Anda di halaman 1dari 5

1.

Hiduplah seorang tukang kayu bernama Geppeto yang membuat boneka kayu
bernama Pinokio

d23.com

Pada jaman dahulu kala hiduplah seorang tukang kayu yang bernama Geppeto. Ia hidup
seorang diri di rumah sederhananya yang hanya berisi barang-barang dari kayu. Geppeto
bermimpi memiliki anak laki-laki yang akan menemaninya.

Suatu malam saat ia merasa kesepian, ia membuat sebuah boneka kayu. Karena Geppeto
sangat handal, boneka kayu itu terlihat sangat nyata.

“Aku akan memanggilmu Pinokio,” ucapnya. “Aku berharap kamu adalah benar-benar anak
laki-laki”

Setelah selesai membuat pinokio, geppeto pun tertidur dan cerita Pinokio bermula di malam
itu.

2. Peri biru memberikan kehidupan pada pinokio yang membuat Geppeto sangat
bahagia

d2ycltig8jwwee.cloudfront.net

Ketika Geppeto tertidur, peri biru datang dan berbisik padanya.

“Geppeto yang baik, kamu selalu menjadi orang baik untuk semua orang. Sehingga aku akan
memberikan kehidupan untuk pinokio kecilmu.” Ujar peri biru sambil mengayunkan tongkat
ajaibnya.

Pinokio pun hidup.

“Lihat aku, aku bisa bicara, aku bisa berjalan dan aku bisa menari.” Ucap pinokio
bersemangat.
Mendengar suara berisik di rumahnya, Geppeto pun terbangun dan sangat terkejur. Ia
menemukan mimpinya yang menjadi kenyataan.

“Boneka kayu anakku, kamu hidup!” Geppeto yang sangat bahagia dan memeluk pinokio.

3. Dalam perjalanannya ke sekolah, pinokio bertemu dengan seorang anak laki-laki


yang sedang bermain

Artnet.com

Pada keesokan harinya, Geppeto memberi pinokio uang untuk membeli buku dan
mengirimnya ke sekolah.

“Pinokio sekarang kamu harus sekolah. Jangan berhenti sebelum sampai ke sekolah. Disana
kamu akan mendapatkan banyak ilmu pengetahuan.” Geppeto berpesan kepada Pinokio

Pinokio sangat bergembira, dia berjalan menuju sekolahnya. Namun, di perjalanan dia
bertemu seorang anak laki laki yang sedang bermain.

“Hai kamu mau pergi kemana dengan uang sebanyak itu.” Tanya si anak laki laki.

“Aku akan pergi ke sekolah dan membeli buku” Jawab Pinokio

4. Bukan membeli buku, Pinokio justru membelikan semua uang yang diberikan
Geppeto untuk beli permen

Dongengceritarakyat.com

“Daripada ke sekolah, lebih baik uang itu kamu gunakan untuk membeli permen. Rasanya
sangat enak!” ucap anak laki-laki itu.

Seekor belalang ajaib melompat ke pundak Pinokio dan berbisik padanya

“Jangan lakukan itu Pinokio, jangan dengarkan anak itu.” Ujar sang belalang ajaib.

Tapi Pinokio tidak mendengarkan belalang ajaib, ia pun pergi masuk ke toko permen.
“Apakah semua uang ini hanya untuk permen?” tanya pelayan toko pada Pinokio.

“Iya ayahku ingin aku membelikan semua uang ini untuk permen.” Ucap Pinokio.

5. Karena terus berbohong, hidung pinokio bertambah panjang

Dongengceritarakyat.com

Namun tiba-tiba hidung penokio bertambah panjang.

Pada saat Pinokio keluar dari Toko, Si anak laki laki dengan cepat mencuri semua permen
dari tangan Pinokio dan melarikan diri. Pinokio telah di tipu.

Belalang ajaib kembali melompat ke pundak Pinokio lagi, dan bertanya kenapa uang Pinokio
berkurang.

Pinokio menjawab, ”uang nya jatuh dan hilang.”

Pada saat Pinokio berbohon hidungnya kembali bertambah panjang.

6. Pinokio bertemu dengan serigala dan seekor kucing yang menjual tiket pertunjukan

data:image/jpeg

Pinokio pun kembali melanjutkan perjalannya ke sekolah. Di perjalanan ia bertemu dengan


serigala dan seekor kucing. Mereka kemudian memanggil Pinokio.

“Hai. Kami akan mengajak kamu ke sebuah pertunjukan boneka. Kami punya satu tiket
untukmu. Harganya hanya 5 coin.” Ujar serigala dan kucing

Pinokio berpikir itu adalah tawaran yang sangat menarik. Sehingga ia memutuskan untuk
ikut.

“Aku punya lima koin, ayahku menyuruhku pergi ke pertunjukan yang menarik.”
Dan hidung Pinokio pun kembali bertambah panjang.

7. Pinokio tertipu dan bertemu dengan stromboli pemilik pertunjukkan boneka

i.ytimg.com

Pinokio pun pergi ke pertunjukan boneka tersebut, namun ternyata tiket yang dibelinya
adalah tiket palsu. Penjaga pertunjukan tidak memperbolehkannya masuk. Pinokio pun duduk
sambil menangis.

Kemudian datang seorang laki-laki asing dengan rambut dan janggut panjang, ia melihat
pinokio yang sedang menangis. Ternyata ia adalah Strombolli, pemilik pertunjukkan boneka.
Ia sangat terpesona saat melihat pinokio yang merupakan boneka kayu hidup tanpa memakai
tali pengatur.

Stromboli kemudian mengajak Pinokio bergabung dalam pertunjukan. Pinokio kemudian


naik ke panggung. Dia menari dan bernyanyi, para penonton menyukai Pinokio. Mereka
bertepuk tangan untuk Pinokio.

8. Stromboli mengurung Pinokio ke dalam sangkar dan tidak membiarkan Pinokio


pergi

d2j1wkp1bavyfs.cloudfront.net

Pinokio yang semakin bersemangat, membuat ia tidak melihat arah gerakannya. Dan tanpa
sadar, hidungnya yang panjang tersangkut tali boneka yang lain. Akhirnya, pertunjukan
berhenti karena menjadi kacau. Seluruh, penonton menertawakan pertunjukan itu.

Pinokio yang sangat lelah, ia juga merindunkan Geppeto. Pinokio meminta ijin pada
Stromboli bahwa ia ingin pulang. Namun, ternyata Strombolli memasukkan Pinokio kedalam
sangkar. Dan berkata

“Kamu milikku sekarang!” kata Strombolli.

Ketika Pinokio duduk dan menangis dalam sangkar, belalang ajaib muncul kembali.

“Lihat Pinokio? jika kamu pergi ke sekolah seperti apa yang diminta oleh Geppeto, tentu
kejadian ini tidak akan pernah terjadi.”
9. Geppeto menyelamatkan Pinokio sehingga mereka bisa melarikan diri

Dongengceritarakyat.com

Belalang ajaib kemudian memberi kesempatan kedua untuk Pinokio agar mau berubah.
Dengan cepat ia pergi ke rumah Geppeto dan memberitahunya apa yang telah terjadi pada
Pinokio.

Segera Geppeto pergi ke pertunjukan boneka dan menyelamatkan Pinokio dari Sangkar
Stromboli.

“Pencuri, Pencuri!” Teriak Stromboli sambil berlari mengejar Gepeto.

“Boneka itu milikku!” Teriaknya

Pinokio berpikir dengan cepat dengan membuat jebakan sehingga Stromboli jatuh menimpa
kotak boneka

"BRAKKKK"

Pinokio dan Geppeto pun bisa pergi melarikan diri.

10. Pinokio akhirnya berkata jujur dan peri biru memberi mantera untuk
mengubahnya menjadi anak laki-laki sesungguhnya

“Oh Pinokio, Lihatlah hidungmu. Itu yang akan terjadi jika kamu berbohong.” Kata Geppeto.

Pinokio sangat malu dan akhirnya memutuskan selalu berkata jujur. Ia pun kemudian berjanji
tidak akan berbohong lagi, sehingga hidungnya mengecil megecil mengecil dan kembali
seperti semula.

Dan akhirnya, Pinokio mengetahui kesalahannya dan berubah menjadi anak yang baik. Peri
biru memberi mantera sehingga Pinokio menjadi anak laki laki yang sesungguhnya

Anda mungkin juga menyukai