*Usahakan busa yang dihasilkan cukup banyak agar facial foam tidak
langsung mengenai kulitmu*
3. Bilas wajah dengan menggunakan kain halus yang telah dibasahi air
dingin atau bersihkan wajah langsung dengan air dingin (tanpa kain). Air
dingin berguna untuk menutup pori-porimu.
4. Setelah bersih, basuh wajah dan leher dengan handuk halus dengan cara
menepuknya perlahan. Ini agar kulitmu benar-benar kering dan tidak lecet
Mencuci Tangan
12 langkah cuci tangan sesuai standar yang telah ditetapkan oleh WHO
1. Basahi kedua tangan dengan air mengalir.
2. Beri sabun secukupnya.
3. Gosok kedua telapak tangan dan punggung tangan.
4. Gosok sela-sela jari kedua tangan.
5. Gosok kedua telapak dengan jari-jari rapat.
6. Jari-jari tangan dirapatkan sambil digosok ke telapak tangan, tangan
kiri ke kanan, dan sebaliknya.
7. Gosok ibu jari secara berputar dalam genggaman tangan kanan, dan
sebaliknya.
8. Gosokkan kuku jari kanan memutar ke telapak tangan kiri, dan
sebaliknya.
9. Basuh dengan air.
10.Keringkan tangan dengan tisu atau handuk bersih
*handuk tidak direkomendasikan jika pemakaian terus menerus
(tidak diganti-ganti) karena akan menyebabkan lembab dan
menyimpan bakteri
11.Matikan kran air dengan tisu.
12.Tangan sudah bersih.
Mandi
Bersihkan badan bagian depan, belakang (punggung), ketiak, lekukan-lekukan
yang ada di tubuh.
Rendam Kaki
Rendamlah kaki Anda ke dalam air hangat, tambahan sedikit garam agar
kotoran yang menempel dapat dibersihkan dengan mudah. Diamkan kaki
di dalam air hangat selama 8 – 10 menit.
Gosok/ Sikat
Anda bisa membersihkan kulit mati pada kaki dengan sikat berbulu halus
atau batu apung. Gosokkan batu apung atau sikat berbulu halus ke kaki
secara perlahan dari pergelangan kaki sampai punggung dan telapak kaki.
Jangan lewatkan juga menggosok sela-sela jari kaki.
Lembabkan
Untuk melembabkan kulit kaki Anda bisa mengoleskan minyak zaitun,
minyak almond atau body lotion secara merata di permukaan kulit kaki.
Biarkan selama beberapa saat sebelum berjalan atau memakai sepatu.
Memotong Kuku
Oleh karena kuku mempunyai fungsi dan peranan yang amat penting
dalam kehidupan kita, maka kuku harus selalu dijaga dan dipelihara
kebersihannya. Karena kuku yang kotor dapat menjadi sarang berbagai
kuman penyakit yang selanjutnya dapat ditularkan ke bagian-bagian
tubuh yang lain. Adapun ciri-ciri kuku yang baik antara lain adalah
tumbuh dengan baik, kuat, bersih, dan halus.
*Agar mendatangkan hasil yang baik, maka kuku sebaiknya dicuci dengan air
hangat, dan pergunakan sikat (boleh juga dengan sikat gigi bekas) untuk
membersihkan sisa-sisa kotoran yang kemungkinan masih tertinggal.
Kemudian tangan, kaki dan kuku dikeringkan dengan lap atau handuk
kering dan bersih.
Menyikat Gigi
Mulut, lidah dan gigi merupakan suatu kesatuan, karena gigi dan lidah berada di
dalam rongga mulut. Dengan membersihkan gigi, berarti juga membersihkan
rongga mulut dan lidah dari sisa-sisa makanan yang biasanya tertinggal di
antara gigi. Untuk membersihkan gigi yang biasa dilakukan adalah dengan
menyikat gigi dengan sikat gigi. Pada waktu menyikat gigi atau menggosok
gigi, yang harus diperhatikan adalah arah penyikatan. Arah penyikatan yang
baik adalah dari gusi ke permukaan gigi, karena selain membersihkan gigi juga
melakukan pengurutan pada gusi. Lidah juga harus disikat. Gerakan penyikatan
gigi bisa dikombinasikan antara gerakan ke atas ke bawah dengan gerakan maju
mundur. Penyikatan dilakukan sampai semua permukaan gigi tersikat atau
tergosok. Setelah selesai disikat, kumur-kumur dengan air bersih. Menggosok
gigi sebaiknya dilakukan segera setelah selesai makan (makan pagi) dan pada
saat menjelang tidur malam. Sebaiknya menggunakan sikat gigi yang bulu-
bulunya tidak terlalu kasar atau terlalu halus, permukaan bulu sikat gigi yang
rata, kepala sikat gigi kecil dan tangkainya enak dipegang.
Menyisir Rambut