Anda di halaman 1dari 22

FASILITAS PERPAJAKAN (PPN)

KAWASAN BERIKAT
Dasar Hukum
UU 17 UU 42 PP 32 PP 85
2006 2009 2009 2015
TEMPAT PENIMBUNAN
UU KEPABEANAN UU PPN TEMPAT PENIMBUNAN
BERIKAT
BERIKAT

Kawasan Berikat
PMK 147
2011

PMK 131 PMK 255


Perubahan
2018 Text 2011
Peraturan Menteri Keuangan

PMK 120
2013
PMK 44
2012
KAWASAN BERIKAT
Kawasan Berikat (KB) adalah :
TPB untuk menimbun barang impor dan/atau barang yang berasal dari
tempat lain dalam daerah pabean guna diolah atau digabungkan, yang
hasilnya terutama untuk diekspor (PP 32 Tahun 2009)

TPB untuk menimbun barang impor dan/atau barang yang berasal dari
tempat lain dalam daerah pabean guna diolah atau digabungkan,
sebelum diekspor atau diimpor untuk dipakai (PP 85 Tahun 2015)
Fasilitas Kepabeanan,Cukai dan Perpajakan di Kawasan Berikat
Pasal 19 PMK 131/2018, Pasal 29 Per Dirjen 19/2018
❑ LDP
❑ TPB lain
❑ Kawasan Bebas
❑ TLDDP
❑ KEK
❑ Kawasan Ekonomi lain Kawasan Berikat
Pemasukan
a Bahan baku, Bahan Penolong, pengemas dan alat bantu pengemas,
barang contoh, Barang Modal, bahan bakar, peralatan perkantoran,
dan/atau untuk keperluan litbang (RnD) pada KB
b Barang jadi maupun setengah jadi untuk digabungkan dengan hasil
produksi
c Barang yg dimasukkan kembali dari kegiatan pengeluaran sementara
d Hasil produksi yg dimasukkan kembali; dan/atau
e Hasil produksi KB lain
➢ Bukan barang untuk dikonsumsi di KB
➢ Berkaitan dengan kegiatan produksi
➢ Setelah mendapat persetujuan pejabat atau SKP

• Disadur dari slide kanwil DJBC Riau


Fasilitas PPN dikawasan Berikat
Pasal 16B ayat 1 huruf a UU PPN

1. Dengan Peraturan pemerintah dapat ditetapkan bahwa pajak terutang tidak dipungut
sebagian atau seluruhnya baik untuk sementara waktu atau selamanya, atau
dibebaskan dari pengenaan pajak untuk :
a. Kegiatan Dikawasan Tertentu atau tempat tertentu didalam daerah pabean

Kemudahan perpajakan yang diatur dalam pasal ini diberikan terbatas untuk
mendorong ekspor yang merupakan priotitas nasionl di kawasan berikat dan
Entreport produksi untuk tujuan ekspor
Perlakuan Perpajakan sebelum 26 November 2018

Daerah Pabean TPB/Kawasan Berikat (KBer)


Lainnya

Luar Daerah Pabean


PPN/PPnBM terutang tidak dipungut (Pasal 14 ayat PPN /PPnBM terutang
PPN/PPnBM terutang tidak dipungut

BC 2.7
tidak dipungut
(2) ) (Pasal 14 ayat (2)) (Pasal 16 ayat (1))
• Bahan baku untuk diolah; Hasil Produksi Kawasan Berikat yg bahannya dari
• barang hasil produksi dalam rangka subkon TLDDP
• Mesin/cetakan (peminjaman)
Tempat Lain • barang Hasil Produksi yg bahan bakunya berasal dari TLDDP Kawasan Berikat
Dalam Daerah • Pengemas/alat bantu pengemas
(KBer) Penangguhan BM &PDRI tidak
Pabean (TLDDP) dipungut(Pasal 14 ayat (1))
BC 4.0

BC 2.3
BC 4.1/BC 2.5
A B
• PPN/PPnBM terutang (Pasal 16 ayat (3) )
• Bahan Baku Impor dikenakan BM & BC 3.0

Dipungut PDRI (pasal 28 ayat(1))


• Bahan Baku berasal dari TLDPP dilunasi
PPN/PPnBM yg pada saat masuk ke kber

PPFTZ-02
BC 2.5
PPN/PPnBM dibebaskan, PPh Pasal 22 Impor
PPN/PPnBM &PPh Pasal 22 tidak dipungut (Pasal 14 ayat (4)
tdk dipungut (Pasal 28 ayat(1)) Impor tidak dipungut (Pasal
16 ayat (4)

Sumber: Kawasan Bebas


Permenkeu Nomor 147/PMK.04/2011 stdtd. Nomor
120/PMK.04/2013

TPB bisa berupa Kber, Toko Bebas Bea, Gudang Berikat


Perlakuan Perpajakan sejak 26 November 2018

Daerah Pabean TPB/Kawasan Berikat (KBer)


PPN/PPnBM terutang tidak dipungut (Pasal 21 ayat Lainnya

Luar Daerah Pabean


(1) )
PPN /PPnBM terutang
PPN/PPnBM terutang tidak dipungut

BC 2.7
tidak dipungut
(Pasal 21ayat (1)) (Pasal 21 ayat (2))
Hasil Produksi Kawasan Berikat yg bahannya dari
TLDDP
Tempat Lain
Kawasan Berikat
Dalam Daerah
(KBer) Penangguhan BM &PDRI tidak
Pabean (TLDDP) dipungut(Pasal 20 ayat (1))

BC 2.3
A B
BC 4.0
BC 3.0
BC 4.1/BC 2.5

• PPN/PPnBM terutang (Pasal 24 ayat (4 )


• Bahan Baku Impor dikenakan BM &

BC 2.5

PPFTZ-02
PPN/PPnBM dibebaskan, PPh Pasal 22 Impor
PPN/PPnBM &PPh Pasal 22
Dipungut PDRI (pasal 24ayat(1)) Impor tidak dipungut (Pasal
tidak dipungut (Pasal 20 ayat (2)

• hasil produksi terdapat komponen dari 20 ayat (2)

TLDPP dilunasi
PPN/PPnBM yg pada saat masuk ke kber
Sumber: tdk dipungut (Pasal 25 ayat(1)) Kawasan Bebas
Permenkeu Nomor 131/PMK.04/2018

TPB bisa berupa Kber, Toko Bebas Bea, Gudang Berikat


PERLAKUAN PERPAJAKAN
ANTARA TLDDP DENGAN KAWASAN BERIKAT

PPN tidak dipungut

1
TLDDP Kawasan
TLDDP Berikat
2
✓ PPN Terutang; dan
✓ Pelunasan PPN yg semula dapat
fasilitas
PERLAKUAN KEPABEANAN, CUKAI, DAN PERPAJAKAN
Kawasan Berikat TLDDP
*Kecuali sisa pengemas dan limbah

Melunasi BM, cukai, dan PDRI *


Impor Penangguhan BM, (Diimpor untuk dipakai)
Pembebasan cukai, dan/atau
Tidak dipungut PDRI Penangguhan atau pembebasan
BM dan cukai
(barang ditujukan kepada subjek Dilunasi dg SSP berupa Bukti
penerima fasilitas penangguhan atau Penerimaan Negara
pembebasan BM dan cukai) Dapat dikreditkan
(dilampiri dok pabean)

Wajib membuat faktur pajak


dan memungut PPN atau PPN
dan PPnBM (Penyerahan)
Melunasi PPN atau PPN dan PPnBM
Pembebasan Cukai dan/atau yg pada saat pemasukanya tidak
TLDDP

Tidak dipungut PPN atau PPN dipungut (Penyerahan BKP)


dan PPnBM
Tidak dikenai PPN atau PPN Tidak dipungut PPN
dan PPnBM (Dilakukan oleh (Penyerahan non BKP)
non PKP dan/atau bukan Tidak dikenai PPN atau PPN dan Pengeluaran barang impor dari KB ke pengusaha di
termasuk penyerahan BKP) PPnBM (Bukan Penyerahan) Kawasan Bebas yg mendapat izin usaha dari Badan
Pengusahaan Kawasan Bebas diberikan Pembebasan BM,
pembebasan cukai, dan tidak dipungut PDRI
Pemasukan Pengeluaran
DASAR PELUNASAN BEA MASUK, CUKAI, DAN PDRI,PPN
Harga Penyerahan Harga Pemasukan
Bea Nilai pabean sesuai harga jual saat pengeluaran ke Nilai pabean dan klasifikasi yg berlaku
Masuk TLDDP saat barang impor masuk ke KB
Klasifikasi barang yg dikeluarkan ke TLDDP Pembebanan pada saat pemberitahuan
pabean impor untuk dipakai didaftarkan
Pembebanan pada saat pemberitahuan pabean
impor untuk dipakai didaftarkan
Cukai Ketentuan peraturan di bidang cukai Ketentuan peraturan di bidang cukai

PDRI Harga jual dan tarif saat pengeluaran barang ke Nilai impor yg berlaku saat barang impor
TLDDP masuk ke KB (Nilai Pabean + Bea Masuk)
Tarif saat pemberitahuan pabean impor
untuk dipakai didaftarkan
PPN Harga Jual pada saat pemasukan barang
dari TLDDP ke KB dalam hal terdapat
komponen
Syarat : barang dari TLDDP
Jika tarif BM untuk bahan baku > tarif BM barang hasil
produksi, maka dasar pengenaan BM yaitu pembebanan ❑ Konversi pemakaian bahan baku
tarif BM barang hasil produksi yg berlaku pada saat dan/atau bahan penolong jelas
dikeluarkan dari KB ❑ Saat masuk sudah ada transaksi
Penghitungan BM, cukai, dan/atau PDRI menggunakan Dilakukan pengujian secara periodik oleh Kepala
NDPBM yg ditetapkan oleh Menkeu pada saat Kanwil BC atau Pejabat BC yg ditunjuk
pemberitahuan pabean impor untuk dipakai didaftarkan

Out TLDDP
Pasal 21 Ayat 5 (a) – (6), 24 (4), PMK 131/2018. Psl 31 Ayat (5) c, Ayat (6-7) Per 19
PT. A, KB PT. B, KB PT. C, TLDDP

Menghasilkan Menghasilkan Fame


Dijual ke PT. C dalam negeri
RBDPO
BC 2.7 BC 2.5
Dengan konversi: • Eks BC 2.3 Harga Perolehan (CIF)
• Eks Lokal • Harga Penyerahan
• Eks Impor

• Disadur dari kanwil DJBC Riau


Gambaran Umum
Integrasi Proses Bisnis di Kawasan Berikat

BC 3.0
BC 2.3 1. Ekspor
Faktur Pajak B3 1. Impor Faktur Pajak A1
2. Reekspor
2. Reimpor

TPB LAIN TPB LAIN


Faktur Pajak B3 BC 2.7 in BC 2.7 Out Faktur Pajak A2 (07)
1. Penjualan 1. Penjualan
2. Subkontrak 2. Subkontrak
3. Peminjaman KAWASAN 3. Peminjaman
4. Pengembalian 4. Pengembalian
5. Reparasi BERIKAT 5. Reparasi
6. Reject 6. Reject

TLDDP TLDDP
Faktur Pajak B2 Faktur Pajak A2 (01)
(nilai JKP) BC 2.6.2
Pelunasan PPN Impor B1
1. Ex Subkontrak Pelunasan PPN (SSP +dok
BC 2.5
2. Ex Peminjaman KAW BEBAS KITE kepabeanan) Induk SPT
1. Impor Utk Dipakai
3. Ex Reparasi
Faktur Pajak B3.ii BC 2.6.1 Tidak Ada Faktur Pajak
BC 4.0 BC 2.5 BC 2.5
1. Subkontrak
1. Penjualan 1. Penjualan 1. Penjualan
2. Peminjaman
2. Subkontrak
3. Reparasi Faktur Pajak A2 (01)
3. Reparasi Faktur Pajak A2 (01)
BC 4.1 Pelunasan
Faktur PPN
Pajak A2 (SSP +do
(01)
4. Dipinjamkan kepabeanan) Induk SPT
(Pengeluaran ex BC 4.0)
LAMPIRAN SPT MASA PPN - FORM 1111

• REKAPITULASI PENYERAHAN DAN PEROLEHAN


Form 1111 AB
• DAFTAR EKSPOR BKP BERWUJUD, BKP TIDAK BERWUJUD, DAN/ATAU JKP
Form 1111 A1
• DAFTAR PAJAK KELUARAN ATAS PENYERAHAN DALAM NEGERI DENGAN
Form 1111 A2 FAKTUR PAJAK

• DAFTAR PAJAK MASUKAN YANG DAPAT DIKREDITKAN ATAS IMPOR BKP DAN
Form 1111 B1 PEMANFAATAN BKP TIDAK BERWUJUD/JKP DARI LUAR DAERAH PABEAN

• DAFTAR PAJAK MASUKAN YANG DAPAT DIKREDITKAN ATAS PEROLEHAN


Form 1111 B2 BKP/JKP DALAM NEGERI

• DAFTAR PAJAK MASUKAN YANG TIDAK DAPAT DIKREDITKAN ATAU YANG


Form 1111 B3 MENDAPAT FASILITAS
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai