Anda di halaman 1dari 4

OLIMPIADE FISIKA

TEORI DAN LATIHAN OLIMPIADE FISIKA MENGHADAPI MASA DEPAN


FB : Basyir Al Banjari WA : 089659856821 ID Line : mechtermlighlismfism

BOLA YANG DIHUBUNGKAN DENGAN PEGAS MENGGELINDING DI LINTASAN


VERTIKAL DAN HORIZONTAL YANG TERHUBUNG DENGAN LINTASAN
SEPEREMPAT LINGKARAN

Sebuah lintasan vertical dan horizontal dihubungkan oleh lintasan seperempat lingkaran
dengan jari jari R seperti gambar di bawah. Bola berjari-jari r dimana r << R sehingga gerak
rotasinya dapat diabaikan dan bola dapat dianggap benda titik yang bergerak tanpa gesekan pada
lintasan. Bola pada keadaan awal berada di lintasan vertikal dan dihubungkan dengan sebuah pegas
berkonstanta k dimana panjangya saat tidak teregang adalah R .

k
α
R β

2R
Pada saat awal sudut antara garis yang menghubungkan titik pusat seperempat lingkaran
dan bola dengan garis horizontal adalah α. Kemudian saat sudut ini menjadi β kecepatan bola
mencapai nilai maksimumnya.

a. Tentukanlah massa bola!


b. Tentukan kecepatan maksimum bola!

PEMBAHASAN :

a.

Kecepatan bola hanya berubah akibat daripada gaya yang bekerja secara tangensial atau parallel
terhadap lintasan. Karena bola dianggap bergerak tanpa gesekan, maka hanya gaya gravitasi dan
OLIMPIADE FISIKA
TEORI DAN LATIHAN OLIMPIADE FISIKA MENGHADAPI MASA DEPAN
FB : Basyir Al Banjari WA : 089659856821 ID Line : mechtermlighlismfism

gaya pegas yang bekerja padanya. Kecepatannya akan maksimum ketika gaya yang bekerja secara
tangensial bernilai nol. Perhatikan gambar berikut :

R β

φ β Mg cos β

FP 2R
Mg
Saat kecepatan maksimum berlaku

𝐹𝑝 cos 𝛿 = 𝑀𝑔 cos 𝛽

Pertambahan panjang pegas adalah ∆𝑙 = 𝑙 − 𝑙𝑜 , dengan 𝑙𝑜 = 𝑅. Selanjutnya kita akan mencari


nilai l. Berdasarkan gambar di atas akan kita dapatkan

𝑙 = √(𝑅 − 𝑅 sin 𝛽)2 + (2𝑅 − 𝑅 cos 𝛽)2

𝑙 = 𝑅√sin2 𝛽 + cos 2 𝛽 + 5 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 , 𝑖𝑛𝑔𝑎𝑡 𝑏𝑎ℎ𝑤𝑎 sin2 𝛽 + cos 2 𝛽 = 1

𝑙 = 𝑅√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽

Maka pertambahan panjang pegas adalah

∆𝑙 = 𝑅√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 𝑅

∆𝑙 = 𝑅(√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1)

Dan gaya pegas adalah

𝐹𝑝 = 𝑘𝑅(√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1)

Dari gambar di atas bisa kita dapatkan juga hubungan

𝑅(1 − sin 𝛽)
cos 𝜑 =
𝑙
OLIMPIADE FISIKA
TEORI DAN LATIHAN OLIMPIADE FISIKA MENGHADAPI MASA DEPAN
FB : Basyir Al Banjari WA : 089659856821 ID Line : mechtermlighlismfism

1 − sin 𝛽
cos 𝜑 =
√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽

2
1 − sin 𝛽
sin 𝜑 = √1 − ( )
√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽

cos 𝛿 = 𝑐𝑜𝑠(𝜋 − (𝛽 + 𝜑)) = − cos(𝛽 + 𝜑)

cos 𝛿 = − cos 𝛽 cos 𝜑 + sin 𝛽 sin 𝜑

2
1 − sin 𝛽 1 − sin 𝛽
cos 𝛿 = − cos 𝛽 + sin 𝛽 √1 − ( )
√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 √6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽

Maka massa bola akan kita dapatkan

𝐹𝑝 cos 𝛿
𝑀=
𝑔 cos 𝛽

2
1 − sin 𝛽 1 − sin 𝛽
(𝑘𝑅(√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1)) (− cos 𝛽 + sin 𝛽 √1 − ( ) )
√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 √6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽
𝑀=
𝑔 cos 𝛽

b. Untuk menghitung kecepatan maksimum bola, kita akan menggunakan hukum kekekalan
energy mekanik

Energi awal system

𝐸𝑎𝑤𝑎𝑙 = 𝐸𝑃𝑎𝑤𝑎𝑙 + 𝐸𝐾𝑎𝑤𝑎𝑙


1 1
𝐸𝑎𝑤𝑎𝑙 = 𝑀𝑔ℎ𝑜 + 𝑘∆𝑙𝑜 2 + 𝑀𝑣𝑜 2
2 2
Dengan menjadikan lantai sebagai acuan maka nilai ho adalah

ℎ𝑜 = 𝑅 (tan 𝛽 + 1)

Pertambahan pegas awal adalah

∆𝑙𝑜 = √(𝑅 (tan 𝛽 + 1))2 + 𝑅 2 − 𝑅


OLIMPIADE FISIKA
TEORI DAN LATIHAN OLIMPIADE FISIKA MENGHADAPI MASA DEPAN
FB : Basyir Al Banjari WA : 089659856821 ID Line : mechtermlighlismfism

∆𝑙𝑜 = 𝑅√(tan 𝛽 + 1)2 + 1 − 1

Kecepatan awal bola sama dengan nol, 𝑣𝑜 = 0

1 2 1
𝐸𝑎𝑤𝑎𝑙 = 𝑀𝑔(𝑅 (tan 𝛽 + 1)) + 𝑘 (𝑅 (√(tan 𝛽 + 1)2 + 1 − 1)) + 𝑀(0)2
2 2
1 2
𝐸𝑎𝑤𝑎𝑙 = 𝑀𝑔𝑅(tan 𝛽 + 1) + 𝑘𝑅 2 (√tan2 𝛽 + 2 tan 𝛽 + 2 − 1)
2
Energi akhir system adalah

1 1
𝐸𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑀𝑔ℎ + 𝑘∆𝑙 2 + 𝑀𝑣 2
2 2
1 2 1
𝐸𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑀𝑔𝑅(1 − sin 𝛽) + 𝑘 (𝑅(√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1)) + 𝑀𝑣 2
2 2
1 2 1
𝐸𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑀𝑔𝑅(1 − sin 𝛽) + 𝑘𝑅 2 (√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1) + 𝑀𝑣 2
2 2
Karena energy kekal maka energy awal sama dengan energy akhir

𝐸𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝐸𝑎𝑤𝑎𝑙
1 2 1
𝑀𝑔𝑅(1 − sin 𝛽) + 𝑘𝑅 2 (√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1) + 𝑀𝑣 2
2 2
1 2
= 𝑀𝑔𝑅(tan 𝛽 + 1) + 𝑘𝑅 2 (√tan2 𝛽 + 2 tan 𝛽 + 2 − 1)
2
1
𝑀𝑣 2 = 𝑀𝑔𝑅(tan 𝛽 + sin 𝛽)
2
1 2 2
+ 𝑘𝑅 2 [(√tan2 𝛽 + 2 tan 𝛽 + 2 − 1) − (√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1) ]
2
𝑣 2 = 2𝑔𝑅(tan 𝛽 + sin 𝛽)
𝑘𝑅 2 2 2
+ [(√tan2 𝛽 + 2 tan 𝛽 + 2 − 1) − (√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1) ]
𝑀
Maka kecepatan maksimum bola adalah

𝑘𝑅2 2 2
𝑣𝑚𝑎𝑘𝑠 = √2𝑔𝑅(tan 𝛽 + sin 𝛽) + [(√tan2 𝛽 + 2 tan 𝛽 + 2 − 1) − (√6 − 2 sin 𝛽 − 4 cos 𝛽 − 1) ]
𝑀

Anda mungkin juga menyukai