Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Biopsikologi
dari Gangguan Psikiatri
Biopsikologi Perilaku
Minggu 11
Tujuan pembelajaran

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan depresi klinis.

2. Jelaskan faktor-faktor penyebab yang terlibat

dalam perkembangan gangguan depresif berat.

3. Jelaskan gejala positif dan negatif skizofrenia,

dan berikan contoh spesifik masing-masing.

4. Jelaskan faktor-faktor penyebab yang terlibat

dalam perkembangan skizofrenia.
Gangguan Depresi

Kita semua pernah mengalami depresi. Depresi adalah reaksi normal terhadap kehilangan
yang menyedihkan seperti kehilangan orang yang dicintai, kehilangan harga diri, atau
kehilangan kesehatan. Namun, ada orang yang kecenderungannya terhadap depresi tidak
sebanding dengan kejadian nyata dalam hidup mereka
Depresi Klinis
Beberapa orang mengalami depresi berat dan/atau anhedonia (kehilangan kapasitas
untuk mengalami kesenangan), seringkali tanpa alasan yang jelas (lihat Treadway & Zald,
2011).
-
Depresi mereka bisa sangat ekstrem sehingga hampir tidak mungkin bagi mereka untuk
memenuhi kebutuhan penting dalam kehidupan sehari-hari—untuk mempertahankan pekerjaan,
mempertahankan kontak sosial, makan, atau bahkan mempertahankan tingkat kebersihan
pribadi yang dapat diterima. Gangguan tidur dan pikiran untuk bunuh diri sering terjadi.

-
Bila kondisi ini berlangsung selama 2 minggu atau lebih, orang tersebut dikatakan
menderita a depresi klinis, juga dikenal sebagai gangguan depresi mayor.
Perasaan sedih, depresi dan kurangnya
semangat hidup yang mengakibatkan
kesulitan dalam menjalankan fungsi
kehidupan sehari-hari dan tertekan.
Etiologi
Gangguan mood akibat interaksi faktor genetik dan faktor
lingkungan

Genetika:
• Gen untuk neurotransmitter serotonin
• Serotonin – bahagia dan sejahtera
• Pada orang dengan depresi – penurunan produksi serotonin

→ Otak
• Pengurangan materi abu-abu – hiperintensitas
materi putih di otak pada orang dengan
gangguan bipolar
• Peningkatan volume ventrikel mengakibatkan
berkurangnya korteks frontal
Gangguan Transporter Serotonin
Fungsi

Transporter adalah protein yang berfungsi

untuk membawa serotonin ke dalam celah
sinaptik.

1. Gangguan fungsi transportasi

Ketidakefektifan transportasi
serotonin ke celah sinaptik.

2. Gangguan reuptake serotonin

Reuptake menyebabkan serotonin tinggal
untuk waktu yang lebih singkat di celah
sinaptik.
(lanjutan)

• Gangguan pada transporter meningkatkan risiko individu untuk mengembangkan gangguan

mood.

• Ini juga berkontribusi pada perbedaan individu dalam reaksi orang terhadap
stres.
Hormon

• Depresi lebih sering terjadi pada wanita daripada pria.

• Penurunan kadar estradiol dan progesteron membuat wanita rentan
terhadap depresi.
• estradiol
• Progesteron
Perawatan Depresi

• Obat SSRI (selective

serotonin reuptake inhibitor)
• Mencegah serotonin
diangkut kembali ke
neuron prasinaps (pengambilan kembali).
Skizofrenia
Skizofrenia berarti "pemisahan fungsi psikis."

Istilah ini diciptakan pada tahun-tahun awal abad ke-20 untuk menggambarkan
apa yang pada saat itu dianggap sebagai Skizofrenia primer yang dianggap
sebagai gangguan kejiwaan yang parah (lihat Uher, 2014).

Ini menyerang sekitar 1 persen individu dari semua ras dan kelompok budaya,
biasanya dimulai pada masa remaja atau dewasa awal.
Skizofrenia
• Gangguan psikotik
• Kesulitan dalam memisahkan realitas
dari halusinasi dan delusi.
• Halusinasi: pengalaman sensorik
tanpa stimulus sebelumnya.
• Delusi: keyakinan/gagasan palsu yang tidak
didasarkan pada kenyataan tetapi sangat
dipertahankan.

Sebuah lukisan oleh seorang pasien dengan Skizofrenia.

Etiologi & Gejala Skizofrenia
1. Kelainan otak
Ventrikel yang membesar (ruang berisi CSF di otak) → volume kortikal berkurang.

2. Genetika – studi kembar

• Gejala positif: halusinasi, delusi, afek

yang tidak sesuai, ucapan atau
pikiran yang tidak teratur, perilaku
aneh
• Gejala negatif: mempengaruhi perataan,
mengurangi interaksi sosial (penarikan
sosial), avolition, anhedonia.
Gejala Positif
Contoh gejala positif:

sebuah. Delusi.Waham dikendalikan (mis., "Orang Mars membuat saya mencuri"), delusi penganiayaan
(mis., "Ibuku meracuni saya"), atau delusi keagungan (mis., "Steph Curry mengagumi tembakan
melompat saya").
B. Halusinasi.Suara imajiner membuat komentar kritis atau memberi tahu pasien apa yang harus dilakukan.

C. Pengaruh yang tidak sesuai.Kegagalan untuk bereaksi dengan emosi yang sesuai terhadap peristiwa positif atau
negatif.

D. Bicara atau pikiran tidak teratur.Pemikiran yang tidak logis, asosiasi yang aneh di antara ide-ide, kepercayaan pada
kekuatan supernatural.

e. Perilaku aneh.Kesulitan melakukan tugas sehari-hari, kurangnya kebersihan pribadi, berbicara dalam sajak.
Gejala Negatif
Contoh Gejala Negatif:

sebuah. Perataan afektif.Ekspresi emosi berkurang.

B. kemauan.Pengurangan atau tidak adanya motivasi.
C. Katatonia.Tetap tidak bergerak, sering dalam posisi canggung untuk waktu
yang lama.
Skizofrenia dan Dopamin

• Etiologi: aktivasi berlebihan reseptor dopamin.

• Menyebabkan gejala psikotik.
• Gejala psikotik juga diamati pada pengguna narkoba
psikedelik, misalnya meta-amfetamin, LSD (meningkatkan
tingkat dopamin)
• Obat anti-psikotik: memblokir reseptor dopamin,
mencegahnya diaktifkan di sinaps - terutama di
sistem limbik - efek penenang.
• Efek samping: gemetar
Skizofrenia &
dopamin
Kesimpulan

• Gangguan mental terkait dengan kelainan di otak.

• Abnormalitas dapat bersifat neuroanatomis atau neurokimiawi.
• Obat untuk gangguan kejiwaan sering menargetkan ketidakseimbangan
neurokimia atau hormonal.

• Psikolog berkontribusi dalam penyampaian psikoterapi dan

psikoedukasi.
Penyakit Otak dan Mental

http://www.youtube.com/watch?v=InNhDfDfl5c
Pembelajaran Lebih Lanjut

• Otakmu dibajakhttp://www.youtube.com/
watch?v=5f1nmqiHIII

• Wawancara: Skizofrenia Katatonikhttps://

www.youtube.com/watch?v=IehtMYlOuIk

• Pengertian Depresihttp://www.youtube.com/
watch?v=InNhDfDfl5c

• Melihat lebih dekat ke Depresihttps://

www.youtube.com/watch?v=z-IR48Mb3W0