BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Tindakan Bantuan Hidup Dasar merupakan layanan kesehatan

dasar yang dilakukan terhadap korban yang mengancam jiwa sampai

penderita tersebut mendapat pelayanan kesehatan secara paripurna di unit

pelayanan kesehatan. Tindakan ini umumnya dilakukan oleh paramedis,

namun di beberapa negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Kanada

serta Inggris dapat dilakukan oleh kaum awam yang telah mendapatkan

pelatihan sebelumnya. Tindakan bantuan hidup dasar secara garis besar

dikondisikan untuk keadaan di luar Rumah Sakit sebelum mendapatkan

perawatan lebih lanjut, sehingga tindakan ini dapat dilakukan di luar

Rumah Sakit tanpa menggunakan peralatan medis.

B. SARAN

1. Sebagai mahasiswa keperawatan sekaligus anggota KSR, pentingnya

memahami dan memiliki wawasan tindakan Bantuan Hidup Dasar

sebagai upaya pertolongan pertama pada kegawatdaruratan

2. Perlunya dilakukan lebih banyak pelatihan-pelatihan dasar tentang

tindakan BHD sebagai keterampilan dasar yang dimiliki oleh

mahasiswa maupun masyarakat awam.

33
 DAFTAR PUSTAKA

Sarana, Juliati dkk.2009. Pedoman Pertolongan Pertama. Edisi kedua. Bandung:

PT. Avatar Arkam Publishing.

Gosal, Audrey. 2017. Bantuan Hidup Dasar. Bali: FK Universitas Udayana.

Ghanthikumar, Kaliammah. 2016. Indikasi dan Keterampilan Resusitasi Jantung

Paru (RJP). Universitas Udayana: Intisari Sains Medis.

 BIODATA

Nama : Nur Aliska Azaliya

TTL : Kanang, 25 Januari 2001

Alamat : Jl. Mon. Emmy Saelan III

Golongan Darah :A

No. Hp : 0895802037464

Jurusan : Keperawatan

Nama Orang Tua :

a. Ayah : Husain, S.E

b. Ibu : Haerunnisa

Nomor Orang Tua :

a. Ayah : 081254383603
b. Ibu : 085299700223

Devisi : diklat

Motto : “Bukan tentang seberapa panjang perjalanan yang telah

dilalui, tapi tentang apa yang telah kita lakukan dalam
perjalanan itu”.

LAMPIRAN
(Pembimbing 1)

(Pembimbing 2)

CERPEN
Bismillahirrahmanirrahim…

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.