(RPP)
Oleh :
Alif Tulusiyah Anggraini, S.Pd
213129764786
A. KOMPETENSI INTI
KI 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI.4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,mengurai,
merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan membaca literatur dan berdiskusi (C), peserta didik (A) dapat mampu
mengidentifikasi pengertian roda berporos dan penggunaanya dalam kehidupan sehari –
hari (B) dengan tepat (D)
Melalui kegiatan observasi (C), peserta didik (A) mengidentifikasi bidang miring
dalam penggunaannya di kehidupan sehari – hari (B) dengan benar (D)
Melalui kegiatan observasi dan diskusi (C), peserta didik (A) dapat membuktikan
bahwa sekrup adalah salah satu bidang miring (B) dengan teliti (D)
Melalui kegiatan membaca literatur (C), peserta didik (A) dapat menghitung
keuntungan mekanis pada bidang miring (B) dengan benar (D)
Melalui kegiatan diskusi (C), peserta didik (A) dapat mengkomunikasikan hasil
observasi yang membuktikan bahwa sekrup adalah salah satu contoh bidang miring (B)
dengan disiplin dan penuh tanggung jawab (D).
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Roda berporos merupakan pesawat sederhana yang memakai roda dan mempunyai
poros tempat roda berputar
2. Roda berporos terdiri dari dua bagian, yaitu roda dan poros.
3. Contoh penggunaan roda berporos dalam kehidupan sehari – hari, yaitu : sepeda , kursi
roda , setir mobil, gerinda, sepatu roda, dan sebagainya.
4. Bidang Miring merupakan bidang datar yang diletakan miring atau membentuk sudut
tertentu sehingga dapat memperkecil gaya kuasa dan memudahkan pekerjaan manusia.
5. Rumus yang berlaku pada bidang miring, yaitu :
E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Observasi, Tanya jawab, dan Diskusi
3. Model : Discovery Learning
Discovery Learning dengan sintaks: 1)Stimulation/ Pemberian rangsangan; 2)
Problem statement/ identifikasi masalah, 3) Data collection/ Pengumpulan data; 4)
Data processing/ Pengolahandata; 5) Verification/ Pembuktian; 6) Generalization/
Menarik Kesimpulan
F. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media : internet, laptop, power point, LCD
2. Alat : Pisau, Paku besar, Gunting, Bidang miring
(berupa kayu atau plastik ), Neraca Pegas, dan Beban
3. Bahan : Kertas
G. SUMBER BELAJAR
a. Zubaidah. S, Mahanal. S, Yuliati. L, dan Sigit. D. 2019. Buku Pendidik IPA SMP
kelas VIII Semester 1 . Jakarta: Puskurbuk, Balitbang, Kemdikbud
b. Zubaidah. S, Mahanal. S, Yuliati. L, dan Sigit. D. 2019. IPA SMP kelas VIII
Semester 1. Jakarta: Puskurbuk, Balitbang, Kemdikbud.
c. Bahan Ajar
d. LKPD
e. https://www.fisika.co.id/2020/09/roda-berporos.html
f. https://www.ruangguru.com/blog/ipa-kelas-8-penerapan-dan-manfaat-prinsip-bidang-
miring
g. Lingkungan sekitar
I. PENILAIAN
1. Teknik penilaian
a. Penilaian Pengetahuan :
Tekhnik : Tes
Bentuk instrumen : Uraian
b. Penilaian Keterampilan
Tekhnik : Tes Unjuk Kerja
Bentuk instrumen : Lembar Observasi
c. Penilaian Sikap
Tekhnik : Observasi
Bentuk instrumen : Lembar Observasi
Ket :
: PPK (Penguatan Pendidikan Karakter)
: Pendekatan Saintifik
: Sintak Cooperatif Learning