Anda di halaman 1dari 3

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS TELKOM

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) SEMESTER GENAP


TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Mata Kuliah : Implementasi Perpajakan


Hari/Tanggal : Sabtu/10 April 2021
Waktu : 120 Menit
Sifat Ujian : Ujian serentak terjadwal

Dosen : Tim Dosen

PERINGATAN:
BERBAGAI BENTUK PELANGGARAAN PADA SAAT UJIAN AKAN DIKENAKAN
SANKSI NILAI E UNTUK SELURUH MATA KULIAH DI SEMESTER TERSEBUT.
(TULIS ULANG PERNYATAAN DALAM PERINGATAN DI ATAS PADA LEMBAR JAWABAN ANDA)

CLO Mata Kuliah


CLO 1: Mampu menjelaskan konsep-konsep seluruh jenis Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan
Nilai (PPN), serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
CLO 2: Mampu melakukan perhitungan, mengisi Formulir Surat Setoran Pajak (SSP) dan Formulir Surat
Pemberitahuan (SPT) seluruh jenis Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN),
serta menghitung Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

CLO 1: (Pilih 4 Soal, Bobot 1 soal = 10)


1. Berikan pendapat Saudara kapan perlakuan perpajakan atas pemberian hadiah dapat menjadi
objek PPh Pasal 4 ayat 2, PPh Pasal 21, PPh Pasal 23, PPh Pasal 26 dan Bukan Objek Pajak.
Sebutkan pula tarif yang diberlakukan jika penerimanya tidak memiliki NPWP!

2. Sebutkan Subjek dan Objek dari beberapa poin pajak berikut ini:
a. PPh Pasal 21
b. PPh Pasal 22
c. PPh Pasal 23
d. PPh Pasal 4 ayat (2)

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan:


a. Pabean
b. Bea Masuk
c. Kawasan berikat
d. Kawasan Bebas
e. Kawasan Ekonomi Khusus

Ttd Dosen Koordinator Disetujui oleh Ka.prodi


4. Jelaskan Pengenaan Pajak Untuk Deviden yang dipotong PPh Pasal 23, PPh Pasal 26, PPh Pasal
4 ayat (2) dan bukan objek PPh/dikecualikan. Sebutkan pula tarif yang diberlakukan jika
penerimanya tidak memiliki NPWP!

5. Apa yang dimaksud dengan PPh PotPut (Potong Pungut)? Serta apa saja perbedaan antara
pemotongan dan pemungutan?

CLO 2: (Bobot 60)

PT ANGIN RIBUT (AR) adalah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang farmasi, mempunyai
NPWP dan sudah dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP). Untuk kegiatan export dan import
PT AR mempunyai Angka Pengenal Import (API). Head Office (HO) beralamat di Jl. Sudirman, No. 21
Jakarta Pusat.
Berikut ini adalah data yang berkaitan dengan penghasilan dan biaya yang terjadi di perusahaan
selama tahun 2020.

I. Penghasilan dari kegiatan usaha dalam negeri :


1. Penjualan sebesar Rp 200.000.000.000,- (excluded VAT) dilakukan ke single distributor yaitu PT
KALISTA PRIMA (KP) dan belum dipotong pajak penghasilan PPh pasal 22.
2. Harga pokok penjualannya adalah Rp 80.000.000.000,-. Di dalam harga pokok penjualan
tersebut sebagian pembeliannya dilakukan dengan import ke Jepang dengan nilai impor
sebesar Rp 40.000.000.000,-.

II. Penghasilan lain dalam negeri non usaha :


1. Menerima pembayaran Royalti dari PT KALBE FARMA sebesar Rp 50.000.000,- sudah dipotong
pajak.
2. Menerima hadiah undian dari Bank BMI sebesar Rp 50.000.000,- belum dipotong pajak.
3. Menerima Dividen tunai dari PT ABADI FARMA, TBK. yang diterima sebesar Rp 60.000.000,- dari
penyertaan saham sebesar 20% dan belum dipotong pajak.
4. Menyewakan mesin produksi kepada PT. TAKEDA INDONESIA dengan menerima uang sewa
sebesar Rp 60.000.000,- per tahun dan belum dipotong pajak.

III. Pengeluaran atau pembayaran yang dilakukan :


1. Mengundang Mr. Yoshino dari Jepang sebagai nara sumber sistem perdagangan farmasi di
Jepang dengan honor US $ 10.000,-. (Kurs pajak 1 US$ sebesar Rp 14.000,- dan Kurs BI 1 US$
sebesar Rp 14.500)
2. Membayar sewa gedung sebesar Rp 50.000.000,- kepada PT. SENAYAN CITY sudah bersih
dipotong PPh.
3. Membayar jasa audit kepada KANTOR AKUNTAN PUBLIK KPMJ (NPWP : 02.207.456.6-423.000)
yang beralamat di Jl. Sudirman No. 11 Jakarta Pusat sebesar Rp 50.000.000,-.
4. Membayar tagihan Catering kepada CV. PONYO (NPWP : 01.576.544.1-532.000) sebesar Rp
10.000.000,-.
5. Membayar sewa truk untuk kegiatan operasional perusahaan kepada CV MEGAH (NPWP :
02.048.474.2-543.000) sebesar Rp 5.000.000,-

Ttd Dosen Koordinator Disetujui oleh Ka.prodi


6. Membagi dividen sebesar Rp. 125.000.000,- kepada PT. GBK yang mempunyai saham sebesar
12,5%. Selain itu juga membagi dividen sebesar Rp. 25.000.000,- kepada Tn. Budi Yoongki (ber-
NPWP) yang mempunyai saham 2,5%.
7. Membayar bunga sebesar Rp. 50.000.000,- atas utangnya kepada PT. NGIBULINDO (ber-
NPWP).
8. Membayar Honor kepada Raisa sebagai pengisi acara ulang tahun perusahaan sebesar
Rp 50.000.000,- Raisa tidak memiliki NPWP

Diminta:
1. Hitunglah pajak penghasilan (PPh) yang dapat dikreditkan oleh PT ANGIN RIBUT !
2. Hitunglah Pajak Penghasilan (PPh) yang harus dipotong (terutang) oleh PT ANGIN RIBUT !

Ttd Dosen Koordinator Disetujui oleh Ka.prodi

Anda mungkin juga menyukai