Anda di halaman 1dari 2

CONDITIONAL SENTENCE TYPE 2

Pengertian Conditional Sentence Type 2


Conditional sentence type 2 adalah kalimat pengandaian yang tidak mungkin terjadi dimasa
sekarang, atau kemungkinan tersebut sulit untuk terjadi dimasa yang akan datang. Seperti
conditional sentence tipe lainnya, conditional sentence type 2 juga terdiri dari kalimat bersyarat (if
clause) dan juga main clause, artinya disini harus ada syarat dan nantinya akan ada akibat/hasil dari
syarat tersebut.
Contoh:
 If we lived in Rome, Francesco would visit us. (Jika kita tinggal di Roma, Francesco akan
mengunjungi kita), If berarti “jika” dengan demikian kenyataannya kita tidak tinggal di
Roma, sehingga hal tersebut tidak mungkin terjadi saat ini.
 If it rained tomorrow, I would sleep all day. (Jika besok hujan, saya akan tidur sepanjang
hari), Pada kenyataannya besok belum tentu hujan, sehingga kegiatan yang akan datang
untuk tidur sepanjang hari akan sulit terjadi.
Rumus Conditional Sentence Type 2
Untuk menyusun sebuah conditional sentence type 2, kamu bisa menggunakan rumus berikut
ini:
If + Simple Past Tense, + Past Future Tense
Atau bisa dibalik menjadi seperti dibawah ini:
Past Future Tense + If + Simple Past Tense
Contoh:
 If I knew where she lived, I would go and see her. (Jika saya tahu dimana dia tinggal, saya
akan pergi dan mengunjungi/melihat dia.)
 I would go and see her if I knew where she lived. (Saya akan pergi dan
mengunjungi/melihat dia, jika saya tahu dimana dia tinggal.)
 If Budi studied harder, he would pass the exam. (Jika Budi belajar lebih giat, dia akan lulus
ujian.)

*Gunakan were untuk semua subjek, termasuk untuk subjek I, he, she, etc. Ini karena dalam
conditional sentence lebih umum menggunakan were daripada was (Walaupun jika menggunakan
was juga tidak bisa disalahkan).*
Contoh:
 If I were taller, I would buy this dress. (Jika saya lebih tinggi, saya akan membeli gaun ini.)
 If I were you, I would not let her go. (Jika aku menjadi kamu, aku tidak akan
membiarkannya pergi.)

*Kamu bisa juga menggunakan could dan might untuk menggantikan penggunaan would ketika
anda ingin menyatakan sebuah tingkat kepastian, izin, atau rekomendasi.*

Contoh:
 He could go to the concert if you gave him your ticket.
 If he called me, I couldn't hear.

Lebih Banyak Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 2


Conditional Sentence Type 2 Arti
If I came home earlier, I would prepare dinner. Jika saya pulang lebih awal, aku akan
menyiapkan makan malam.
If Tim and Tom were older, they would play in Jika Tim dan Tom lebih tua, mereka akan
our hockey team. bermain di tim hoki.
If they had enough money, they would buy a Jika mereka punya cukup uang, mereka akan
new car. membeli mobil baru.
You wouldn't be so tired if you went to bed Anda tidak akan begitu lelah jika Anda pergi
earlier. tidur lebih awal.
If the weather weren't so bad, we would go to Jika cuaca tidak begitu buruk, kita akan
the park. pergi ke taman.
We might buy a larger house if we had more Kita mungkin membeli rumah yang lebih
money. besar jika kita memiliki lebih banyak uang.
I would send her an invitation if I found her Saya akan mengiriminya undangan jika saya
address. menemukan alamatnya.
If I had a lot of money, I wouldn’t stay here. Jika aku punya banyak uang, saya tidak akan
tinggal di sini.
If I were you, I would not do this. Jika aku jadi kau, aku tidak akan melakukan
ini.
If I were rich, my life would change Jika saya kaya, hidup saya akan berubah
completely. sepenuhnya.
I would invite all my friends if I had a house by Saya akan mengundang semua teman-teman
the beach. saya jika saya punya rumah di tepi pantai.

Anda mungkin juga menyukai