MODUL TRAINING FAMILY STRENGTHENING

AHAD, 23 NOPEMBER 2008

STEP URAIAN AKTIFITAS ALOKASI PJ PERKAP

WAKTU
PENGANTAR&KONTRAK BELAJAR 30’ Emi Zulaifah Kain
Tujuan: Membangkitkan motivasi peserta dalam mengikuti pelatihan, spraymount,
mengarahkan tujuan mengikuti pelatihan kartu kontrak
1. Trainer mengucapkan salam, ucapan selamat datang belajar,
kepada peserta tayangan
2. Trainer memperkenalkan anggota tim trainer yang
mendampingi peserta selama pelatihan berlangsung.
Kemudian peserta diminta menggeser tempat duduk (sitting
arrangement).
3. Trainer menyampaikan materi pengantar/pembuka (slide),
poin yang disampaikan adalah isu-isu tentang keluarga
dalam masyarakat yang terus berubah. Arah dari materi
pengantar ini adalah membuat peserta merasa bahwa materi
yang akan disampaikan sangat penting.
4. Trainer membagikan kartu untuk kontrak belajar
5. Trainer meminta peserta menuliskan apa yang diharapkan
dari training ini
6. Satu per satu peserta membacakan apa yang ditulisnya
kemudian diminta menempelkan kartu di kain spraymount
ICE BREAKER 15’ Emi Zulaifah Kertas, spidol,
Tujuan : Menghilangkan rasa bosan, membantu memunculkan alat tulis
semangat
1. Trainer mengajak peserta untuk bermain keluargaku
ibarat.......................................
2. Trainer meminta peserta untuk mengibaratkan keluarga
dengan sesuatu. Trainer dapat mengatakan: ”Jika keluarga
bisa diibaratkan sebagai sesuatu, maka hal apa yang bisa
menjadi perlambang bagi keluarga anda?” (peserta boleh
mencari benda di sekitar ruangan pelatihan, menggambar,
ekspresi bebas)
3. Kemudian bersama – sama trainer mengeksplorasi jawaban
peserta.
MENEMUKAN CINTA 90’ Bagus Kertas,
Poin : Membangun Misi Keluarga Riyono tayangan
1. Trainer memberikan pengantar yaitu tentang mulianya power point,
pernikahan dan jaminan Allah bagi yang menyegerakan
pernikahan. Fungsinya untuk menjadikan anti-tesis bagi cinta
yang main-main. Menemukan cinta tidak untuk hura-hura,
tapi ke arah orientasi nikah yang diberkahi Allah.
2. Jelaskan pula tentang alasan seseorang untuk menikah
(marriage orientation) dengan ”naksir” dalam empat
dimensi, kecantikan, kekayaan, keturunan, agama
(berdasarkan hadits). Diberi versi barat dengan marriage
orientation.
3. Bagikan kertas kepada para peserta, minta peserta juga

1
 menyiapkan alat tulis.
4. Peserta diajak membangun visi – misi dalam berkeluarga
sebagai guidance atau pedoman ketika mengalami konflik
(menjalani kehidupan keluarga) dalam keluarga. Activitinya
adalah dengan mencatat apa yang menjadi tujuan
pernikahan, keluarga seperti apa yang diharapkan, tujuan
dan harapan ini diterjemahkan dalam peran – peran
keseharian.
5. Diskusikan
MEMELIHARA CINTA 1 60’ Rina Mulyati Kacang kulit ,
Poin : Penerimaan&Syukur tayangan
1. Materi ini dimulai dengan aktivitas dari: tentang alasan happines is a
mencintai pasangan (arahnya unconditional love). voyage
2. Untuk selanjutnya peserta ditunjukkan bahwa cinta sejati itu
merupakan sesuatu yang tak bersyarat dan menerima apa
adanya. Selanjutnya ditayangkan slide tentang
kebersyukuran.
3. Lanjutkan dengan game “kacang kulit” : prosedurnya:
siapkan sekantong kacang kulit, minta peserta untuk
mengambil satu kacang kemudian minta peserta untuk
(hanya) mengamati kacang tersebut (peserta tidak boleh
melakukan apapun terhadap kacang tersebut, misal: dicoret-
coret,dicuil,dll), peserta diminta mengumpulkan kembali
kacang tersebut pada tempat yang telah disiapkan, setelah
terkumpul semua peserta kembali diminta mengambil
kacangnya.
Trainer melakukan debrief atas aktiviti yang dilakukannya,
ajak peserta untuk sharing mengenai proses mengamati
kacang dan mengenalinya kembali, apa yang membuat
mereka yakin bahwa itu adalah kacangnya. Kondisi yang
mungkin muncul dan dapat menjadi bahan diskusi: masih
ada kacang yang tertinggal (padahal seharusnya sudah
diambil oleh masing-masing peserta), mengapa?
4. Trainer memberikan materi tentang penerimaan dan rasa
syukur
5. Penutup dengan tayangan happiness is a voyage
MEMELIHARA CINTA 2 45’ – 60’ Bagus Tayangan,
Poin : Keikhlasan Riyono pernak-pernik
1. Trainer membuka sesi Materi ”mengikhlaskan” disampaikan kreasi
dengan membuat karya yang ”terbaik” untuk orang yang kita
cintai
2. Trainer memberikan tugas kepada peserta untuk membuat
karya yang terbaik untuk orang yang dicintai dengan
perlengkapan yang tersedia. (perlengkapan: kertas warna-
warni, benang, manik-manik, spidol, kertas putih)
3. Trainer memberikan penilaian (mengkritik) terhadap karya
sudah dibuat oleh peserta. Trainer mengamati reaksi peserta
4. Trainer menanyakan bagaimana rasanya menerima kritikan
atas apa yang sudah dikerjakan
5. Bahas materi tentang keikhlasan

2
MEMPERTAHANKAN CINTA 1 75’ Yulianti Dwi Tayangan
Poin : Resolusi Konflik dan Memaafkan Astuti power point
1. Trainer membuka sesi . Aktivitas untuk materi ini dengan
permainan ”adu panco” (poin:win-win solution) atau
menyanyi lagu balonku dengan nada lagu syukur
(menemukan atau mensinergikan perbedaan).
2. Minta peserta duduk berhadap-hadapan (berpasangan)
3. Minta peserta berpasangan untuk melakukan adu panco
4. Instruksinya: siapa yang bisa menyentuhkan tangan
lawannya paling banyak ke meja, ia akan menang
5. Trainer membrief: apa yang membuat sulit untuk mengalah.
Intinya adalah : bagaimana bisa berkolaborasi, tidak
berkompetisi, saling memenangkan
6. Lanjutkan dengan aktiviti 360 degrees feedback. Peserta
duduk melingkar (5 orang), bagikan kartu kepada masing-
masing, edarkan kepada yang lainnya dan diminta untuk
menuliskan 2 kebaikan dari pemilik kartu. Ketika kembali
kepada pemilikinya kemudian menulis sendiri
kekurangannya.
MEMPERTAHANKAN CINTA 2 45’ Qurotul kisah till death
Poin : Kesabaran Uyun do us part,
1. Trainer mereview materi sebelumnya untuk masuk ke materi
tentang bersabar.
2. Bersabar, aktivitasnya dengan menunjukkan janji pernikahan
di Barat, terus menghayati kisah pak sutiyono,
3. Trainer meminta pendapat peserta
4. Lontarkan pertanyaan pada peserta, ”apa yang bisa
memberikan kekuatan kepada pak sutiyono sehingga dia
memiliki kesabaran yang demikian?”
5. Beri tayangan alQuran tentang bersabar.
6. Buka diskusi dan simpulkan
7.
WRAP UP 15’ Emi Zulaifah Lembar
1. Minta peserta untuk membuka atau melihat kembali tentang evaluasi, puisi,
harapannya mengikuti pelatihan tayangan
2. Tanyakan , apakah sudah tercapai, apa yang berkesan dan “keluarga yang
yang kurang dari pelatihan ini kuat untuk
3. Peserta diminta mengisi lembar evaluasi bangsa yang
4. Sebagai penutup, tayangkan dan bacakan puisi yang kuat”
relevan.
5. Terakhir: DOA