Anda di halaman 1dari 2

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PEMANTAPAN MATERI – PPH BADAN

Mata Kuliah : Perpajakan – PPh Badan


Dosen : Edi Wicaksono Abdurrosid, SE., MSi, BKP
Hari, Tanggal : Rabu, 22 April 2020
Kelas : VIA Manajemen
Lama Waktu : 90 Menit
Kriteria Soal : Open Book

SOAL :
1. PT Maju Bersama selama tahun 2016 memiliki Aktiva Tetap sebagai berikut :

2. PT Indonesia Jaya selama tahun 2016 mempunyai penghasilan neto dari beberapa negara sebagai
berikut :
3. PT ABC mempunyai kegiatan usaha menjual barang dagangang berupa mesin perontok padi dan
pemipil jagung ke pemerintah. Selama tahun 2019 jumlah kontrak dengan pemerintah sebesar Rp
60.500.000.000,-. Data laporan laba rugi selama tahun 2016 sbb :
Penjualan termasuk PPN Rp 66.000.000.000,-
PPN keluaran yang dipungut Bendaharawan Rp 6.000.000.000,-
Penjualan setelah PPN Rp 60.000.000.000,-
Harga Pokok Penjualan
Saldo Awal Mesin Rp 1.050.000.000,-
Pembelian Mesin dan Spare Part Rp 45.000.000.000,-
Saldo Awal Mesin Rp (1.950.000.000,-)
Harga Pokok Penjualan Rp 44.100.000.000,-
Laba Kotor Rp 15.900.000.000,-
Biaya Usaha
Biaya Gaji, THR, Bonus Rp 450.000.000,-
Biaya Penyusutan Rp 350.000.000,-
Biaya Test Produk Rp 250.000.000,-
Biaya Pengiriman Rp 4.900.000.000,-
Biaya Entertainment Rp 3.600.000.000,-
Biaya lain-lain Rp 150.000.000,-
Jumlah Biaya Usaha Rp 9.700.000.000,-
Laba Usaha Rp 6.200.000.000,-

Ditanya :
a. Berapa Koreksi fiskal Positifnya dan penghasilan kena pajaknya, bila biaya entertainment dan
biaya lain-lain tersebut merupakan biaya yang tidak dapat dibebankan secara fiskal
b. Apakah perusahaan menghitung PPh terutangnya menggunakan PPh pasal 17 atau Pasal 31E UU
PPh? Tolong jelaskan dan hitung PPh Pasal 25/29 terutang
c. Bila selama tahun 2019 PPh 22 yang dipotong oleh bendaharawan Pemerintah sebesar Rp
825.000.000,- berapa PPh Pasal 29 yang kurang dibayar?

000000000000000 SELAMAT BELAJAR BY DARING 000000000000000000000

Anda mungkin juga menyukai