga dapat memberikan baringan dan jarak
antara kapal dan objek-objek tersebut. 

Dari Pengertian Tentang Radar diatas radar sangat bermanfaat untuk


mengetahui kedudukan kapal lain sehingga dapat membantu menghindari/
mencegah terjadinya tabrakan dilaut. Radar akan sangat berguna pada saat
cuaca buruk, keadaan berkabut dan berlayar dimalam hari terutama apabila
petunjuk pelayaran seperti lampu suar, pelampung, bukit atau bangunan
secara visual tidak dapat

diamati. 

Kelebihan utama dari pada radar dibanding dengan peralatan navigasi


yang lain, dalam pengoperasiannya radar tidak memerlukan stasion-
stasion pemamcar.

Pada dasarnya radar menggunakan prinsip pancaran gelombang


elektronik. Alat pemancar khusus akan memancarkan pulsa gelombang radio
pendek yang dipancarkan dalam alur sempit (narrow beam) oleh antena
berarah (directional antenna).

Pergerakan gelombang radio ini diumpamakan bergerak secara lurus pada


kecepatan yang tetap dan apabila pulsa gelombang yang dikirimkan mengenai
sasaran seperti kapal, pantai sebuah pulau atau obyek lain, gelombang radio
akan dipantulkan lagi dan diterima kembali oleh unit penerima (receiver unit)
di kapal pemancar dengan segera.

Gema yang dipantulkan disebut gema radio (radio echo). Dengan mengukur
beda waktu pengiriman/pancaran dan penerimaan gema dan dengan
diketahuinya kecepatan peramabatan gelombang radio, jarak antara kapal
dengan sasaran dapat diketahui. Informasi jarak ini akan ditunjukkan dalam
skrin radar oleh tabung sinar katoda (Cathode Ray Tube-CRT).

Pulsa gelombang radio yang dipancarkan akan mengalami dua kali jarak yaitu
jarak dari kapal pengamat (own ship) ke sasaran ketika pemancaran dan jarak
untuk kembali ke penerima (receiver) dari sasaran. 

Untuk menentukan jarak dan kedudukan sasaran, hanya setengah


waktu perjalanan yang diperhitungkan. Gelombang radio yang dipancarkan
oleh pemancar radar (Radar transmitter) bergerak dengan cepat
sehingga pengukurannya menggunakan mikrodetik (m/?s). 

Perambatan gelombang radio bergerak dengan kecepatan 300 m/?s.


Untuk menghitung jarak dari kapal kepada sasaran sangat mudah misalnya ;
selang waktu pengiriman dan penerimaan kembali gelombang radio adalah
100 ?s, jarak pergi dan pulang gelombang radio adalah 100 x 300 = 30.000 m
dan jarak antara kedua kapal adalah setengahnya yaitu 15.000 m = 8,1 mil laut. 

Jarak jangkau minimum radar adalah sama dengan jarak yang dapat
dilihat oleh mata manusia dan jarak maksimum tergantung kepada jenis
dan kemampuan radar. Meskipun demikian, target dibalik sudut tidak
akan tampak di radar.

Informasi sasaran seperti pulau dan kapal didalam skrin radar


ditunjukkan dalam bentuk indikator kedudukan (Plan Position Indicator-PPI).
Dengan metode ini informasi sasaran seperti pulau, kapal lain dll yang
ada disekeliling kapal pengamat dapat ditunjukkan pada skrin
radar. Pengukuran waktu pada radar dimulai dengan bermulanya isyarat
picu (trigger signal) yang dikirim kepada pemancar (magnetron) dan tabung
sinar katoda (CRT). 

Magnetron terdiri dari magnet berkekuatan tinggi yang dapat menghasilkan


getaran dan frekuensi yang sangat tinggi yang sesuai dan sangat diperlukan
oleh radar. Frekuensi tinggi hanya akan diperoleh apabila modulator
mengirimkan voltase kepada magnetron berulang-ulang dengan selang waktu
antara 0.05 – 1 ?s (mikro detik). 

Pada saat pemancaran, gelombang radio akan dipancarkan melalui antena


(scanner) melalui pemandu gelombang (wave guide) yang dikendalikan oleh
switch pancar/terima elektronik (T/R electronic switch). Begitu juga pada
saat penerimaan, gema radio akan diterima oleh receiver melalui T/R
electronic switch.

Fungsi Radar Kapal Adalah Sebagai Berikut : 


Menurut Hadi Supriyono, Capt, (2001 : 14) fungsi radar adalah suatu alat
pembantu navigasi elektronik yang gunanya :

1. Untuk menentukan posisi kapal dari waktu ke waktu. Dalam menentukan


posisi kapal dengan radar dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu
menggunakan baringan dengan baringan, menggunakan baringan dengan
jarak dan menggunakan jarak dengan jarak. 

2 .Memandu kapal keluar – masuk pelabuhan atau perairan sempit. Pada posisi
Head Up, radar sangat efektif dan efisien untuk membantu para nakhoda atau
pandu dalam melayarkan kapalnya keluar-masuk pelabuhan, sungai atau alur
pelayaran sempit.

3. Membantu menemukan ada atau tidaknya bahaya tubrukan. Dengan melihat


pada layar Cathoda Ray Tube (CRT) adanya pantulan atau echo dari awan
yang tebal.

4. Membantu memperkirakan hujan melewati lintasan kapal. Dengan melihat


pada layar radar (Cathoda Ray Tube) adanya pantulan atau echo dari awan
yang tebal.

Bagian - bagian radar Kapal

Menurut Arso Martopo, Capt, (1992 : 65) maka bagian - bagian Radar atau alat
pemancar dan alat - alat penerima suatu pesawat radio kapal dibangun dalam
kesatuan - kesatuan yang dapat dibedakan sebagai berikut :
1. Main Consule Adalah suatu kotak yang berisi kesatuan – kesatuan yang
yang terdiri dari pemancar, penerima, dan tombol pemancar – penerima.

2. Aerial Unit Adalah kesatuan yang terdiri dari waveguide, reflector dengan


motor untuk memutarnya, dan berbagai schekel-elemant.

3. Display Unit pada Radar Adalah unit kesatuan yang terdiri dariCathoda Ray
Tube (CRT) dan macam - macam tombol pengatur, biasanya ditempatkan
dianjungan.

Demikian Tentang Apa Yang Dimaksud Dengan Radar Dan Fungsi Radar


Kapal, Yang merupakan Peralatan Navigasi Elektronik di Kapal

Prinsip Kerja Radar Navigasi Elektronik, Pembahasan tentang Radar di bawah


ini adalah lanjutan dari Apa Yang Dimaksud Dengan Radar Dan Fungsi Radar
Kapal, anda bisa membacanya dengan mengunjungi tautan tersebut. Seperti
telah diketahui radar menggunakan prinsip pancaran gelombang radio dalam
bentuk ‘microwave band’. Pulsa yang dihasilkan oleh unit pemancar
(transmitter unit) dikirim ke antena melalui swich pemilih pancar/terima
elektronik (T/R electronic switch). 

Prinsip Cara Kerja Radar Sebagai Navigasi Elektronik yaitu Pada saat


pengiriman sinyal antena akan berputar 10 hingga 30 kali/menit dengan
memancarkan denyutan/pulsa 500 hingga 3000 kali/detik. Ketika pemancaran,
pulsa ini akan dipantulkan kembali apabila mengenai sasaran dalam bentuk
gema radio (radio echo). Pulsa yang dipantulkan ini akan diterima kembali
oleh antena dan dikirim ke unit penerima (receiver) melalui switch
pemilih pancar/terima. Pulsa ini akan di kuatkan dan akan dideteksi dalam
bentuk sinyal radio yang seterusnya dibesarkan lagi kekuatannya pada
indicator.

Cara Menentukan Posisi Dengan Radar Pada Kapal

Setiap kali gelombang elektrik dipancarkan, bintik-bintik putih akan terbentang


dari pusat skrin/skop radar dengan kecepatan konstan dan akan membuat
garis sapuan. Garis sapuan ini akan bergerak disekeliling pusat skop dan
berputar searah jarum jam dimana putarannya selaras dengan putaran antena. 

Apabila sinyal video (video signal) digunakan dalam indikator, bintik putih


diatas garis sapuan ini akan diubah kedalam bentuk gambar/bayang-bayang.
Posisi gambar ini akan sejalan dengan arah gelombang elektrik yang
dipancarkan serta jarak posisi gambar ini dengan pusat skop radar adalah
berdasarkan jarak kapal dengan sasaran di suatu tempat. Dengan demikian
posisi penerima sinyal kapal senantiasa berada di pusat skop pada tabung
sinar katoda dan dikelilingi oleh objek/sasaran. Demikian Penjelasan
tentang Prinsip Cara Kerja Radar Sebagai Navigasi Elektronik. 
Home » Nautik » Navigasi Elektronik » Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol
Radar kapal

Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol Radar kapal

Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol Radar, Pengertian Marine Radar,
Menurut Arso Martopo, Capt, (1992 : 49) adalah salah satu alat bantu navigasi yang
sangat potensial di atas kapal, baik dalam penentuan posisi maupun pendeteksi
resiko tubrukan.

Fungsi Marine Radar

Menurut Hadi Supriyono, Capt, (2001 : 14) fungsi radar adalah suatu alat pembantu
navigasi elektronik yang gunanya :

Untuk menentukan posisi kapal dari waktu ke waktu. Dalam menentukan posisi kapal
dengan radar dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu menggunakan baringan
dengan baringan, menggunakan baringan dengan jarak dan menggunakan jarak
dengan jarak.

Memandu kapal keluar – masuk pelabuhan atau perairan sempit. Pada posisi Head
Up, radar sangat efektif dan efisien untuk membantu para nakhoda atau pandu dalam
melayarkan kapalnya keluar-masuk pelabuhan, sungai atau alur pelayaran sempit

Membantu menemukan ada atau tidaknya bahaya tubrukanDengan melihat pada layar
Cathoda Ray Tube (CRT) adanya pantulan atau echo dari awan yang tebal

Membantu memperkirakan hujan melewati lintasan kapal. Dengan melihat pada layar
radar (Cathoda Ray Tube) adanya pantulan atau echo dari awan yang tebal.

Bagian Bagian Marine Radar

Menurut Arso Martopo, Capt, (1992 : 65) maka bagian - bagian dari alat pemancar dan
alat - alat penerima suatu pesawat radio kapal dibangun dalam kesatuan - kesatuan
yang dapat dibedakan sebagai berikut :

Main Consule Adalah suatu kotak yang berisi kesatuan – kesatuan yang yang terdiri
dari pemancar, penerima, dan tombol pemancar – penerima.
Arial Unit Adalah kesatuan yang terdiri dari waveguide, reflector dengan motor untuk
memutarnya, dan berbagai schekel-elemant.

Display Unit Adalah unit kesatuan yang terdiri dari Cathoda Ray Tube (CRT) dan
macam - macam tombol pengatur, biasanya ditempatkan dianjungan.

Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol Radar kapal

Komponen pesawat radar

Sesuai yang diuraikan oleh Arso Martopo, Capt, (1992 : 65) bahwa komponen –
komponen radar adalah bagian – bagian terpenting yang ada pada radar, apabila
salah satu diantara komponen – komponen tersebut mengalami kerusakan atau
gangguan maka radar tidak dapat berfungsi secara maksimal. Adapun komponen –
komponen tersebut adalah :

1 Instalasi radar Radar merupakan instrumen navigasi elektronik yang berfungsi


sebagai transmitter dan sekaligus sebagai reciver. Instalasi radar adalah sebagai
berikut :

2. Transmitter ( pemancar ) Adalah sebuah osicilator yang menghasilkan gelombang


electromagnetik SHF (Super High Frequensi) yaitu 3 GHz (Giga Hazz) sampai 10 GHz
(Giga Hazz), bahkan sampai 30 GHz (Giga Hazz).

3. Modulator Adalah komponen yang berfungsi mengatur pengiriman transmitter


sebanyak 500 – 3000 pulsa setiap detiknya, tergantung dari pada skala jarak yang
sedang digunakan.

1.3 Antena Adalah antena radar (scanner) memancarkan pulsa keluar dan menerima
kembali signal yang dipantulkan oleh target.

4. Reciver Adalah sebuah jaringan electronic untuk memperkuat signal yang diterima
dalam keadaan lemah, dimodulasikan kembali dan dimunculkan dalam gambar
berupa gema.

5. Indikator. Melalui Cathoda Ray Tube (CRT), echo yang diterima diproses, disajikan
dalam bentuk gambar dilayar radar, layar gambar itu disebut Pulse Position Indicator
(PPI), layar PPI berbentuk lingkaran dengan satu garis lurus berpusat pada posisi
kapal yang berputar sesuai arah antena radar
Fungsi Tombol Radar kapal

1. Main on – off switch yaitu digunakan pada saat pertama kali akan menghidupkan
radar dengan menunggu 2 sampai 3 menit, dengan begitu modulator akan bekerja dan
seiring diikuti oleh nyala dan bunyi.

2. Scanner on – off yaitu digunakan untuk menggerakan antena scanner on, selama
masih warming up scanner belum on.

3. Standby atau transmit switch. Tombol standby digunakan selama menunggu high
tension atau setelah selesai memakai radar, guna untuk diistirahatkan sementara.
Cara ini sangat baik dan memungkinkan pada cuaca baik, tetapi jika cuaca buruk atau
kapal berlayar menyusuri sungai dan pantai maka posisi tambol tetap pada transmit,
agar dapat mendeteksi situasi keliling.

4. Brilliance atau video control yaitu untuk mengatur gambar agar lebih jelas, apabila
terlalu terang justru mengaburkan gambar.

5. Focus control yaitu untuk mempertajam gambar atau garis dan mengurangi silau
cahaya jika brilliance terlalu terang.

6. Centering (horizontal and vertical shift) control yaitu untuk menggerakan pusat
gambar secara vertical atau horizontal sehingga berada tepat di pusat lingkaran radar,
jika fokus tidak tepat di pusat radar maka arah baringan maupun arah target tidak
teliti lagi.

7. Picture rotate or turn picture control yaitu untuk mengatur arah heading flash pada
baringan relatif atau baringan sejati.

8. Auto trim picture or compass reapet control yaitu digunakan untuk menggerakan
arah heading flash ke tempat yang dikehendaki.

9. Gyro stabilized bearing scale. Pada radar biasanya dilengkapi dengan dua skala
baringan, skala sebelah dalam adalah untuk arah relatif berarti heading flash
menunjuk nol dan skala sebelah luar menunjukan gyro, sehingga haluan dan
baringan sejati dapat dibaca dalam skala ini.

10. Heading marker of switch yaitu digunakan untuk tekanan agar arah haluan
didepan kapal nampak jelas dengan menghilangkan heading flash sementara, karena
dapat kemungkinan target atau perahu tertutup olehnya.

11. Gain yaitu digunakan untuk mengatur dan memperjelas identifikasi beberapa
target serta mengurangi kebisingan.

12. Sensitive Time Control (STC). Pantulan echo dari ujung atau puncak ombak di laut
membuat radar terlalu terang, anti sea clutter berguna untuk membersihkan
gangguan sekitar 4-5 mil. Pemakaian anti sea clutter yang terlalu besar akan membuat
target kecil disekitar kapal ikut hilang dari layar radar.

13. Rain switch yaitu dipakai untuk mengatasi gangguan hujan pada layar radar.

14. Range selector switch yaitu digunakan untuk merubah ukuran range, hal ini tidak
boleh dilakukan secara perlahan-lahan tetapi harus spontan agar tidak merusak
hubungan arus listrik.

15. Switch for fixed range yaitu digunakan untuk mengatur jarak target, digunakan 6
cincin yang jaraknya masing - masing sama dan tergantung dari pengaturan range,
misalnya 12 mil maka setiap riing adalah 2 mil.

16. Variabel range marker (VRM) switch yaitu digunakan untuk mengukur jarak suatu
target secara lebih teliti, hasil pengukuran jarak dapat dibaca indicator secara digital
maupun analog.

17. Range calibration switch merupakan switch untuk menggabungan fixed range
dengan variable range, misalnya ditekan ke atas untuk fixed range dan ke bawah
untuk variable range.

18. Tunning control yaitu untuk mengatur kecepatan frequensi agar diperoleh gambar
yang lebih baik.
19. Mechanical cursor, cursor control and bearing state. Terdiri dari 2 garis menyilang
di pusat radar dan dapat diputar untuk membaring suatu target pada skala baringan di
pinggir luar atau dalam.

20. Minimum scale yaitu tombol untuk mengatur nyala lampu pada skala jika akan
membaca baringan.

21. Parellel index. Beberapa garis - garis sejajar pada layar radar yang dapat diputar
dengan jarak antara garis sejajar sesuai jarak 2 rings pada fixed range, alat ini sangat
berguna untuk menduga ketika akan melewati daerah berbahaya, mendekati tempat
berlabuh, berlayar mengikuti alur yang bebas dari rintangan, mengukur pendekatan
kapal terhadap kapal lain atau daratan.

22. Electronic bearing marker (EBL) switch yaitu digunakan untuk membaring suatu
target dan dapat dipakai untuk menarik garis batas.

23. Reflection plotter yaitu sebuah screen tambahan pada layar radar yang berguna
untuk plotting memakai pensil cermathograph, yang dapat memantulkan terang untuk
mengetahui gerakan kapal - kapal lain.

Simbol - simbol dalam tombol / switch radar

Adapun simbol-simbol pada radar dan cara penggunaannya adalah sebagai berikut :

1. Radar off. Tekan radar off dan tekan tombol power maka radar dalam posisi off,
fungsinya untuk mematikan radar.

2. Radar on. Tekan radar on dan tekan tombol power maka radar dalam posisi on,
fungsinya untuk menghidupkan radar.

Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol Radar kapal

Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol Radar kapal

fungsi – fungsi tombol radar adalah sebagai berikut :


1. Radar stand-by yaitu berfungsi untuk membuat radar dalam keadaan stand by atau
siap digunakan.

2. Aerial rotating yaitu berfungsi untuk menunjukan putaran antena dalam posisi on.

3. Nort-up presentation yaitu berfungsi untuk menunjukan posisi arah utara sesuai
dengan arah kompas.

4.Head-up presentation yaitu berfungsi untuk menunjukan posisi suatu benda


dibagian depan dari arah depan kompas.

5. Heading marker aligment yaitu berfungsi untuk memuncul tampilan garis lurus
kearah utara yang dapat dipindahkan ke arah mana saja.

6. Range selector yaitu berfungsi untuk menjelaskan tempat - tempat yang dideteksi
oleh radar.

7. Short pulse (SP) yaitu dengan memutar tombol SP ke arah kanan maka akan tampil
suatu titik yaitu posisi kapal .

8. Long pulse (LP) yaitu dengan memutar tombol ke posisi LP maka akan tampak
dilayar daya jangkau dari radar tersebut.

9. Tuning yaitu dengan memutar tombol tuning ke kanan maka gambar akan nampak
lebih jelas.

10. Gain berfungsi untuk membuat gambar nampak lebih jelas pada layar radar.

11. Anti cluter rain minimum (FPT) yaitu dengan memutar tombol FPT ke tengah maka
akan tampak lebih jelas gambar radar pada waktu hujan deras.
12. Anti cluter maximum (FPT) yaitu befungsi untuk menambah lebih jelas gambar
radar pada waktu hujan deras.

13. Anti Cluter Sea Minimum dan Maximum yaitu dengan memutar tombol STC ke
tengah maka akan timbul di radar gambar atau bentuk benda pada saat
bergelombang.

14. Scale Iluminator yaitu berfungsi untuk memperjelas suatu jarak antara kapal
dengan benda.

15. Display Briliance yaitu berfungsi untuk memperjelas gambar atau sebagai
penerang.

16. Variable Range Marker yaitu berfungsi untuk mengetahui jarak dari suatu benda .

17. Range Rings Marker yaitu berfungsi untuk memperjelas gambar dan jarak suatu
benda.

18. Bearing Marker yaitu berfungsi untuk menampilkan seluruh keterangan-


keterangan yang diperlukan dari suatu radar.

19. Transmitet Power Monitor yaitu berfungsi untuk mengetahui kekuatan pulsa yang
dipancarkan oleh radar secara maksiimal.

20. Transmitet / Receive Monitor yaitu berfungsi untuk mengetahui penerimaan pulsa
dari suatu monitor radar.

Demikian Cara Menggunakan Radar Dan Fungsi Tombol Radar kapal

Anda mungkin juga menyukai